Jenjang Kehidupan

1. Individu, yaitu makhluk hidup tunggal 2. Populasi, yaitu kelompok individu satu spesies di area tertentu pada waktu yang sama. 3. Komunitas, yaitu kumpulan populasi yang berinteraksi di area tertentu. 4. Ekosistem, yaitu sistem yang terdiri atas komunitas beserta lingkungan abiotiknya dan memiliki ciri khas tertentu. 5. Bioma, yaitu berbagai ekosistem di area tertentu yang sebagian besar ditentukan oleh iklim geografis yang sama. 6. Biosfer, yaitu seluruh bagian bumi yang dihuni oleh makhluk hidup.

EKOSISTEM
Merupakan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya di suatu tempat Cabang biologi yang secara khusus mempelajari interaksi tersebut dinamakan ekologi. Tempat hidup suatu organisme disebut habitat. Status fungsional suatu organisme di dalam komunitasnya disebut relung.

Komponen Ekosistem
a. Komponen Abiotik disusun oleh benda tidak hidup, berupa air, udara, cahaya, tanah, suhu, kelembapan. b. Komponen Biotik disusun oleh organisme, yaitu tumbuhan, hewan (termasuk manusia) dan mikroba. Komponen tersebut terbagia atas : 1. Produsen, yaitu organisme yang menghasilkan senyawa organik. 2. Konsumen, yaitu kelompok organisme yang tidak dapat memproduksi makanannya sendiri. 3. Dekomposer, yaitu kelompok mikroba yang menguraikan senyawa organik menjadi senyawa anorganik.

 Dalam ekosistem terdapat beberapa hubungan diantara komponen, yaitu : Hubungan Makan, merupakan hubungan dalam memperoleh makanan, terbagi menjadi : Autotrof (dapat mensintesis makanan atau bahan organik dari bahan anorganik) Heterotrof (sumber makanan organik diperoleh dari organisme lain), dikelompokkan menjadi : (1) Saprob (pemakan organisme mati), (2) Herbivora (pemakan tumbuhan), (3) Karnivora (pemakan hewan), (4) Omnivora (pemakan segala, baik hewan maupun tumbuhan).

Hubungan Simbiosis, yaitu hubungan di antara dua atau lebih organisme yang hidup bersama dalam hubungan yang langsung. Terdapat tiga tipe utama hubungan simbiosi, yaitu : Simbiosis Mutualisme, hubungan saling menguntungkan. contoh : lichen (antara alga dan jamur) Simbiosis Komensalisme, terjadi jika salah satu organisme memperoleh keuntungan, sedangkan yang lian tidak terpengaruh. contoh : antara ikan hiu dan remora Simbiosis Parasitisme, terjadi jika salah satu organisme memperoleh keuntungan tetapi merugikan yang lain. contoh : benalu, cacing pita (parasit dalam tubuh manusia)

 Hubungan Kompetisi, merupakan hubungan

persaingan antar kelompok biotik dalam ekosistem. Biasanya terjadi karena sumber daya yang terbatas.

Tipe Tipe Ekosistem

a. Ekosistem Air 1. Ekosistem Air Tawar, dibagi menjadi : Ekosistem Air Tawar Lotik, merupakan ekosistem perairan yang senantiasa mengalir. contoh : sungai, selokan Ekosistem air tawar lentik, merupakan ekosisistem perairan yang tidak megalir. contoh : rawa, danau yang terbagi menjadi zona litoral, zona limnetik dan zona profundal.

2. Ekosistem Laut, dapat dibedakan menjadi : Zona litoral (intertidal) yang meliputi estuari dan pantai. estuari (muara) merupakan wilayah perairan tempat pencampuran air tawar dari daratan dan air asin dari laut. Zona laut dangkal yang berupa terumbu karang. Zona pelagik (laut dalam), merupakan lautan yang tidak bisa ditembus oleh cahaya matahari.

b. Ekosistem Darat (terestrial), berdasarkan letak geografis dibagi menjadi beberapa bioma sebagai berikut : Hutan Hujan Tropis Savana Padang Rumput Gurun Hutan Gugur Taiga Tundra c. Ekosistem Buatan merupakan jenis ekosistem yang sengaja dibuat manusia. contoh : bendungan, waduk serta agroekosistem (berupa sawah, tambak dan perkebunan).

ALIRAN ENERGI DAN DAUR BIOGEOKIMIA

1. Aliran Energi Pemakaian energi berlangsung melalui serangkaian proses satu arah, dari produsen ke konsumen I, konsumen II, konsumen III, dan komponen selanjutnya, kemudian diakhiri proses penguraian, yang dalam proses tersebut sebagian energi hilang sebagai panas yang disebut Hukum Termodinamika. a. Produktivitas Ekosistem merupakan kemampuan untuk memasukkan dan menyimpan energi di dalam tubuh di ekosistem b. Rantai makanan dan Jaring-jaring Makanan merupakan hubungan memakan dan dimakan antar organisme dalam urutan tertentu. c. Piramida Ekologi struktur trofik dalam ekosistem membentuk piramida ekologi.

2. Daur Biogeokimia a. Siklus Air Proses peredaran air dari atmosfer ke bumi. b. Siklus Oksigen c. Siklus Karbon d. Siklus Nitrogen

A. SIKLUS HIDROLOGI

Adalah proses perjalanan air dari air laut dan permukaan bumi yang menguap menjadi awan dan kembali dicurahkan ke permukaan bumi dan laut sebagai air hujan

A.1 Tahapan Siklus HIDROLOGI

* Evaporasi * Transpirasi * Kondensasi * Presipitasi * Run off * Perkolasi * Air Tanah * Air permukaan

Evaporasi
Adalah proses perubahan air dari bentuk cairan menjadi uap (penguapan) yang terjadi pada permukaan bumi dan laut

Transpirasi
Proses penguapan air ke atmosfir oleh tumbuhtumbuhan dan tanaman hidup

Kondensasi
Adalah proses pembekuan atau pelembaban uap air di awan yang mendingin menjadi butir-butir air.

Presipitasi
Adalah proses jatuhnya air dari atmosfer ke permukaan bumi sebagai hujan, embun, es atau salju.

Run off
Adalah proses mengalirnya air dipermukaan tanah.

Perkolasi
Adalah proses perembesaan air kedalam lapisan tanah yang berjalan sangat perlahan secara alamiah (disebut juga infiltrasi)

Air Tanah
Adalah air yang terkumpul dan mengalir dalam lapisan tanah jenuh air secara alamiah.

Air permukaan
Adalah air yang mengalir dan terkumpul di atas permukaan tanah sebagai sungai atau danau

SIKLUS OKSIGEN DI DARAT

 O2 yang ada di udara di hirup oleh manusia untuk bernafas. Di dalam tubuh manusia terjadi proses respirasi. Respirasi merupakan proses pertukaran O2 menjadi CO2. O2 + carbohidrat CO2 + H2O + energi CO2 yang dikeluarkan oleh manusia, diikat oleh tumbuh tumbuhan untuk proses fotosintesis. Hasil dari proses fotosintesis tersebut adalah O2 yang kemudian di hirup oleh manusia untuk bernafas lagi.

SIKLUS OKSIGEN DI DALAM AIR

 Oksigen dalam air dikenal sebagai oksigen terlarut atau DO. Di alam, oksigen masuk ke air ketika air mengalir di atas batu dan menciptakan jumlah besar luas permukaan. Luas permukaan yang tinggi memungkinkan untuk mentransfer oksigen dari udara ke dalam air yang sangat cepat. O2 yang ada di dalam air dikonsumsi oleh organisme air. Sama seperti manusia di dalam tubuh ikan terjadi respirasi dan menghasilkan CO2, energi dan air.

SIKLUS KARBON

Penebangan hutan (Deforestasi) Eksploitasi Sumber Daya Pencemaran Lingkungan, meliputi: (1) Pencemaran Tanah, (2) Pencemaran Udara, (3) Pencemaran Air dan (4) Limbah.

Konservasi Lingkungan adalah usaha untuk melindungi, mengatur dan memperbarui sumber daya alam. contoh : pendirian taman nasional untuk konservasi sumber daya hayati, reboisasi untuk konservasi tanah, peraturan penebangan hutan untuk konservasi hutan, dan pembuatan waduk untuk konservasi air. Daur Ulang Limbah dengan cara reuse dan

recycle.

contoh : daur ulang kertas, kaca, logam, plastik, air dan limbah organik.