You are on page 1of 2

Gambar di atas adalah jaras yang terlibat sewaktu mendengar dan berbicara. Berikut urutan prosesnya: 1.

Sinyal bunyi mula-mula diterima oleh area auditorik primer yang nantinya akan menyandikan sinyal tadi dalam bentuk kata-kata. 2. Kata-kata lalu diinterpretasikan di area Wernicke. 3. Penentuan buah pikiran dan kata-kata yang akan diucapkan juga terjadi di dalam area Wernicke. 4. Penjalaran sinyal-sinyal dari area Wernicke ke area Broca melalui fasikulus arkuatus. 5. Aktivasi program keterampilan motoric yang terdapat di area Broca untuk mengatur pembentukan kata. 6. Penjalaran sinyal yang sesuai ke korteks motoric untuk mengatur otot-otot bicara.

Gambar di atas adalah jaras yang terlibat sewaktu membaca dan berbicara. Berikut urutan prosesnya: 1. Pada mulanya penerimaan kata-kata lebih banyak pada area visual primer daripada di area auditorik primer. 2. Informasi itu berjalan melalui stadium awal interpretasi di region girus angularis. 3. Mencapai stadium pengenalan penuh di area Wernicke. 4. Dari daerah ini, rangkaiannya sama seperti untuk berbicara sebagai respons terhadap kata-kata yang diucapkan. Sumber : Guyton, Arthur C. & John E. Hall. Sistem Saraf. In : Irawati Setiawan, editor. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 11th ed. Jakarta : EGC; 2006. 918-919.

You might also like