You are on page 1of 25

TreMos Collection

1. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN


Pada era globalisasi saat ini banyak perkembangan dunia usaha (bisnis) yang dilakukan di Indonesia. Dewasa ini ditenggarai oleh persaingan bisnis yang sangat ketat skala global. Kondisi tersebut didorong oleh teknologi yang semakin canggih dan kebutuhan manusia yang tidak ada batasnya. elain itu! pengaruh budaya asing "uga dapat merubah gaya dan penampilan seseorang. Termasuk penampilan dalam cara berpakaian. Dengan demikian "ika dilihat dari perkembangan industri tersebut! in#estasi dalam industri pakaian "adi adalah merupakan in#estasi yang menguntungkan! apalagi "ika pengusaha selalu mengikuti perkembangan trend atau gaya pakaian "adi! dan selalu men"aga kualitasnya. ekitar $% tahun belakangan ini! "enis pakaian muslim mulai banyak muncul di pasaran. eiring dengan perkembangan pakaian muslim yang mengikuti gaya atau fashion! "umlah konsumen pakaian muslim terutama kalangan wanita usia rema"a dan dewasa semakin meningkat. Kesadaran akan kewa"iban menggunakan pakaian yang menutup aurat semakin tinggi di kalangan masyarakat Indonesia yang memang mayoritas beragama Islam. &anyaknya perancang busana pakaian "adi muslim dan citra pakaian "adi muslim sebagai pakaian yang mengikuti trend semakin meningkatkan permintaan akan pakaian muslim ini.

1.1 DATA PERUSAHAAN


$. (. *. -. 0. 5. ;. 4. 'ama Perusahaan &idang )saha +enis Produk , +asa .lamat Perusahaan 'omor Telepon,1a2 .lamat 67mail &ank Perusahaan Mulai &erdiri TreMos Collection Pakaian Muslim Pakaian +l. /egerkalong %(( 3 45%550(% , 45%550($ 8esti9ca:yahoo.com M.'DI8I (%$*

Page $

TreMos Collection

1.2 BIODATA PEMILIK / PENGURUS


$. (. *. -. 0. 5. 'ama +abatan Tempat dan Tanggal <ahir .lamat 8umah 'omor Telepon .lamat 67mail 8esty 'ur 1itriani Pemilik Cimahi! $$ =ktober $>>( Cipageran! Cimahi %40;(((-%;;( 8esti9ca:yahoo.com

1.3 ALASAN PEMILIHAN BISNIS


&erdasarkan latar belakang yang diperoleh! penulis tertarik untuk men"alani usaha yang telah diteliti. Kondisi masyarakat wanita Muslimah khusus kawula muda pada saat ini merespon baik menegani mode dan perkembangan ?aman dalam cara berpakaian.

Page (

TreMos Collection

2. ASPEK PEMASARAN
2.1 PRODUK / JASA YANG DIHASILKAN
+enis produk yang dihasilkan berupa pakaian muslim! terutama untuk wanita kawula muda yang menurut sur#ei selalu mengikuti perkembangan ?aman. Dalam konteks ini adalah mode pakaian muslim . Diproduksi pula accecoris tambahan berupa hi"ab,kerudung! headband, bross dan pernak 3 pernik lainnya untuk menun"ang penampilan konsumen

Contoh produk yang di produksi KEUNGGULAN PRODUK YANG DIMILIKI $. (. *. @arga produk relatiA murah Kualitas produk ter"amin Desain unik dan beraneka ragam

2.2 GAMBARAN POTENSI USAHA


Persaingan dalam dunia usaha pakaian sering kita "umpai di beberapa titik tempat di Kota &andung. )ntuk dapat bersaing dalam usaha yang bersangkutan! salah satu cara yang dilakukan adalah dengan melakukan pemilihan segmen yang tepat! potensial dan belum
Page *

TreMos Collection

banyak di garap oleh pihak lain. Kemudian menawarkan beberapa keunggulan dan nilai lebih bagi konsumen men"adi segmen kita. 2.2.1 Permintaan

Pertumbuhan penduduk Indonesia dapat mengakibatkan meningkatnya permintaan akan sandang (pakaian). ehingga industri pakaian "adi pun semakin berkembang dengan bertambahnya permintaan akan kebutuhan sandang. Khusus untuk permintaan pakaian "adi muslim beberapa tahun ini meningkat dikarenakan kesadaran umat Islam akan kewa"iban berbusana muslim. Disamping itu adalah karena trend pada saat ini dimana sebagian besar sekolah! perkantoran! dan instansi pemerintah memperbolehkan peker"a wanitanya mempergunakan pakaian muslim 2.2.2 Penawaran

)ntuk pola usaha yang bersiAat makloon, penawaran yang diberikan oleh pengusaha pakaian "adi muslim ini lebih dipicu karena permintaan. edangkan untuk pola produksi! pengusaha berusaha menyediakan pakaian "adi muslim dengan rancangan yang sesuai dengan trend atau model yang sedang diminati. Kemampuan pengusaha dalam merancang atau mendesain ini men"adi sangat penting mengingat model pakaian "adi yang cepat berubah. 'amun demikian! pola trend atau siklus mode yang senantiasa berulang dapat menguntungkan pengusaha! sehingga pakaian yang lama tidak ter"ual dapat ditawarkan kembali "ika modelnya sudah trend kembali.
2.2.3 Analisis Persaingan dan Peluang Pasar

Persaingan bisnis di antara para pengusaha pakaian "adi muslim cukup tinggi! karena antar pengusaha memperebutkan pasar yang sama. Balaupun terkadang beberapa pelanggan tersebut berpindah ke pengusaha yang lain karena harga yang lebih murah untuk kualitas yang sama. &iasanya pengusaha yang kalah bersaing adalah karena tidak mengikuti trend pakaian "adi dari sisi model atau desainnya. Karena pen"ualan pakaian "adi sangat dipengaruhi oleh model yang sedang diminati. Perluasan pasar umumnya dilakukan dengan pencarian pelanggan baru. @al ini dilakukan dengan cara mengikuti pameran yang sering dilakukan komunitas 3 komunitas wanita muslim di &andung.

Page -

TreMos Collection

2.3 TARGET ATAU SEGMEN PASAR YANG DITUJU


GAMBARAN KARAKTERISTIK PEMBELI / PENGGUNA Pembeli yang men"adi target yang di tu"u adalah pembeli indi#idu dengan karakteristik wanita muda dengan rentang usia $57*0 tahun dan kalangan menengah ke bawah.

2.4 PROYEKSI PENJUALAN

$%% P8=E6K I 'I<.I P6'+).<.' (dalam persen) >4 >5 >>( >% 44 45 4$ ( * tahun ke 7 0

Penentuan umur proyek selama peralatan seperti mesin "ahit! m ekonomis selama $% tahun! seda =leh karena itu dipilihlah um pengembalian dari in#estasi tidak untuk tahun pertama diasumsika hingga tahun kelima adalah $%% tahun pertama dan tahun kedua! memaksimalkan pen"ualannya. @ pada harga konstan yaitu harga pertama).

2.5

STRATEGI PEMASARAN

P.M68.' Mengikuti &a?ar 3 ba?ar yang diadakan oleh komunitas di kota &andung Contoh D &a?ar yang diadakan oleh @i"abers Coummunity

Page 0

TreMos Collection

&8= )8 Membuat dan menyebarkan brosur ke berbagai titik tempat yang men"adi bidik pasar yang tepat. Contoh D )ni#ersitas mayoritas Islam di kota &andung

P6'/6M&.'/.' BI<.E.@ P6M. .8.' Membuka Kios kecil di Pasar minggu dengan memberikan discount untuk produk7produk tertentu .

K6/I.T.' P8=M= I 7 Memberikan discount ketika open house. 7 Memberikan kelebihan produk untuk pembelian dalam "umlah yang banyak. Contoh bonus $(F$ (pembelian $( pcs bonus $ pcs) 7 Membuat pamphlet7pamAlet berisi produk 3 produk baru yang akan ditempel tiap bulannya. 7 Melakukan iklan7iklan di dunia internet baik melalui situs "e"aring sosial maupun Aorum.

T8.T6/I P6'6T.P.' @.8/. @arga yang akan dikenakan adalah harga yang diperkirakan akan ter"angkau oleh masyarakat sekitar. etelah memperhitungkan dengan cukup matang! akhirnya kami tetapkan sebagai harga awal. &erikut adalah tabel harga produk yang ditawarkan. adapun untuk selan"utnya harga akan disesuaikan dengan perkembangan selan"utnya. No. $ ( * 0 Jenis Produk Longdress .tasan 8ok , Kulot Kerudung .ksesoris Harga G 8p. ($0.%%%!7 G 8p. $%%.%%%!7 G 8p. $%%.%%%!7 G 8p. 5>.>%%!7 8p. (-.0%%!7 s.d 8p. ;4.>%%!7

Page 5

TreMos Collection

2.6 SALURAN DISTRIBUSI


Distribusi yang dilakukan perusahaan kami yaitu distribusi intensiA! diusahakan sebanyak mungkin agar dapat men"ual produk sebanyak7banyaknya dan lebih mendekati konsumen! sehingga lebih mudah dalam pen"ualannya dalam menghasilkan keuntungan yang sebanyak7banyaknya.

WILAYAH PEMASARAN DAN JALUR DISTRIBUSI YANG DIRENCANAKAN $. Bilayah Pemasaran ( ( (. +alur Distribusi ( <okal........................;0 C 8egional...................(0 C Indi#idu ( Distributor

2.6 KENDALA PEMASARAN


Kendala pemasaran yang dihadapi oleh industri pakaian "adi muslim adalah kalah bersaing dengan perusahaan garmen! dimana perusahaan ini bisa menghasilkan produk dalam "umlah sangat besar karena mereka sudah mempergunakan mesin7mesin yang cukup canggih. Disamping itu mereka hanya membutuhkan tenaga ker"a yang sedikit yaitu tenaga ker"a untuk mengawasi mesin. Desain pakaian dan kualitas bahan baku "uga sangat mempengaruhi pen"ualan. +ika desain atau model pakaian tidak mengikuti trend yang sedang diminati atau ketinggalan ?aman! maka barang tersebut akan kurang laku.

Page ;

TreMos Collection

3. ASPEK PRODUKSI
3.1 BAHAN BAKU DAN BAHAN PENOLONG
BAHAN BAKU
Kain Kualitas . Kain Kualitas & H C K6&)T)@.' 8.T.78.T. P68 &)<.' *!0 m 2 $0% )nit (!0 m 2 $0% )nit )M&68 Tanah .bang Pasar Kain Cigondewah

BAHAN PENOLONG
&enang Kancing &ahan #ariasi,8enda,Pita +arum untuk mesin "ahit +arum Pentul Kapur +ahit Pensil Karbon

K6&)T)@.' 8.T.78.T. P68 &)<.' 0%% )nit (;%% )nit *%% )nit $% )nit ( Dus 0 )nit * )nit $% <embar

Page 4

TreMos Collection

Gambar. Bahan Penolong ( Benang ) Produksi

3.2 KOMPOSISI BAHAN 3.2.1 KOMPOSISI BAHAN UNTUK LONGDRESS


No
1 2 3 4 5 6 7

Nama Ba a!
Kain Kualitas A Benang Kancing Kain keras !lastik"Karet Retsleting Ren$a"Akses%ris

K"#$%$ a!
3,5 meter 1 Buah 6 Buah meter 1 meter 1 #nit 1 #nit &%tal

Ha&'a/U!(%
Rp. 20.000 Rp. 2.000 Rp. Rp. 500 .000

To%a)
Rp. 70.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 5.000

Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000

Page >

TreMos Collection

3.2.2 KOMPOSISI BAHAN UNTUK ATASAN / BA*AHAN


No
1 2 3 4 5 6 7

Nama Ba a!
Kain Kualitas B Benang Kancing Kain keras !lastik"Karet Retsleting Ren$a"Akses%ris

K"#$%$ a!
2,5 meter 1 Buah 6 Buah meter 1 meter 1 #nit 1 #nit &%tal

Ha&'a/U!(%
Rp. 16.000 Rp. 2.000 Rp. Rp. 500 .000

To%a)
Rp. 40.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000 Rp. 55.000

Rp. 3.000 Rp. 2.000 Rp. 3.000

Page $%

TreMos Collection

3.3 KAPASITAS PRODUKSI


FASILITAS DAN PERALATAN PRODUKSI FASILITAS & PERALATAN PR !"#SI FASILITAS PR !"#SI ewa &angunan tahun pertama Peri?inan epeda Motor <emari Pan"ang dan 8ak &a"u Kursi Plastik Me"a Ker"a Kursi Tamu PERALATAN Mesin +ahit Mesin =bras Mesin Pelubang Kancing Me"a untuk Mesin <ader /unting Penggaris Meteran Badah Peralatan Men"ahit Terminal dan ocket <istrik T TAL * $ $ * $ ( $ ( $ $ 1& >.%%%.%%% *.%%%.%%% 0%%.%%% ;0%.%%% 0%.%%% $%.%%% 0.%%% $%.%%% $%.%%% $0.%%% $*.*0%.%%% '(.)'(.((( $ $ * ( * $$ $ $0.%%%.%%% *.0%%.%%% $*.%%%.%%% 0.%%%.%%% $0%.%%% -0%.%%% *%%.%%% *;.-%%.%%% Jum$a% Tota$ Ni$ai

*) tanah, ban !nan, "#$%n &an '#(a)atan '(*&!+$%

K.P. IT. P8=D)K I 8.T.78.T.

8p. 0%.;0%.%%%

Page $$

TreMos Collection

3.4 PROSES PRODUKSI

Desain H Pembuatan Pola

Pemotongan Kain

Proses dilader dan di"elu"ur

Pengobrasan

Pen"ahitan

Pemasangan Kancing H .ccecoris

Quality Control

Pengemasan

Page $(

TreMos Collection

Diagram lur Produksi

Page $*

TreMos Collection

P8= 6 P8=D)K I Desain dan Pembuatan Pola

&.@.' , P68.<.T.' Kertas Koran! Meteran! Pensil! Penggaris

K6T68.'/.' Membuat pola atau mendesain bentuk pakaian. Menggunakan kertas koran untuk membentuk pola atau desain pakaian yang akan dibuat. .lat yang dibutuhkann adalah meteran! pensil! penggaris dan kertas koran.

Pemotongan Kain

Kain! Kapur +ahit! +arum! /unting

Dilader dan Di"elu"ur

<ader! Karbon

Pola tadi akan dipasang di atas kain yang akan dibuat pakaian "adi dan diberi tanda dengan menggunakan kapur "ahit. .gar kain dan kertas koran tidak bergeser maka kertas koran yang dipasang di atas kain direkatkan dengan mempergunakan "arum. Kemudian dilakukan pemotongan terhadap kain yang sudah dibentuk polanya. etelah kain dipotong! selan"utnya kain tersebut ditandai dengan alat lader dan diberi alas karbon agar pada saat proses "ahit! kain tidak melenceng. .gar kain tidak terlepas! ( sisi kain dipadukan dan direkatkan dengan cara di"elu"ur. etelah kain dilader dan di"elu"ur maka proses selan"utnya adalah kain tersebut diobras dengan menggunakan mesin khusus untuk obras. Proses selan"utnya setelah pengobrasan adalah proses men"ahit. Kain tersebut di"ahit berdasarkan pola yang sudah dibuat! serta mengikuti alur obrasnya. Proses ini merupakan proses yang paling penting karena kualitas "ahitan sangat menentukan kualitas produk yang dihasilkan. etelah proses men"ahit selesai! berikutnya adalah pemasangan kancing! retsleting dan aksesoris lain yang diperlukan! yang disesuaikan dengan desain dari pakaian muslim tersebut. etelah proses pemasangan kancing! retsleting dan aksesoris! maka proses selan"utnya adalah pengecekan terhadap mutu atau kualitas dari pakaian "adi tersebut. Pengecekan mutu atau !uality "ontrol sangat penting karena akan sangat mempengaruhi daya "ual dan daya saing dari produk pakaian "adi tersebut. Pengemasan untuk pakaian "adi muslim ini masih sederhana yaitu hanya dikemas dengan menggunakan plastik bening.

Pengobrasan

Mesin =bras

Pen"ahitan

Mesin +ahit

Pemasangan Kancing dan .ksesoris Quality Control

Kancing! 8etsleting! .ksesoris

Pengemasan

Plastik &ening

Page $-

TreMos Collection

ecara keseluruhan proses pembuatan pakaian "adi muslim dari mulai desain hingga pengemasan membutuhkan waktu kurang lebih - 3 0 "am. Khusus untuk pola makloon waktu penyelesaiannya sedikit lebih cepat karena tidak ada proses perancangan,desain. Tetapi karena proses pembuatan pakaian "adi muslim ini dilakukan secara paralel! maka dalam satu hari dapat menyelesaikan ratarata - pasang pakaian untuk satu mesin "ahit ($( pakaian untuk * mesin "ahit). Dengan demikian dalam satu bulan dapat menyelesaikan *%% pasang pakaian "adi muslim. Perusahaan melakukan pola kombinasi antara makloon dan produksi lengkap! presentase yang dipilih untuk ka"ian ini adalah -%C untuk pola makloon dan 5%C untuk produksi lengkap D a. #akloon Pengusaha menerima pesanan dari konsumen dan hanya men"ahitkan ba"u sesuai dengan keinginan konsumen. &ahan baku kain dan renda atau aksesorisnya berasal dari konsumen! sedangkan bahan pembantu lain seperti benang! kancing! karet! dan retsleting disediakan oleh pengusaha. Model atau rancangan pakaian ditentukan oleh konsumen. Pendapatan pengusaha berasal dari ongkos "ahit yang dibebankan ke konsumen. b. Proses produksi lengkap Pengusaha membuat rancangan sendiri! membeli bahan baku kain sendiri dan men"ahit pakaian untuk kemudian ditawarkan ke konsumen dan di"ual. Dengan demikian seluruh bahan baik bahan baku maupun bahan pembantu berasal dari pengusaha. Pendapatan pengusaha berasal dari harga "ual yang diberikan ke konsumen.

3.5 JUMLAH+ JENIS DAN MUTU PRODUKSI


Pakaian "adi yang diproduksi oleh pengusaha sebagian tergantung dari permintaan atau pesanan dari para pedagang dan perusahaan besar (pola makloon). edangkan sebagian lagi diproduksi secara lengkap oleh pengusaha. Pada umumnya pengusaha dapat memproduksi sebanyak *%% pasang pakaian, bulan. &erdasarkan asumsi pola kombinasi yang telah diuraikan sebelumnya yaitu 5%C produksi lengkap dan -%C dengan pola makloon, maka kombinasinya adalah seperti yang terlihat pada Tabel berikut ini. Jenis Pakaian <ongdress .tasan 8ok,Kulot Tota$ Produksi Sendiri *&(+, >% 5% *% -ak$oon *.(+, 5% -% (% Tota$ $0% $%% 0% /((

Khusus untuk pola produksi! model pakaian tersebut ber#ariasi baik dari segi desain maupun "umlahnya. 8ata7rata untuk satu model pakaian diproduksi sebanyak (% 3 *% pasang. Dari segi mutu produksi! perbedaan kualitas sesuai dengan bahan yang digunakan. edangkan untuk kerudung dan accecoris tambahan pemilik mendapatkan dari grosir ( beli langsung).
Page $0

TreMos Collection

3.6 PRODUKSI OPTIMUM


Produksi optimum yang selama ini dicapai oleh pengusaha adalah *%% pasang pakaian,bulan! dengan menggunakan kapasitas mesin terpasang adalah sebanyak * mesin "ahit dan $ mesin obras dengan tenaga ker"a * orang dan (0 hari ker"a dalam satu bulan.

3., KENDALA PRODUKSI


Dalam melakukan proses produksi! pengusaha tidak mengalami kendalayang berarti. @al ini karena bahan baku! dan bahan penolong selalu tersedia. Disamping itu peralatan yang digunakan "uga dapat digunakan dalam waktu yang lama! khususnya untuk mesin "ahit! mesin obras dan mesin pelubang kancing. Kendala yang ada adalah sering berpindahnya tenaga ker"a karena biasanya mereka mencari pengusaha yang berani membayar lebih besar! sehingga pengusaha akan kesulitan pada saat pesanan banyak maka mereka harus mencari tenaga ker"a lagi. @al ini ter"adi karena siAat dari tenaga ker"anya adalah harian dan bukan karyawan tetap.

Page $5

TreMos Collection

4. ASPEK MANAJEMEN / SUMBERDAYA MANUSIA (SDM)


4.1 STRUKTUR ORGANISASI

P6MI<IK,=B'68

P8=D)K I

D6 .I'

4.2 JOB DES-RIPTION


Pemilik usaha bertugas untuk memantau langsung "alannya usaha dan memegang tugas administrasi mana"emen dan pemasaran. &agian Produksi bertugas mengelola bahan baku men"adi barang "adi . eperti yang

telah di"elaskan pada proses produksi. &agian Desain bertugas membuat gambar! pola , model sesuai dengan perimntaan

konsumen dan mengikuti perkembangan yang tengah diminati.

4.3 ANALISIS KOMPETENSI SDM


0A1IAN P8=D)K I TIN1#AT PEN!I!I#AN M), MK M), MK berpengalaman , memiliki sertiAikasi kursus men"ahit D6 .I' D* T TAL ;0.%%% $ . ;0.%%% 2.'.((( NILAI "PAH 2er %ari 0%.%%% 5%.%%% $ ( 0%.%%% $(%.%%% Jum$a% Tota$

Hari ker3a 2' %ari 4 R2. 2.'.((( 5 R2. &.12'.(((67 2er 8u$an
Page $;

TreMos Collection

KEUNGGULAN DAN KOMPETENSI SDM $. (. Kemapuan DM untuk &agian Produksi ialah men"ahit dan sudah berpengalaman atau pernah mengikuti kursus sebelumnya Kemapuan DM untuk &agian Desain ialah lulusan Diploma dengan memiliki keterampilan untuk menggambar pola pakaian! serta mempunyai "iwa seni dan kreasi.

Pada kapasitas normal yang diproduksi pada ka"ian ini dibutuhkan "umlah tenaga ker"a sebanyak * orang karyawan untuk bagian produksi dengan spesiAikasi yang telah di"abarkan. Dan bagian Desain khusus unuk memberikan ide7ide baik mengenai tend masa kini hanya $ orang. edangkan bagian administrasi dan pemasaran ditangani langsung oleh pemilik. )ntuk memperluas dan memperkuat pemasaran maka disediakan biaya rata7rata R2. &2'.(((67 per bulan baik dalam bentuk pembuatan katalog! pengiriman contoh! dll. K.P. IT. DM 8.T.78.T. P68 &)<.' 8p. 5.;0%.%%%!7

4.4 KELEMAHAN SISTEM UPAH


alah satu kelemahan dari sistem upah harian adalah karyawan yang sering berganti7 ganti sehingga menyulitkan pemilik dalam hal melatih karyawan tersebut. elain itu "uga menyebabkan kurangnya karyawan yang memiliki kemampuan yang meningkat. Karyawan yang dipeker"akan pada umumnya adalah ibu7ibu rumah tangga yang tinggal di sekitar lokasi usaha. Karena usaha ini mengharuskan karyawan yang memiliki kemampuan men"ahit! maka pengusaha tidak begitu mudah dalam mencari karyawannya.

Page $4

TreMos Collection

5. ANALISIS KEUANGAN
5.1 ASUMSI UNTUK ANALISIS KEUANGAN
NO 1 2 % & ASUMSI Periode/Proyek Bu an !er"a #er tahun Hari ker"a #er $u an Tenaga ker"a a' Tenaga ker"a $er(i)at harian $' Pe*i ik !a#a(ita( Produ(ki #er $u an Si)at U(aha a' Produk(i $' Makloon Jeni( Produk a' Pakaian Longdress $' Pakaian Ata(an/Ba/ahan #en"ua an dari ka#a(ita( #roduk(i a' Tahun ke 1 1 $' Tahun ke 1 2 3' Tahun ke 1 % 1 tahun ke 5 Harga Jua a' Pakaian Longdre(( 4#roduk(i5 $' Pakaian Ata(an/Ba/ahan 4#roduk(i5 a' Pakaian Longdre(( 4makloon 5 $' Pakaian Ata(an/Ba/ahan 4makloon 5 Jangka /aktu #e*$iayaan a' Pe*$iayaan in7e(ta(i $' Pe*$iayaan *oda ker"a SATUAN tahun $u an hari orang orang unit unit/$u an unit/$u an 6#/Unit 6#/Unit 6#/Unit 6#/Unit tahun tahun NILAI/JUMLAH 5 12 25 & 1 %++ ,+ &+ 15+ 15+ 2+ 25 1++ 215'+++ 1++'+++ 25'+++ ,+'+++ & 1

5 ,

1+

5.2 KOMPONEN DAN STRUKTUR BIAYA IN.ESTASI DAN BIAYA OPERASIONAL


Komponen biaya dalam analisis kelayakan industri pakaian "adi dibedakan men"adi dua! yaitu biaya in#estasi dan biaya operasional atau modal ker"a. &iaya in#estasi adalah komponen biaya yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dana awal pendirian usaha yang meliputi mesin dan peralatan men"ahit serta kendaraan. Tanah dan bangunan tidak men"adi biaya in#estasi karena dalam ka"ian ini diasumsikan bangunan yang digunakan dalam usaha adalah sewa. &iaya operasional atau biaya modal ker"a adalah seluruh biaya yang harus dikeluarkan dalam proses produksi! baik yang bersiAat tetap maupun #ariabel
Page $>

TreMos Collection

5.2.1 BIAYA IN.ESTASI


&iaya in#estasi yang dibutuhkan pada tahap awal industri pakaian "adi terdiri dari biaya sepeda motor! mesin "ahit! mesin obras! mesin pelubang kancing! lemari! me"a! kursi! dan perlengkapan men"ahit. &iaya in#estasi yang diperlukan untuk usaha pakaian "adi muslim ini adalah sebesar 8p 0%.;0% %%%!7
!o*#onen Biaya Ju* ah 8i(ik Harga #er Satuan 6# Ju* ah Biaya 6# U*ur 9kono*i( 4tahun5

ewa &angunan &iaya Peri?inan epeda Motor <emari Pan"ang dan 8ak &a"u Kursi Plastik Me"a Ker"a Kursi Tamu Mesin +ahit Mesin =bras Mesin Pelubang Kancing Me"a untuk Mesin <ader /unting Penggaris Meteran Badah Peralatan Men"ahit Terminal dan ocket <istrik Jum$a%

$ $ $ * * * * ( $ * $ ( $ ( $ $

$0.%%%.%%% $0.%%%.%%% *.0%%.%%% *.0%%.%%% $*.%%%.%%% $*.%%%.%%% 0.%%%.%%% 0.%%%.%%% 0%.%%% $0%.%%% $%%.%%% *.%%%.%%% $.0%%.%%% 0%%.%%% (0%.%%% 0%.%%% 0.%%% 0.%%% 0.%%% $%.%%% $0.%%% $0%.%%% -0%.%%% *%%.%%% >.%%%.%%% *.%%%.%%% 0%%.%%% ;0%.%%% 0%.%%% $%.%%% 0.%%% $%.%%% $%.%%% $0.%%%
5 0 .7 5 0 .0 0 0

$ $% 0 * * * $% $% $% 0 * * * * * *

$abel. Biaya %n&estasi

Page (%

TreMos Collection

5.2.2 BIAYA .ARIABEL


No Struktur Biaya Satuan Ju* ah 8i(ik Biaya #er Ju* ah Biaya Satuan 1 Bu an 46#5 46#5 2+'+++ 1,'+++ &+'+++ %+'+++ 1'+++ 5'+++ 2'+++ 5++ 0'+++ %'+++ %'+++ 2'+++ %'+++ 2'+++ 1'+++ 5++ 5+'+++ ,+'+++ .5'+++ 1+'5++'+++ ,'+++'+++ 0'+++'+++ %'+++'+++ 1+'+++ 1+'+++ 1'+++'+++ 1'%5+'+++ 1'+++'+++ 1'5++'+++ 2++'+++ 1'+++'+++ 15'+++ ,'+++ 1+'+++ 25+'+++ 1'25+'+++ %'+++'+++ 1'0.5'+++ 4 0 .6 7 6 .0 0 0

1 Bahan Baku a'!ain !ua ita( A *2 $'!ain !ua ita( B *2 2 Bahan Ta* $ahan a' !erudung Unit $' A33e3ori( Unit % Bahan Peno ong a' Jaru*untuk *e(in Unit "ahit $' Jaru*#entu :u( 3' Benang Unit d' !an3ing Unit e' !ain kera( *2 )' !ain e a(tik/karet *2 g' 6enda/ a33e3ori( Unit h' 6et eting Unit i' !a#ur "ahit Unit i' Pen(i Unit "' !ar$on Le*$ar & Bahan ke*a(an a' P a(tik #enge*a( Unit 5 Tenaga ker"a harian a' Produk(i A 41 orang5 Hari $' Produk(i B 42 orang5 Hari 3' :e(ain 41 orang5 Hari , Biaya Pe*a(aran T ota lB ia y aVa ria b el

525 %.5 2++ 1++ 1+ 2 5++ 2.++ 125 5++ %++ 5++ 5 % 1+ 5++ 25 5+ 25

$abel.Biaya 'ariabel

Page ($

TreMos Collection

5.2.3 BIAYA TETAP


No 1 2 % % & 5 , . 0 Uraian Tenaga ker"a a' Pe*i ik Se/a $angunan Ben(in Li(trik Air Te e#on Ad* ini(tra(i Pera/atan Me(in Jahit Biaya Lain1 ain Ju* ah Ju* ah Unit Biaya #er Unit %'5++'+++ 1'25+'+++ &'5++ 1'+++'+++ 25+'+++ %++'+++ 1++'+++ %5+'+++ 5++'+++ Tota Biaya 1 Bu an %'5++'+++ 1'25+'+++ &5+'+++ 1'+++'+++ 25+'+++ %++'+++ 1++'+++ %5+'+++ 5++'+++ .'.++'+++

1 Orang 1 Bu an 1++ Liter 1 Bu an 1 Bu an 1 Bu an 1 Bu an 1 Bu an 1 Bu an

$abel. Biaya $etap

5.3
No 1 2 % & 5

PROYEKSI PRODUKSI DAN PENDAPATAN KOTOR


Produk ;o u*e Unit Produk(i #akaian Longdress 15+ Unit Produk(i #akaian Ata(an/Ba/ahan 15+ Unit Ongko( Jahit Longdress ,+ Unit Ongko( Jahit Ata(an/Ba/ahan &+ Unit !erudung 2++ Unit , A33e3ori( 1++ Unit Harga Jua Pen"ua an 1 Bu an 215'+++ %2'25+'+++ 1++'+++ 15'+++'+++ 25'+++ 5'.++'+++ ,+'+++ 2'&++'+++ ,2'2++ 1%'20+'+++ %5'+++ %'5++'+++ .2'0%+'+++

Page ((

TreMos Collection

5.4 LAPORAN KEUANGAN


L AP O ! A A! &'( A' T ! E #O ') O L L E ) T "O T A* & 2 0 $ 3

A' P9N96IMAAN Peneri*aan Pin"a*an T O T ALP E E ! "#AA B' P9N<9LUA6AN Pe*$e ian A((et 4 In7e(ta(i 5 Biaya ;aria$e Biaya Teta# Biaya Pa"ak T O T ALP E %E L &A! A S9LISIH !AS

1++'+++'+++ $ 0 0 .0 0 0 .0 0 0 5+'.5+'+++ &+',.,'+++ .'.++'+++ 0.&'+++ $ 0 0 .0 0 0 .0 0 0 1

Page (*

TreMos Collection

6. ANALISIS DAMPAK USAHA


6.1 DAMPAK TERHADAP MASYARAKAT SEKITAR
7 Dampak pemasaran terhadap masyarakat sangat antusias karena kini wanita dapat mengapresiasikan dirinya dan lebih men"adi percaya diri mengenakan pakaian muslim karena tetap terihat trendy. 7 Dampak produksi terhadap masyarakat ini memunculkan industri lain yang berkaitan seperti industri kain! benang! kancing! dan retsleting. ehingga secara otomatis akan menyebabkan ter"adinya penyerapan tenaga ker"a yang lebih banyak dan keuntungan untuk suplier tersebut. 7 Dampak DM terhadap masyarakat membawa dampak positiA! karena industri ini banyak menyerap tenaga ker"a terutama untuk kalangan ibu7ibu. ecara ekonomis usaha industri pakaian ini "adi cukup menguntungkan! terutama bila melakukan proses produksi sendiri secara lengkap (bukan pola makloon). Para karyawan di usaha ini "uga dapat memiliki keahlian yang dapat meningkatkan kompetensi dari karyawan tersebut.

6.2 DAMPAK TERHADAP LINGKUNGAN


Pada industri pakaian "adi muslim ini tidak menghasilkan limbah yang berbahaya! karena limbahnya adalah hanya kain7kain perca yang merupakan potongan7potongan dari kain yang di"ahit atau sisa7sisa kain. &ahkan saat ini limbah tersebut dapat di"ual kepada pengra"in keset dan boneka kain perca. +adi sebagian besar kain7kain perca ini masih bermanAaat. Dari usaha ini "uga tidak dihasilkan limbah yang berbentuk cair! gas ataupun polusi suara. Maka dari sudutpandang lingkungan! usaha ini tidak membahayakan karena tidak menghasilkan limbah yang berbahaya

Page (-

TreMos Collection

LAMPIRAN

/OTO PRODUK

Gambar. Longdress

Gambar. Atasan Gambar. Rok / Kulot

Page (0

You might also like