You are on page 1of 25

MENELADANI NABI MUHAMMAD SAW

KEBUTUHAN MANUSIA TERHADAP RASUL

Eksistensi Pencipta (Allah) Manusia Fitrah Cara mengabdi kepada-Nya Kehidupan yang Terarah Cara Mengenal Pencipta Pedoman Hidup Petunjuk dari Rasul

Petunjuk dari Rasul

Cara Ibadah Yang Benar

TARIF (DEFINISI) RASUL


Risalah : Sesuatu yang diwahyukan Allah SWT berupa prinsip hidup, moral, ibadah, dan aqidah untuk mengatur kehidupan manusia agar terwujud kebahagiaan di dunia dan akhirat. Rasul : Seorang laki-laki yang diberi wahyu oleh Allah SWT yang berkewajiban untuk melaksanakannya dan diperintahkan untuk menyampaikannya kepada manusia.

TANDA-TANDA KERASULAN MUHAMMAD SAW

Shiddiq

Memiliki Sifat-sifat Asasi


Tanda-tanda Kerasulan Muhammad SAW

Amanah

Fathonah
Memiliki Mukjizat Tabligh

Berita Kedatangannya sudah Diberitahukan QS. Ash Shaf (61): 6

KEDUDUKAN RASULULLAH SAW. (DILIHAT DARI DUA SISI)


Menyampaikan (Tabligh) Al-Maidah(5): 67 Mendidik & Membimbing Al-Jumuah(62): 2
Marifatullah (Mengenal Hakikat Allah) Al-Anam (6): 102

Hamba Allah & Manusia Biasa Al-Furqon: 7 Kedudukan Rasulullah SAW

Sebagai Utusan Allah

Tauhidullah (Mengesakan Allah) Al-Anbiya (21): 25 Basyir wa Nadzir (Memberi Kabar Gembira & Peringatan) Al-Anam (6): 48

SIFAT-SIFAT DASAR RASULULLAH SAW.

Shiddiq (Jujur) Sifat-sifat Asasi Muhammad SAW Amanah Fathonah (Cerdas) Tabligh (Menyampaikan)

HAKIKAT MENELADANI RASULULLAH

DALIL-DALIL MENELADANI RASUL


telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. (Q.S al-Ahzab: 21)
Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Ali Imran [3] : 31)
Sesungguhnya

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Setiap umatku masuk surga selain yang enggan, " Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, lantas siapa yang enggan?" Nabi menjawab: "Siapa yang taat kepadaku (mengikuti aku) masuk surga dan siapa yang menyelisihi aku berarti ia enggan." (Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam kitab shahihnya nomor 6737)

Hakikat kehadiran Rasul saw. di tengah-tengah kita. Karena itu, satu-satunya jalan untuk mencintainya dan mewujudkan visi rahmatan lil alamin adalah dengan cara melaksanakan semua tuntunan yang beliau bawa secara kffah sekaligus menerapkannya dalam kehidupan nyata baik dalam ruang pribadi, keluarga, bermasyarakat maupun bernegara. Inilah makna hakiki dari mencintai dan meneladani Rasulullah saw.

BUKTI KETELADANAN/KECINTAAN KEPADA RASUL


Dalam ibadahnya; diwujudkan dalam bentuk ketundukan dalam menjalankan ibadah sesuai dengan tuntunan beliau. Beliau bersabda: Salatlah kalian sebagaimana aku salat. (H.R. Bukhari

Dalam tatacara berpakaian yang menutup aurat, sopan, bersih dan indah, makan makanan yang halal, bersih dan bergizi, makan tidak sampai kenyang, tidak makan kecuali setelah dalam keadaan lapar.

3.

Dalam berkeluarga, misalnya sebagai seorang suami yang harus melindungi, mencintai dan menyayangi keluarganya. Beliau bersabda:

:
Telah ditanamkan padaku di dunia ini tiga perkara: rasa cinta kepada wanita, wewangian, serta dijadikan mataku sejuk terhadap salat. (H.R. an-Nasai) Sebagai pemimpin umat, Beliau lebih mendahulukan kepentingan umatnya daripada kepentingan pribadinya; Beliau bukan tipe manusia individualistik yang hanya memikirkan dirinya sendiri. Sebagai anggota masyarakat, Beliau bukan manusia yang suka berdiam diri di rumah seraya memisahkan diri dengan masyarakat sekitar, tetapi selalu berinteraksi dengan semua lapisan masyarakat dan sering mengunjungi rumah-rumah para sahabatnya.

3.

4.

Untuk itu mengikuti sunnah Rasulullahshallallahu alayhi wa sallam adalah kewajiban asasi bagi setiap muslim. Ini merupakan konsekwensi dari syahadat kita yang kedua, wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah. Mengikuti sunnah Rasulullah shallaLlahu alayhi wa sallam juga merupakan jalan keselamatan dalam kehidupan akhir zaman saat ini yang penuh dengan fitnah.

AKHLAK NABI SAW


(QS. Al-Qalam[68]: 4) Dan sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti luhur.

AKHLAK NABI SAW.

Michael Hart mencantumkan nama Rasulullah SAW dalam urutan pertama 100 tokoh yang paling berpengaruh di dunia, lantaran kagum dengan akhlak beliau. Rasulullah SAW tidak saja berhasil mendidik diri, keluarga dan umatnya tetapi beliau juga mampu melestarikan kekuatan teladan itu dalam setiap nadi generasi para pengikutnya. Sebelum menasehati orang lain, jauh-jauh hari beliau selalu menghiasi dirinya dengan akhlak mulia ibda binafsika.

AKHLAK NABI SAW


Dr. Aidh Abdullah Al Qarni dalam bukunya Al Quran Berjalan setebal 399 menyimpulkan : Kesuksesan luar biasa besar yang ditorehkan Rasulullah SAW tidak terlepas dari kisah sukses beliau dalam memerankan diri sebagai sosok manusia yang berakhlak mulia. Akhlak inilah yang mengawali tugas-tugas mulia yang dibebankan Tuhan kepadanya.

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW


Terhadap istrinya Panggilan kesayangan terhadap istrinya, Yaa Khumaira (Wahai yang pipinya kemerah-merahan)

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW.


Terhadap anak & cucunya

Adalah Muhammad saw. mengangkat dan melempar ke atas putri kecilnya, Fathimah Az Zahra ra tinggi-tinggi dan menangkapnya. Beliau melakukan itu beberapa kali, kemudian beliau bersabda, Semoga harum namanya dan luas rizkinya.
Diriwayatkan oleh Jabir, berkata, Saya menemui Nabi saw, ketika beliau berjalan merangkak sedangkan di atasnya Hasan dan Husain ra sedang bercanda. Beliau bersabda, Seganteng-ganteng orang adalah kalian berdua, dan seadil-adil orang adalah kalian berdua.

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW.


Terhadap sahabatnya Senyuman Itulah yang senantiasa keluar dari bibir mulia Muhammad saw., dalam setiap perilakunya. Beliau tersenyum ketika bertemu dengan sahabatnya. Saat beliau menahan amarah atau ketika beliau berada di majelis peradilan sekalipun.

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW.

Terhadap ummatnya

Ketika menjelang sakaratul maut yang beliau ucapkan hanya dua hal

Ummatiummatiummati (Umatku) As-Shalahas-ShalahasShalah(Shalat)

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW


Terhadap binatang

Rasululullah SAW dikenal sebagai sosok yang amat penyayang, bahkan terhadap binatang dan musuh-musuhnya sekalipun. Dikisahkan pada suatu hari ketika Rasul berjalan pulang ke rumahnya, beliau melihat seekor kucing sedang tidur bersama anak-anaknya di atas jubah yang hendak dipakainya. Agar mereka tidak terganggu, lalu beliau menggunting bagian jubah yang ditiduri kucing tersebut dan selebihnya beliau pakai.

GAMBARAN AKHLAK NABI SAW.

Terhadap Non Muslim & yang memusuhinya


Nabi dan Pengemis Yahudi
Kisah Nabi dan anak non muslim Abu Mahdzurah, si pemilik suara merdu. Ketika dia mengejek adzan. Bagaimana Muhammad saw. Memperlakukannya? Beliau tidak memarahinya atau menghukumnya atas ejekan itu. Bahkan beliau mengusap kepalanya seraya berdoa, Ya Allah, berilah keberkahan terhadapnya dan tunjukilah dia kepada Islam, beliau mengucapkan itu dua kali. Selanjutnya beliau menyuruh dia mengucapkan, Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar sampai akhirnya Abu Mahdzurah adzan di Makkah, Subhanallah!

SAUDARA SEKALIAN, SUDAHKAH KITA .


Mengenal Rasulullah?! Mencintai Rasulullah sebagaimana Beliau mencintai kita?! Meneladani akhlak Beliau SAW?!

Menjadikan Beliau SAW sebagai tokoh idola?!


?!

ALLAHUMMA SHALLI ALAIKA YAA RASULULLAH

WALLAHUALAM BISHSHAWAB

You might also like