You are on page 1of 6

4. ANALISA DATA 1.

Data Percobaan AC Sphere (mm) 5 10 20 30 40 50 Diameter 100 mm 8,67 kV 17,3 kV 42,67 kV 65,3 kV 86,67 kV 98 kV 50 mm 26,67 kV 48 kV 62 kV 72 kV 77,3 kV t (C) P (mmbar) 100 50mm 100 mm 50 mm mm 27 27 1005 27 27 1005 1005 27 27 1004 1005 27 27 1005 1005 27 27 1004 1005 27 27 1005 1005

2. Analisis dan perhitungan Mencari nilai tegangan puncak sela bola ( d ) a) Diameter 100 mm ( Vreferensi) * Ket = Contoh perhitungan no.3 d = 0,289 . = 0,289 . = 57,06 kV b) Diameter 50 mm Contoh perhitungan no.3 . . 59

d = 0,289 . = 0,289 . = 55,66 kV

. . 57,5

Mencari nilai

(kesalahan alat ukur)


( Vreferensi) * Ket =

a) Diameter 100 mm Contoh perhitungan no.3

V=

x 100 %

x 100 %

= 27,6 %

b) Diameter 50 mm Contoh perhitungan no.2

( Vreferensi) * Ket =

V=

x 100 %

x 100 %

= 16,5 %

DATA HASIL PERHITUNGAN

V resitif Devider (kV) Sphere (mm) 100 mm 5 10 20 30 40 50 8,67 17,3 42,67 65,3 86,67 98 26,67 48 62 72 77,3 50 mm

V puncak (kV) 100 mm 16,26 30,69 57,06 81,24 101,55 119,08 30,98 55,66 73,09 85,68 50 mm

GRAFIK PERCOBAAN

140 120 100 80 Vresistif 60 40 20 0 5 10 20 30 40 50 Vpuncak

DIAMETER 100mm

90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 5 10 20 30 40 50 Vresistif Vpuncak

DIAMETER 50mm

140 120 100 80 60 40 20 0 10 20 30 40 50

100mm 50mm

Kurva Tegangan Tembus Antar Diameter Sela bola

V = f (s); =100mm dan =50 mm


140 120 100 80 60 40 20 0 10 20 30 40 50 100 mm 50 mm

5. PEMBAHASAN Pada praktikum kali ini adalah Pembangkitan dan Pengukuran Tegangan Tinggi Bolak Balik. Ketika tegangan percobaan yang dibutuhkan kurang dari 300kV, dapat digunakan transformer tunggal. Impedansi transformer harus kurang dari 5%, dan mampu memberikan arus short circuit selama satu menit atau lebih tergantung desain. Pada saat percoban dilakukan dengan harga s yang berubah-ubah dan dilakukan minimal 3 kali percobaan. Temperatur saat percobaan sekitar 27 0c dan tekanan udara sekitar 1004 mmbar, untuk diameter bola yang digunakan adalah 100 mm dan 50 m. Setelah didapat data yang diinginkan maka dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus : v = Vd = 0,289 untuk Vpuncak

Kemudian buat grafik antara Vcvd terhadap Vpuncak dapat dilihat bahwa semakin besar harga s (jarak) maka Vcvd dan Vpuncak semakin besar harganya. Kurva pada grafik Vcvd dan Vpuncak digunakan untuk mengetahui seberapa besar nilai v atau kesalahan alat ukur. Besar kesalahan alat ukur yang diperoleh dari data ke 3 adalah sebesar 27,6% untuk diameter 100 mm dan 16,5% untuk diameter 50 mm.

6. KESIMPULAN Dari hasil yang didapat dapat disimpulkan bahwa semakin besar harga s maka semakin besar harga Vpuncak begitu puka dengan Vcvdnya. Grafik antara Vpuncak dan Vcvd diperlukan untuk melihat seberapa besar kesalahan pada alat ukur. Dari perhitungan didapat kesalahan pada alat sebesar 27,6% untuk diameter 100 mm dan 16,5% untuk diameter 50 mm.

7. DAFTAR PUSTAKA Modul praktikum tegangan tinggi www.Google.com www.Scribd.com

You might also like