You are on page 1of 3

LBM 6 Ampisilin: Antibiotika golongan penisilin dipakai peroral dan parenteral yg aktif terhadap bakteri gram + & gram

Parasetamol: Obat penurun panas yg mengandung asetaminopen. LIMFANGITIS Limfangitis merupakan infeksi pembuluh limfe yang mengaliri suatu lokus inflamasi. Kerap kali (tidak selalu) disebabkan oleh strepto!o!!us beta-hemolyti!us. "imfangitis ditemukan dalam bentuk guratan subkutan ber#arna merah yang nyeri disepan$ang pembuluh limfe yang terkena dengan disertai limfadenopati regional. Pembuluh limfe yang melebar terisi oleh neutrofil dan histiosit. %nflamasi ini meluas ke dalam $aringan perilimfatik dan dapat berkembang men$adi selulitis atau abses yang nyata. Keterlibatan limfonodus (limfedenitis akut) pada infeksi ini dapat menimbulkan septikemia Limfangitis Akut &'(%)%*% "imfangitis Akut adalah peradangan pada satu atau beberapa pembuluh pembuluh getah bening. P')+',A, ,akteri streptokokus. Pembuluh getah bening merupakan saluran ke!il yang memba#a getah bening dari $aringan ke kelen$ar getah bening dan ke seluruh tubuh. ,akteri streptokokus biasanya memasuki pembuluh-pembuluh ini melalui gesekan luka atau infeksi (terutamaselulitis) di lengan atau tungkai. -mypotik .'/A"A &iba#ah kulit dari lengan atau tungkai yang terinfeksi akan tampak goresan merah yang tidak teratur dan teraba hangat. .oresan ini biasanya meman$ang mulai dari daerah yang terinfeksi menu$u ke sekelompok kelen$ar getah bening misalnya yang terdapat di selangkangan atau ketiak. Kelen$ar getah bening akan membesar dan teraba lunak. Penderita biasanya merasakan demam menggigil denyut $antungnya meningkat dan sakit kepala. Kadang ge$ala-ge$ala ini mun!ul sebelum ter$adinya kelainan di kulit. Penyebaran infeksi dari pembuluh getah bening ke dalam aliran darah akan memba#a infeksi ke seluruh tubuh. Pada kulit diatas pembuluh getah bening yang terinfeksi bisa timbul koreng. &%A.)O*A Pemeriksaan darah bisa menun$ukkan adanya peningkatan $umlah sel darah putih. Organisme penyebab infeksi hanya dapat dibiakkan di laboratorium bila infeksi sudah menyebar ke aliran darah atau bila terbentuk nanah pada luka yang terbuka. P').O,A0A) Kebanyakan penderita akan sembuh segera setelah diberikan antibiotik yaitu biasanya dikloksasilin nafsilin atau oksasilin. P')1'.A2A) 3emelihara kesehatan dan kebersihan tubuh akan membantu men!egah ter$adinya berbagai infeksi. LIMFAEDEMA Limfedema disebabkan oleh obstruksi dan dilatasi pembuluh limfe dengan akumulasi !airan interstisial di tempat yang dialiri oleh pembuluh limfe bersangkutan. Penyebab obstruksi yang paling sering ditemukan adalah keganasan reseksi limfonodi regional fibrosis pas!a-radiasi filariasis thrombosis pas!a-inflamasi dengan pembentukan parut limfatik. Kalau ber$alan lama limfedema menyebabkan fibrosis interstisial. Kalau $aringan kutaneus turut terkena limfedema menimbulkan gambaran kulit $eruk (peau dorange) pada kulit dengan disertai ulkus dan

indurasi ber#arna merah-!oklat. Akumulasi chyle dapat ter$adi sekunder dalam setiap rongga tubuh karena ruptur pembuluh limfe yang melebar dan mengalami obstruksi. (s!hoen 4556) &'(%)%*% "imfedema (Lymphedema) adalah pembengkakan yang disebabkan oleh gangguan pengaliran getah bening kembali ke dalam darah. P')+',A, Limfedema kongenital merupakan suatu kelainan ba#aan yang ter$adi akibat terlalu sedikitnya pembuluh getah bening sehingga tidak dapat mengendalikan seluruh getah bening. Kelainan ini hampir selalu mengenai tungkai dan $arang ter$adi di lengan. "ebih sering menyerang #anita. Limfedema yang didapat lebih sering ter$adi dibandingkan limfedema kongenital. ,iasanya merupakan akibat dari: Pembedahan mayor terutama setelah pengobatan kanker dimana kelen$ar getah bening dan pembuluh getah bening diangkat atau disinari dengan sinar 7. 3isalnya lengan !enderung mengalami pembengkakan setelah pengangkatan kanker payudara dan kelen$ar getah bening. Pembentukan $aringan parut karena infeksi berulang pada pembuluh getah bening. 0etapi hal ini sangat $arang ter$adi ke!uali pada infeksi karena parasit tropis Filaria. .'/A"A Pada limfedema kongenital pembengkakan dimulai se!ara bertahap pada salah satu atau kedua tungkai. Pertanda a#al dari limfedema bisa berupa bengkak di kaki yang menyebabkan sepatu terasa sempit men$elang sore hari. Pada stadium a#al pembengkakan akan menghilang $ika tungkai diangkat. "ama-lama pembengkakan tampak lebih $elas dan tidak menghilang se!ara sempurna meskipun setelah beristirahat semalaman. Pada limfedema yang didapat kulit tampak sehat tetapi mengalami pembengkakan. Penekanan pada daerah yang membengkak tidak meninggalkan lekukan. Pada kasus yang $arang lengan maupun tungkai yang membengkak tampak sangat besar dan kulitnya tebal serta berlipat-lipat sehinggga hampir menyerupai kulit ga$ah (elefantiasis). &%A.)O*A &iagnosis ditegakkan berdasarkan ge$ala dan hasil pemeriksaan fisik. P').O,A0A) "imfedema tidak ada obatnya. Pada limfedema ringan untuk mengurangi pembengkakan bisa digunakan perban kompresi. Pada limfedema yang lebih berat untuk mengurangi pembengkakan bisa digunakan stoking pneumatik selama 8-4 $am9hari. /ika pembengkakan sudah berkurang untuk mengendalikan pembengkakan penderita harus menggunakan stoking elastis setinggi lutut setiap hari mulai dari bangun tidur sampai sebelum tidur malam hari. Pada limfedema di lengan untuk mengurangi pembengkakan digunakan stoking lengan pneumatik setiap hari . Pada elefantiasis mungkin perlu dilakukan pembedahan ekstensif untuk mengangkat sebagian besar $aringan yang membengkak di ba#ah kulit. (###.medi!astore.!om) Definisi : Akumulasi ai!an inte!stitial dengan kada! p!otein tinggi pada kulit dan "a!ingan su#kutan se#agai aki#at da!i disfungsi sistem limfatik

Etiologi :

Limfedema $!ime! Wanita : Pria 3:1 Ekst!emitas ki!i %% kanan Ekt!emitas #a&a' %% atas (nkno&n Genetik : )* +ongenital limfedema ,* Limfedema p!ae o.* Limfedema ta!da

+ega' infeksi kulit Diu!etik Diet'yl +a!#ama6ine Ben6opy!enes AntiStap'ylo o al dan antiSt!epto o al agent Ele2asi tungkai Elasti +omp!essi2e Ga!ment +omple- Lymp'edema t'e!apy

Limfedema sekunde! Infeksi %% dise#a#kan ole' /u 'e!e!ia Ban !ofti 0e!usakan 0elen"a! limfe ka!ena pem#eda'a'1 !adiasi dan in2asi tumo! Infeksi dan ke!adangan pada kelen"a! limfe

Diagnosa : Dapat ditegakkan melalui anamnesa dan peme!iksaan fisik Anamnesa Bedakan dengan non limfatik edema Edema1 da!i distal ke p!oksimal Edema a&alnya pitting1 #e!kem#ang men"adi non pitting #ila tela' te!"adi fi#!osis 0elu'an kelela'an dan #e!at pada ekst!emitas $eme!iksaan 3adiologis Lymp'os intig!ap'y Menggam#a!kan Anatomi da!i pem#ulu' limfe Menggam#a!kan dinamika da!i ali!an limfe +T S an dan M3I : untuk men a!i4menyingki!kan kemungkinan suatu malignan y 0lasifikasi : Limfedema p!ime! Di#edakan menu!ut umu! saat onset dan gam#a!an lymp'angiog!ap'y (mu! : )* +ongenital limfedema ,* Limfedema p!ae o.* Limfedema ta!da Gam#a!an lymp'angiog!ap'y )* 5ipoplasi da!i pem#ulu' limfe ,* 5ipe!plasi da!i pem#ulu' limfe Te!api : Non $em#eda'an Me!upakan te!api utama pada limfedema

$em#eda'an Dipe!tim#angkan #ila te!api non $em#eda'an dinilai tidak efektif mengont!ol dan men ega' komplikasi da!i limfedema 7$'ysiologi 8 dan 7E- isional8 $'ysiologi : Mempe!#aiki d!ainase da!i sistem limfatik Anastomose dengan 2ena atau pem#ulu' lymp'e yang se'at E- isional De#ulking da!i ekst!emitas yang te!kena dengan mengam#il kulit dan "a!ingan su# utan +'a!les )9), total su# utaneous E- ision Sist!unk )9): Staged su# utaneous E- ision #eneat flap Bed !est total dan ele2asi tungkai . 'a!i p!e ;p Dilakukan dalam , ta'ap Eksisi #agian medial Eksisi #agian late!al . #ulan setela' ;pe!asi ) Insisi ) m poste!io! da!i maleolus medialis dipe!le#a! sampai femu! Di#uat flap te#al )1< m ke ante!io! dan poste!io! =a!ingan su#kutan di #a&a' flap di eksisi >di#atasi pada knee dan ankle untuk mempe!ta'ankan integ!itas "oint? Luka ope!asi ditutup p!ime! dengan nilon @*A setela' dipasang d!ain Immo#ilisasi ekste!mitas dengan poste!io! splint D!ain dipe!ta'ankan < '!1 angkat "a'itan 5B9 Dilakukan pemasangan komp!esif ga!men 0omplikasi : Limfangitis !eku!en Selulitis Fi#!osis "a!ingan su#kutan Gangguan fungsi ge!ak lymp'angiosa! oma 3angkuman : Limfedema me!upakan penyakit yang p!og!esif Te!api non pem#eda'an me!upakan te!api utama $em#eda'an dipe!tim#angkan #ila te!api non pem#eda'an dinilai tidak efektif Tidak ada pili'an te!api ku!atif untuk limfedema >Limfedema 1 G!a## and Smit'Cs plasti su!ge!y* 6t' ed1 J. Octovianus (BOB) ? LIMFADENITIS

&'(%)%*% "imfadenitis adalah peradangan pada satu atau beberapa kelen$ar getah bening. P')+',A, "imfadenitis bisa disebabkan oleh infeksi dari berbagai organisme yaitu bakteri :irus proto;oa riketsia atau $amur. *e!ara khusus infeksi menyebar ke kelen$ar getah bening dari infeksi kulit telinga hidung atau mata. .'/A"A Kelen$ar getah bening yang terinfeksi akan membesar dan biasanya teraba lunak dan nyeri. Kadang-kadang kulit diatasnya tampak merah dan teraba hangat. &%A.)O*A &iagnosis ditegakkan berdasarkan ge$ala-ge$alanya. <ntuk membantu menentukan penyebabnya bisa dilakukan biopsi (pengangkatan $aringan untuk diperiksa di ba#ah mikroskop). P').O,A0A) Pengobatan tergantung dari organisme penyebabnya. <ntuk infeksi bakteri biasanya diberikan antibiotik per-oral (melalui mulut) atau intravena (melalui pembuluh darah). <ntuk membantu mengurangi rasa sakit kelen$ar getah bening yang terkena bisa dikompres hangat. ,iasanya $ika infeksi telah diobati kelen$ar akan menge!il se!ara perlahan dan rasa sakit akan hilang. Kadang-kadang kelen$ar yang membesar tetap keras dan tidak lagi terasa lunak pada perabaan. P')1'.A2A) 3en$aga kesehatan dan kebersihan badan bisa membantu men!egah ter$adinya berbagai infeksi. (###.medi!astore.!om)

You might also like