You are on page 1of 1
SUARA PEMBARUAN SELASA, 5 AGUSTUS 2008 8 Perdes Sumber Air di Magelang [SEMARANG] Delapan de- sa dj Kabupaten Magelang, Sa- wa Tengah, saat int telah me- miliki peraturan desa (perdes) tentang pengelolaan lingkung- an dan sumber air. Perdes yang dihasilkan atas inisiasi Environmental Services Prog: ram (ESP) ini bertujuan men: Jaga kelestarian serta penyela- ‘matan sumber air di kawasan Gunung Sumbing. Kedelapan desa yang sudah ‘memiliki perdes tersebut ber ada di deretan perbukitan Poto- rono di kaki selatan Gunung Sumbing. Kedelapan desa terse- but adalah Desa Sukomakmur, Sutopati, Sukorejo, Sukomu: lo, Krumpakan, Banjaragung, Mangunrejo, dan Sambak. Se- muanya berada di Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Public Outreach and Com- munication Specialist ESP Ja- teng/DIY, Yudi Wijanarko, ke- pada SP, Senin (4/8), mengata- kan, kawasan Potorono mem: liki arti penting karena menja: di kawasan tangkapan air dan hulu Sungai Tangsi, Daerah Aliran Sungai (DAS) Progo. Keberadaan perdes terse- but juga sangat penting un. tuk menjaga 3 hal, yakni pe- nyelamatan sumber air, pe- ningkatan Kesejahteraan ma- syarakat, dan peningkatan pendapatain asli desa. Kedelapan perdes itu me miliki fokus pethatian yang berbeda. Seperti Desa Suko: makmur, perdesnya secara khusus mengatur tentang pe rgelolaan sumber daya hutan i kawasan hutan pangkuan Desa Sukomakmuir. Perdes Desa Sutopati lebih fokus pada tata Kelola sumber daya alam desa, Sukorejo me- mil pengelolaan dan penata- an lingkungan desa, Sukomu- Jyo tentang kewenangan desa dalam pelestarian fungsi dan ‘manfaat sumber daya hutan. Perdes Krumpakan tentang pengelolaan dan pelestarian sumber daya hutan pangkuan esa, Desa Banjaragung tentang pengelolaan air, Mangunrejo tentang pengelolaan sumber da ya hutan lestari pangiuan Desa ‘Mangunrej, sedangkan Perdes Sambak mengatur kelembaga an pengembangan dan pengelo Jaan agrowanawisata. [142]

You might also like