You are on page 1of 15

DEPARTEMEN PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

DAERAH TINGKAT II KABUPATEN GAINYAR SMA NEGERI I SUKAWATI JL. LETTU W. SUTHA SUKAWATI
MATA PELAJARAN KELAS/PROGRAM ALOKASI WAKTU MATERI SOAL URAIAN 1. Seut ! t "# $% & '( '%'$ 1)* +, -#.e't '%/ ' 01.#21't ". S " 0 ! tu u(u'%'$ -#3# ./ ' 3e3 ! 3e.%e. /. A4 Be. & & '( '% %e"1,3 '% $ '% ,e. ,3 t & - t "# (#/ !#,&u" /e tu(u0 3e.( . / 9)5* +, - .# t#t#/ ! " %et . '6 B4 Te'tu/ ' "et / &e.ut /e e,& t -#u/u. - .# t#t#/ ! " %et . '. 2. Seutas tali AB yang memiliki panjang 5 m digantung vertical dan digetarkan pada A dengan 7.e/ue'!# 8 H2 - ' ,&"#tu-e 9 +,5 !e- '% u(u'% B !e3 % # u(u'% 3e3 !. Get . ' te.!e3ut ,e. ,3 t & - t "# -e'% ' " (u :58 ,/!. A& 3#" t#t#/ ; te."et / :5* , - .# t#t#/ A5 te'tu/ '" 0 : A4 W /tu $ '% -#3utu0/ ' !e( / A -#%et ./ ' !e0#'%% t#t#/ ; ,u" # ,e'% " ,# %e. / ' %e"1,3 '% !t !#1'e.. B4 S#,& '% ' t#t#/ ; !ete" 0 A -#%et ./ ' : !e/1'. ;4 T# & 3e. & !e/1' te.( -# !#,&u" -# t#t#/ +6 :. Du 3u 0 %e"1,3 '% 3e.( " '5 , !#'%<, !#'% ,e,#"#/# &e.! , !e3 % # 3e.#/ut : Y1 = 9 !#'> 6

x 2t 4

: : : :

FISIKA IPA 90 MENIT GELOMBANG

'

+, - ' $) = 9 !#'> 6 x + 2t 4 +, -e'% ' ? - ' $

D " , +, - ' t - " , !e/1' 3e.#'te.7e.e'!# ,e'%0 !#"/ ' !u tu %e"1,3 '% !t !#1'e.. Te'tu/ ' : A4 A,&"#tu-1 %e"1,3 '% & - ? = ): +,. B4 Let / &e.ut - ' !#,&u". ;4 Let / &e.ut - ' !#,&u" /e e,& t.

9. Se3u 0 %e"1,3 '% 3e.( " ' ,e. ,3 t - .# t#t#/ &u! t /11.-#' t O /e . 0 !u,3u ? &1!#t#7 -e'% ' ,&"#tu-e %et . ' )0 +,5 /e" (u ' 100 +,/! - ' 7.e/ue'!# %et . 05* H2. Ge"1,3 '% te.!e3ut ,e" "u# t#t#/ P $ '% 3e.( . / 1*0 +, - .# t#t#/ O. Te'tu/ ' : A4 Te'tu/ ' &e.! , ' %e"1,3 '%5 (#/ t#t#/ ! " %et . ' &e.t , / "# -# %et ./ ' /e t !. B4 B % #, ' / 0 &e.! , ' %e. / & .t#/e" -# t#t#/ ! " %et . '6 ;4 Te'tu/ ' !#,& '% '5 /e+e& t ' %et .5 &e.+e& t ' %et . - .# t#t#/ P & - ! t t = :5 )* !e/1'@ D4 Te'tu/ ' !u-ut 7 !e - ' 7 !e %e"1,3 '% -# t#t#/ P & - ! t t = :5)* !@ E4 Be. & / 0 ( . / !u tu t#t#/ A & "#'% -e/ t /e t#t#/ P & 3#" 7 !e /e-u t#t#/ te.!e3ut 3e." B ' '6 *. Seut ! t "# $ '% & '( '%'$ 8 , -#.e't '%/ ' 01.#21't ". S " 0 ! tu u(u'%'$ -#%et ./ ' !e- '% u(u'% $ '% " #''$ tet &. Sete" 0 & - t "# te.( -# %e"1,3 '% !t !#1'e.5 te.'$ t &e.ut /e"#, 3e.( . / :5C* , - .# t#t#/ ! " %et . '. A4 Be. & & '( '% %e"1,3 '% $ '% te.( -#6 B4 H#tu'% "et / &e.ut /e "#, - .# t#t#/ ! " %et . '@

Se" , t 3e/e.( - ' !u/!e!

URAIAN MATERI PEMBELAJARAN FISIKA SMA


Oleh: Drs. Sis ant!" #.$d S#A% 1& Semarang

/adiasi Benda 0itam


#engapa kalau kita memanaskan se'uah l!gam terjadi pergeseran arna cahaya yang dipancarkan !leh l!gam terse'ut ( )tu karena adanya pergeseran panjang gel!m'ang yang dipancarkan !leh l!gam terse'ut. Semakin tinggi suhunya" semakin pendek panjang gel!m'angnya. O!!!!!" *adi energi yang dipancarkan semakin 'esar d!ng. +epat sekali. $ada 'a' ini kita akan mempelajari tentang radiasi terse'ut. ,ita juga akan 'elajar tentang e-ek -!t! listrik lh!... Oh ya....( $asti kita jiga akan 'elajar si-at dualisme cahaya 'ukan( +entu.... sehingga kita akan le'ih paham tentang si-at.si-at -!t!n.

G ,3 . C.1 Tukang las sedang mengerjakan pengelasan, perhatikan percikan cahaya yang muncul pada kawat las.

$ernahkah ,amu mengamati 'agaimana tukang las mengelas 'esi. *ika kita amati" ketika 'esi dilas ada peru'ahan arna pada 'agian yang dilas" mula.mula kemerahan dan terus 'ergeser ke arah arna putih seiring dengan semakin panasnya suhu pada 'agian ini.Sesungguhnya yang kita lihat adalah pancaran cahaya yang dipancarkan 'esi pada suhu yang tinggi. Adakah hu'ungan antara suhu 'enda dengan pancaran panas yang dipancarkannya ( #ungkinkah se'uah 'enda memancarkan radiasi pada suhu yang rendah (. $ada 'a' ini kita akan mempelajari le'ih jauh tentang hu'ungan terse'ut. A. Be'- H#t , $ancaran cahaya pada gejala di atas adalah radiasi termal. /adiasi termal pada permukaan 'enada se'enarnya dapat terjadi pada suhu 'erapapun. %amun pada suhu rendah tidak dapat kita lihat" karena terletak pada daerah in-ra merah. Selain dapat memancarkan radiasi" suatu permukaan 'ahan dapat menyerap radiasi" di mana kemampuan suatu permukaan menyerap radiasi tidak sama untuk masing.maing 'ahan. Semakin mudah suatu 'ahan mampu menyerap radiasi" semakin mudah pula ia memancarkan radiasi. Bahan yang mampu menyerap seluruh radiasi dise'ut se'agai benda hitam. Benda hitam adalah 'enda ideal yang se'enarnya tidak ada. $endekatan karakter 'enda hitam adalah dengan menggunakan m!del se'agai suatu r!ngga dengan celah 'uka yang sangat kecil" seperti gam'ar 1.2 'erikut :
G ,3 . C.) Model radiasi benda hitam

/adiasi yang memasuki r!ngga 'enda hitam memiliki peluang yang sangat kecil untuk dapat keluar. /adiasi ini diserap seluruhnya. Demikian halnya jika r!ngga ini melepaskan radiasi" maka tidak ada radiasi yang diserap kem'ali ke r!ngga. Besarnya energi radiasi perdetik per satuan luas disebut sebagai intensitas radiasi dan disimbulkan dengan I. )ntensitas radiasi !leh 'enda hitam 'ergantung pada suhu 'enda dirumuskan 'erdasarkan hukum Ste-an.B!lt3man dinyatakan dengan persamaan : I(T) ! T" (#.$)

4ntuk 'enda.'enda yang sesungguhnya dinyatakan se'agai : I(T) = e T4 ) : )ntensitas radiasi 5 att6m27 +: Suhu mutlak 'enda 5,elvin7 8: k!nstanta Ste--an.B!lt3man 9 5"61:.1:.; <att6m2,& e : k!e-isien emisivitas 5 : e 17 $ada 'enda dengan emisivitas :" 'erarti 'enda ini 'ersi-at memantulkan seluruh radiasi yang ia terima dan merupakan pemancar sedangkan 'enda hitam memiliki emisivitas 1. B. Hu/u, Pe.%e!e. ' W#e' /ayleigh dan *eans secacara te!ritis mengemukakan hu'ungan antara intensitas radiasi 'enda hitam dengan panjang gel!m'ang melalui pendekatan te!ri ekipartisi energi -isika klasik. +etapi hasil eksperimen menunjukkan 'ah a pada suhu 2::: , 'entuk gra-ik yang dihasilkan 'er'eda dengan 'entuk gra-ik yang dikemukakan !leh /aleigh dan *eans 5lihat gam'ar 1.27
) 5>7 =ra-ik te!ritis /ayleigh . *eans =ra-ik hasil eksperimen G ,3 . C. : &erbandingan gra'ik (()) berdasarkan teori ekipartisi energi dengan hasil eksperimen pada suhu %*** +

(#.%)

>

)ntensitas radiasi 'enda hitam untuk 'e'erapa suhu dapat kita lihat pada gam'ar 1.& 'erikut :
) 5>7 &::: , 2::: , G ,3 . C. 9 Intensitas energi radiasi benda hitam untuk berbagai suhu

&

2::: ,

daerah cahaya tampak

>

$uncak.puncak kurva pada gra-ik di atas menunjukkan intensitas radiasi pada masing.masing suhu. +ampak pada gam'ar" 'ah a puncak kurva 'ergeser ke arah panjang gel!m'ang yang pendek jika suhu semakin tinggi. $anjang gel!m'ang pada intensitas maksimum ini kita se'ut se'agai >maks . 0u'ungan antara temperatur dan >maks dijelaskan !leh <ilhelm<iense!rang -isika an asal *erman dan dikenal se'agai hukum pergeseran ,ien" yang dirumuskan se'agai : (#.-)

maks. T = C ? : ,!nstanta <ien 52";1;.1:.2 m,7 ;1't10 S1 " C.1 Suatu permukaan l!gam dengan emisivitas :"5 dipanaskan hingga &:: , " +entukanlah : a. )ntensitas energi radiasi yang dipancarkan '. $anjang gel!m'ang pada intensitas maksimumnya *a a' : a. ) 9 :"5. 5"61.1:.;.&::& 9 1"26"1:2 <6m2 '. >maks 9
2";A;.1: 2 = 1"25m &::

;. H#&1te! P" '+/ $ada tahun 11:: #a@ $lanck mengemukakan te!rinya tentang radiasi 'enda hitam yang sesaui dengan hasil eksperimen. $lanck menganggap 'ah a at!m.at!m pada dinding r!ngga 'erperilaku se'agai !silat!r gel!m'ang elktr!magnetik yang kecil dan masing.masing memancarkan energi elektr!magnetik dan menyerap energi terse'ut dari r!ngga. $lanck sampai pada kesimpulan 'ah a energi yang dipancarkan dan diserap tidaklah kontinu tetapi dipancarkan dan diserap dalam bentuk paket.paket energi yang diskrit yang disebut kuanta. )a 'erpendapat 'ah a ukuran energi kuantum se'anding dengan -rekuensi radiasinya" yang dirumuskan se'agai : E = nhf (#.")

Dengan h adalah konstanta &lack yang 'esarnya /,/%/.$*.-" 0.s ",$-/.$*.$1 e2.s. dan n adalah adalah 'ilangan 'ulat yang kemudian dise'ut bilangan kuantum. ,uantisasi energi !silat!r ini merupakan hal 'aru pada masa itu yang tidak dikenal dalam -isika klasik. ,uantisasi energi inilah yang mendasari te!ri 'isika modern. 5

Se3 #/'$ T 0u #a@ $lanck 51;5;.1A&17 #a@ ,arl Brnst Cud ig $lanck 51;5;.1A&17" Disika an *erman pemenang hadiah n!'el 'idang -isika dalam te!rinya yang terkenal se'agai te!ri kuantum. )a lahir di ,eil pada tangal 22 April 1;51. )a 'elajar di unversitas #unich dan Berlin. $ada tahun 1;;5 ia diangkat se'agai pr!-es!r dalam 'idang -isika di 4niversitas Berlin .

#a@ ,arl Brnst Cud ig $lanck

+e!rinya tentang radiasi kal!r ia kemukakan pada tahun 1A::. )a mengemukakan p!stulatnya 'ah a radiasi merupakan paket.paket energi yang 'ersi-at diskrit yang dise'ut se'agai kuanta. Se'agai kelanjutan te!rinya ia menemukan suatu k!nstanta yang terkenal dengan k!nstanta $lanck. $enemuannya ini menghasilkan hadiah %!'el pada tahun 1A1; di'idang -isika. +e!ri $lanck menjadi 'agi perkem'angan -isika m!dern.

D. E7e/ F1t1"#!t.#/ B-ek -!t! listrik ditemukan !leh 0ert3 pada tahun 1;;1 dan dikaji !leh Cenard pada tahun 11::. B-ek -!t!listrik adalah gejala munculnya arus listrik akibat permukaan suatu logam disinari. Arus listrik muncul dise'a'kan elektr!n pada permukaan l!gam terlepas aki'at disinari. =am'ar 1.5 adalah skema alat yang digunakan untuk mempelajari e-ek -!t!listrik.
cahaya K A G ,3 . C.* 3kema alat untuk mempelajari e'ek 'otolistrik

,etika kat!da dikenai sinar" maka elektr!n akan terlepas menuju an!da sehingga menim'ulkan arus listrik yang dapat di'aca pada galvan!meter. 0al ini se'enarnya tidaklah mengherankan" karena gel!m'ang cahaya mem'a a energi dan se'agian diserap !leh elektr!n sehingga elektr!n memiliki energi kinetik. +etapi masalahnya tidalah sesderhana itu. 0al yang menim'ulkan pertanyaan adalah 'ah a distri'usi energi elektr!n yang terpancar 5-!t!elektr!n7 tidak 'ergantung pada intensitas cahaya yang di'erikan. 0al ini 6

di'uktikan 'ah a 'esarnya potensial henti 4 stopping potensial 5E:7 untuk terjadinya arus -!t!elektr!n tidak 'ertam'ah pada suatu -rekuensi cahaya tertentu" meskipun intensitas cahaya di tam'ah. +etapi akan 'ertam'ah jika panjang gel!m'ang cahaya diu'ah ke panjang gel!m'ang yang le'ih kecil atau -rekuensi cahaya yang le'ih tinggi. Besarnya st!pping p!tensial se'anding dengan energi kinetik maksimum -!t!elektr!n yang dapat dirumuskan se'agai : Ek maks = e.V0 Bkmaks : Bnergi kinetik maksimum elektr!n 5 eE7 e : muatan elektr!n 51"6.1:.11 ?7 E: : $!tensial henti 5v!lt7 1 eE 5elektr!n v!lt7 9 1"6.1:.11 j!ule (#.1)

A.u! 71t1e"e/t.1'

Drekuensi cahaya tetap

A.u! 71t1e"e/t.1'

)ntensitas cahaya tetap

I: I) 5a7 I

I1EI)EI:

5'7 f f f

f1<f2<f3

1 2 3 G ,3 . C.81 a) &ada 'rekuensi tetap, besarnya stopping potensial tetap, meskipun intensitas cahaya ditambah b) 5engan meningkatnya 'rekuensi besarnya stopping potensialpun beratambah

D0 $ada tahun 1A:5" Binstein menjelaskan gejala e-ek dengan peragaan D01-!t!listrik D0) ini D 0: hasil eksperimennya" yaitu 'ah a energi cahaya tidak didistribusikan secara kontinu, tetapi dikuantisasikan dalam paket.paket kecil yang disebut 'oton. Besarnya energi setiap -!t!n dinyatakan se'agai : E = hf B : Bnergi -!t!n h : k!nstanta $lanck - : -rekuensi -!t!n Apa'ila intensitas cahaya ditam'ah dengan -rekuensi tetap" 'erarti le'ih 'anyak -!t!n yang mengenai permukaan l!gam" tetapi energi yang diserap !leh setiap elektr!n tidak 'eru'ah . 0al ini menye'a'kan energi kinetik -!t!elektr!npun tidak 'eru'ah tidak 'eru'ah pula. #isal <: adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektr!n dari permukaan l!gam 5energi ambang juga disebut sebagai 'ungsi kerja 7 " maka 'esarnya energi kinetik maksimum -!t!elektr!n adalah : Ek maks = eV0 = hf W0 1 (#./)

(#.#) dalam hal ini W0 = hf0 (#.6)

Besaran -: dise'ut juga se'agai -rekuensi am'ang" yaitu -rekuensi -!t!n minimal untuk melepaskan elektr!n dari permukaan l!gam. *ika -rekuensi -!t!n yeng mengenai permukaan l!gam kurang dari -:" maka elektr!n tidak akan terlepas meskipun intensitas -!t!n ditam'ah. *ika persamaan 1.1 kita 'agi dengan e" maka akan kita per!leh :
, h ' : (#.#) e e $ersamaan di atas menunjukkan hu'ungan linier antara E! dengan -. +akisran Binstein ini sesuai dengan data yang diper!leh !leh #ilikan melalui hasil eksperimennya se'agaimana terlihat pada gam'ar 1.1 'erikut

2*

P1te'!# " 0e't#

tan F 9 F f0
F.e/ue'!# G ,3 . C.C

h e

7ra'ik hubunga 2* dengan ' Bukti temuan ini semakin memperkuat ke'enaran te!ri kuantum se'agaimana diajukan !leh #a@ $lanck se'elumnya.

;1't10 !1 " C.) $anjang gel!m'ang am'ang untuk kalium adalah 56& nm.51nm 9 1:.1 m7 +entukanlah : a. $!tensial hentinya '. Berapakah energi kinetik maksimum -!t!elektr!nnya jika disinari -!t!n drngsn panjang gel!m'ang &:: nm. *a a':
h' : hc 6"626.1: 2& 2.1: ; = = = 2"2:8olt a. E! 9 e e 56&.1: A1"6.1: 1A

'. Bkma@ 9B-!t!n G <: hc 6"626.1: 2& 2.1: ; B-!t!n 9 = = 2"1e2 &::.1: A *adi Bkma@ 9 2"1.2.2 9 :"1: eE E. E7e/ ;1,&t1' ;

Bukti le'ih lanjut tentang ke'enaran te!ri kuantum adalah peristi a ham'uran sinar.H aki'at tum'ukan dengan elektr!n se'agaimana yang dilakukan !leh Arthur 0.?!mpt!n. $eristi a ini dikenal se'agai e-ek ?!mpt!n. y
$Je

me

:
$- 9

x
h

'
$- K9

' I

G ,3 . C.G &eristiwa e'ek 9ompton

#enurut ?!mpt!n 'ah a aki'at interaksi tum'ukan antara sinar.H dengan elektr!n akan mengaki'atkan elektr!n menyerap energi dan memantul" sedangkan -!t!n akan menye'ar dan memiliki -rekuensi dan energi le'ih rendah dari -!t!n yang datang. 0ilangnya energi -!t!n ini diserap !leh elektr!n dan 'eru'ah menjadi energi kinetik elektr!n. =am'ar 1.; menunjukkan se'erkas sinar.H panjang gel!m'ang >- 'ergerak menum'uk elektr!n pada gra-it yang . #enurut p,amungan te!ri -isika m!dern" Sinar.H diangap se'agai aliran -!t!n. Bnergi -!t!n ini jauh le'ih 'esar daripada energi ikat dalam gra-it. D!t!n sinar.H ini memiliki m!mentum se'esar : p' 9 c = c = ' Se'agaimana" pada tum'ukan pada peristi a ini 'erlaku hukum kekekalan mem!ntum. $ada sum'u @ :
( h' h

(#.$*)

h h = c!s + ' ' I

me 8 82 1 2 c

c!s

(#.$$)

$ada sum'u y :
h

' I

sin =

mo8 1 82 c
2

sin

(#.$%)

*ika tum'ukan dianggap lenting sempurna" maka 'erlaku hukum kekekalan energi :
hc hc 1 = +me 1c 2 2 f f I 1 c2

(#.$-)

dengan me adalah masa diam elektr!n. Dari k!nsep relativitas hu'ungan antara energi dengan m!mentum adalah : Dengan mem!di-ikasi persamaan 1.11"1.12 dan 1.12 dengan menghilangkan unsur L dan v akan kita per!leh :

' = ' I' =

h 51 c!s 7 me c

(#.$")

>-J : panjang gel!m'ang -!t!n setelah tum'ukan >- : panjang gel!m'ang -!t!n se'elum tum'ukan me : massa diam elektr!n 51"1.1:.21 kg7 c : laju cahaya 52.1:; m6s7 h : k!nstanta $lanck 56"626.1:.2&7 Besaran
h 'esarnya adalah k!nstant" yaitu *,*$"- <ngstrom. Besaran ini me c

dise'ut se'agai panjang gelombang 9ompton. *ejak ham'uran -!t!n pada e-ek ?!mpt!n ini dapat teramati !leh spektr!sk!p sinar H seperti tampak pada 'agan eksperimen e-ek ?!mpt!n 'erikut:
G ,3 . C.9 0ejak hamburan sinar.= pada e'ek 9ompton

sinar tak terham'ur

F
Sum'er sinar.H k!limat!r target spektr!sk!p

;1't10 !1 " C.: $ada eksperimen e-ek ?!mpt!n digunakan sinar.H dengan panjang gel!m'ang 1 Angstr!m 5 1 Angstr!m 9 1:.1:m7. +ernyata sinar diham'urkan pada sudut 2:!. +entukanlah panjang gel!m'ang sinar.H setelah 'ertum'ukan dengan elektr!n target. J B 3: Dengan menggunakan persamaan 1.1& kita per!leh : M> 9 :":2&251. :";667 9 :"::226 Angstr!m *adi >J 9 1"::226 Angstr!m 1:

F. H#&1te! De B.1%"#e - ' S#7 t Ge"1,3 '% & - P .t#/e" $ada 'agian terdahulu kita sudah mem'ahas si-at partikel pada gel!m'ang se'agai 'ukti ke'enaran te!ri -!t!n. $ada k!nsep -!t!n dinyatakan 'ah a -!t!n memiliki m!mentum se'esar :
Bert!lak dari te!ri -!t!n inilah" >ouis de Broglie 51;12.11;17 se!rang -isika an $erancis mengemukakan hip!tesisnya 'ah a partikel semisal elektron dapat berperilaku sebagai 7elombang. *ika se'uah partikel dengan massa m dan 'ergerak dengan kecepat v" maka ia memiliki m!mentum se'esar :
p = m8 = p= h

dengan demikian partikel memiliki panjang gel!m'ang se'esar :


=
h m8

(#.$1)

0al ini memang kelihatan aneh" karena se'agai k!nsekuensinya adalah partikel harus juga mengalami gejala.gejala yang terjadi pada gel!m'ang antara lain di--raksi dan inter-erensi. $ada tahun 1A21 ke'enaran hip!tesa ini diuji !leh ?lint!n *!seph Daviss!n 'ersama Cester =ermer melalui perc!'aan di-raksi elektr!n. #ereka mengunakan elektr!n di dalam se'uah ta'ung hampa yang dipercepat dengan 'eda p!tensial 5& v!lt. $ada 'eda p!tensial ini elektr!n memiliki panjang gel!m'ang 1"65.1:.1:m. $anjang gel!m'ang ini kurang le'ih sama dengan jarak antar at!m pada kristal 3at padat seperti emas"perak dan nikel. *ika hip!tesa De Br!glie 'enar" maka elektr!n akan mengalami di-raksi se'agaimana gel!m'ang. 0al ini dapat dilihat 'ah a ruang antar at!m kristal se'agai celah sempit. 0asil eksperimen ini sangat menakju'kan" karena pada plat -ilm yang diletakkan di 'elakang lempengan terlihat p!la di-raksi gel!m'ang elektr!n.
G ,3 . C.10 &rinsip eksperimen di'raksi elektron

$lat -ilm

Cempengan tipis

$enem'ak elektr!n

$!la di-raksi

0asil perc!'aan ini mem'uktikan ke'enaran hip!tesa gel!m'ang partikel yang dikemukakan !leh C!uis de Br!glie. Dari prinsip ini maka dikem'angkanlah mikroskop elektron yang hasil per'esarannya jauh le'ih 'esar dari mikroskop optik. Dengan menggunakan mikr!sk!p elektr!n kita dapat mngamati le'ih jauh struktur kristal 3at padat.

11

G ,3 . C.11 Tampilan pola di'raksi elektron pada sampel kristal campuran logam Titanium.@ikel. 3umberA (ncharta >ibrary %**1 Microso't,B3<

P 't ! T 0u #ikr!sk!p Blektr!n #ikr!sk!p elektr!n memiliki kemampuan mengasilkan gam'ar dengan per'esaran yang luar 'iasa. mikr!sk!p elektr!n m!dern mampu menghasilkan gam'ar struktur 3at padat dengan per'esaran sekitar 1.:::.::: kali. )ni jauh le'ih 'esar daripada mikr!sk!p cahaya yang hanya menghasilkan per'esaran G ,3 . C.1) 3canning (lectron Microscope maksimum sekitar 2::: kali" itupun (3(M). ter'atas pada 3at yang atau preparat 3umber A (ncarta >ibrary %**1, Microso't,B3< yang dapat ditem'us cahay tampak Ada dua jenis mikr!sk!p elektr!n yaitu Transmision (lectron Microscope (T(M) dan 3canning (lectron Microscope (3(M). $enemuan mikr!sk!pe elektr!n dia ali dari te!ri gel!m'ang partikel yang dikemukakan !leh Disika an $erancis C!uis Eict!r de Br!glie pada tahun 1A22 dan di'uktikan ke'enarannya secara eksperimen !leh ?lint!n *. Daviss!n and Cester 0. =ermer. Dengan mikr!sk!p elektr!n maka penelitian tentang struktur 3at serta mikr!'i!l!gi 'erkem'ang le'ih pesat. R '%/u, ' 1. )ntensitas radiasi !leh 'enda hitam 'ergantung pada suhu 'enda dirumuskan 'erdasarkan hukum Ste-an.B!lt3man dinyatakan dengan persamaan : I(T) ! T" 2. $anjang gel!m'ang pada intensitas maksimum yang dipancarkan suatu 'enda 'er'anding ter'alik dengan suhunya. )maks. T 9 2. Bnergi =el!m'ang Blektr!magnetik tidak 'ersi-at k!ntinu tetapi dipancarkan dan diserap dalam 'entuk paket.paket energi yang diskrit yang dise'ut kuanta, dan 'esarnya dinyatakan se'agai :
E = nhf

&. Besarnya energi kinetik maksimum suatu -!t!elektr!n pada e-ek -!t!listrik adalah (k maks h' ? ,* 5. $eru'ahan panjang gel!m'ang -!t!n pada e-ek ?!mpt!n dinyatakan se'agai
' = ' I' = h 51 c!s 7 me c

12

6. Suatu partikel yang 'ergerak menurut hip!tesa de Br!glie memiliki panjang gel!m'ang partikel se'esar
=
h m8

G"1!! .#u, Benda hitam D!t!elektr!n Dungsi kerja /adiasi termal =el!m'ang ?!mpt!n

: Benda yang 'ersi-at menyerap seluruh energi -!t!n yang diterima. Benda hitam juga 'erperilaku se'agai pemancar -!t!n yang 'aik : Blektr!n yang dipancarkan dari kat!da pada e-ek -!t!listirk : Bnergi -!t!n minimum yang harus dimiliki -!t!n untuk melepas elektr!n dari kat!da pada e-ek -!t!listrik : /adiasi gel!m'ang elektr!magnetik aki'at pemanasan pemanasan 'enda. : Suatu k!nstanta yang 'esarnya sama dengan
h pada me c
!

,!e-isie emisivitas

,uanta #ikr!sk!p elektr!n Oscilat!r

e-ek ?!mpt!n. Besaran ini setara dengan :":1&2 " . : ,e!-isiena yang menunjukkan karakteristik pancaran radiasi termal 'erharga antara : sampai dengan 1. 4ntuk 'enda yang mengkilap 'erharga : dan 'enda hitam sem. purna 'erharga 1. : $aket.paket energi yang 'ersi-at diskrit dari -!t!n : #ikr!sk!p yang 'ekerja dengan prinsip di-raksi elektr!n. : $em'angkit gel!m'ang elektr!magnetik

S1 "<S1 " U" '% ' H .# ' I. P#"#0" 0 ( B 3 ' $ '% K ,u '%% & & "#'% 3e' . 1. *ika se'atang 'esi dipanaskan" akan terlihat pancaran cahaya yang tampak dari merah menuju ke arah arna ungu" hal ini menunjukkanN. a. $anjang gel!m'ang cahaya ungu le'ih 'esar daripada merah '. ?ahaya ungu memilki energi -!t!n yang le'ih kecil daripada cahaya merah. c. Semakin tinggi suhu suatu 'enda" panjang gel!m'ang yang dipancarkan akan semakin kecil d. Besi mengandung 3at yang dapat memancarkan cahaya ungu e. Besi mengandung 3at yang dapat memancarkan cahaya merah 2. Dua 'uah '!la l!gam A dan B sejenis dipanaskan hingga suhu '!la A dua kali suhu '!la B. $er'andingan intensitas radiasi A dan B adalahN. a. 2 : 1 d. 16 : 1 '. & : 1 e. 22 :1 c. ; : 1

12

2. Suatu lempengan l!gam dipanaskan hingga 5:: ,. *ika k!nstanta <ien 'esarnya 2";1;.1:.2 m, " maka panjang gel!m'ang pada intensitas maksimum yang dipancarkan l!gam terse'ut adalahN. a. 5"16.1:.6 m d. ;"16.1:.6 m .6 '. 6"16.1: m e. A"16.1:.6 m c. 1"16.1:.6 m ! &. Se'erkas sinar.H memiliki panjang gel!m'ang 1 " " jika laju cahaya 2.1:; m6s dan k!nstanta $lanck dianggap 6"6.1:.2&*s" maka energi -!t!n yang dimiliki sinar. H terse'ut adalahN. a. 1"A;.1:.1A * d. 1"A;.1:.16 * '. 1"A;.1:.1; * e. 1"A;.1:.15 * .11 c. 1"A;.1: * 5. Se'erkas -!t!n dengan memiliki energi 1:.12 j!ule. *ika -rekuensi -!t!n 1:.15 03 dan k!ntanta $lanck adalah 6"6.1:.2& *.smaka jumlah -!t!n 'ada 'erkas terse'ut adalahN. a. 2"5.1: 26 -!t!n d. 1"25.1:26 -!t!n 26 '. 2":.1: -!t!n e. 1":.1:26 -!t!n 26 c. 1"5.1: -!t!n 6. =ejala 'erikut ini yang menunjukkan perilaku cahaya se'agai partikel yang 'ersi-at deskrit adalah.... a. pemantulan cahaya d. B-ek c!mpt!n '. p!larisasi cahaya e. Di-raksi elektr!n c. di-raksi cahay 1. ,e'enaran k!nsep -!t!n pada e-ek-!t!listrik terlihat pada gejala.... a. semakin tinggi intensitas cahaya" arus -!t!listrik meningkat '. semakin tinggi -rekuensi cahaya" semakin 'esar energi kinetik -!t!elektr!n c. semakin panjang gel!m'ang cahaya " semakin 'esar tegangan penghadang 5st!pping p!tensial7 d. -ungsi kerja untuk semua l!gam sama e. energi kinetik -!t!elektr!n 'ergantung pada intensitas -!t!n yang diterima ;. $erhatikan gra-ik hu'ungan energi kinetik -!t!elektr!n dengan -rekuensi pada suatu l!gam 'erikut ini. Bk maks5j!ule7

: Dari gra-ik adalah.... a. '. c.

D 5@1:15 h3 7

di atas" jika h 9 6"6.1:.2& js" maka 'esarnya -ungsi kerja l!gam terse'ut 5"2;.1:.15 j!ule 5"2;.1:.16 j!ule 5"2;.1:.11 j!ule d. 5"2;.1:.1; j!ule e. 5"2;.1:.1A j!ule 1&

A. $ada peristi a e-ek c!mpt!n dengan menggunakan sinar.H dari :"; angstr!m" sinar diham'urkan pada susut 6:! setelah menum'uk elektr!n. *ika panjang gel!m'ang c!mpt!n sama dengan :":1&2 angstr!m" maka panjang gel!m'ang ham'urannya adalah.... a. :":A&2 angstr!m d. :"1;51 angstr!m '. :";:12 angstr!m e. :"1A:2 angstr!m ; :"1A2A angstr!m 1:. Se'uah peluru senapan angin dengan massa 5 gram ditem'akkan dengan kecepatan 1:: ms.1" jika h 9 6"6.1:.2& maka panjang gel!m'ang de Br!glie yang dimiliki peluru terse'ut adalah.... a. 1"22.1:.22 m d. 1"22.1:.26 m .2: '. 1"22.1: m e. 1"22.1:.2& m c. 1"22.1:.2; m

II. J B 3" 0 -e'% ' !#'%/ t - ' 3e' . 1. *ika matahari dianggap 'enda hitam" dan suhu permukaan matahari 5-!t!s-er7 adalah 5::: ," tentukanah energi radiasi yang dipancarkan matahari persatuan luas permukanya stiap detik. 2. Suatu l!gam dipanaskan hingga intensitas panjang gel!m'ang maksimum 'erada pada daerah cahaya tampak dengan panjang gel!m'ang sekitar &::: angstr!m. *ika k!nstanta <ien sama dengan 2";1;.1:.2 m," tentukanlah suhu permukaan l!gam terse'ut. 2. Se'uah l!gam memiliki -ungsi kerja 2"1 eE. *ika h 9 6"6.1:.2&" a. Drekuensi minimum -!t!n yang harus dikenakan agar terjadi e-ek -!t!listrik '. ,etika energi kinetik -!t!elektr!n menjadi 2 kali -ungsi kerjanya" 'erapakah -rekuensi -!t!n yang mengenai permukaan l!gam terse'ut.

15

You might also like