You are on page 1of 21

CASE REPORT DIARE AKUT DENGAN DEHIDRASI RINGAN SEDANG

INTAN WULAN SARI 08310158

IDENTITAS
Nama : Ny. C Umur : 70 th Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Cipedes Agama : Islam Tanggal Periksa : 13 Desember 2012

ANAMNESIS

Keluhan Utama sehari

: BAB cair 5x

RPS

Seorang ibu mengeluh BAB 5X sehari sejak 5 hari yang lalu. Menurut keluarganya BAB nya konsistensinya cair, warna kekuningan, ampas sedikit, agak berlendir dan tidak ada darah. BAB juga disertai dengan muntah sebanyak 3 kali pada hari pertama, selanjutnya setiap habis makan pasien muntah. Keluarga pasien juga mengatakan pasien jadi sering haus dan banyak minum. Nafsu makan menurun karena setiap makan pasien muntah. Kencing berkurang berwarna kuning, lancar. Sehari sebelum sakit keluarga pasien mengatakan pasien habis makan bakso dan petisan.

RPD

Pasien sebelumnya pernah menderita diare namun tidak pernah seberat ini. Pasien juga memiliki riwayat maag dan asma, tetapi tidak pernah berobat ke dokter ataupun puskesmas, pasien hanya mengkonsumsi obat yang dibeli sendiri dari warung.

RPK

Cucu pasien yang tinggal satu rumah juga mengalami keluhan yang sama sebelumnya tetapi sudah sembuh.

PEMERIKSAAN FISIK
Kesan Umum : Tampak sakit berat Kesadaran : Somnolen Tanda Vital : Tekanan Darah : 110/70 mmhg Nadi : 98 x/ menit Pernafasan : 24 x/ menit Suhu : 36,80 C

Status Generalis : Kepala : Normocephal Mata : Cekung (+/+), konjungtiva anemis (+/+), sklera ikterik (-/-) Hidung : Bentuk normal, sekret (-/-), nafas cuping hidung (-/-) Telinga : Bentuk normal, discharge (-/-) Mulut : Bentuk normal, bibir kering (+), sianosis (-) Tenggorok : Faring hiperemis (-)

Dinding Thoraks Paru : Inspeksi : Tidak ada retraksi Palpasi : Pergerakan hemithoraks yang tertinggal (-/), vocal fremitus kiri dan kanan sama Perkusi : Sonor Auskultasi : Suara dasar (ves/ves), suara tambahan (-/-)

Jantung : tidak

Inspeksi : ictus cordis tampak Palpasi : ictus cordis tidak teraba Perkusi : batas jantung kiri dan kanan normal Auskultasi : BJ I-II regular, bising (-)

Abdomen : Inspeksi : cekung Auskultasi : bising usus (+) meningkat Palpasi : supel, hepar dan lien tidak teraba, turgor lambat Perkusi : hipertimpani

Ekstremitas (superior, inferior) : Akral dingin : (-/-) (-/-) Akral sianosis : (-/-) (-/-) Edema : (-/-) (+/+) Capillary refill : < 2 Kulit : Turgor lambat

RESUME
Anamnesis : BAB cair 5x sehari, warna kekuningan, ampas sedikit, agak berlendir dan tidak berdarah. Sering merasa haus, banyak minum, muntah setiap habis makan Pemeriksaan Fisik : mata cekung dan konjungtiva anemis (+/+), bibir kering (+), peristaltik (+) meningkat, turgor lambat, edema di kedua tungkai

DIAGNOSIS KERJA

Diare Akut dengan Dehidrasi Ringan Sedang

PENATALAKSANAAN
Oralit atau bila tidak ada dapat menggunakan cairan garam gula ( satu gelas air masak ditambah 2 sendok teh gula pasir dan garam dapur sendok teh) atau dapat juga menggunakan air tajin, air kelapa muda, dan kuah sayur bening. Kortimoxazol

USULAN PEMERIKSAAN

Pemeriksaan Tinja

PROGNOSIS
Quo ad vitam : dubia Quo ad sanam : dubia Quo ad functional : dubia

EDUKASI

Untuk Pasien Pasien dianjurkan untuk makan teratur, sedikit-sedikit tapi sering Istirahat cukup Tidak makan sembarangan dan makan makanan yang sehat Motivasi pasien untuk menjaga perilaku hidup bersih (menjaga kebersihan rumah, tempat makan, tempat tidur, dan pakaian) Selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah buang air besar

Untuk Keluarga Edukasi kelurga tentang tanda-tanda dehidrasi Memberikan minum yang banyak untuk mencegah dehidrasi Awasi tanda-tanda dehidrasi Segera bawa ke pusat pelayanan kesehatan terdekat bila terdapat tanda-tanda dehidrasi yang berat Mengingatkan pasien untuk makan dan istirahat yang cukup Menotivasi keluarga untuk menjaga kebersihan rumah Selalu mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun sebelum makan dan setelah buang air besar Tidak jajan sembarangan Menjaga anggota keluarga terutama anak-anak agar tidak melakukan kontak langsung dengan bahan/alat yang mengandung bekas tinja penderita untuk mencegah penularan

Untuk Kelompok/Masyarakat Bersama-sama meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) Menjaga kebersihan lingkungan dengan cara rutin bergotong royong

Terima kasih.

You might also like