You are on page 1of 3

Studi Kelayakan Studi kelayakan dapat dikatakan suatu kegiatan analisis investasi secara keseluruhan atas multi disiplin

n ilmu yang mempengaruhinya Pada umumnya studi kelayakan dibagi menjadi 3 kegiatan, yaitu: 1. Studi kelayakan ekonomi 2. Studi kelayakan lingkungan 3. Studi kelayakan teknis Pada umumnya terdiri dari 3 jenis manfaat didalam studi kelayakan: 1. Manfaat finansial 2. Manfaat ekonomi nasional 3. Manfaat sosial masyarakat Aspek-aspek dalam studi kelayakan 1. Aspek Finansial merupakan aspek kunci dari studi kelayakan, karena jika aspek yang lain dibilang layak maka aspek ini belum tentu dikatakan layak karena aspek ini sangat berpengaruh terhadap perencanaan pengembangan proyek 2. Aspek Ekonomi dan Sosial bertujuan untuk mengemukakan pengaruh positif proyek terhadap perekonomian dan masyarakat sekitar proyek. 3. Aspek Pasar dan Pemasaran memberikan gambaran mengenai intensitas persaingan, informasi tentang kebutuhan dan keinginan konsumen, pendapatan rata-rata calon konsumen. 4. Aspek Teknis dan Produksi berkaitan dengan tata letak, lokasi, serta kapasitas proyek. 5. Aspek Hukum berkaitan dengan masalah perizinan, IMB, status perusahaan dan lain sebagainya. 6. Aspek Organisasi dan Management perumusan oraganisasi dan uraian tugas dan tata kerja selama proyek dalam tahap pembangunan, dan perumusan organisasi uraian tugas dan tata kerja serta hak dan kewajiban setiap individu organisasi setelah proyek selesai dan memasuki fase operasi komersial.

Metode-metode untuk menilai Kelayakan Suatu perusahaan 1. Average rate of return metode ini mengukur perbandingan (rasio) antara rata-rata keuntungan setelah pajak dengan rata-rata investasi.
ARR rata rata keuntungan bersih tahunan menurut buku rata - rata investasi

2. Pay back Periode menunjukkan berapa lama suatu investasi akan dapat kembali.
Pay Back Period Nilai Investasi Proceed

3. Internal rate return Metode ini untuk membuat peringkat usulan investasi dengan menggunakan tingkat pengembalian atas investasi yang dihitung dengan mencari tingkat diskont yang menyamakan nilai sekarang dari arsu kas masuk proyek 4. Profitability Index perbandingan antara nilai sekarang dari aliran kas masuk dimasa yang akan datang dengan nilai investasi.
PI Nilai sekarang aliran kas masuk Nilai Investasi

5. Net Present Value metode untuk memperbaiki keefektifan evaluasi proyek.


NPV Cfo

1 K

CF1

1 K

CF2

...

1 K n

CFn

Analisis Rasio yang digunakan dalam Penilaian kinerja keuangan Perusahaan 1. Rasio likuiditas 2. Rasio Solvabilitas 3. Rasio Aktivitas 4. Rasio Profitabilitas Penjualan atau Ongkos-ongkos yang terjadi dalam menentukan harga pokok penjualan. 1. Ongkos bahan langsung 2. Ongkos buruh langsung

3. Overhead pabrik Kelebihan Metode Net Present Value 1. Memperhitungkan time value of money 2. Memperhitungkan semua arus masuk yang ada 3. Mempertimbangkan dari arus kas yang masuk masa depan untuk pengembalian modal investasi. Kekurangan Metode Net Present Value 1. Harus menentukan dahulu required rate of return atau perhitungan cost of capitalnya. 2. Hasil dari metode ini digambarkan dalam bentuk nilai mata uang yang diinvestasikan bukan dalam persentase. 3. Perhitungan ini juga memerlukan perhitungan cost of capital yang tepat. Investasi aktivitas penempatan modal ke dalam sebuah usaha tertentu yang memiliki tujuan untuk memperoleh tambahan penghasilan atau keuntungan. Banyak manfaat yang bisa di peroleh dari kegiatan investasi. 1. Penyerapan tenaga kerja 2. Peningkatan output yang dihasilkan 3. Penghematan devisa ataupun penambahan devisa, dan sebagainya

You might also like