You are on page 1of 1

A. Anamnesis tambahan: 1. Kejang: Sejak kapan? Apakah ada riwayat kejang sebelumnya?

a? Apakah kejang di bagian tubuh tertentu atau seluruhnya? Bagaimana frekuensinya? Lamanya kejang? Bagaimana kesadaran pasien saat kejang? Apakah kejang pada saat ada aktivitas atau saat istirahat? Apakah kejangnya pada saat pasien dalam keadaan demam atau tidak? 2. Penurunan kesadaran Apakah pasien mengalami penurunan kesadaran secara cepat atau perlahan? Apakah sebelumnya pernah mengalami penurunan kesadaran serupa? 3. Demam Sejak kapan? Suhu tubuh mendadak tinggi atau perlahan? Adakah keluhan penyerta seperti menggigil atau berkeringat? 4. Keluhan penyerta Adakah gejala penyerta seperti fotofobia, kaku kuduk, mual, muntah, mengantuk, atau bingung? 5. Riwayat Penyakit Dahulu Apakah ada riwayat penyakit dan penggunaan obat diabetes? Riwayat penggunaan obat-obatan lain dan alergi? B. Meningitis Meningitis adalah infeksi cairan otak disertai radang yang mengenai piameter (lapisan dalam selaput otak) dan arakhnoid serta dalam derajat yang lebih ringan mengenai jaringan otak dan medula spinalis yang superfisial. Meningitis ditandai dengan adanya gejala-gejala seperti panas mendadak, letargi, muntah dan kejang. Pada pemeriksaan fisik ditemukan meningeal sign positif. Diagnosis pasti ditegakkan dengan pemeriksaan cairan serebrospinal (CSS) melalui pungsi lumbal (WHO, 2005).

WHO, 2005. Meningitis. http://www.who.int/emc/diseases/meningitis.

You might also like