You are on page 1of 5

INDONESIA TETAP BERDEMOKRASI PANCASILA Banyaknya permasalahan yang sedang menghinggapi bangsa ini !ernya!a p"nya dampak !

ersendiri bagi sebagian kalangan masyaraka! yang s"dah kele#a! gerah dengan k$ndisi !erseb"!% Ki!a dapa! meliha! &en$mena men'am"rnya pemikiran (&"ndamen!alisme Islam) yang salah sa!" *irinya adalah "paya "n!"k melak"kan &$rmalisasi syari+a! Islam men'adi dasar h"k"m bahkan lebih 'a"h lagi men'adi dasar negara di Ind$nesia% Men"r"! mereka sa!",sa!"nya s$l"si (menyel"r"h) -kala" !idak ma" diseb"! (ins!an). "n!"k kel"ar dari krisis m"l!idimensi dan mense'ah!erakan rakya! Ind$nesia adalah dengan mer$mbak sis!em ke!a!anegaraan yang (ba!hil) men'adi sis!em yang berlandaskan syari+a! Islam% /erakan m$del seperi ini b"kanlah ses"a!" yang bar" di Ind$nesia% Se'ak a#al pendirian NKRI hingga Pemilihan 0m"m di !ah"n 1233 par!ai,par!ai p$li!ik berasas Islam !elah ber"paya sek"a! !enaga "n!"k mengg$lkan Islam sebagai ide$l$gi negara% Nam"n kekalahan di Pemilihan 0m"m ser!a meng"a!nya re4im Orde Bar" akhirnya men"r"nkan pam$r dan d"k"ngan rakya! !erhadap mereka% Selama hampir !iga dasa#arsa pergerakan mereka hanya !er&$k"s pada ka'ian,ka'ian di kalangan !erba!as% Nam"n angin segar re&$rmasi berhasil memba#a mereka !ampil kembali di !engah,!engah masyaraka!% Ada yang memilih "n!"k !e!ap berada di l"ar sis!em pemerin!ahan nam"n ada p"la yang ik"! !er'"n ke d"nia perp$li!ikan dengan memben!"k par!ai Islam% 5en$mena &$rmalisasi syari+a! Islam diba*a dan di!er'emahkan dengan menarik $leh N"rkh$lish Mad'id -alm%. dalam b"k"nya K$n!eks!"alisasi D$k!rin Islam Dalam Se'arah 6 (Pembi*araan h"b"ngan an!ara agama dan negara dalam Islam selal" !er'adi dalam s"asana yang s!igma!is% Ini disebabkan per!ama h"b"ngan agama dan negara dalam Islam adalah yang paling mengesankan sepan'ang se'arah "ma! man"sia% Ked"a sepan'ang se'arah h"b"ngan an!ara ka"m M"slim dan n$n,M"slim Bara! -Kris!en Er$pa. adalah h"b"ngan pen"h ke!egangan% Dim"lai dengan ekspansi mili!er,p$li!ik Islam klasik yang sebagian besar a!as ker"gian Kris!en -hampir sel"r"h Tim"r Tengah adalah dah"l"nya ka#asan Kris!en malah p"sa!nya. dengan k"lminasinya ber"pa pembebasan K$ns!an!in$pel -ib"k$!a Er$pa dan d"nia Kris!en saa! i!". kem"dian Perang Salib yang kalah,menang silih bergan!i nam"n akhirnya dimenangkan $leh Islam lal" berkembang dalam !a!anan d"nia yang dik"asai $leh Bara! imperialis,k$l$nialis dengan D"nia Islam sebagai yang paling dir"gikan% Disebabkan $leh h"b"ngan an!ara D"nia Islam dan Bara! yang !ra"ma!ik !erseb"! lebih,lebih lagi karena dalam &asenya yang !erakhir D"nia Islam dalam p$sisi (kalah ) maka pembi*araan !en!ang Islam berkenaan dengan pandangannya !en!ang negara berlangs"ng dalam kepahi!an menghadapi Bara! sebagai (m"s"h)%) Dengan ka!a lain semanga! meng"s"ng syari+a! Islam se'alan dengan semanga! mem"snahkan apa,apa yang dianggap sebagai (a'aran Bara!) seper!i dem$krasi,sek"larisme pl"ralisme kapi!alisme ser!a isme,isme lainnya% Per!anyaan p$k$k yang pa!"! di'a#ab sebel"m melangkah lebih 'a"h adalah 6 Benarkah Allah dan Ras"l"llah me#a'ibkan s"a!" ben!"k &$rmal Negara Islam a!a" bahkan Khila&ah Islam7 Benarkah se!iap m"slim #a'ib men$lak pemikiran,pemikiran bar" !erhadap negara ke#arganegaraan sis!em p$li!ik sis!em ek$n$mi dsb%7 Benarkah !anpa &$rmalisasi syari+a! Islam nilai,nilai ke,Islam,an di masyaraka! akan hilang7 8ar"skah ki!a memper!ahankan Dem$krasi Pan*asila sebagai dasar negara Ind$nesia a!a" menggan!inya dengan Syari+a! Islam7 0raian selan'"!nya akan *$ba membahas masalah ini dengan lebih de!il% Rasulullah Dan Islam Periode Madinah K$m"ni!as Madinah mer"pakan k$lab$rasi dari berbagai "ns"r yakni Ras"l"llah ka"m M"slim Anshar dan M"ha'irin ser!a ka"m 9ah"di% A'aran,a'aran Islam yang diprak!ekkan kala i!" '"ga !idak lepas dari k$lab$rasi a!a" ker'asama "ns"r,"ns"r !erseb"! yakni dipengar"hi $leh dan si!"asi dan k$ndisi dimana Ras"l hid"p sehingga bersi&a! rela!i& !erhadap per"bahan 4aman% A'aran yang dimaks"d adalah a'aran yang menyangk"! "r"san ked"nia#ian a!a" pers$alan p"blik seper!i p$li!ik ek$n$mi dan h"k"m b"kan a'aran yang menyangk"! !a"hid a!a" keimanan% L"!h&i Assya"kanie dalam !"lisannya yang dim"a! di harian :a#a P$s 1 N$;ember <==3 ber!a'"k (Islam Madinah) mengem"kakan 6 (Dalam banyak "r"san menyangk"! pers$alan keimanan perin!ah rin*i mengenainya kerap kali da!ang langs"ng dari Nabi berdasarkan pe!"n'"k #ahy"% Tapi dalam banyak "r"san ked"niaan seringkali #ahy" -ba*a> Al?"ran. da!ang belakangan "n!"k mengk$n&irmasi a!a" meng$reksi apa yang dilak"kan Nabi dan para sahaba!,sahaba!nya% Dengan ka!a lain dalam "r"san,"r"san ked"niaan Nabi dibebaskan

T"han "n!"k melak"kan krea!i&i!as dan i'!ihadnya sendiri yang kadang salah dan kadang benar sedangkan dalam masalah,masalah keimanan T"han memberikan garis,garis besar se*ara langs"ng le#a! #ahy"% Dengan demikian prak!ik kehid"pan berp$li!ik -p$li!y. Nabi di Madinah ses"ngg"hnya b"kanlah seb"ah pelaksanaan !erhadap seb"ah &$rma! !a!a pemerin!ahan yang s"dah 'adi dan semp"rna !api mer"pakan pr$ses per*$baan yang dilak"kan se*ara !er"s,mener"s% Karenanya sebagai seb"ah masyaraka! yang masih sanga! sederhana Madinah pada masa Nabi b"kanlah inspirasi yang ideal "n!"k !a!a,kehid"pan bernegara apalagi negara m$dern% K$!a ini !ak p"nya m$del yang 'elas !en!ang &$rma! p$li!ik ek$n$mi dan '"ga h"k"m% 8al ini karena misi "!ama Nabi adalah sebagai se$rang ras"l dan b"kan sebagai pemimpin p$li!ik% Apa,apa yang menyangk"! bidang,bidang ini Nabi lebih sering men'alankannya berdasarkan (l$gika keadaan) ke!imbang perin!ah,perin!ah bak" dari T"han%) Ia men*$n!$hkan dalam bidang h"k"m Ras"l mengg"nakan beberapa s!andar yang !elah berlak" pada masyaraka! Madinah !ermas"k ka"m 9ah"di% 8"k"man ra'am adalah 'enis h"k"man yang diprak!ekkan Ras"l nam"n sama sekali !idak di!em"kan di dalam Al,@"r+an% :"s!r" h"k"man ini adalah #arisan bangsa 9ah"di yang se*ara 'elas !erseb"! di dalam ki!ab Per'an'ian Lama% Dalam bidang ek$n$mi Ras"l"llah dan sahaba!,sahaba!nya '"ga mener"skan !radisi masyaraka! Arab pada "m"mnya !ermas"k prak!ek riba% Dalam b"k"nya Memb"mikan Al,@"r+an @"raish Shihab mengabarkan bah#a sebagian dari !$k$h,!$k$h sahaba! Nabi seper!i AAbbas bin AAbd"l M"!h!halib -paman Nabi sa#%. Khalid bin Balid dan lain,lain memprak!ekkan riba sampai dengan !"r"nnya larangan dari Allah% Kesimp"lannya Islam pada peri$de Madinah adalah Islam yang !er"s men*ari !a!a sis!em pemerin!ahan kemasyaraka!an yang *$*$k dengan k$ndisi dan si!"asi 4aman pada saa! i!"% Sehingga #a'ar sa'a !ak pernah ada ben!"k &inal dari a'aran,a'aran i!" karena Nabi dan para pengik"!nya selal" ber"saha men*ari m$del yang !erbaik yang bisa di!erapkan dalam masyaraka! Madinah% M$del Madinah bisa men'adi inspirasi dan ilham "n!"k men*ari ben!"k pengel$laan kehid"pan m$dern sekarang ini bagi "ma! Islam !e!api m$del i!" b"kanlah A'"klak+ yang har"s di!ir" se!indak demi se!indak% 0ma! Islam har"s mer"m"skan sendiri Am$del+ bar" yang ses"ai dengan !an!angan saa! ini% Politik, Antara Ajaran Allah dan Hasil Pemikiran Manusia Ka!a (p$li!ik) dalam bahasa Arab m$dern biasa dipadankan dengan ka!a (siyasah) yang !erambil dari akar ka!a (sasa) , (yas"s") yang berar!i mengem"dikan menga!"r a!a" mengendalikan% Al,@"r+an !idak pernah mem"a! ka!a yang mengand"ng "ns"r (sasa),)yas"s") nam"n b"kan berar!i a'aran Islam !idak meng"raikan prinsip,prinsip p$li!ik% Men"r"! para "lama "raian !en!ang p$li!ik dalam Al,@"r+an dapa! di!em"kan pada aya!,aya! yang berakar ka!a (h"km)% Dalam bahasa Arab ka!a ini berben!"k ka!a 'adian yang bisa mengand"ng berbagai makna b"kan hanya bisa dig"nakan dalam ar!i (pelak" h"k"m) a!a" diperlak"kan a!asnya h"k"m !e!api '"ga ia dapa! berar!i (memb"a! dan men'alankan kep"!"san)% Ka"m &"ndamen!alis meyakini sel"r"h h"k"m negara har"s bers"mber dari Allah sebagaimana aya! yang menya!akan 6 (Inil hukmu illa lillah( a!a" di!er'emahkan men'adi 6 (Mene!apkan h"k"m hanyalah hak Allah) -@%S% Al,An+amCDE63F.% @"raish Shihab dalam !a&sirnya men'elaskan ada empa! aya! yang mengg"nakan redaksi !erseb"! nam"n keempa!nya berbi*ara mengenai k$n!eks !er!en!"% C$n!$hnya dalam @%S% Al,An+am 3D,3F 6 Katakanlah, Sesungguhnya aku dilarang menyembah apa-apa yang kamu sembah selain Allah. Katakanlah, Aku tidak akan mengikuti hawa nafsumu. Sungguh tersesatlah aku jika berbuat demikian dan tidaklah (pula aku termasuk !rang-!rang yang mendapat petunjuk. Katakanlah, Sesungguhnya aku berada di atas bukti yang nyata (Al-"uran . #ukanlah wewenangku untuk menurunkan a$ab yang kamu tuntut disegerakan kedatangannya. %enetapkan hukum hanyalah hak Allah. &ia menerangkan yang sebenarnya dan &ia 'emberi Keputusan yang baik Aya! ini seper!i !erba*a berbi*ara dalam k$n!eks ibadah ser!a kep"!"san men'a!"hkan sanksi h"k"m yang berkai!an dengan #e#enang Allah% Dalam s"ra! 9"s"& -1<.6 G= dan DF redaksi ser"pa '"ga di!em"kan% Aya! G= berbi*ara dalam k$n!eks mengesakan Allah dalam ibadah% Sedangkan aya! DF berbi*ara !en!ang ke#a'iban ber"saha dan ke!erliba!an !akdir Allah% Di sisi lain di!em"kan banyak aya! yang membahas !en!ang penisbahan h"k"m kepada man"sia% Al, Ba?$r$hC<E6<1H berbi*ara !en!ang di"!"snya para nabi dan di!"r"nkannya ki!ab s"*i kepada mereka dengan !"'"an 6 (..agar masing-masing (abi memberi putusan tentang perselisihan antar manusia %)% Di samping perin!ah kepada Nabi,nabi ada '"ga perin!ah yang di!"'"kan kepada sel"r"h man"sia yang berb"nyi6

&an apabita kamu berhukum (menjatuhkan putusan di antara manusia, maka hendaklah kamu memutuskan dengan adil ("S Al-(isa) *+,- ./ . @"raish Shihab menambahkan6 (Kala"p"n aya!,aya! yang berbi*ara !en!ang kekh"s"san Allah dalam mene!apkan h"k"m a!a" kebi'aksanaan dipahami !erlepas dari k$n!eksnya maka kekh"s"san !erseb"! bersi&a! rela!i& a!a" apa yang diis!ilahkan $leh "lama,"lama Al,@"ran dengan hashr idha&i% Dengan memperha!ikan kesel"r"han aya!,aya! yang berbi*ara !en!ang pengembalian kep"!"san dapa! disimp"lkan bah#a Allah !elah memberi #e#enang kepada man"sia "n!"k mene!apkan kebi'aksanaan a!as dasar pelimpahan dari Allah S#!% dan karena i!" man"sia yang baik adalah yang memperha!ikan kehendak pemberi #e#enang i!"%) Ki!a !idak perl" kele#a! an!ipa!i !erhadap !e$ri,!e$ri (bar") baik i!" dalam hal kebi'akan kenegaraan h"k"m ek$n$mi dsb dengan alasan !idak pernah diprak!ekkan $leh Ras"l"llah% Allah sendiri !elah memberikan #e#enang kepada man"sia "n!"k menga!"r "r"san p"bliknya !en!"nya dengan semanga! "n!"k men*apai kebaikan Ikemaslaha!an bersama% Marilah ki!a 1==J meneladani Ras"l -b"kan 1==J men*$n!$h Ras"l. "n!"k men'adikan belia" sebagai 0s#a!"n 8asanah di kehid"pan ki!a Kekhalifahan di Jaman Sekarang, Relevankah? Para pend"k"ng kekhali&ahan mengklaim "mma! Islam #a'ib h"k"mnya ber'"ang "n!"k menegakkan sis!em -yang !elah lama ma!i. ini yakni dengan menya!"kan negara,negara Islam "n!"k !"nd"k pada sa!" pemimpin -khali&ah.% Dengannya "mma! Islam akan memiliki kek"a!an yang besar dan akan dapa! mengalahkan d"nia Bara!% (Saa! ini "mma! Islam !erpe*ah belah% Bahkan ke!ika A&ganis!an Irak diserang $leh Amerika !idak ada sa!" p"n negara Islam yang da!ang memban!"% Akan lain *eri!anya 'ika "mma! Islam bersa!" di ba#ah sa!" khali&ah ) !"!"r se$rang ak!i;is pr$ kekhali&ahan% Selain i!" men"r"! mereka dengan sis!em kekhali&ahan "mma! Islam akan diarahkan "n!"k hid"p ses"ai dengan nilai,nilai Islam yang l"h"r sehingga akan !er*ip!a kembali generasi,generasi emas Islam yang ma'" dalam ilm" ?a"niyah dan ?"r+aniyah -ilm" d"nia#i dan agama. Sebel"m membahas pandangan di a!as ada baiknya ki!a pahami d"l" sis!em kekhali&ahan !emp$ d"l" adalah sebagai s"a!" "saha "n!"k me#"'"dkan !a!a pemerin!ahan yang ses"ai dengan k$ndisi dan si!"asi 'aman pada saa! i!"% Al,@"r+an !idak pernah sekali p"n menyingg"ng kekhali&ahan sebagai sis!em p$li!ik% Ka!a khali&ah beberapa kali di!em"i dalam ar!ian sebenarnya yakni (pemimpin)% :adi sis!em kekhali&ahan b"kan mer"pakan &irman Allah se*ara langs"ng melainkan m$del pemerin!ahan a!a" kemasyaraka!an hasil k$lab$rasi an!ara Ras"l sahaba!,sahaba!nya "mma! M"slim "mma! 9ah"di ser!a "ns"r,"ns"r lain pada 'aman i!" yang !er"s disemp"rnakan $leh penggan!i Ras"l"llah se!elah belia" #a&a!% Persa!"an "mma! Islam -sebagaimana yang di!a#arkan $leh sis!em kekhila&ahan. mer"pakan hal yang disyar+a!kan $leh Allah seper!i dinya!akan 6 ( Sesungguhnya ummatmu ini adalah umat yang satu) -@S Al,Anbiya+C<1E62< dan Al,M"+min"nC<HE63<.% Bahkan Ras"l"llah s"dah me#an!i,#an!i "mma!nya se'ak d"l" dalam sa!" hadis! yang p$p"ler bah#a nan!inya "mma! Islam akan seper!i b"ih di La"!an% :"mlahnya banyak nam"n !idak p"nya kek"a!an apa,apa lan!aran !idak bersa!"% Dalam Al,@"r+an ka!a ("mma!) di!em"kan sembilan kali bergandengan dengan ka!a (#ahidah) yang bermakna sebagai sifat ummat yang satu% Tidak ada sekali p"n di!em"kan is!ilah (Bahda! Al,0mma!) a!a" (Ta"hid Al, 0mma!) yang berar!i penyatuan ummat% Kesimp"lannya Al,@"r+an menekankan si&a! "mma! yang sa!" -persa!"an "mma!. b"kan penya!"an "mma!% 0mma! Islam har"s merasa sebagai sa!" bang"nan yang k$k$h -persa!"an. nam"n b"kan berar!i har"s berada di ba#ah bendera yang sama -penya!"an. seper!i yang !erdapa! pada k$nsep sis!em khila&ah% Sis!em Khila&ah m"ngkin !erliha! sanga! mengesankan di!in'a" dari s"d"! yang ideal% Nam"n !idak demikian 'ika ki!a meliha! pada se'arah di!erapkannya sis!em ini -s"d"! pandang realis!is.% Pada masa kh"la&a"r Rasyid"n !elah !er'adi berbagai ma*am ke!egangan p$li!ik k$n&lik berdarah ser!a perang sa"dara an!ar "mma! M"slim% Dari empa! khali&ah hanya Ab" Bakar sa'a yang #a&a!nya !idak dengan *ara dib"n"h% Bahkan ke!ika peradaban Islam ber'aya masa lal" gagasan khila&ah ses"ngg"hnya !idak pernah ber'alan semp"rna% Di !angan Bani 0mayyah lembaga khila&ah men'adi sis!em kera'aan yang $!$ri!er% Para khali&ah Bani 0mayyah ber"saha menga!asai ge'$lak,ge'$lak p$li!ik se*ara dingin dan ke'am% Pada !ingka! !er!en!" mereka berhasil% Tapi dengan semakin mel"asnya #ilayah Islam Dinas!i 0mayyah !ak lagi mamp" meng$n!r$l kek"asaannya% 8ingga akhirnya sis!em kekhila&ahan pe*ah men'adi d"a 6 Dinas!i Abbasiyyah di Baghdad dan Dinas!i 0mayyah di Andal"sia%

Para pemikir Islam m$dern men"ding sis!em khila&ah adalah sis!em yang s"dah abs"rd a!a" !idak ses"ai lagi dengan 'aman sekarang% Dengan !erp"sa!nya k$mand$ se*ara p$li!ik lembaga khila&ah bisa diman&aa!kan "n!"k mem$bilisasi ka"m m"slim ses"ai keinginan sang peng"asa% Akiba!nya sis!em ini sanga! mirip dengan m$del k$m"nisme dan &asisme di mana sem"a masyaraka! har"s !"nd"k pada sa!" re4im !$!ali!er% 8ampir sem"a sis!em !$!ali!er dibang"n le#a! *ara,*ara pemaksaan dan kekerasan% K$m"nisme adalah *$n!$h paling 'elas dalam se'arah !$!ali!arianisme% Nam"n karena pemaksaan dan kekerasan ber!en!angan dengan &i!rah man"sia sis!em ini gagal dan berakhir dengan kebangkr"!an% Sis!em khila&ah m"ngkin dianggap s"kses "n!"k menyebarkan pengar"h dan kek"asaan Islam di 'aman d"l" nam"n !en!"nya sekarang s"dah b"kan lagi 'amannya *apl$k,men*apl$k #ilayah negara le#a! perang dan pend"d"kan% Seandainya saa! ini !erben!"k khila&ah Islam dan men'adi kek"a!an besar d"nia sediki! gesekan dengan d"nia Bara! -yang dianggap sebagai m"s"h Islam. sanga! m"ngkin akan melahirkan Perang D"nia H G 3 dan se!er"snya% 0n!"k apa ki!a kembali meng"langi se'arah kelam d"nia ini7 S$l"si "n!"k men*apai persa!"an "mma! Islam yang paling rele;an men"r"! hema! saya adalah dengan meng$p!imalkan peran OKI -Organisasi K$n&erensi Islam.% Di sanalah #adah negara, negara M"slim "n!"k beker'a sama saling bah" membah" menghadapi !an!angan gl$bal yang semakin k$mpleks% Demokrasi Pan asila dan S!ari"at Islam Ide &$rmalisasi syari+a! Islam dalam !a!anan kenegaraan di Ind$nesia kembali berga"ng di !engah masyaraka!% Di sa!" sisi hal ini dapa! dipahami sebagai reaksi a!as ke!idakp"asan masyaraka! !erhadap lemahnya penegakan h"k"m di Ind$nesia% Ka!akanlah "n!"k memberan!as media,media p$rn$ pr$s!i!"si '"di nark$ba dan s"mber penyaki! masyaraka! lainnya apara! penegak h"k"m dinilai k"rang (menggigi!)% Apalagi "n!"k mengh"k"m para k$r"p!$r !rili"nan r"piah b"!"h #ak!" ber!ah"n, !ah"n hanya "n!"k meng"mp"lkan berkas,berkasnya% Akiba!nya syari+a! Islam yang dikenal !egas 6 nya#a dibalas nya#a pen*"ri dip$!$ng !angannya ds!% men'adi al!erna!i& yang menarik -dan (ins!an). "n!"k membenahi kiner'a penegakan h"k"m di Ind$nesia% O!$n$mi daerah !erb"k!i !"r"! mend"k"ng berkembangnya ide &$rmalisasi syari+a! Islam ini% 5ak!anya beberapa Pemerin!ah Daerah -Pemda. di Ind$nesia !elah resmi mene!apkan pera!"ran daerah yang dilabeli dengan (perda syari+a!) seper!i dapa! ki!a liha! di A*eh Tangerang B"l"k"mba Padang dan daerah,daerah lainnya% Misalnya perda !en!ang ke#a'iban memakai 'ilbab "n!"k para m"slimah -ini perda syari+a! yang paling p$p"ler. ke#a'iban bisa memba*a Al,@"r+an 'am malam "n!"k #ani!a !ermas"k '"ga pemberan!asan '"di min"man keras ser!a barang haram lainnya% Ke!ika (Islam) dipakai sebagai dasar h"k"m a!a" negara maka dalam pikiran ideal ki!a sel"r"h ak!i;i!as ki!a sehari,hari akan dia!"r $leh pera!"ran,pera!"ran Allah sehingga !er#"'"dlah masyaraka! yang diridh$i Allah% Nam"n kenya!aannya reali!as yang !er'adi di negara,negara Islam saa! ini !idaklah se,ideal dan se,sederhana i!"% Ki!a dapa! memela'ari beberapa p$in !erkai! hal ini% Per!ama di 'aman sekarang banyak sekali di!em"kan pers$alan,pers$alan bar" yang !idak se*ara eksplisi! !erdapa! di Al,@"r+an dan As,S"nnah a!a"p"n pen'elasan &i?ih klasik dari para "lama% Ambil *$n!$h pera!"ran !en!ang lal" lin!as !a!a k$!a eksp$r,imp$r *yberla# penyiaran pers dsb% Akhirnya sebagian besar pera!"ran per"ndangan di negara Islam adalah hasil karya man"sia b"kan &irmanIperin!ah langs"ng dari Allah ma"p"n *$n!$h dari Ras"l"llah% A'aran a!a" syari+a! Islam hanya seba!as mengilhami a!a" men'aga agar !idak !er'adi penyimpangan dari nilai,nilai p$k$k ke,Islam,an% Bahkan di Arab Sa"di sendiri h"k"m in!ernasi$nalnya h"k"m dagang dan perbankannya !idak ada yang mer"'"k pada Islam alias mengad$psi dari Bara!% Terliha! bah#a yang paling pen!ing b"kanlah &$rmali!asnya melainkan nilai,nilai Islam did"d"kkan sebagai ilham bagi !iap indi;id" dalam melaksanakan i'!ihad "n!"k memb"a! kep"!"san pera!"ran a!a" kebi'akan !er!en!"% Ked"a sis!em negara Islam *ender"ng !idak dem$kra!is% 8"k"m,h"k"m syari+a! *ender"ng didasarkan pada &a!#a kalangan eli! yang diseb"! "lama% Rakya! se$lah !idak memiliki hak s"ara dalam "r"san yang mas"k g$l$ngan syari+a! !erseb"!% Bahkan dengan menga!asnakamakan (kebenaran agama) "lama bisa sa'a mengh"k"m $rang,$rang yang dianggap memiliki pena&siran agama yang berbeda% Bisa sa'a dengan dalih a'aran Islam "lama mem&a!#akan bah#a m"sik i!" haram !ele;isi haram peremp"an beker'a di l"ar r"mah haram dan sebagainya% Mela#an &a!#a "lama bisa dianggap se'a'ar dengan mela#an a'aran Allah% Disini !erliha! bah#a &$rmalisasi syari+a! Islam ses"ngg"hnya hanya akan men'adi simb$l kek"a!an para peng"asa dengan dalih melaksanakan a'aran dari Allah dan Ras"l"llah yang ma" !idak ma" memiliki e&ek memaksa ka"m m"slim "n!"k menaa!inya -!anpa bisa memperdeba!kannya.%

Ke!iga se*ara !e$ri negara Islam sanga! menghargai pengan"! agama lain% Nam"n prak!eknya pengan"! agama lain se*ara alamiah akan diperlak"kan sebagai #arga negara kelas d"a% Mereka !idak akan p"nya hak "n!"k mend"d"ki 'aba!an,'aba!an di dalam pemerin!ahan !idak akan p"nya hak s"ara dalam mene!apkan pera!"ran a!a" kebi'akan bahkan m"ngkin akan dipers"li! mendirikan r"mah,r"mah ibadah sek$lah,sek$lah ds!% 8al ini sanga! !idak rele;an dengan k$ndisi Bangsa Ind$nesia yang ma'em"k% Sis!em Dem$krasi Pan*asila yang !elah meng"k"hkan negeri ini selama lebih dari D= !ah"n lamanya sebenarnya memiliki s"bs!ansi yang sanga! Islami% Di dalamya !erkand"ng kebebasan berkeyakinan beribadah berbi*ara berekspresi berserika! ser!a "paya me#"'"dkan keadilan s$sial dan kese'ah!eraan bersama%S"bs!ansi !erseb"! lahir dari nilai,nilai Islam yang "ni;ersal yang rahma!an lil Aalamiin% Ki!a kadang !er'ebak $leh pemikiran bah#a "ns"r sek"ler pada Dem$krasi Pan*asila !elah memb"a!nya ber!en!angan dengan nilai,nilai Islam% Padahal sek"larisme sendiri p"nya beragam de&inisi dan prak!ek% Ada negara yang memprak!ekkan sek"larisme se*ara salah *$n!$hnya adalah pelarangan 'ilbab di T"rki dan Pran*is% Dalam hal ini sek"larisme diarahkan kepada (peniadaan agama)% Sehar"snya seper!i yang di'alankan di Ind$nesia sek"larisme berar!i (ne!ral agama)% 8al ini !er!"ang dalam pasal <2 00D 12G3 yang men'amin kebebasan berkeyakinan dan beribadah agama apa p"n i!"% Negara !idak menganggap sa!" agama lebih s"peri$r dibanding yang lain% Dengan ka!a lain sem"a pend"d"k dapa! memper$leh kese!araan hak,hak sebagai #arga negara !anpa meliha! agamanya% Ki!a !idak dapa! merasakan an"gerah sek"larisme dalam negara yang may$ri!as pend"d"knya m"slim% Tapi sa"dara,sa"dara ki!a di Amerika misalnya sanga! !erban!" dengan ke,sek"ler,an Amerika karena dengan m$dal i!"lah mereka dapa! bebas men'alankan agama Islam% C$ba bayangkan apabila Amerika men'adi (Negara Kris!en) sebagaimana bila Ind$nesia men'adi (Negara Islam) se*ara alamiah pend"d"k yang agamanya men'adi dasar negara akan diperlak"kan lebih s"peri$r dibanding pend"d"k yang beragama lain% Diberlak"kannya (syari+a! Kris!en) di Man$kra#i Pap"a sa'a !elah memb"a! ki!a gelisah memikirkan nasib sa"dara m"slim ki!a di sana% Tidakkah ki!a berpikir '"ga "mma! Kris!en gelisah memikirkan nasib sa"daranya yang !inggal di daerah berperda syari+a! Islam7 K"n*i menerima Dem$krasi Pan*asila adalah bagaimana ki!a bisa berbagi dengan "mma! lain dengan !idak mel"l" memikirkan eg$ ki!a%

You might also like