Luka Tembak

Berdasarkan tenaga pendorong /pelontar

Mesiu hitam Senjata api Mesiu putih Senjata angin

Berdasarkan Cara menggunakan

Laras > 22 inci Senapan

Laras < 22 inci

Pistol Senjata genggam (handgun) Revolver

Berdasarkan bentuk permukaan dalam laras

Pmukaan dalam Senjata berlaras rata, tidak beralur Rata melingkar
Senjata beralur Anak peluru melingkar lebih stabil (riffled weapon)

Jenis-jenis peluru
Peluru b. portugis pelouro atau pellouro
Selongsong

Primer

Propelan

Proyektil peluru

Rim

Mekanisme kerja senjata

Tekanan tinggi dari udara/gas Prinsip : Melontarkan anak peluru

Senjata angin : - Memampatkan udara - Merubah CO2 cair menjadi gas Senjata api : - Pembakaran mesiu menjadi gas

Jalannya anak peluru, dipengaruhi : berat massa, bentuk, diameter , gravitasi serta tahanan udara
Daya tembus : Kecepatan (velocity) Berat massa Resistensi jaringan

Bagian tubuh tempat masuknya anak peluru

Kelim lecet Kelim kesat Kelim tatoo Kelim api
Anak peluru menembus kulit lubang dikelilingi bagian yang kehilangan kulit ari

Zat yang melekat pada anak peluru (minyak pelumas,jelaga dan elemen mesiu) terusap pada tepi lubang

Butir-butir mesiu yang tidak habis terbakar tertanam pada kulit di sekitar kelim lecet

Jelaga atau asap yang keluar dari ujung laras senjata

Bentuk dari Luka Tembak

Jarak kontak (tempel) Ciri: - Bentuk seperti bintang (cruciform) - Memar bentuk sirkuler Jarak dekat Ciri : - Luka bentuk oval atau bundar Jarak jauh (>2kaki) Ciri : - Luka tempat masuk peluru - K.lecet pada tepi luka

- Kelim tatto dan jelaga jarak sekitar 25-30cm

- Terdapat jelaga atau - Kelim tatto + k.jelaga - k.tatto (-), k.jelaga (derivat dari gas CO ), k.api (-) + k.api +- 15cm

Bentuk luka tembak masuk tergantung dari:

1. Sudut datang peluru. 2. Jarak tembak.

Peluru tegak lurus bidang datarLTM bulat dan dikelilingi kelim lecet yang sama lebar.
Peluru mempunyai sudut LTM oval, dengan kelim lecet yang lebih lebar pada sudut datangnya.

Bagian Tubuh sebelah dalam

Penyebaran gaya kinetik

Gaya kinetik anak peluru

Gerakan giroskopik anak peluru

Lintasan yang melewati tulang bekas lintasan Bentuk seperti corong

Bagian Tubuh tempat keluarnya anak peluru

Faktor faktor : --Gaya kinetik anak peluru -- Perubahan bentuk anak peluru sesudah membentur tulang -- Perubahan arah anak peluru sesudah membentur tulang -- Serpihan tulang ( anak peluru sekunder)
Ciri-ciri : -Bentuk bulat, kadang tidak teratur - Kadang hanya berupa robekan kulit - Ukuran bisa > besar atau sama besar

Variasi Luka Tembak Keluar

Luka tembak keluar sebagian (partial exit wound)

Jumlah luka tembak keluar lebih banyak dari jumlah peluru yang ditembakkan

1.Secondary missiles (pecahan tulang atau pecahan peluru). 2.tandem bullet injury.

Luka Tembak Keluar pada Tulang

Khas tulang pipih: corong membuka ke luar.

Tulang panjang: luka tembak keluar: fragmen tulang yang terangkat atau terdorong.

DIAGRAM LUKA TEMBAK MASUK

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Gambaran Mikroskopis
1. Kompresi epitel di sekitar luka tembak 2. Epitel mengalami nekrose koagulatif, epitel sembab, vakuolisasi sel-sel basal 3. HE: basofilik staining. 4. Perdarahan dalam epidermis dan adanya butir-butir mesiu 5. Sel-sel pada dermis intinya mengkerut, vakuolisasi 6. Butir-butir mesiu tampak tidak beraturan, berwarna hitam hard contact disepanjang tepi saluran luka soft contact pada kulit dan jaringan dibawah kulit.

X-Ray dan CT-Scan

Pemeriksaan Forensik
Luka tembak masuk lebih bermakna untuk informasi forensik.

Ciri luka tembak masuk :

1. 2. 3. 4. Terdapat cincin lecet Terdapat memar akibat moncong senjata Terdapat sisa produk-produk ledakan mesiu Lintasan berbentuk corong bila tulang dibawahnya 5. Produk mesiu menempel pd baju korban 6. Serabut2x baju menempel atau masuk pd tubuh korban.

Pemeriksaan kimiawi
Tes parafin (tes gonzales) tes diphenylamine tidak spesifik dan tidak digunakan lagi Tes harrison & gilroy kasa yang dibasahi dengan asam klorida tidak spesifik