You are on page 1of 61

PENGANTAR PERPAJAKAN topik: 1. jenis pajak 2. cara menghitung pajak 3. akuntansi pajak 4.

contoh kasus Topik 1 jenis pajak 1. Pajak Penghasilan (PPh) dasar hukum: UU 8 tahun 1983 revisi UU 36 tahun 2008 2. Pajak Pertambahan Nilai (PPN dan PPnBM) dasar hukum: UU 42 tahun 2009 petunjuk pelaksaan UU 42 tahun 2009 yaitu terbitnya PP 1 tahun 2012 3. UU 28 tahun 2007 tentang KUP = ketentuan umum perpajakan 4. PBB dan BPHTB 5. meterai 6. PDRD Pajak Penghasilan (PPh) ruang lingkup: 1. PPh badan 2. PPh orang pribadi

ruang lingkup: 1. SPT tahunan WP BADAN 2. laporan keuangan Fiskal 3. PPh pasal 25 4. manajemen pajak

BAGAIMANA CARA MENGURANGI BEBAN PAJAK, TETAPI TIDAK MEL 1. manajemen pajak tax planning/merencanakan pajak yang akan dib 2. teknik manajemen pajak 1. maksimalkan pasal 6 UU 36 tahun 2008 2. minimalkan pasal 9 UU 36 tahun 2008

3. pilih metode penyusutan yang dipercepat ( accelerated depreciat 4. tunjangan dalam bentuk natura cara 1 maksimalkan pasal 6 UU 36 tahun 2008 rumus: penghasilan bruto setahun (-) deductible expense (fiskal) PKP PPh badan 25%

apa saja komponennya? 1. biaya 3M yang memberi deductible exp non deductible exp

yang memberi deductible exp non deductible exp

yang memberi deductible exp

pesangon PPh terutang: 0 0 diterima pesangon (-) PPh 5% diterima selisih

metode saldo menurun ganda perusahaan membuat daftar kelompok aset tetap kalau bisa disesuaikan dengan ketentuan pemerintah contoh: PJB beli mesin dengan kos = 100 juta umur = 5 tahun, nilai sisa = 0 penyusutan per tahun penyusutan akuntansi - garis lurus tahun kos tarif 2010 100,000,000 0 2011 100,000,000 0 2012 100,000,000 0 2013 100,000,000 0 2014 100,000,000 0 penyusutan fiskal - garis lurus - kelompok 1

tahun kos tarif 2010 100,000,000 0 2011 100,000,000 0 2012 100,000,000 0 2013 100,000,000 0 2014 tidak boleh ada penyusutan misal tahun pajak 2012 penyusutan akuntansi penyusutan fiskal koreksi pajak simulasi akuntansi 100,000,000

20,000,000 25,000,000 5,000,000

koreksi negatif koreksi negatif adalah koreksi ya terutang menjadi lebih rendah

pendapatan (-) biaya usaha penyusutan (20,000,000) PKP 80,000,000 PPh terutang 25% (20,000,000) laba bersih 60,000,000 PPh terutang PPh dibayar 20,000,000 18,750,000 1,250,000

perusahaan membayar pajak leb dari yang tercatat artinya perusahaan mempunyai k dimasa depan dalam PSAK 46 disebut dengan

pendapatan (-) biaya usaha penyusutan

akuntansi 100,000,000 (20,000,000)

PKP 80,000,000 PPh terutang 25% (20,000,000) laba bersih 60,000,000 PPh terutang PPh dibayar

20,000,000 20,500,000 (500,000) perusahaan membayar pajak leb disebut ASET PAJAK TANGGUH

BAGAIMANA DENGAN TAHUN KE LIMA penyusutan akuntansi 20,000,000 penyusutan fiskal akuntansi pendapatan 100,000,000 (-) biaya usaha penyusutan (20,000,000) PKP 80,000,000 PPh terutang 25% (20,000,000) laba bersih 60,000,000 PPh terutang PPh dibayar

20,000,000 25,000,000 (5,000,000) perusahaan membayar pajak leb

PPh terutang: PPh kini kewajiban/aset pajak tangguhan PPh dibayar PPh terutang: PPh kini aset pajak tangguhan PPh dibayar

BAGAIMANA JIKA ASET SETELAH 5 TAHUN MASIH DIPAKAI OLEH PERUSAHAAN? 1. REVALUASI ASET PSAK 16 REVISI 2011 perusahaan diberi 2 alternarif me 1. basis kos (harga perolehan) 2. basis pasar ( revaluasi)

3. kebijakan akuntansi perusaha menjadi penting agar nilai ase batasan nilai kapitaliasi disera 4. strategi sewa beli (leasing) dis

pakai SK direksi penilai internal

persyaratan penilai internal 1. pendidikan di UGM setara S2 penilaian aset 2.pendidikan di MAPPI 3. ikut pelatihan penilai dasar 1 dan 2 yang diset PPh 22 PMK 154 tahun 2010

impor spare part harga impor ########### (+) asuransi 10% 100,000,000 (+) ongkos angkut 10,000,000 CIF ########### (+) bea masuk 555,000,000 (+) bea masuk tambahan 55,500,000 NILAI IMPOR ########### (+) PPN 172,050,000 (+) PPnBM 516,150,000 ###########

100.000 USD, kurs menteri keua 1000 USD 50% x CIF 5% x CIF

tarif = 30%

berapa harga perolehan spare part?

harga perolehan impor harga impor ########### kurs pasar ( bank mandiri) = USD (+) asuransi 10% 101,000,000 (+) ongkos angkut 10,000,000 CIF ########### (+) bea masuk 560,500,000 (+) bea masuk tambahan 56,050,000 NILAI IMPOR ########### (+) PPN 173,755,000 (+) PPnBM 521,265,000 ########### simulasi Joko dapat bunus bulan Juni sebesar Rp 5 juta ada 2 alternatif perhitungan 1. dipotong langsung dari bonus dengan tarif mengikuti WP 2. ditambahkan dalam slip gaji tahunan gaji + bonus

gaji setahun 60,000,000 (+) bonus 5,000,000 bruto setahun 65,000,000 (-) biaya jabatan 5% (3,250,000) (-) iuran pensiun/THT(2,400,000) neto setahun 59,350,000 (-) PTKP setahun (21,120,000) PKP setahunh 38,230,000 PPh 21 setahun 1,911,500 :PPh 21 sebulan PPH atas bonus 237,500 jika dihitung dengan cara 1 maka PPh atas bonus t

sistem pembayaran perjadin ada 2 1. sistem lumpsum ( uang perjadin dibayarkan sebelum k a. menggunakan standar tertinggi b. tidak perlu bukti (tiket, boarding pass, tagihan hotel) c. ada sisa uang untuk beli oleh-oleh (batik + bakpia) 2. sistem at cost (biaya rill) artinya bendahara memberika yang mau pergi. Setelah pulang, harus melampirkan bu ( tiket, boarding pass, airport tax, tagihan hotel) jika ada kekurangan, bendahara membayar ke pegawa lebih, maka harus dikembalikan

bagaimana dengan aspek pajaknya? 1. jika perjadin dibayarkan secara LUMPSUM, maka PPh dipotong dari jum yang dibayarkan kepada pegawai contoh: lumpsum biaya transport ######## biaya penginapan ########

uang harian ######## jumlah dibayar ######## (-) PPh 21 5% (225,000) diterima ######## at cost biaya transport ######## biaya penginapan ######## uang harian ######## jumlah dibayar ######## (-) PPh 21 5% (125,000) diterima ######## bagaimana caranya jika karyawan tetap dapet uang sebesar Rp 4.500.000 tanpa Gross Updengan Gross Up (anggaran) 2,000,000 ######## 1,500,000 ######## 1,000,000 ######## 4,500,000 ######## (-) PPh 5% (236,842) ######## PPh 23 1. tarif 15% x bruto deviden bunga royalti hadiah 2. 2% x bruto sewa selain bagunan imbalan jasa

PT A

PT B

penagihan jasa komponen: material jasa pemeliharaan total tagihan (-) PPh 23 2%

######## ######## ######## 200,000

PPh Pasal 25 1. angsuran pajak tahun berjalan 2. dasar hukum: UU 36 tahun 2008, pasal 25 3. rumus: ######## ######## ######## ######## ######## PPh kurang (lebih) bayar ######## dibagi jumlah bulan 12 angsuran PPh tahun berjalan 708,333

dibayar mulai bulan april s.d des 2012 bagaimana dengan angsuran PPh 25 untuk bulan sebelum disampaikanny yaitu bulan Jan, feb, dan maret? Sept-SKPKB

tahun Pj 2011des

april pelaporan SPT

tahunan Rp.900.000 Jan, Feb. maret yang dibayar 900 ribu SKKB = 1 juta WP bayar + lapor ( SPT) SPT pemeriksaan atas SPT hasil pemeriksaan SPT 1. benar, lengkap dan jelas 2. kurang bayar 3. lebih bayar 4. nihil KPP

kurang bayar maka akan diterbitkan SKPKB/BT/N/LB

SKPKB

wajib pajak 1. setuju 2. menolak bayar

1. mengajukan keberatan ke dirjen pajak 2. banding badan peradilan pajak PPh 25 masalah khusus 1. WP baru 2. pengusaha tertentu diputus oleh hakim

WP baru 1. hitung peredaran sebulan 2. hitung penghasilan neto 3. hitung penghasilan setahun 4. hitung PTKP 5. hitung pajak setahun, dan sebulan

Joko terdaftar di KPP A mulai bu data peredaran bruto bulan mare tarif norma untuk usaha Joko = 2 Perhitungan PPh 25 maret peredaran bruto maret (x) tarif norma pengh neto maret pengh neto setahun (-) PTKP setahun (K/3)

15,000,000 20% 3,000,000 36,000,000 (21,120,000) 14,880,000 744,000 62,000

peredaran bruto maret (x) tarif norma pengh neto maret pengh neto setahun (-) PTKP setahun (K/3) PKP setahun PPh setahun PPh 25 maret

PPh 25 pengusaha tertentu 1. semua usaha eceran 2. tarif PPh 25 = 0,75% x peredaran bruto sebulan untuk masing-masing te

PPh Pasal 26 1. pajak atas WP LN yang memperoleh penghasilan dari Indonesia 2. Objek PPh 26 a. gaji, b. upah, bonus, deviden, dll 3. tarif PPh 26 = 20% x bruto 4. PPh 26 bersifat FINAL 5. sering ada masalah terkait dengan P3B= perjanjian penghindaran pajak

umumnya terkait dengan lama tinggl di Indonesia (time test) 6. WP badan dan WP Pribadi 7. untuk WP badan asing - masuk sebagai BUT = (Bentuk usaha tetap) contoh: KFC bentuk badan hukum Giant BUT Carrefour

deviden = penghasilan yang diterima oleh WP OP dan WP badan a pemegang saham

beli saham = 20 lb % saham = 20%

PT A ( DN) saham beredar = 100 lembar laba usaha

deviden = 10 deviden obyek pajak/ bukan objek deviden dibayar = 10 PPh 23 PPh 26 PPh final PPh deviden = 15% x 10 = 1,5 PPh deviden = 20% x 10 = 2 PPh deviden = 10% x 10 = 1 PT A ( DN) saham beredar = 100 lembar laba usaha deviden = 10 deviden obyek pajak/ bukan objek deviden dibayar = 10 DEVIDEN BUKAN OBYEK PAJAK JIKA MEMENUHI SYARAT:

beli saham = 20 lb % saham = 20%

1. yang meneriman adalah PT, koperasi, BUMD dan BUMN 2. prosentase kepemilikan paling rendah 25% PT B ( LN) saham beredar = 100 lembar laba usaha deviden = 10 deviden obyek pajak/ bukan objek deviden dibayar = 10 PT B ( DN) saham beredar = 100 lembar laba usaha deviden = 10 deviden obyek pajak/ bukan objek deviden dibayar = 10 PPh pasal 23 = 15% x 10 = 1,5 PPh atas bunga deposito contoh: Bank Mandiri

beli saham = 20 lb % saham = 20%

beli saham = 20 lb % saham = 20%

simpan uang = deposito dengan nominal = 100 juta berapa PPh atas bunga deposito dengan bunga 6% setahun jawab: 1. dasar hukum: PP 131 tahun 20 2. tarif PPh Final = 20% PPh atas deposito 3. contoh perhitungan: tidak dikenakan atas nominal depostio nominal deposito (+) bunga sampai dengan Rp 7,5 juta (-) PPh deposito 20%

Bank Mandiri

pinjam uang = deposito dengan nominal Rp 100 juta berapa PPh atas bunga pinjaman dengan bunga 15% setahun jawab: nihil PT IP pinjam uang dengan nominal Rp 100 juta berapa bunga yang diterima dengan bunga 15% setahun oleh PT IP? nominal utang (+) bunga 15% dibayar total bunga (-) PPh 23 15% bunga diterima

di akhir tahun: laporan pajak PT IP PPh terutang (SPT) (-) kredit pajak PPh 23 PPh kurang bayar PPh final atas sewa tanah dan bangunan 1. tarif sewa = 10% x jumlah bruto sewa 2. pihak yang memotong pajak adalah pihak yang membayar sewa

pajak-pajak yang terkait dengan tanah 1. PBB rumus: 2. BPHTB NJOP tanah ######## NJOP bangunan######## total NJOP ######## (-) NJOPTKP ######## NJOPKP ######## PBB=0,5% x 40% ######## BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN (BPHTB) 1. tarif = 5% x NPOPKP (kena pajak) 2. rumus: untuk perolehan independen 5% x ( NPOP - NPOPTKP) mak 60 juta harga pasar NJOP

banyak dipakai oleh PPAT untuk keuntungan pembeli untuk hibah waris, tarif BPHTB = 50% x BPHTB terutang ( 5% x (NP

praktek yang berlaku sekarang NJOP ada kecenderungan bahwa jika suatu keluarga membeli tanah dan bangunan langsung diatas namakan anaknya PPN dan PPnBM 1. dasar hukum: UU 42 tahun 2009 2. PP 01 tahun 2012 3. Per Dirjen Pajak 4. SE Dirjen pajak

5. Pajak atas konsumsi barang dan jasa di daerah paben RI 6. alat kebijakan fiskal untuk mengendalikan konsumsi barang mewah 7. tarif PPN = 10%, paling rendah 7,5%, paling tinggi 15% 8. PPN terutang = tarif PPN x DPP PPN 9. DPP PPN = harga jual, nilai ekspor, nilai impor, nilai lain (ditentukan ole 10. PPN TIDAK BOLEH MASUK sebagai komponen harga perolehan bara barang tersebut tidak dijual kembali 11. PPN dikenakan dalam setiap jalur distribusi barang dan jasa, tetapi TID 12.contoh: PKP pabrikan harga jual (+) PPN dibayar agen PKP PKP agen distributor 100 harga beli 100 10 (+) laba 30 110 harga jual 130 (+) PPN 10% 13 dibayar distrib 143

menghitung PPN pengecer 1. mekanisme kredit pajak rumus: wajib buat faktur pajak

2. memilih menggunakan nilai lai pengusaha menggunakan no wajib buat faktur pajak

dalam faktur tertulis PPN 10% rawan manipulasi data wajb melakukan pencatatan cukup nota penjualan atau kwitansi PPN hotel 1. jasa kamar hotel tidak dikenakan PPN 2. jasa di luar kamar termasuk jasa yang dikenakan PPN 3. contoh: Joko pesan makan nilai = Rp100.000

angka 21% dari makanan (+) Pajak daerah DPP PPN (+) PPN dibayar

100,000 10,000 110,000 11,000 121,000

bagaimana jika dalam kontrak disebutkan bahwa harga barang sudah termasuk PPN contoh: dalam kontrak disebutkan nilai kontrak (-) PPN (10/110 x 120 juta) nilai kontrak tanpa PPN

PPN membangun Sendiri 1. rumus: 10% x 40% x jumlah uang diserahkan ke rekanan 2. jadi.. Tarif efektif PPN membangun sendiri = 4% x jumlah uang CV A jasa kontruksi

kualitas

SIUJK non konstruksi OP dan Badan yang tidak punya ijin usaha konstruksi tetapi melakukan pekerjaaan jasa konstruksi dikenakan PPh 23 = 2% x bruto

PPh 23 dapat dikreditkan di akhir tahun dalam SPT

PPnBM 1. tarif paling rendah 10% dan paling tinggi 200% 2. masuk dalam komponen harga perolehan barang 3. dikenakan hanya satu kali ( impor atau penyerahan BKP mewah ke PKP 4. contoh: PKP pabrikan harga jual (+) PPN PKP agen 100 harga beli 10 (+) PPnBM PKP distributor 100 20

(+) PPnBM 20% dibayar agen

20 (=) kos BKP 130 (+) laba harga jual (+) PPN dibayar distrob

120 30 150 15 165

36 tahun 2008

tu terbitnya PP 1 tahun 2012 an umum perpajakan

ang lingkup: SPT tahunan WP BADAN aporan keuangan Fiskal PPh pasal 25 manajemen pajak

N PAJAK, TETAPI TIDAK MELANGGAR UU PAJAK? ncanakan pajak yang akan dibayar

rcepat ( accelerated depreciation)

sebelum 1,000 (800) 200 50

sesudah 1,000 (900) 100 25

yang memberi deductible exp non deductible exp

yang menerima taxable income(PPh 21) non taxable income

500,000 (75,000) ditanggung perusahaan 425,000

500,000 boleh sebagai deductible expense 75,000 tidak boleh dibebankan sebagai biay 575,000

yang memberi deductible exp non deductible exp

yang menerima taxable income(PPh 21) non taxable income

yang memberi deductible exp

yang menerima taxable income(PPh 21) PPh 21 ditanggung perusahaan

150,000,000 (2,500,000) (5,000,000) 142,500,000

150,000,000 (5,000,000) 145,000,000 2,500,000 menguntungkan? karena perusahaan harus bayar biay dan biaya premi ke perusahaan asur

r kelompok aset tetap gan ketentuan pemerintah

= 100 juta

penyusutan 20,000,000 20,000,000 20,000,000 20,000,000 20,000,000

akm peny nilai buku ##### 80,000,000 ##### 60,000,000 ##### 40,000,000 ##### 20,000,000 ##### -

us - kelompok 1

penyusutan 25,000,000 25,000,000 25,000,000 25,000,000

akm peny nilai buku ##### 75,000,000 ##### 50,000,000 ##### 25,000,000 ##### -

nyusutan

eksi negatif eksi negatif adalah koreksi yang menyebabkan pajak utang menjadi lebih rendah pajak 100,000,000 (25,000,000) 75,000,000 (18,750,000) 56,250,000

rusahaan membayar pajak lebih rendah ri yang tercatat nya perusahaan mempunyai kewajiban pajak masa depan am PSAK 46 disebut dengan KEWAJIBAN PAJAK TANGGUHAN pajak 100,000,000 (18,000,000)

82,000,000 (20,500,000) 61,500,000

rusahaan membayar pajak lebih tinggi dari yang tercatat ebut ASET PAJAK TANGGUHAN

pajak 100,000,000 100,000,000 (25,000,000) 75,000,000

rusahaan membayar pajak lebih tinggi dari yang tercatat

20,000,000 PPh tercatat sesuai akuntansi (1,250,000) 18,750,000 PPh dibayar ke kas negara

20,000,000 500,000 20,500,000

5 TAHUN MASIH DIPAKAI

AK 16 REVISI 2011 rusahaan diberi 2 alternarif metode pencatatan aset tetap basis kos (harga perolehan) basis pasar ( revaluasi) ada benturan dengan ketentuan pajak kebijakan akuntansi perusahaan terhadap nilai kapitalisasi aset menjadi penting agar nilai aset tidak menjadi 0 batasan nilai kapitaliasi diserahkan kepada kebijakan manajemen strategi sewa beli (leasing) disarankan untuk dipakai

kai SK direksi nilai internal

internal GM setara S2 penilaian aset

nilai dasar 1 dan 2 yang disetarakan dengan jam

0.000 USD, kurs menteri keuangan = USD1.00 = Rp 10.000

00 USD PPh 22 terutang = 2,5% x NI 43,012,500 dapat dikreditkan/dikurangkanb\ dari pajak terutang perusahaan akhir di SPT tahuanan

% x CIF

f = 30%

###########

s pasar ( bank mandiri) = USD 1.00 = 10.100

contoh: PPH terutang setahun (-) kredit pajak PPh 22 impor PPH kurang bayar

300,000,000 (43,012,500) bukti potong PPh 22 256,987,500

mengikuti WP biaya perjalanan dinas karyawan di lingkungan PLN

Gaji

60,000,000 60,000,000 (3,000,000) (2,400,000) 54,600,000 (21,120,000) 33,480,000 1,674,000

dikenakan pajak atau tidak?

PMK 45 tahun 2007 pedoman perjadin DN

komponen biaya perjadin 1. biaya transport 2. biaya penginapan 3. uang harian ( uang saku, makan, transport)

erjadin dibayarkan sebelum karyawan pergi) r tertinggi boarding pass, tagihan hotel) eli oleh-oleh (batik + bakpia) artinya bendahara memberikan uang muka perjadin kepada pegawai pulang, harus melampirkan bukti-bukti perjadin port tax, tagihan hotel) ndahara membayar ke pegawai tsb, dan jika terdapat selisih

M, maka PPh dipotong dari jumlah bruto

lumpsum lumpsum

lumpsum

at cost lumpsum lumpsum

tidak kena pajak

ngan Gross Up (anggaran)

sudah termasuk PPh

bagi WP yang non NPWP dikenakan tarif 100% lebih tinggi

harus dirinci

harus dibayar lunas mak tgl 30 April 2012 untuk WP Badan, WP OP, mak tgl 31 Maret 2012 Pasal 9 UU 28 tahun 2007

n april s.d des 2012 bulan sebelum disampaikannya SPT tahunan

des

Mar-13

aporan SPT

#####

meriksaan atas SPT

sil pemeriksaan SPT benar, lengkap dan jelas kurang bayar ebih bayar

selesai

eratan ke dirjen pajak dan peradilan pajak

ditolak

utus oleh hakim

ko terdaftar di KPP A mulai bulan Maret 2012 a peredaran bruto bulan maret sebesar Rp 5 juta f norma untuk usaha Joko = 20% rhitungan PPh 25 maret redaran bruto maret ##### tarif norma 20% ngh neto maret ##### ngh neto setahun ##### PTKP setahun (K/3) ##### PPh 25 NIHIL ##### 20% ##### ##### ##### ##### ##### #####

redaran bruto maret tarif norma ngh neto maret ngh neto setahun PTKP setahun (K/3) P setahun h setahun h 25 maret

bulan untuk masing-masing tempat usaha

ghasilan dari Indonesia

perjanjian penghindaran pajak berganda

donesia (time test)

UT = (Bentuk usaha tetap)

oleh WP OP dan WP badan atas laba yg dibagi kepada

A ( DN) ham beredar = 100 lembar

a usaha

viden dibayar = 10

A ( DN) ham beredar = 100 lembar

a usaha

viden dibayar = 10

MENUHI SYARAT:

MD dan BUMN

B ( LN) ham beredar = 100 lembar

a usaha

viden dibayar = 10

B ( DN) ham beredar = 100 lembar

a usaha

viden dibayar = 10

nk Mandiri

rapa PPh atas bunga deposito

dasar hukum: PP 131 tahun 2000 arif PPh Final = 20% contoh perhitungan: minal depostio ##### bunga ##### PPh deposito 20% ##### dipotong Bank

bunga setahun bunga sebulan

##### #####

nk Mandiri

rapa PPh atas bunga pinjaman

rapa bunga yang diterima h PT IP? 100,000,000 15,000,000 115,000,000 15,000,000 (2,250,000) siapa yang potong? 12,750,000 jawab: PT A

akhir tahun:

oran pajak PT IP 10,000,000 kredit pajak (2,250,000) 7,750,000

yang membayar sewa

BANGUNAN (BPHTB) UU 20 tahun 2000

OPTKP) masih diatur dengan perbub atauy perda contoh: di Sleman mak = Rp 30 juta

nyak dipakai oleh PPAT uk keuntungan pembeli % x BPHTB terutang ( 5% x (NPOP - NPOPTKP) mak: 300 juta

keluarga ng diatas namakan

aerah paben RI konsumsi barang mewah ng tinggi 15%

mpor, nilai lain (ditentukan oleh dirjen pajak) mponen harga perolehan barang, kecuali

usi barang dan jasa, tetapi TIDAK menimbulkan pajak berganda

PKP pengecer harga beli (+) laba harga jual (+) PPN 10% dibayar pengc

130 40 170 17 187

konsumen harga beli (+) laba harga jual (+) PPN 10% dibayar konsumen

170 40 210 21 231

nghitung PPN pengecer mekanisme kredit pajak rumus: pajak keluaran (PK) pajak masukan (PM) PPN KB/LB

21 (17) 4 dibauar pakai SSP dilaporkan ke kPP dengan SPT masa PPN 1111

memilih menggunakan nilai lain pengusaha menggunakan norma dallam menghitung PPN pajak masukan: BKP = 80% x PK JKP = 40% x PK Pajak Keluaran 21

Pajak masukan 17 mak 80% x PK PPN 4 atau 10% x 20% x omzet bruto, atau 2% x omzet PPN kurang bayar 4 PPN DAPAT MENJADI KOMPONEN HARGA PEROLEHAN BARANG JIKA 1. Barang tersebut tidak dijual kembali 2. NON PKP

enakan PPN

hotel

tagihan hotel: makanan (+) Service tax 21% dibayar konsumen 10% 10%

100,000 21,000 121,000

120,000,000 10,909,091 109,090,909

termasuk PPN

kan ke rekanan i = 4% x jumlah uang PT B tagihan bahan & matrial jasa kontruksi total tagihan (-) PPh final/PPh 23 PP 40 tahun 2009 Permen PU 08/2011 dikenakan PPh Final

100,000,000 10,000,000 110,000,000

PPh final tidak dapat dikreditkan

nyerahan BKP mewah ke PKP)

PKP pengecer harga beli (+) laba

konsumen 150 30

harga jual (+) PPN 10% diby pengecer

180 15 195

tata urutan UU UU

PP

PMK umum Per dirjen pajak teknis Surat edaran (SE) yang dipakai sebagai dasar bagi KPP sering tidak sampai ke WP

me(PPh 21) ( tidak kena pajak)

erusahaan

i deductible expense bebankan sebagai biaya\

me(PPh 21) ( tidak kena pajak)

me(PPh 21) ggung perusahaan

pertamina: 2 x MK x UT x 1,15 joko bekerja selama 20 tahun dengan UT = 10 juta per bulan pesangon 2 x 20 x 10 juta x 1,15 460000000

ahaan harus bayar biaya admistrasi mi ke perusahaan asuransi

makan, transport)

masa PPN 1111

PONEN NG JIKA l kembali

You might also like