You are on page 1of 42

INTERAKSI ANTIDIABETIK ORAL

I. PENDAHULUAN Diabetes mellitus (DM) didefinisikan sebagai suatu pen akit atau gangguan metab!lisme k"!nis dengan multi eti!l!gi ang ditandai dengan tinggin a kada" gula da"a# dise"tai dengan gangguan metab!lisme ka"b!#id"at$lipid dan p"!tein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin% Insufisiensi fungsi insulin dapat disebabkan !le# gangguan atau defisiensi p"!duksi insulin !le# sel&sel beta Lange"#ans kelen'a" pank"eas$ atau disebabkan !le# ku"ang "esp!nsifn a sel&sel tubu# te"#adap insulin% (ika keku"angan p"!duksi insulin atau te"dapat "esistensi insulin maka kada" gluk!sa dalam da"a# akan meninggi (melebi#i nilai n!"mal)% Insulin adala# suatu )at ang di#asilkan !le# sel beta pank"eas% Insulin dipe"lukan aga" gluk!sa dapat memasuki sel tubu#$ di mana gula te"sebut kemudian dipe"gunakan sebagai sumbe" ene"gi% (ika tidak ada insulin$ atau 'umla# insulin tidak memadai$ atau 'ika insulin te"sebut *a*at $ maka gluk!sa tidak dapat memasuki sel dan tetap be"ada di da"a# dalam 'umla# besa"% +en akit diabetes melitus atau ken*ing manis disebabkan !le# multifakt!"$ ketu"unan me"upakan sala# satu fakt!" pen ebab% Selain ketu"unan masi# dipe"lukan fakt!"&fakt!" lain ang disebut fakt!" pen*etus$ misaln a adan a infeksi ,i"us te"tentu$ p!la makan ang tidak se#at$ st"es$ makan !bat&!batan ang dapat meningkatkan kada" gula da"a# dan sebagain a% -e'ala pen akit ken*ing manis sangat be",a"iasi$ dapat timbul se*a"a pe"la#an&la#an #ingga pende"ita tidak men ada"i te"dapatn a pe"uba#an dan ba"u dapat ditemukan pada saat peme"iksaan pen a"ing atau peme"iksaan untuk pen akit lain% Tetapi ge'ala&ge'ala diabetes dapat 'uga timbul mendadak se*a"a d"amatis sekali% -e'ala&ge'ala umum ang dapat ditemukan pada pende"ita ken*ing manis adala# sebagai be"ikut."asa #aus ang be"lebi#an$ se"ing ken*ing te"utama pada malam #a"i$ be"at badan tu"un dengan *epat$ *epat me"asa lapa"$timbul kelema#an tubu#$ kesemutan pada 'a"i tangan dan kaki$ gatal&gatal$ pengli#atan 'adi kabu"$ luka atau bisul ang suka" sembu# dan keputi#an% II% KLASIFIKASI DIABETES MELLITUS Klasifikasi diabetes melitus mengalami pe"kembangan dan pe"uba#an da"i /aktu ke /aktu% Da#ulu diabetes diklasifikasikan be"dasa"kan /aktu mun*uln a (time !f !nset)% Diabetes disebut 0'u,enile diabetes1$ sedangkan kasus diabetes ang mun*ul se'ak masa kanak&kanak ang ba"u mun*ul setela# sese!"ang be"umu" di atas 23 ta#un disebut

sebagai 0adult diabetes1% Namun klasifikasi ini suda# tidak la ak dipe"ta#ankan lagi$ sebab ban ak sekali kasus& ang mun*ul pada usia 45&67 ta#un$ ang menimbulkan kebingungan untuk mengklasifikasikann a% +ada ta#un 879:$ ADA (Ame"i*an Diabetes Ass!*iati!n) menga'ukan "ek!mendasi mengenai standa"isasi u'i t!le"ansi gluk!sa dan menga'ukan istila#&istila# Pre-diabetes, Suspected Diabetes, Chemical atau Latent Diabetes dan Overt Diabetes untuk pengklasifikasiann a% B"itis# Diabetes Ass!*iati!n (BDA) menga'ukan istila# bebe"apa kali menga'ukan klasifikasi diabetes melitus% +ada ta#un 8793 ;<O menga'ukan bebe"apa istila# dalam pengklasifikasian diabetes$ anta"a lain Childhood Diabetics, Young Diabetics, Adult Diabetics dan Elderly Diabetics% +ada ta#un 87:5 ;<O mengemukakan klasifikasi ba"u diabetes melitus mempe"kuat "ek!mendasi Nati!nal Diabetes Data -"!up pada ta#un 87=7 ang menga'ukan 4 tipe utama diabetes melitus$ aitu > nsulin-Dependent Diabetes !ellitus" # DD!$ disebut 'uga Diabetes Melitus Tipe 8 dan >%on- nsulin-Dependent Diabetes !ellitus" #% DD!$ ang disebut 'uga Diabetes Melitus Tipe 4% +ada ta#un 87:3 ;<O menga'ukan "e,isi klasifikasi dan tidak lagi menggunakan te"min!l!gi DM Tipe 8 dan 4$ namun tetap mempe"ta#ankan istila# > nsulin-Dependent Diabetes !ellitus" # DD!$ dan >%on- nsulin-Dependent Diabetes !ellitus" #% DD!$$ /alaupun te"n ata dalam publikasi&publikasi ;<O selan'utn a istila# DM Tipe 8 dan 4 tetap mun*ul% Disamping dua tipe utama diabetes melitus te"sebut$ pada klasifikasi ta#un 87:5 dan 87:3 ini ;<O 'uga men ebutkan 6 kel!mp!k diabetes lain aitu Diabetes Tipe Lain$ T!le"ansi -luk!sa Te"ganggu atau mpaired &lucose 'olerance # &'$ dan Diabetes Melitus -estasi!nal atau -estati!nal Diabetes Melitus (-DM)% +ada "e,isi klasifikasi ang be"beda$ aitu Potential Diabetes, Latent Diabetes, Asymptomatic atau Sub-clinical Diabetes$ dan Clinical Diabetes% ;<O pun tela#

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 1of 37

ta#un 87:3 ;<O 'uga mengint"!duksikan satu tipe diabetes !alnutrition-related Diabetes !ellitus #!(D!$)

ang disebut Diabetes Melitus te"kait Malnut"isi atau

Klasifkasi ini ak#i"n a 'uga dianggap ku"ang tepat dan membingungkan sebab ban ak kasus NIDDM (N!n& Insulin&Dependent Diabetes Mellitus) ang te"n ata 'uga meme"lukan te"api insulin% Saat ini te"dapat ke*ende"ungan untuk melakukan pengklasifikasian lebi# be"dasa"kan eti!l!gi pen akitn a%

Tabel 1. Klasifikasi Diabetes Mellitus Berdasarkan Eti l !in"a #ADA$ %&&'( 1 Diabetes Mellitus Ti)e 1. Dest"uksi sel ? umumn a men'u"us ke a"a# defisiensi insulin abs!lut A% Melalui p"!ses imun!l!gik (Ot!imun!l!gik) B% Idi!patik Diabetes Mellitus Ti)e % Be",a"iasi$ mulai ang p"ed!minan "esistensi insulin dise"tai defisiensi insulin "elatif sampai ang p"ed!minan gangguan sek"esi insulin be"sama "esistensi insulin Diabetes Mellitus Ti)e Lain A% Defek genetik fungsi sel ? . @ k"!m!s!m 84$ <NA&8 B (da#ulu disebut MODC 6)$ @ k"!m!s!m =$ gluk!kinase (da#ulu disebut MODC 4) @ k"!m!s!m 45$ <NA&2 B (da#ulu disebut MODC 8) @ DNA mit!k!nd"ia B% Defek genetik ke"'a insulin D% +en akit eks!k"in pank"eas. @ +ank"eatitis @ T"aumaE+ank"eatekt!mi @ Ne!plasma @ Cistic *ibrosis @ <em!k"!mat!sis @ +ank"eat!pati fib"! kalkulus D% End!k"in!pati. 8% Ak"!megali 4% Sind"!ma Cushing 6% Ae!k"!m!sit!ma 2% <ipe"ti"!idisme E% Diabetes ka"ena !batE)at kimia. -luk!k!"tik!id$ #!"m!n ti"!id$ asam nik!tinat$ pentamidin$ ,a*!"$ tia)id$ dilantin$ inte"fe"!n A% Diabetes ka"ena infeksi -% Diabetes Imun!l!gi ('a"ang) <% Sid"!ma genetik lain. Sind"!ma Do+n, ,line-elter, 'urner, .untington, Chorea, Prader /illi Diabetes Mellitus +estasi nal Diabetes mellitus ang mun*ul pada masa ke#amilan$ umumn a be"sifat sementa"a$ tetapi me"upakan fakt!" "isik! untuk DM Tipe 4 Pra-diabetes. A% *& # mpaired *asting &lucose$ F -+T (-luk!sa +uasa Te"ganggu) B% &' # mpaired &lucose 'olerance$ F T-T (T!le"ansi -luk!sa Te"ganggu)

'

* ,

III. ETI/L/+I dan PAT/FISI/L/+I A. Diabetes Mellitus Ti)e 1 Diabetes tipe ini me"upakan diabetes ang 'a"ang atau sedikit p!pulasin a$ dipe"ki"akan ku"ang da"i 3&85G da"i keselu"u#an p!pulasi pende"ita diabetes% -angguan p"!duksi insulin pada DM Tipe 8 umumn a te"'adi ka"ena ke"usakan sel&sel ? pulau Lange"#ans bebe"apa tipe !t!antib!di ang disebabkan !le# "eaksi !t!imun% Namun ada pula ang disebabkan !le# be"ma*am&ma*am ,i"us$ dianta"an a ,i"us D!*ksakie$ Rubella$ DMHi"us$ <e"pes$ dan lain sebagain a% Ada ang di#ubungkan dengan DM Tipe 8$ anta"a lain IDDA (Islet Dell D t!plasmi* Antib!dies)$ IDSA (Islet *ell su"fa*e antib!dies)$ dan antib!di te"#adap -AD (glutami* a*id de*a"b!I lase)% IDDA me"upakan !t!antib!di utama ang ditemukan pada pende"ita DM Tipe 8% <ampi" 75G pende"ita DM Tipe 8 memiliki IDDA di dalam da"a#n a% Di dalam tubu# n!n&diabetik$ f"ekuensi IDDA #an a 5$3&2G% Ole# sebab itu$ kebe"adaan IDDA me"upakan p"edikt!" ang *ukup aku"at untuk DM Tipe 8% IDDA tidak spesifik untuk sel&sel ? pulau Lange"#ans sa'a$ tetapi 'uga dapat dikenali !le# sel&sel lain ang te"dapat di pulau Lange"#ans% aitu sel ?$ sel B Sebagaimana diketa#ui$ pada pulau Lange"#ans kelen'a" pan*"eas te"dapat bebe"apa tipe sel$

dan sel J% Sel&sel ? memp"!duksi insulin$ sel&sel B memp"!duksi glukag!n$ sedangkan sel&sel J memp"!duksi

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 2of 37

#!"m!n s!mat!statin% Namun demikian$ nampakn a se"angan !t!imun se*a"a selektif meng#an*u"kan sel&sel ?% Ada bebe"apa anggapan ang men atakan ba#/a tinggin a tite" IDDA di dalam tubu# pende"ita DM Tipe 8 'ust"u me"upakan "esp!ns te"#adap ke"usakan sel&sel ? ang te"'adi$ 'adi lebi# me"upakan akibat$ bukan pen ebab te"'adin a ke"usakan sel&sel ? pulau Lange"#ans% Apaka# me"upakan pen ebab atau akibat$ namun tite" IDDA makin lama makin menu"un se'alan dengan pe"'alanan pen akit% Ot!antib!di te"#adap antigen pe"mukaan sel atau Islet Dell Su"fa*e Antib!dies (IDSA) ditemukan pada sekita" :5G pende"ita DM Tipe 8% Sama sepe"ti IDDA$ tite" IDSA 'uga makin menu"un se'alan dengan laman a /aktu% Bebe"apa pende"ita DM Tipe 4 ditemukan p!sitif IDSA% Ot!antib!di te"#adap en)im glutamat deka"b!ksilase (-AD) ditemukan pada #ampi" :5G pasien ang ba"u didiagn!sis sebagai p!sitif mende"ita DM Tipe 8% Sebagaimana #aln a IDDA dan IDSA$ tite" antib!di anti&-AD 'uga makin lama makin menu"un se'alan dengan pe"'alanan pen akit% Kebe"adaan antib!di anti&-AD me"upakan p"edikt!" kuat untuk DM Tipe 8$ te"utama pada p!pulasi "isik! tinggi% Disamping ketiga !t!antib!di di'elaskan di atas$ ada bebe"apa !t!antib!di lain Antib!d )% IAA ditemukan pada sekita" 25G anak&anak ang mende"ita DM Tipe 8% IAA ba#kan suda# dapat dideteksi dalam da"a# pasien sebelum !nset te"api insulin% Dest"uksi !t!imun da"i sel&sel ? pulau Lange"#ans kelen'a" pan*"eas langsung mengakibatkan defisiensi sek"esi insulin% Defisiensi insulin inila# ang men ebabkan gangguan metab!lisme ang men e"tai DM Tipe 8% Selain defisiensi insulin$ fungsi sel&sel B kelen'a" pank"eas pada pende"ita DM Tipe 8 'uga men'adi tidak n!"mal% +ada pende"ita DM Tipe 8 ditemukan sek"esi glukag!n ang be"lebi#an !le# sel&sel B pulau Lange"#ans% Se*a"a n!"mal$ #ipe"glikemia akan menu"unkan sek"esi glukag!n$ namun pada pende"ita DM Tipe 8 #al ini tidak te"'adi$ sek"esi glukag!n tetap tinggi /alaupun dalam keadaan #ipe"glikemia% <al ini mempe"pa"a# k!ndisi #ipe"glikemia% Sala# satu manifestasi da"i keadaan ini adala# *epatn a pende"ita DM Tipe 8 mengalami ket!asid!sis diabetik apabila tidak mendapat te"api insulin% Apabila dibe"ikan te"api s!mat!statin untuk menekan sek"esi glukag!n$ maka akan te"'adi penekanan te"#adap kenaikan kada" gula dan badan ket!n% Sala# satu masala# 'angka pan'ang pada pende"ita DM Tipe 8 adala# "usakn a kemampuan tubu# untuk mensek"esi glukag!n sebagai "esp!n te"#adap #ip!glikemia% <al ini dapat men ebabkan timbuln a #ip!glikemia 8$ namun pada pende"ita ang dapat be"akibat fatal pada pende"ita DM Tipe 8 ang sedang mendapat te"api insulin% ;alaupun defisiensi sek"esi insulin me"upakan masala# utama pada DM Tipe ang tidak dik!nt"!l dengan baik$ dapat te"'adi penu"unan kemampuan sel&sel sasa"an untuk me"esp!ns te"api insulin ang dibe"ikan% Ada bebe"apa mekanisme bi!kimia ang dapat men'elaskan #al ini$ sala# satu dianta"an a adala#$ defisiensi insulin men ebabkan meningkatn a asam lemak bebas di dalam da"a# sebagai akibat da"i lip!lisis ang tak te"kendali di 'a"ingan adip!sa% Asam lemak bebas di dalam da"a# akan menekan metab!lisme gluk!sa di 'a"ingan&'a"ingan pe"ife" sepe"ti misaln a di 'a"ingan !t!t "angka$ dengan pe"kataan lain akan menu"unkan penggunaan gluk!sa !le# tubu#% Defisiensi insulin 'uga akan menu"unkan eksk"esi da"i bebe"apa gen ang dipe"lukan sel&sel sasa"an untuk ang me"esp!ns insulin se*a"a n!"mal$ misaln a gen gluk!kinase di #ati dan gen -LKT2 (p"!tein t"ansp!"te" membantu t"ansp!" gluk!sa di sebagian besa" 'a"ingan tubu#) di 'a"ingan adip!sa% B. Diabetes Mellitus Ti)e % Diabetes Tipe 4 me"upakan tipe diabetes ang lebi# umum$ lebi# ban ak pende"itan a dibandingkan dengan DM Tipe 8% +ende"ita DM Tipe 4 men*apai 75&73G da"i keselu"u#an p!pulasi pende"ita diabetes$ umumn a be"usia di atas 23 ta#un$ tetapi ak#i"&ak#i" ini pende"ita DM Tipe 4 di kalangan "ema'a dan anak&anak p!pulasin a meningkat% Eti!l!gi DM Tipe 4 me"upakan multifakt!" ang belum sepenu#n a te"ungkap dengan 'elas% Aakt!" genetik dan penga"u# lingkungan *ukup besa" dalam men ebabkan te"'adin a DM tipe 4$ anta"a lain !besitas$ diet tinggi lemak dan "enda# se"at$ se"ta ku"ang ge"ak badan% Obesitas atau kegemukan me"upakan sala# satu fakt!" p"adisp!sisi utama% +enelitian te"#adap men*it dan tikus menun'ukkan ba#/a ada #ubungan anta"a gen&gen ang be"tanggung 'a/ab te"#adap !besitas dengan gen&gen ang me"upakan fakt!" p"adisp!sisi untuk DM Tipe 4% Be"beda dengan DM Tipe 8$ pada pende"ita DM Tipe 4$ te"utama ang be"ada pada ta#ap a/al$ umumn a dapat dideteksi 'umla# insulin ang *ukup di dalam da"a#n a$ disamping kada" gluk!sa ang 'uga tinggi% (adi$ a/al pat!fisi!l!gis DM Tipe 4 bukan disebabkan !le# ku"angn a sek"esi insulin$ tetapi ka"ena sel&sel sasa"an insulin gagal atau tak mampu me"esp!n insulin se*a"a n!"mal% Keadaan ini la)im disebut sebagai 0Resistensi Insulin1% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 3of 37 ang suda# ang suda# diidentifikasikan$ anta"a lain IAA (Anti& Insulin

Resistensi insulin ban ak te"'adi di nega"a&nega"a ma'u sepe"ti Ame"ika Se"ikat$ anta"a lain sebagai akibat da"i !besitas$ ga a #idup ku"ang ge"ak (sedenta" )$ dan penuaan% Disamping "esistensi insulin$ pada pende"ita DM Tipe 4 dapat 'uga timbul gangguan sek"esi insulin dan p"!duksi gluk!sa #epatik ang be"lebi#an% Namun demikian$ tidak te"'adi peng"usakan sel&sel ? Lange"#ans se*a"a !t!imun sebagaimana ang te"'adi pada DM Tipe 8% Dengan demikian defisiensi fungsi insulin pada pende"ita DM Tipe 4 #an a be"sifat "elatif$ tidak abs!lut% Ole# sebab itu dalam penanganann a umumn a tidak meme"lukan te"api pembe"ian insulin% Sel&sel ? kelen'a" pank"eas mensek"esi insulin dalam dua fase% Aase pe"tama sek"esi insulin te"'adi sege"a setela# stimulus atau "angsangan gluk!sa ang ditandai dengan meningkatn a kada" gluk!sa da"a#$ sedangkan sek"esi fase kedua te"'adi sekita" 45 menit sesuda#n a% +ada a/al pe"kembangan DM Tipe 4$ sel&sel ? menun'ukkan gangguan pada sek"esi insulin fase pe"tama$ a"tin a sek"esi insulin gagal mengk!mpensasi "esistensi insulin Apabila tidak ditangani dengan baik$ pada pe"kembangan pen akit selan'utn a pende"ita DM Tipe 4 akan mengalami ke"usakan sel&sel ? pank"eas ang te"'adi se*a"a p"!g"esif$ ang se"ingkali akan mengakibatkan defisiensi insulin$ se#ingga ak#i"n a pende"ita meme"lukan insulin eks!gen% +enelitian mutak#i" menun'ukkan ba#/a pada pende"ita DM Tipe 4 umumn a ditemukan kedua fakt!" te"sebut$ aitu "esistensi insulin dan defisiensi insulin% Be"dasa"kan u'i t!le"ansi gluk!sa !"al$ pende"ita DM Tipe 4 dapat dibagi men'adi 2 kel!mp!k. a%Kel!mp!k ang #asil u'i t!le"ansi gluk!san a n!"mal b%Kel!mp!k ang #asil u'i t!le"ansi gluk!san a abn!"mal$ disebut 'uga Diabetes Kimia #Chemical Diabetes$ *%Kel!mp!k ang menun'ukkan #ipe"glikemia puasa minimal (kada" gluk!sa plasma puasa L 825 mgEdl) d%Kel!mp!k ang menun'ukkan #ipe"glikemia puasa tinggi (kada" gluk!sa plasma puasa M 825 mgEdl)% 0. Diabetes Mellitus +estasi nal Diabetes Mellitus -estasi!nal (&D!F&estational Diabetes !ellitus ) adala# keadaan diabetes atau int!le"ansi gluk!sa ang timbul selama masa ke#amilan$ dan biasan a be"langsung #an a sementa"a atau temp!"e"% Sekita" 2&3G /anita #amil diketa#ui mende"ita &D!$ dan umumn a te"deteksi pada atau setela# t"imeste" kedua% Diabetes dalam masa ke#amilan$ /alaupun umumn a kelak dapat puli# sendi"i bebe"apa saat setela# mela#i"kan$ namun dapat be"akibat bu"uk te"#adap ba i m!"talitas pe"inatal% Disamping itu$ /anita ang dikandung% Akibat bu"uk ang dapat te"'adi anta"a lain malf!"masi k!ngenital$ peningkatan be"at badan ba i ketika la#i" dan meningkatn a "isik! ang pe"na# mende"ita &D! akan lebi# besa" "isik!n a untuk mende"ita lagi diabetes di masa depan% K!nt"!l metab!lisme ang ketat dapat mengu"angi "isik!&"isik! te"sebut% D. Pra-diabetes +"a&diabetes adala# k!ndisi dimana kada" gula da"a# sese!"ang be"ada dianta"a kada" n!"mal dan diabetes$ lebi# tinggi da"i pada n!"mal tetapi tidak *ukup tinggi untuk dikatag!"ikan ke dalam diabetes tipe 4% +ende"ita p"adiabetes dipe"ki"akan *ukup ban ak$ di Ame"ika dipe"ki"akan ada sekita" 28 'uta !"ang ang te"g!l!ng p"a& diabetes$ disamping 8:$4 !"ang pende"ita diabetes (pe"ki"aan untuk ta#un 4555)% Di Ind!nesia$ angkan a belum pe"na# dilap!"kan$ namun dipe"ki"akan *ukup tinggi$ 'au# lebi# tinggi da"i pada pende"ita diabetes% K!ndisi p"a& diabetes me"upakan fakt!" "isik! untuk diabetes$ se"angan 'antung dan st"!ke% Apabila tidak dik!nt"!l dengan baik$ k!ndisi p"a&diabetes dapat meningkat men'adi diabetes tipe 4 dalam ku"un /aktu 3&85 ta#un% Namun pengatu"an diet dan !la#"aga ang baik dapat men*ega# atau menunda timbuln a diabetes% Ada dua tipe k!ndisi p"a&diabetes$ aitu. Impaired Fasting Glucose (IFG) $ aitu keadaan dimana kada" gluk!sa da"a# puasa sese!"ang sekita" 855&843 mgEdl (kada" gluk!sa da"a# puasa n!"mal. L855 mgEdl)$ atau Impaired Glucose Tolerance (IGT) atau T leransi +luk sa Ter!an!!u #T+T($ aitu keadaan dimana kada" gluk!sa da"a# sese!"ang pada u'i t!le"ansi gluk!sa be"ada di atas n!"mal tetapi tidak *ukup tinggi untuk dikatag!"ikan ke dalam k!ndisi diabetes% I1. PEN++/L/N+AN ANTIDIABETIK /2AL3HIP/+LIKEMIK /2AL Be"dasa"kan mekanisme ke"'an a$ !bat&!bat #ip!glikemik !"al dapat dibagi men'adi 3 g!l!ngan$ aitu. 1. + l n!an Sulf nilurea Gabungan IO ekstensi 2007/ page 4of 37

Beke"'a dengan *a"a me"angsang sek"esi insulin di pank"eas se#ingga #an a efektif bila sel beta pank"eas masi# dapat be"p"!duksi% Te"dapat bebe"apa 'enis sulf!nilu"ea ang tidak te"lalu be"beda dalam efekti,itasn a% +e"bedaan te"letak pada fa"mak!kinetik dan lama ke"'a% Te"masuk dalam g!l!ngan ini adala#. Kl!"p"!pamid$ -lika)id$ -libenklamid$ -lipi)id$ -likuid!n$ -limepi"id$ T!la)alim dan T!lbutamid% <al&#al ang #a"us dipe"#atikan dalam penggunaan !bat g!l!ngan ini . a% -!l!ngan sulf!nil u"ea *ende"ung meningkatkan be"at badan% b% +enggunaann a #a"us #ati&#ati pada pasien usia lan'ut$ gangguan fungsi #ati dan gin'al% Kl!"p"!pamid dan glibenklamid tidak dian'u"kan untuk pasien usia lan'ut dan pasien insufisiensi gin'al% +ada pasien insufisiensi gin'al dapat digunakan glikuid!n$ glikla)id atau t!lbutamid ang ke"'an a singkat% *% ;anita men usui$ p!"fi"ia dan ket!asid!sis me"upakan k!nt"aindikasi bagi pembe"ian sulf!nilu"ea% t"auma% Insulin 'uga dipe"lukan pada keadaan ke#amilan% e% Efek samping$ umumn a "ingan dan f"ekuensin a "enda# dianta"an a ge'ala salu"an *e"na dan sakit kepala% -e'ala #emat!l!gik te"masuk t"!mb!sit!penia$ ag"un!l!sit!sis dan anemia aplastik dapat te"'adi tetapi 'a"ang sekali% <ip!glikemi dapat te"'adi bila d!sis tidak tepat atau diet te"lalu ketat$ 'uga pada gangguan fungsi #atiEgin'al atau pada !"ang usia lan'ut% <ip!glikemia se"ing ditimbulkan !le# ADO ke"'a lama% f% Inte"aksi$ ban ak !bat meningkat% g% D!sis$ sebaikn a dimulai dengan d!sis lebi# "enda# dengan 8 kali pembe"ian$ d!sis dinaikkan sesuai dengan "esp!ns te"#adap !bat% ang be"inte"aksi dengan sulf!nilu"ea se#ingga "isik! te"'adin a #ip!glikemia dapat d% Insulin kadang&kadang dipe"lukan bila timbul keadaan pat!l!gis te"tentu sepe"ti infa"k mi!ka"d$ infeksi$ k!ma dan

%. + l n!an Bi!uanid Beke"'a dengan *a"a meng#ambat gluk!ne!genesis dan meningkatkan penggunaan gluk!sa di 'a"ingan% Te"masuk dalam g!l!ngan ini adala# Metf!"min$ Aenf!"min$ Buf!"min% Efek samping dia"e% '. + l n!an anal ! Me!litinid Beke"'a dengan *a"a mengikat "esept!" sulf!nilu"ea dan menutup AT+ -sensitive potassium chanel% Cang te"masuk dalam g!l!ngan ini adala# Repaglinid% *. + l n!an T4ia5 lidindi n Beke"'a dengan *a"a meningkatkan sensiti,itas 'a"ingan pe"ife" te"#adap insulin% Be"ikatan dengan ++AR N (pe"!Iis!me p"!life"at!"s a*ti,ated "e*ept!"&gamma) di !t!t$ 'a"ingan lemak$ dan #ati untuk menu"unkan "esistensi insulin% -!l!ngan ini me"upakan g!l!ngan ba"u da"i ADO% Te"masuk kedalam g!l!ngan ini adala# +i!glita)!ne$ R!siglita)!ne% ,. + l n!an )en!4a6bat al)4a!luk sidase Cang te"masuk dalam g!l!ngan ini adala# Aka"b!sa dan Miglit!l pen e"apan ka"b!#id"at% Tabel %.Pen!! l n!an + l n!an Sulf!nilu"ea 0 nt 4 Sen"a7a Kl!"p"!pamid -libenklamida -lipi)ida -lika)ida -limepi"ida -likuid!n T!la)alim T!lbutamid bat 4i) !like6ik ral ang beke"'a dengan *a"a meng#ambat alp#agluk!sidase ang menguba# diEp!lisaka"ida men'adi m!n!saka"ida$ se#ingga mempe"lambat dan meng#ambat ang se"ing te"'adi (45G da"i pemakai !bat) adala# gangguan salu"an *e"na sepe"ti an!"eksia$ mual$ munta#$ "asa tidak enak di abd!men dan

Mekanis6e Ker8a Me"angsang sek"esi insulin di kelen'a" pank"eas$ se#ingga #an a efektif pada pende"ita diabetes ang sel&sel ? pank"easn a masi# be"fungsi dengan baik

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 5of 37

Biguanida

Metf!"min Aenf!"min Buf!"min Repaglinid

Meglitinid

Beke"'a langsung pada #ati (#epa")$meng#ambat gluk!ne!genesis di #ati dan meningkatkan penggunaan gluk!sa di 'a"ingan% Beke"'a dengan *a"a mengikat "esept!" sulf!nilu"ea dan menutup AT+-sensitive potassium chanel% Meningkatkan kepekaan tubu#Esensiti,itas te"#adap insulin di 'a"ingan pe"ife"% Be"ikatan dengan ++ARN (pe"!Iis!me p"!life"at!"s a*ti,ated "e*ept!"&gamma) di !t!t$ 'a"ingan lemak$ dan #ati untuk menu"unkan "esistensi insulin Meng#ambat ke"'a en)im alfagluk!sidase ang menguba# diEp!lisaka"ida men'adi m!n!saka"ida$ se#ingga mempe"lambat abs!"psi gluk!sa kedalam da"a#

Tia)!lidindi!n

R!siglita)!ne +i!glita)!ne

+eng#ambat en)im alfagluk!sidase

Aka"b!sa Miglit!l

1. TE2API K/MBINASI /BAT ANTIDIABETIK /2AL +ada keadaan te"tentu dipe"lukan te"api k!mbinasi da"i bebe"apa !bat anti diabetik !"al (ODA) atau ODA dengan insulin% K!mbinasi ang umum adala# anta"a g!l!ngan sulf!nilu"ea dengan biguanida% Sulf!nilu"ea akan ang membe"ikan kesempatan untuk sen a/a biguanida beke"'a menga/ali dengan me"angsang sek"esi pank"eas

efektif% Kedua g!l!ngan !bat antidiabetik !"al ini memiliki efek te"#adap sensiti,itas "esept!" insulin$ se#ingga k!mbinasi keduan a mempun ai efek saling menun'ang% +engalaman menun'ukkan ba#/a k!mbinasi kedua g!l!ngan ini dapat efektif pada ban ak pende"ita diabetes sendi"i% Tabel '.Tera)i K 6binasi /bat Anti Diabetik /ral DRK-lipi)ideEMetf!"min gene"i*) (MetaglipQ$ AHAILABLE DOSA-E STREN-T< 4%3 mgE435 mg$ 4%3 mgE355mg$ 3 mgE355 mg tablets 8%43 mgE435 mg$4%3mgE355mg$ 3 mgE355 mg tablets 4 mgE355 mg$ 4 mgE8555 mg$ 2 mgE355 mg$ 2 mgE8555 mg tablet 83 mgE355 mg$ 83 mgE:35 mg tablets 65 mgE4 mg$ 65 mgE2 mg tablets 2 mgE8mg$ 2 mgE4 mg$ 2 mgE2 mg$: mgE4 mg$ : mgE2 mg tablets 35 mgE355 mg$ 35 mgE8555 mg tablets MAPIMKM DAILC DOSE 45 mgE4555 mg pe" da 45 mgE4555 mg pe" da : mgE4555 mg pe" da 23 mgE4335 mg pe" da 65 mgE2 mg pe" da : mgE2 mg pe" da ang sebelumn a tidak be"manfaat bila dipakai sendi"i&

-l bu"ideE Metf!"min (-lu*!,an*eQ$ gene"i*) R!siglita)!neEMetf!"min (A,andametQ) +i!glita)!neEMetf!"min (A*t!+lus MetQ) +i!glita)!neE-limepi"ide (Dueta*tQ) R!siglita)!neE-limepi"ide (A,anda" lQ) SitagliptinEMetf!"min ((anumetQ)

Interaksi

bat

Inte"aksi !bat ang mungkin timbul da"i pemakaian insulin dengan !bat antidiabetik !"al atau dengan !bat ang lain dapat dili#at pada "efe"ensi ang lebi# detil$ misaln a BNA te"ba"u$ St!kle Os D"ug Inte"a*ti!ns dan lain sebagain a% Obat&!bat te"sebut di ba/a# ini me"upakan *!nt!# !bat&!bat ang dapat meningkatkan kada" gluk!sa da"a# se#ingga memungkinkan adan a kebutu#an peningkatan d!sis insulin maupun !bat antidiabetik !"al ang dibe"ikan% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 6of 37

Tabel *./bat "an! da)at 6en"ebabkan 4i)er!like6ia Alk!#!l (k"!nis) Ami!da"!n Aspa"aginase RR Antipsik!tik atipikal Beta&ag!nis RR Kafein Calcium channel bloc5ers 6 K!"tik!ste"!id RRR Sikl!sp!"in RR Dia)!Iida RRR Est"!gen RRR Aentanil Alfa&Inte"fe"!n Laktul!sa Litium R Diu"etika tia)ida RRR Niasin and asam nik!tinat RR K!nt"asepsi !"al RR Aen!tia)in R Aenit!in RR Amina simpat!mimetik RR Te!filin +"epa"at Ti"!id R Antidep"esan t"isiklik

Kete"angan (diadaptasi da"i 0ressler and De*ron1o, 2334). R kemungkinan be"makna se*a"a klinis% StudiElap!"an te"batas atau be"tentangan% RR be"makna se*a"a klinis% Sangat penting pada k!ndisi te"tentu% RRR be"penga"u# be"makna se*a"a klinis% Obat atau sen a/a&sen a/a fenilbuta)!n$ !ksifenbuta)!n$ ang dapat meningkatkan "isik! #ip!glikemia se/aktu pembe"ian !bat kl!"amfenik!l$ sen a/a&sen a/a peng#ambat MAO (M!n! Amin

antidiabetik !"al g!l!ngan sulf!nilu"ea anta"a lain. insulin$ alk!#!l$ fenf!"min$ sulf!namida$ salisilat d!sis besa"$ dikuma"!l$ Oksigenase)$ guanetidin$ ste"!ida anab!lik$ fenflu"amin$ dan kl!fib"at% <!"m!n pe"tumbu#an$ #!"m!n ad"enal$ ti"!ksin$ est"!gen$ p"!gestin dan glukag!n beke"'a be"la/anan dengan efek #ip!glikemik insulin% Disamping itu$bebe"apa 'enis !bat sepe"ti guanetidin$ kl!"amfenik!l$ tet"asiklin$ salisilat$fenilbuta)!n$ dan lain&lain 'uga memiliki inte"aksi dengan insulin$ se#ingga sebaikn a tidak dibe"ikan be"samaan dengan pembe"ian insulin$ paling tidak pe"lu dipe"#atikan dan diatu" saat dan d!sis pembe"iann a apabila te"paksa dibe"ikan pada pe"i!de ang sama% Tabel ,./bat "an! da)at 6en"ebabkan 4i) !like6ia Asetamin!fen Alk!#!l (akut) Ste"!id Anab!lik Beta&bl!*ke"s Biguanida Kl!"!kuin Kl!fib"at Dis!pi"amida -uanetidin <al!pe"id!l Insulin Litium ka"b!nat In#ibit!" M!n!amin !ksidase N!"fl!Ia*in +entamidin Aen!ba"bital Aen!tia)in +"a)!sin +"!p!ksifen Kinin Salisilat Sulf!namida Sulf!nilu"ea Antidep"esant t"isiklik

Dru!-Dru! Intera9ti ns 1. Kl!"p"!pamid ,s alk!#!l efek disulfi"am (efek antabuse) MK. p"!ses pe"!mbakan en)imatis da"i alk!#!l di #ati akan te"#ambat pada fase asetalde#id$ se#ingga 'umla# asetalde#id dalam da"a# meningkat% Efek be"ke"ingat% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 7of 37 ang te"'adi be"upa n e"i kepala$ 'antung be"deba"$ flus#ing$

RI . D4<3O< D<6D<O D<6DOO< +eningkatan ini akan me"angsang pelepasan p"!staglandin% 2. Sulf!nilu"ea ,s aka"b!se meningkatkan efek #ip!glikemi MK. sulf!nilu"ea me"angsang sel beta untuk melepaskan insulin ang selan'utn a akan me"uba# gluk!sa men'adi glik!gen% Dengan adan a aka"b!se akan mempe"lambat abs!"bsi S pengu"aian disaka"ida men'adi m!n!saka"ida insulin MM da"ipada gluk!sa #ip!glikema meningkat% Sulf!nilu"ea ,s antasid abs!"bsi sulf!nilu"ea meningkat MK. inte"aksi ini te"'adi pada p"!ses abs!"bsi$ aitu antasid akan meningkatkan p< lambung% +eningkatan p< ini akan meningkatkan kela"utan da"i sulf!nilu"ea se#ingga abs!"bsin a dalam tubu# 'uga akan meningkat% 4. Insulin ,s D+T gluk!sa da"a# meningkat MK. D+T akan menginakti,asi insulin dengan *a"a me"eduksi ikatan disulfida se#ingga insulin tidak dapat beke"'a% 5. Sulf!nilu"ea ,s Simetidin #ip!glikemi MK. simetidin meng#ambat metab!lisme sulf!nilu"ea di #ati se#ingga efek da"i sulf!nilu"ea meningkat% 6. Sulf!nilu"ea ,s Alupu"in!l #ip!glikemi MM MK. Alupu"in!l meningkatkan t8E4 da"i kl!"p"!pamid% <ip!glikemia dan k!ma dapat dialami !le# pasien mengk!nsumsi gli*la)ide dan alupu"in!l% 7. Antidiabetika ,s Sulf!namida peningkatan efek #ip!glikemia% MK. Sulf!namida dapat menggantikan p!sisi da"i sulf!nilu"ea dalam #al pengikatan pada p"!tein dan plasma se#ingga sulf!nilu"ea dalam da"a# meningkat% 8. -emfib"!)il ,s -limepi"id #ip!glikemi MM MK. -emfib"!)il meng#ambat metab!lisme glimepi"ida pada sit!k"!m +235 dengan is!en)im DC+4D7 glipi)ida$ glibenklamida S glikla)ida se#ingga efek #ip!glikemi meningkat% 9. Sulf!nilu"ea ,s kl!"amfenik!l #ip!glikemi akut MK. kl!"amfenik!l dapat mengin#ibisi en)im di #ati ang memetab!lisme t!lbutamid dan kl!"p"!pamid% <al ini men ebabkan te"'adin a akumulasi di dalam tubu#$ /aktu pa"u# akan semakin pan'ang% 10. Sulf!nilu"ea ,s +"!benesid #ip!glikemi ang me"upakan pe"anta"a metab!lisme da"i glimepi"ida dan antidiabetika g!l!ngan sulf!nilu"ea lainn a sepe"ti ang

3.

MK. p"!benesid dapat mengu"angi eksk"esi "enal da"i sulf!nilu"ea se#ingga /aktu pa"u#n a semakin pan'ang% 11. Sulf!nilu"ea ,s Kl!fib"ate efek sulf!nilu"ea meningkat dengan adan a kl!fib"ate%

MK. be"dasa"kan peminda#an sulf!nilu"ea da"i ikatan p"!tein plasma$ pe"uba#an eksk"esi gin'al dan penu"unan "esistensi insulin% 12. ADO ,s Diu"etik Tia)id meningkatkan kada" gula da"a#

MK. be"dasa"kan peng#ambatan pelepasan insulin !le# pank"eas% 13. ADO ,s Da *#annel bl!ke" #ipe"glikemia

MK. mengin#ibisi sek"esi insulin dan meng#ambat sek"esi glukag!n$ te"'adi pe"uba#an ambilan gluk!sa da"i #ati dan sel&sel lain$ kada" gluk!sa dalam da"a# meningkat mengikuti pengelua"an katek!lamin sesuda# te"'adin a ,as!dilatasi$ dan pe"uba#an metab!lisme pada gluk!sa% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 8of 37

14.

T!lbutamid ,s Sulfipi"a)!ne <ip!glikemia MK. sulfipi"a)!ne meng#ambat metab!lisme t!lbutamid di #ati%

15.

Repaglinide ,s Kla"it"!misin (mak"!lida) efek "epaglinide meningkat MK. Kla"it"!misin meng#ambat metab!lisme "epaglinide dengan mengin#ibisi sit!k"!m +235 is!en)im DC+6A2%

16.

ADO ,s SSRIs <ip!glikemi MK. Alu,!Iamine menu"unkan kli"en da"i t!lbutamid dengan meng#ambat metab!lismen a !le# sit!k"!m +235 is!en)im DC+4D7$ se#ingga te"'adi peningkatan kada" plasma% Se#ingga efek #ip!glikemin a meningkat%

17.

+i!glita)!n ,s k!nt"asepsi !"al mengu"angi k!mp!nen #!"m!n sampai 65G$ be"p!tensi mengu"angi efekti,itas k!nt"asepsi% ang me"upakan bagian ang be"tanggung

MK. pi!glita)!n menginduksi Sistem sit!k"!m +235 is!f!"m DC+6A2 +235 'uga dapat be"inte"aksi% 18. R!siglita)!n ,s NSAID "esik! edema meningkat%

'a/ab te"#adap metab!lisme k!nt"asepsi$ !le# ka"ena itu !bat&!bat ang lainn a ang dipenga"u#i !le# sit!k"!m

MK. R!siglita)!n S !bat&!bat NSAID sama&sama sebabkan "etensi *ai"an$ se#ingga k!mbinasi keduan a dapat meningkatkan "esik! edema% 19. -libenklamid ,s Aenilbuta)!n Efek #ip!glikemia glibenklamid dipe"pan'ang%

MK. Aenilbuta)!n meng#ambat eksk"esi "enal da"i glibenklamid$ se#ingga dapat be"ta#an lebi# lama dalam tubu# S mempe"pan'ang t8E4 glibenklamid% 20. -libenklamid ,s !*"e!tide !*"e!tide memiliki efek #ip!glikemia$ se#ingga d!sis glibenklamid ang digunakan dapat diku"angi d!sisn a% MK. !*"e!tide mengin#ibisi aksi da"i glukag!n% DAFTA2 PUSTAKA 8% 4% 6% 2% 3% Inf!+OM BADAN +EN-A;ASAN OBAT DAN MAKANAN RE+KBLIK INDONESIA%H!lume . IH Edisi 3. Mei 4556 +#a"ma*euti*al *a"e untuk pen akit Diabetes Mellitus Di"ekt!"at Bina Aa"masi K!munitas dan Klinik DIR(EN Bina Kefa"masian dan Alat Kese#atan DE+KES RI 4553 O"al Antidiabeti* Agents UDe,el!ped & Ap"il 8772V Septembe" 8773 "e,isedV (une 8779V (une 877=V (une 877:V (ul 8777V (une 4555V (une 4558V Septembe" 4558V (ul 4554V (une 4556V O*t!be" 455="e,isedV N!,embe" 455=$ Aeb"ua" 455:W MEDIDAID DRK- KSE REHIE; DRITERIA AOR OKT+ATIENT KSE An!nim%$ n-oPO! Antidiabeti5 Oral$ H!lume . IH Edisi 3. Mei 4556$ Badan +enga/asan Makanan dan Obat% St!*kle % I%<%$ Stoc5ley7s Drug nteractions$ 4553$ Kni,e"sit !f N!tting#am Medi*al S*#!!l$ N!tting#am$ KK$ +#a"ma*euti*al +"ess%

INTERAKSI OBAT DEN-AN MAKANAN


Obat&!bat ang kita k!nsumsi dapat saling mempenga"u#i ang dampakn a bisa negatif dan bisa 'uga

p!sitif bagi kese#atan% Saling penga"u#

ang te"'adi bila kita menggunakan lebi# da"i 8 ma*am !bat disebut 'uga

inte"aksi !bat% Dalam p"aktek se#a"i&#a"i$ inte"aksi !bat 'a"ang dikatakan sebagai akibat kegagalan peng!batan% Sesunggu#n a pembe"ian !bat kepada pasien ang te"lampau ban ak 'enisn a$ misaln a lebi# da"i 2 ma*am$ sangat p!tensial menimbulkan efek ang tidak diinginkan akibat inte"aksi !bat% Inte"aksi !bat adala# pe"isti/a di mana aksi suatu !bat diuba# atau dipenga"u#i !le# !bat lain ang dibe"ikan be"samaan% Kemungkinan te"'adin a pe"isti/a inte"ksi #a"us selalu dipe"timbangkan dalam klinik$ manakala dua !bat atau lebi# dibe"ikan se*a"a be"samaan atau #ampi!" be"samaan% Tidak semua inte"aksi !bat memba/a penga"u# ang me"ugikan$ bebe"apa inte"aksi 'ust"u diambil manfaatn a dalam p"aktek peng!batan%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 9of 37

Inte"aksi dapat memba/a dampak ang me"ugikan kalau te"'adin a inte"aksi te"sebut sampai tidak dikenali se#ingga tidak dapat dilakukan upa a&upa a !ptimalisasi% Se*a"a "ingkas dampak negatif da"i inte"aksi ini kemungkinan akan timbul sebagai. Te"'adin a efek samping Tidak te"*apain a efek te"apetik ang diinginkan 8% 4% 6% 2% 3% 9% =% :% 7% Obat dengan indek te"api sempit% Obat ang mempun ai bi!a,aibilitas "enda#% A!"mulasi !bat% Ste"e!kimia !bat% +!tensi !bat% Obat ang mempun ai ku",a d!sis "esp!n ang ta'am E *u"am% Lama te"api E penggunaan !bat% D!sis !bat% K!nsent"asi !bat dalam da"a# dan 'a"ingan (*ai"an tubu#)%

Aakt!"&fakt!" ang mempenga"u#i te"'adin a inte"aksi !bat aitu .

85% ;aktu dan u"utan penggunaan !bat% 88% Rute penggunaan !bat 84% Base line da"i inte"aksi dan indek te"api% 86% (umla# !bat ang mengalami metab!lism% 82% Ke*epatan metab!lisme !bat 83% Ikatan !bat dengan p"!tein 89% H!lume dist"ibusi 8=% +"!blem fa"mak!kinetik (enis inte"aksi ada 2 ma*am$ aitu inte"aksi !bat X !bat$ Inte"aksi Obat X makanan$ Inte"aksi Obat X

pen akit$ Inte"aksi Obat X <asil lab% Disini akan diba#as lebi# lan'ut inte"aksi !bat dengan makanan% Tipe inte"aksi ini kemungkinan besa" dapat menguba# pa"amete" fa"mak!kinetik da"i !bat te"utama pada p"!ses abs!"psi dan eliminasi$ ataupun efikasi da"i !bat% +enga"u# makanan atau minuman te"#adap !bat dapat sangat signifikan atau #ampi" tidak be"a"ti$ be"gantung pada 'enis !bat dan makananEminuman sangat ban ak fakt!" lain ang kita k!nsumsi% Selain itu #a"us pula dipa#ami ba#/a ang dibe"ikan$ *a"a pembe"ian$ ang mempenga"u#i inte"aksi ini$ anta"a lain d!sis !bat

umu"$ 'enis kelamin$ dan tingkat kese#atan pasien% +engu"angan pen e"apan !bat !le# tubu# dapat 'uga te"'adi bila !bat&!bat ditelan be"sama !bat dan makanan ang mengandung kalsium$ magnesium$ aluminium dan )at besi% Obat ang dibe"ikan se*a"a !"al akan melalui salu"an pen*e"naan te"lebi# da#ulu% Ole# ka"ena itu #asil ke"'a !bat di dalam tubu# manusia sangat mungkin dipenga"u#i !le# makanan atau minuman ang dik!nsumsin a% Mekanismen a bisa te"'adi melalui peng#ambatan pen e"apan !bat atau dengan mempenga"u#i akti,itas en)im di salu"an *e"na ataupun en)im di #ati% Ada 4 kemungkinan #asil inte"aksi !bat dan makanan% Cang pe"tama inte"aksi !bat dan makanan dapat mengu"angi atau ba#kan meng#ilangkan k#asiat atau manfaat !bat dan samping atau efek da"i !bat itu sendi"i% <al&#al ang #a"us diingat tentang inte"aksi !bat dan makanan anta"a lain. (8)(4) 8% 4% 6% 2% 3% 9% Ba*ala# atu"an pakai pada kemasan !bat Ba*a semua atu"an$ pe"ingatan dan pen*ega#an inte"aksi Ba#kan !bat bebas pun dapat men ebabkan masala#% -unakan !bat dengan segelas ai" puti#$ ke*uali d!kte" men a"ankan *a"a pakai ang be"beda% (angan men*ampu" !bat ke dalam makananE minuman atau menmbuka *angkang kapsul ka"ena dapat mempenga"u#i k#asiat !bat% (angan men*ampu" !bat dengan minuman panas ka"ena panas dapat mempenga"u#i ke"'a !bat% (angan pe"na# minum !bat dengan minuman be"alk!#!l% ang ditulis pada label !bat dan kemasan% ang kedua dapat meningkatkan efek

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 10of 37

Be"ikut akan diba#as bebe"apa g!l!ngan !bat M!n!amin !ksidase in#ibit!" (MAOI) Anti#ipe"tensi Antipa"kins!n Antik!agulan O"al Immun!supp"essant Antiinflamasi N!nste"!id Antibi!tika

ang akan be"inte"aksi dengan adan a makanan atau minuman%

-!l!ngan !bat&!batan ang akan diba#as anta"a lain.

M/N/AMIN /KSIDASE INHIBIT/2 #MA/I( M!n!ammine !I dase in#ibit!"s (MAOIs) adala# g!l!ngan !bat antidep"esan$ peng!batan dep"esi% Mekanisme ke"'a da"i en)im MAO (M!n!amine !ksidase) adala# membantu melepaskan ep#inep#"ine$ n!"ep#inep#"ine$ d!pamine$ dan se"!t!nin% Ketika m!n!amin !ksidase di#ambat$ k!nsent"asi da"i neu"!t"asnmitte" meningkat% Obat&!bat g!l!ngan MAOI masi# se"ing digunakan untuk peng!batan dep"esi pada manusia% In#ibit!" m!n!amin !ksidase beker8a meng#ambat pengu"aian n!"ad"enalin end!gen se#ingga meningkatkan kada" n!"ad"enalin di sistem sa"af pusat dan di pe"ife"% Selain itu$ MAOI 'uga dapat meng#ambat pengu"aian ti"amin% Simpat!mimetika tak langsung sepe"ti ti"a"nin membebaskan 'uga n!"ad"enalin% Dengan adan a ti"amin dan !bat g!l!ngan MAOI dalam tubu# dapat mengakibatkan k!nsent"asi n!"ad"enalin meningkat% ang digunakan untuk

+a6bar 1. Mekanis6e ker8a Obat&!bat MAOI meliputi.


(6)

bat ! l n!an MA/

p#enel)ine (Na"dilQ) t"an l* p"!mine (+a"nateQ) selegiline (Eldep" lQ) is!*a"b!Ia)id (Ma"planQ) m!*lebemi*e (Mane"iIQ)
(2)

Efek samping

Mengantuk$ k!nstipasi$ munta#$ dia"e$ sakit pe"ut$ lela#$ mulut ke"ing$ pusing$ tekanan da"a# tu"un$ pusing k#ususn a ketika p!sisi bangun dan duduk$ menu"unn a pengelua"an u"in$ menu"unn a fungsi seksual$ tidu" te"ganggu$ ke'ang !t!t$ pandangan kabu"$ sakit kepala$ menigkatn a nafsu makan$ gelisa#$ menggigil$ meningkatn a pengelua"an ke"ingat% Tabel 1. Interaksi "an! ter8adi antara /bat MA/ in4ibit r Is 9arb ;a5id #Mar)lan<( Tran"l9")r 6ine sulfate #Parnate<( P4enel5ine sulfate bat MA/I den!an 6akanan#:( Hasil interaksi Makanan ang mengandung ti"amin 'ika dik!mbinasi dengan !bat MAO in#ibit!" dapat men ebabkan sakit Gabungan IO ekstensi 2007/ page 11of 37 Makanan tin!!i tira6in Ke'u (*#edda")$ <ati a am Minuman *!la$ Makanan (daunEsa u"an)$ +isang Bi"$ Bun*is

kaleng

#Nardil<(

Kafein$ Ekst"ak "agi Daging$ D!klat Ikan ke*il$ Ikan asinE g dia/etkan$ Alpukat$ (amu" Kismis$ S!sis (pepe"!ni) S!u" *"eam$ Saus kedelai ;ine. D#ianti$ Minuman anggu"

kepala ang #ebat$ palpitasi$ mual$ munta#$ dan peningkatan tekanan da"a#% Be"p!tensi mengakibatkan st"!ke mematikan dan se"angan 'antung%

+a6bar %. Mekanis6e interaksi

bat ! l n!an MA/I den!an adan"a 6akanan "an! 6en!andun! tira6in ANTIPA2KINS/N

Mekanis6e Ker8a . 8% 4% 6% D!pamine"gik Sent"al +engisian kembali keku"angan DA (D!pamin) k!"pus st"atium Antik!line"gik Sent"al Mengu"angi akti,itas k!line"gik ang be"lebi#an di ganglia basal +eng#ambat MAO&B Meng#ambat deaminase d!pamin se#ingga kada"d!pamin di u'ung sa"af d!pamine"gik lebi# tinggi% Tabel %. Interaksi "an! ter8adi antara Na6a /bat Met4i nine tr")t )4an )4en"lalanine Bend )a D )ar Lar d )a Sine6et bat Anti)arkins n den!an 6akanan #:( Hasil Interaksi Hitamin B9 meng#ilangkan akti,itas da"i L&d!pa dalam meng!bati ge'ala pen akit pa"kins!n% Diet p"!tein ang be"lebi#an dapat meng#ambat L&d!pa men*apai !tak%

Makanan Daging dan #ati Bi'i gandum Ragi Makanan tamba#an atau Suplemen ,itamin sepe"ti ,itamin B9 Makanan ang tinggi p"!tein ANTIHIPE2TENSI

Mekanis6e Ker8a . 8% +eng#ambat ADE +eng#ambat ADE mengu"angi pembentukan AII se#ingga te"'adi ,as!dilatasi dan penu"unan sek"esi ald!ste"!n% 4% 6% Diu"etik Meningkatkan eksk"esi nat"ium$ kl!"ida dan ai" se#ingga mengu"angi ,!lume plasma dan *ai"an ekst"a sel% Has!dilat!" Melepaskan nit"!gen !ksida ang mengaktifkan guanilat siklase dengan #asil ak#i" def!sf!"ilasi be"bagai p"!tein$ te"masuk p"!tein k!nt"aktil$ dalam sel !t!t p!l!s% Tabel '. Interaksi "an! ter8adi antara Na6a /bat bat Anti4i)ertensi den!an 6akanan #:( Hasil Interaksi

Makanan

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 12of 37

Enala)ril 0a)t )ril 0alan-S2 0a) ten Inderal L )ress r 1as te9 I6ida)ril S)ir n la9t n

Se'enis gula&gula ang dibuat da"i Su**us liYui"itae makanan ang ban ak mengandung ga"am

K!mp!nen dalam aka" men ebabkan dan ai" meningkatkan

ang te"dapat li*!"i*e alami "etensi ga"am ang dapat tekanan da"a#%

ANTIK/A+ULAN /2AL Mekanis6e ker8a.(3) Antik!agulan !"al me"upakan antag!nis ,itamin K% Hitamin K adal# k!fakt!" fa*t!" pembekuan da"a# II$ HII$ IP$ P ang be"pe"an dalam akti,asi aitu dalam menguba# "esidu asm glutamate men'adi "esidu asam gama

ka"b!ksiglutamat% Kntuk be"fungsi ,itamin K mengalami siklus !ksidasi dan "eduksi di #ati% Antik!agulan !"al men*ega# "eduksi ,itamin K te"!ksidasi se#ingga akti,asi fa*t!"&fakt!" pembekuan da"a# te"gangguEtidak te"'adi% Tabel *. Interaksi "an! ter8adi antara /bat =arfarin Makanan Alk!#!l Hitamin D d!sis tinggi 9ranberr" 8ui9e bat Antik a!ulan /ral den!an 6akanan #:(

Mekanis6e Interaksi +eminum alk!#!l be"at dapat menstimulasi en)im #epatik ang te"kait dengan metab!lisme da"i /a"fa"in$ men ebabkan /a"fa"in *epat dieliminasi$ sebagai #asil da"i t Z ang pendek Men*ega# abs!"spsi antik!agulan Kemungkinan da"i k!mpisisi 9ranberr" 8ui9e (mungkin fla,!n!id$ diketa#ui ba#/a meng#ambat ke"'a sit!k"!m +235) meng#ambat metab!lisme /a"fa"in menu"unkan Dl$ meningkatkan efek (a#e meng#ambat ag"egasi platelet +enggunaan be"sama dengan gingseng kadang&kadang te"'adi pe"da"a#an$ #al ini disebabkan ka"ena gingseng mengandung k!mp!nen antiplatelet K!mp!nen da"i "!k! menginduksiEmenstimulasi en)im #ati $ ang mana meningkatkan sedikit metab!lisme /a"fa"inmenu"unkan ke"'a /a"fa"in +embe"ian ,itamin E sebesa" 8455KI setiap #a"i selama 4 bulan men ebabkan pe"da"a#an +embe"ian :55KImenu"unkan fakt!" pembekuan da"a# dan men ababkan pe"da"a#an +embe"ian ,itamin E 24 KI setiap #a"i selam 8 bulanmenu"unkan efek dikuma"!l setela# 69 'am pada p"!ses pen*e"naan$akti,itas Ba*illus natt! di dalam natt! pada usus #e/an ang men ebabkan peningkatan sintesis dan kemudian peningkatan abs!"bsi ,itamin K & Makanan mempe"pan'ang "etensi dikuma"!l dengan makanan&makanan bagian usus & +"!tein da"i ka*ang kedelai meningkatkan akti,itas ,itamin K pada "esept!" dibagian #atimenu"unkan efek da"i /a"fa"in & Alpukat ang mengandung sedikit ,itamin K (:[gE855g) mempenga"u#i /a"fa"in dengan in#ibisi k!mpetitif & -"apef"uit 'ui*e meningkatkan kelema#an efek in#ibit!" 'us anggu" pada akti,itas sit!k"!m is!en)im +235 DC+6A2 dalam usus% Hitamin K menaikkan bekuan da"a#% Dengan adan a makanan ini$ efek da"i antik!agulan$ pengen*e" da"a# men'adi menu"un

(a#e -ingseng R!k!k Hitamin E

Diku6ar l Antik a!ulan

Hitamin E natt! (makanan 'epang ang te"buat da"i fe"mentasi ka*ang kedelai$ dapat menu"unkan efek da"i /a"fa"in) makanan dan minuman. Makanan -"apef"uit 'ui*e A,!*ad!$ i*e&*"eam$ ka*ang kedelai

A9en 9 u6ar l Di9 u6ar l =arfarin

Antik a!ulan

Makanan mngandung ,itaminK. <ati sapiV Kubis$ k!lV Min akV K!l *ina V Sa u"an #i'au V Ba am

IMMUN/SUPP2ESSANT Mekanis6e ker8a. Ke"'a da"i !bat&!bat g!l!ngan immun!supp"essan adala# meng#ambat atau men*ega# aktifitas sistem imun% Biasan a digunakan dalam peng!batan immunosuppressive% Men*ega# pen!lakan t"ansplantasi !"gan dan 'a"ingan (sumsum tulang$ 'antung$ gin'al$#ati)%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 13of 37

Meng!bati pen akit aut!imun ( "#eumat!id a"t#"itis$ multiple s*le"!sis$ m ast#enia g"a,is$ s stemi* lupus e" t#emat!sus$ D"!#nOs disease$ pemp#igus$ and ul*e"ati,e *!litis)% +eng!batan bebe"apa pen akit inflamat!" Mekanis6e ker8a +eng#ambatan selektif sel T$ menu"unkan p"!duksi dan pelepasan limf!kin se"ta meng#ambat eksp"esi inte"leukin 4% n!n&aut!immune (l!ng te"m alle"gi* ast#ma *!nt"!l) bat I66un su))ressan den!an 6akanan #:( Efek "an! di4asilkan Makanan$ susu dan g"apef"uit 'ui*e bisa meningkatkan bi!a,aibilitas *i*l!sp!"in% Red /ine menu"unkan bi!a,ailabilitas *i*l!sp!"in Men ebabkan penu"unan kada" *i*l!sp!"in dalam se"um dan te"'adi pen!lakan !"gan 'ika digunakan dalam bebe"apa minggu pe"tama t"nsplantasi% Meningkatkan abs!"bsi *i*l!sp!"in Tabel ,. Interaksi "an! ter8adi antara

/bat 0i9l s) rin

Makanan Makanan Susu -"apef"iut 'ui*e Red /ine St (!#n\s /!"t #.ypericum per-oratum$ Hitamin E

Kete"angan. ciclosporin dimetab!lisme !le# cytochrome +235 6A2% +enggunaan be"sama ciclosporin dengan in#ibit!" cytochrome +235 6A2 dapat menimbulkan peningkatan kada" ciclosporin dalam plasma% Besa"n a inte"aksi dan efek p!tensi be"gantung pada efek ,a"iabilitas cytochrome +235 6A2% -"apef"uit 'ui*e (na"ingin fla,an!id) dipe"ki"akan meng#ambat akti,itas da"i *it!k"!m p235 is!en) me DC+6A (metab!lisme) pada dinding usus dan #ati se#ingga kada" *i*l!sp!"in men'adi lebi# tinggi $ te"utama dengan k!nsumsi grape-ruit 8uice ang be"lebi#an (M8$4 lite"E#a"i) 'us g"apef"uit mengandung ba#an utama na"ingin$ inila# ang diduga membl!k >t"ansp!"te"> !bat ang membe"i "asa ke*ut se"ta a"!ma k#as% Na"ingin ang mengangkut ba#an aktif ang dinamakan OAT+8A4

!bat da"i usus ke*il ke pembulu# da"a#% +embl!ki"an t"ansp!"te" ini mengu"angi abs!"psi !bat dan menet"alisasi p!tensi manfaatn a% Anti!ksidan ("es,e"at!l) pada "ed /ine dapat menginakti,asi DC+6A2 se#ingga bisa meningkatkan kada" *i*l!sp!"in$ namun "ed /ine 'uga menu"unkan s!lubilitas *i*l!sp!"in dengan *a"a membentuk ikatan *i*l!sp!"in&"ed /ine pada salu"an *i*l!sp!"in% Tabel :. Interaksi "an! ter8adi antara /bat takr li6us bat I66un su))ressan den!an 6akanan #:( Makanan St%'!#n\s /!"t -"apef"uit 'ui*e Efek "an! di4asilkan Menu"unkan kada" tak"!limus Meningkatkan tak"!limus kada" gast"!intestinal se#ingga be"p!tensi menu"unkan bi!a,aibilitas

Mekanis6e ker8a meng#ambat t"ansk"ipsi gen pembentuk sit!kin pada limf!sit T$ meng#ambat pelepasan #istamin melalui mekanisme anti&IgE%

Kete"angan . Makanan ang dapat menimbulkan inte"aksi dengan tak"!limus adala# St%'!#n\s /!"t$ efek dapat menu"unkan kada" tak"!limus% D t!*#"!me +235 6A2 adala# en)im ang ang di#asilkann a

memetab!lisme tak"!limus%

St '!#n\s /!"t beke"'a dengan *a"a meninduksi ( cytochrome +235 6A2)

se#ingga kada" tak"!limus dalam da"a# menu"un% Sedangkan -"apef"uit 'ui*e dapat meningkatkan kada" tak"!limus -"apef"uit 'ui*e (na"ingin fla,an!id) dipe"ki"akan meng#ambat akti,itas da"i *it!k"!m p235 is!en) me DC+6A (metab!lisme) pada dinding usus dan #ati se#ingga kada" tak"!limus men'adi lebi# tinggi% ANTIINFLAMASI N/NSTE2/ID #AINS( Mekanis6e ker8a utama keban akan %SA D adala# meng#ambat sintesis p"!staglandin melalui peng#a"nbatan en)im sikl!!ksigenase%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 14of 37

+a6bar '. Ba!an )en!4a6batan

bat antiradan! ter4ada) )e6bentukan 6etab lit-6etab lit radan!.#>(

Aspi"in atau de"i,at salisilat dengan makanan <inda"i makanan be"samaan dengan analgesik ka"ena meng#ambat abs!"psi aspi"in% Asam asetilsalisilat (aspi"in) sebagai p"!t!tip nonsteroidal anti-in-lammatory drugs #%SA D$ me"upakan analgetika n!nste"!id$ n!n&na"k!tik (Re n!lds$ 87:4)% Ke"'a utama asam asetilsaIisilat dan keban akan !bat anti"adang n!nste"!id lainn a sebagai peng#ambat en)im sikl!!ksigenase ang mengakibatkan peng#ambatan sintesis sen a/a end!pe"!ksida siklik +--4 dan +-<4% Kedua sen a/a ini me"upakan p"a)at semua sen a/a p"!staglandin$ dengan demikian sintesis "!staglandin akan te"#enti (Muts*#le"$ 8778V Dampbell$ 8778)% Bukti klinis$ mekanisme dan penanganan Sebua# studi pada 43 suka"ela/an dibe"ikan 935 mg aspi"in dalam 3 p"epa"asi aspi"in menun'ukkan ba#/a makanan 0"!ug#l menit selan'utn a$ dibandingkan dengan ketika d!sis ditemukan pada pe"*!baan pada suka"ela/an te"#adap : suka"ela/an ang be"beda #al,ed1 pada tingkat se"um salisilat ketika diuku" pada 85 dan 45 ang sama diambil pada keadaan puasa% <asil se"upa ang dibe"ikan 8355 mg kalsium aspi"in% +ada pe"*!baan lain
(=)

ang dibe"ikan aspi"in effe",es*ent$ le,el se"um salisilat me"eka se*a"a pe"la#an akni aspi"in diads!"bsi !le# makanan% Makanan 'uga meng#ambat peng!s!ngan ang *epat$ aspi"in #a"us dibe"ikan tanpa makanan$ tapi 'ika

te"#ambat dengan adan a makanan pada 83 menit$ namun #ampi" sama setela# 8 'am% Alasan ang mungkin untuk mengu"angi abs!"psi lambung% Maka 'ika dipe"lukan efek analgesik melindungi muk!sa lambung% Dekst"!p"!p!ksifen (p"!p!ksifen) dengan makanan Makanan dapat meng#ambat abs!"psi

aspi"in dibutu#kan untuk 'angka /aktu lama$ maka dengan adan a makanan dapat membantu untuk

dekst"!p"!p!ksifen$ tapi se*a"a t!tal abs!"psi 'ust"u meningkat% Bukti klinis$ mekanisme dan penanganan Sebua# studi pada sub'ek se#at dalam keadaan puasa$ kada" plasma pun*ak dekst"!p"!p!ksifen tela# di*apai dalam 4 'am$ lemak kada" tinggi dan ka"b!#id"at kada" tinggi meng#ambat le,el se"um pun*ak men'adi 6 'am dan p"!tein tinggi men'adi 2 'am% +ada kedua p"!tein dan ka"b!#id"at (makanan ke*il) men ebabkan sedikit peningkatan t!tal da"i 'umla# p"!p!ksifen ang diabs!"psi% Kemungkinan alasan kete"lambatan pen e"apan adala# makanan meng#ambat peng!s!ngan lambung dan kemungkinan 'uga se*a"a fisik men*ega# dekst"!p"!p!ksifen k!ntak dengan pe"mukaan usus% <inda"i makanan$ 'ika dipe"lukan efek anlgesik ang *epat% ANTIBI/TIKA Antibi!tik me"upakan substansi kimia ang dip"!duksi !le# be"bagai spesies mik"!!"ganisme (bakte"i$ fungi$ aktin!misetes)$ mampu menekan pe"tumbu#an mik"!ba lain dan mungkin membinasakan% Mekanis6e ker8a antibi!tik.(:)

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 15of 37

Antibi!tik dapat meng#ambat pe"tumbu#an mik"!ba melalui bebe"apa mekanisme adala# dengan *a"a. 8% Meng#ambat sintesis dinding sel mik"!ba% 4% Mengganggu memb"an sel mik"!ba% 6% Meng#ambat sintesis p"!tein dan asam nukleat mik"!ba% 2% Mengganggu metab!lisme sel mik"!ba%

ang be"beda$ dianta"an a

Bebe"apa !bat&!batan da"i g!l!ngan antibi!tik$ diketa#ui membe"ikan inte"aksi apabila dik!nsumsi be"samaan dengan makanan te"tentu$ dianta"an a. Tabel >. Interaksi "an! ter8adi antara
/ bat T et"asiklin Makan an3Min u6 an S usu

bat Antibi tika den!an 6akanan#:(


Meka n is 6 e

T et"asiklinmem pun ai afinitas angkuat te"#adap i!n kalsium gte"dapat padasusu S p"!duk !la#an a$ dimanaakante"bentukk#elat ang akan sulitdiabs!"bsi pada-I se#ing ga kada"n adalam se"um akanbe"ku"ang +asien gm eng k!nsum si alk!#!l dapat m em etab!lism ebebe"apa'enis!bat deng an*epat dibanding kandeng an angtidak$ be"kaitandeng an efek da"i induksi !le#en)im $ se#ing g a akante"'adi penu"unankada"d!ksisiklin Dairy product dapatm enu"unkanbi!a,ibilitasda"i *ip"!fl!ksasin$ n!"fl!ksasindangatifl!ksasin$ dim anaakante"bentuksuatu k#elat gins!luble deng ani!n Da Makanandapatm em pe"lam batabs!"bsi da"i *ip"!fl!ksasinS !fl!ksasindeng anm ekanism e dim anaAB g !l Yuin!l!nini akanm em bentuksuatu k#elat gins!lubledeng ani!n di,alen$ m isal Da S Mg

D!ksisiklin

Alk!#!l

Dip"!fl!ksasin Dairy product Ofl!ksasin N!"fl!ksasin g atifl!ksasin

9efal sf rin 9linda6"9in

Dair" )r du9t Dai" p"!du*t

a6 ;i9illin 2ifa6)isin

Makanan be"se"at 6akanan

se9ara far6ak kinetik bat ! l n!an 9efal sf rin #9ef)r 5il$ 9ef) d ;i6e )r ;eti( san!at ke9il efekn"a lin9 6"9in ter8adi )enurunan tin!kat )ada le?el seru6 % sa6)ai ' kali 8ika dik nsu6si setela4 6akan. Teta)i klinda6isin tidak terlalu berefek. Sikla6at 8u!a da)at 6enurunkan abs r)si dari link 6isin diet serat da)at 6en"ebabkan sedikit )enurunan abs )si dari a6 ;i9illin. Adan"a 6akanan da)at 6e6)erla6bat dan 6en!uran!i abs rbsi dari rifa6)isin #6ekanis6en"a belu6 8elas(

DAFTA2 PUSTAKA 8% 4% 6% 2% 3% 9% =% :% #ttp.EE///%#s*%,i"ginia%eduEu,a#ealt#Eadult]n!nt"aumaEf!!dd"ug%*fm diundu# pada tanggal 2 mei 4557 pukul 88.55 ;IB% ///%p!m%g!%id +usat Inf!"masi Obat Nasi!nal diundu# pada tanggal 2 mei 4557 pukul 88.82 ;IB% #ttp.EE#ealt#%#!/stuff/!"ks%*!mE#ealt# &illnessEt"eatmentEmedi*ineEmedi*ati!nsEantidep"essant2%#tm diundu# pada tanggal 2 mei 4557 pukul 86.59 ;IB% #ttp.EE///%ma !*lini*%*!mE#ealt#Ema!isEM<555=4ENSEDTION-ROK+F4 diundu# pada tanggal 2 mei 4557 pukul 83.26 ;IB% An!nim% *arma5ologi Dan 'erapi$ edisi 2%8773% (aka"ta . Bagian Aa"mak!l!gi Aakultas Ked!kte"an X Kni,e"sitas Ind!nesia% I,an <% St!*kle % Stoc5ley7s Drug nteractions% KK$ N!tting#am. Kni,e"sit !f N!tting#am Medi*al S*#!!l% Mans!e"$ S!e/a"ni% 4556% !e5anisme ,er8a Obat Antiradang% Bagian fa"masi AK KNSK% Su/andi$ Ksman% 8774% !e5anisme ,er8a Antibioti5 % (aka"ta. +usat +enelitian dan +engembangan +%T% Kalbe Aa"ma%

INTERAKSI OBAT&OBAT +ARKINSON


PENDAHULUAN A. Latar Belakan! +en akit +a"kins!n me"upakan suatu sind"!m klinik ang ditandai empat ge'ala p!k!k. b"adikinesi (lambat untuk memulai ge"akan)$ "igiditas !t!t$ "esting t"em!" ( t"em!" saat isti"a#at) se"ta abn!"malitas sikap tubu# dan be"'alan (Deda"baum dan S*#leife"$ 8774)% Sind"!m ini pe"tama kali diuta"akan !le# (ames +a"kins!n ta#un

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 16of 37

8:8= ang dikenal sebagai paralysis agitans atau sha5ing palsy, ang me"upakan pen akit neu"!degene"ati,e sebagai pen ebab umum sind"!m ini% Diduga pen akit +a"kins!n (+a"kins!nisme) me"upakan 8&4 G da"i kelainan neu"!l!gi (M* D!/el$87:8)% +en akit +a"kins!n mempun ai dua bentuk p!k!k$ aitu . 8% 4% +a"kins!nisme idi!patik (pa"alisis agitans) +a"kins!nisme simpt!matik$ akibat *ede"a kepala atau pen akit% Manifestasi klinis sepe"ti ini dapat diakibatkan !le# ate"!skle"!sis se"eb"i$ *ede"a kepala$ infeksi (te"masuk neu"!sifilis)$ ke"a*unan atau Mangan% +en ebab pen akit +a"kins!n$ menu"ut Dalne (87:5) iala# . 8% 4% 6% 2% 3% 9% Obat&!bat ( "ese"pin$ tet"aben!)ine$ fen!tia)in sepe"ti kl!"p"!la)in$ buti"!fen!n sepe"ti #al!pe"id!l$ difenilbutilpipe"idin sepe"ti pin!)!id$ antidep"esan t"isiklik$ p"!kain dan dia)!ksid)% Ba#an t!ksik (Dd$ Mangan) Infeksi (ensefalitis$ sifilis) Tum!" Infa"k +"edisp!sisi geneti* Sebagian besa" pasien me"upakan +a"kins!nisme idi!patik% Didapat in*lusi!n neu"al ang disebut . Le+y

bodies% Lesi pat!l!gikn a luas tapi #ampi" selalu melibatkan substansia nig"a dan g nglia basal% -e'ala p!k!k pen akit +a"kins!n iala#. t"em!"$ "igiditas dan #ip!kinesia% -amba"an klinis da"i pen akit +a"kins!n te"masuk adan a kelainan eksp"esi fasial$ p!stu"$ *a"a melangka# ( gait)$ attitude dan ge"akan se"ta "igiditas dan t"em!" (;alt!n$87:4)% Ta#apan +en akit +a"kins!n (<e")be"g) B. Ta#apan 8 . ge'ala begitu "ingan se#ingga pasientidak me"asa te"ganggu% Ta#apan 4 . ge'ala "ingan dan mulai sedikit mengganggu% Ta#apan 6 . ge'ala be"tamba# be"at% Ta#apan 2 . tidak mampu lagi be"di"i tegak$ kepala$ le#e" dan ba#u 'atu# kedepan% Membu"ukn a ge'ala$ menimbulkan keputusasaan% Ag!nis d!pamine Ag!nis d!pamine se*a"a langsung mengakti,asi"esept!"&"esept!" d!pamine pada sa"af&sa"af p!stsinaptik se#ingga te"'adi stimulasi "esept!"&"esept!" te"sebut sama sepe"tiapabila "esept!" be"ikatan dengan d!pamine% Antik!line"gik Membl!k akti,itaseksitat!"ik ang meningkat da"i sambungan anta" neu"!n ang be"sifat k!line"gik pada 'alu" kelua"an da"i ganglia basal$ Le,!d!pa Le,!d!pa akan di deka"b!ksilasi d!pamine 'umla# neu"!t"ansmitte" d!pamine be"tamba# stimulasi "esept!" d!pamine sent"al S pe"ife" +ada SS+ dan ditempat lainn a$ le,!d!pa diuba# !le# 8&asam amin! deka"b!ksilase (8&AAD) men'adi d!pamine% Di'a"ingan pe"ife" 8&AAD dapat dibl!k dengan *a"a membe"ikan ka"bid!pa$ ang tidak dapat menembus sa/a" !tak$ !le# ka"ena itu ka"bid!pa meningkatkan penet"asi le,!dapa eks!gnus t"sebut se"ta menu"unkan efek samping (misal . mual$ munta#$ a"itmia 'antung$ mimpi bu"uk$ #ip!tensi p!stu"al) akibat metab!lisme le,!d!pa pe"ife" men'adi d!pamine% In#ibit!" MAO&B MAO&B in#ibit!" akan meng#ambat se*a"a i""e,e"sible en)im m!n!amine !ksidase B ang m"upakan en)im penting dalam metab!lisme d!pamine% ang se*a"a tidak langsung te"'adi akibat #ilangn a ke"'a in#ibit!"ik

Mekanis6e Ker8a /bat Parkins n

d!pamine pada sambungan anta"neu"!n te"sebut

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 17of 37

Bl!*kade metab!lisme MAO&B akan men ebabkan lebi# ban ak in#ibit!" ang te"sedia untuk menstimulasi "esept!"&"esept!" d!pamin In#ibit!" DOMT Membl!k 'alu" alte"nati,e pada mtab!lisme d!pamine% Mempe"pan'ang /aktu pa"u# d!pamine se#ingga mempe"pan'ang du"asi dan aksi d!pamine% INTE2AKSI /BAT ANTI PA2KINS/N 1. Le? d )a @ Antasid Antasid tidak be"inte"aksi se*a"a signifikan dengan le,!d!pa$ /alaupun ada bebe"apa ke'adian ada bebe"apa ke'adian ba#/a anta*id mengu"angi bi!a,ailabilitas le,!d!pa% Mekanisme . Ksus #alus me"upakan tempat abs!"psi dimetab!lisme di dalam pen*e"naan% %. Le? d )a @ Antik liner!ik Antik!line"gik sangat luas penggunaann a dengan le,!d!pa% Antik!line"gik dapat mengu"angi pen e"apan le,!d!pa se#ingga dapat mengu"angi efek sampai tingkat te"tentu% Mekanisme . Ksus #alus me"upakan tempat abs!"psi ang utama untuk le,!d!pa$ antik!line"gik dapat men ebabkan penundaan peng!s!ngan lambung se#ingga dapat men ebabkan "enda#n a kada" le,!d!pa dalam plasma ka"ena metab!lism di muk!sa lambung men'adi lebi# lambat% '. Le? d )a @ Antie6etik #Met kl )ra6id( Met!kl!p"amid dapat meningkatkan efek da"i le,!d!pa Mekanisme . Met!kl!p"amid me"upakan antag!nis d!pamine bi!a,aibilitas le,!d!pa% *. Le? d )a @ Anti)sik sis #P4en tia5in A Butir fen n( +#en!tia)in (eg% D#l!"p"!ma)in) dan Buti"!fen!n (eg%<al!pe"id!l) membl!k "esept!" d!pamine di !tak dan mempenga"u#i pengembangan eIt"api"amidal (ge'ala +a"kins!n) ang dapat men ebabkan gangguan eIt"api"amidal (ge'ala ang dapat meningkatkan +a"kins!n)% +ada sisi lain met!kl!p"amid me"angsang peng!s!ngan lambung ang utama untuk le,!d!pa dan penundaan peng!s!ngan lambung dapat men ebabkan kada" le,!d!pa dalam plasma "enda#$ #al ini disebabkan ka"ena le,!d!pa dapat

,.

Le? d )a @ Ba9l fen Men ebabkan efek samping memepe"bu"uk ge'ala +a"kins!n% ang tidak men enangkan (#alusinasi$ bingung$ sakit kepala$ mual) dan

:.

Le? d )a @ Ben5 dia5e)in Men ebabkan efek te"apeutik le,!d!pa be"ku"ang ka"ena penggunaan be"sama dengan *#l!"dia)ep!Iid$ dia)epam atau nit"a)epam

>.

Le? d )a den!an anastetik Anestetik . meningkatkan p!tensi a"itmia$ 'ika le,!d!pa dibe"ikan be"samaan dengan *ai"an anestetik umum ang diuapkan (in#alasi)

B.

Le? d )a den!an anti de)resan Resik! te"'adi k"isis #ipe"tensi 'ika le,!d!pa dibe"ikan be"samaan dengan peng#ambat MAO$ meningkatkan "esik! efek smping 'ika le,!d!pa dibe"ikan be"sama dengan m!kl!bemid

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 18of 37

C.

Le? d )a den!an )irid ksin Dapat menu"unkan 'umla# le,!d!pa ang mele/ati sa/a" !tak% Mekanisme . Dalam 'umla# ang ke*il (lebi# da"i 3 mg) pi"id!ksin suda# dapat meningkatkan deka"b!ksilasi le,!d!pa di pe"ife"$ akibatn a le,!d!pa ang men*apai 'a"ingan !tak be"ku"ang

1&. A6antadin @ 0 tri6 ;a5 l Dapat meningkatkan keka*auan mental akut pada pasien usia lan'ut$ namun be"sifat "e,e"sible 11. A6antadin @ Duinin A Dunidin +ada kada" 455 mg Yuinine atau Yuinidin dapat mengu"angi metab!lisme amantadin be"tu"ut&tu"ut seban ak 69 G% 1%. A6antadin @ T4ia5id Men ebabkan ataksia (ke#ilangan keseimbangan tubu#)$ gelisa# dan #alusinasi be"kembang tidak lebi#% 1'. Br 6 kri)tin @ Antibi tik Makr lide Meng#ambat metab!lism b"!m!k"iptin !le# #ati se#ingga eksk"esin a menu"un dan k!nsent"asin a tinggi dalam se"um da"a# 1*. Le? d )a @ Enta9a) ne Enta*ap!ne meningkatkan kada" plasma dan bi!a,ailabilitas le,!d!pa$ se#ingga meningkatkan efek te"api pada pasien pen akit +a"kins!n% Akan tetapi peningkatan ini dise"tai dengan meningkatn a efek samping le,!d!pa (*!nt!#. diskinesia)$ se#ingga disa"ankan ba#/a saat mulai digunakan enta*ap!ne$ d!sis le,!d!pa sebaikn a diku"angi sekita" 85 sampai 65G (te"masuk pada #a"i atau minggu pe"tama pemakaian) untuk meng#inda"i p!tensi te"'adin a efek samping te"sebut% 1,. Le? d )a @ Flu ;etine +enggunaan flu!Ietine untuk meng!bati dep"esi ang te"kait dengan pen akit pa"kins!n umumn a be"manfaat bagi pasien ang dite"api dengan le,!d!pa untuk meng!bati pen akit te"sebut% Meskipun demikian$ te"kadang ge'ala pa"kins!nian 'ust"u semakin membu"uk% -e'ala ekst"api"amidal 'a"ang te"'adi namun diduga ge'ala te"sebut me"upakan efek samping flu!Ietine% K"gensitas dan mene'emen ;alaupun memiliki bukti te"batas$ namun tampakn a pada bebe"apa kasus$ pa"kins!nisme dapat dipe"pa"a# !le# flu!Ietine% Suatu penelitian menemukan ba#/a k!mbinasi belum diketa#ui tipe pasien ang sepe"ti apaka# ang digunakan dapat dit!le"ansi !le# 84 da"i 82 !"ang pe"*!baan$ se#ingga disimpulkan ba#/a inte"aksi #an a te"'adi pada bebe"apa pende"ita$ akan tetapi ang dapat menimbulkan te"'adin a inte"aksi te"sebut% +enggunaan be"sama se*a"a be"kelan'utan dapat membe"ikan keuntungan dan tidak pe"lu di#inda"i$ #an a sa'a pe"lu dilakukan m!nit!"ing #asil$ dan apabila dipe"lukan pemakaian flu!Ietine dapat di#entikan%

1:. Le? d )a @ Is nia5id Tidak te"dapat bukti ba#/a is!nia)id dapat menu"unkan efek le,!d!pa pada pende"ita +a"kins!n% Dilap!"kan pula ba#/a penggunaan is!nia)id be"sama dengan le,!d!pa dapat men ebabkan te"'adin a #ipe"tensi$ takika"di$ flus#ing dan t"em!" pada pasien% Mekanisme Studi metab!lisme pada pasien mengindikasikan ba#/a is!nia)id meng#ambat d!pa&deka"b!ksilase (/alaupun mungkin dapat disebabkan !le# mekanisme lainn a)% Kasus mengenai #ipe"tensi dan takika"di belum diketa#ui$ meskipun demikian diasumsikan ba#/a #al te"sebut disebabkan !le# efek in#ibisi m!n!amine !ksidase lema# !le# metab!lit is!nia)id% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 19of 37 ang

1>. Le? d )a @ Metild )a Metild!pa dapat meningkatkan efek le,!d!pa se#ingga pe"lu dilakukan penu"unan d!sis pada bebe"apa pasien$ akan tetapi di sisi lain #al ini dapat pula men ebabkan te"'adin a diskinesia te"'adi efek peningkatan #ip!tensi ang ke*il% Bukti klinis a% Efek pada "esp!n le,!d!pa Studi silang a*ak&ganda (double-blind crossover study) pada 85 pasien dengan pen akit +a"kins!n ang tela# menggunakan le,!d!pa selama 84 sampai 25 ta#un menun'ukkan ba#/a d!sis #a"ian !ptimum le,!d!pa ditu"unkan men'adi 9:G apabila digunakan metild!pa dengan d!sis te"tinggi pada penelitian ini (8745 mg pe" #a"i)$ dan men'adi 35G dengan metild!pa :55 mg pe" #a"i% Lap!"an lain men'elaskan penu"unan d!sis le,!d!pa te"'adi sampai lebi# da"i 65G dan =5G selama peng!batan be"sama metild!pa% Lap!"an lain men atakan ba#/a te"api pen akit +a"kins!n pada bebe"apa pasien meningkat selama penggunaan be"sama metild!pa$ akan tetapi di sisi lain dapat mempe"bu"uk diskinesia% Metild!pa itu sendi"i dapat men ebabkan sind"!me mi"ip&pa"kins!n "e,e"sibel% b% Efek te"#adap "esp!ns metild!pa +enelitian pada 8: pasien +a"kins!sn menun'ukkan ba#/a k!mbinasi le,!d!pa dan metild!pa dapat menu"unkan tekanan da"a#% D!sis ang digunakan tidak mempenga"u#i tekanan sist!lik apabila digunakan sendi"i% D!sis #a"ian4$3 g le,!d!pa dengan metild!pa 355 mg dapat men ebabkan penu"unan tekanan da"a# #ingga 84E9 mm<g% Tidak tampak te"'adin a pe"uba#an pada k!nt"!l le,!d!pa$ akan tetapi studi te"sebut #an a dilakukan selama bebe"apa #a"i% Mekanisme (a) Satu te!"i men atakan ba#/a le,!d!pa meng#ambat en)im pendest"uksi le,!d!pa se#ingga lebi# ban ak le,!d!pa bebas ang dapat membe"ikan efek te"api% (b) +eningkatan #ip!tensi dapat disebabkan !le# efek aditif kedua !bat% K"gensitas dan mene'emen +enggunaan be"sama kedua !bat tidak pe"lu di#entikan akan tetapi pe"lu dim!nit!"ing dengan baik% +enggunaan metild!pa diikuti dengan penu"unan d!sis le,!d!pa (anta"a 65 dan =5G) dan dapat meningkatkan k!nt"!l pada pen akit +a"kins!n$ akan tetapi pe"lu dipe"#atikan ba#/a pada bebe"apa pasien diskinesia dapat semakin membu"uk% 1B. Le? d )a @ Mirta5a)ine Suatu lap!"an men'elaskan mengenai psik!sis se"ius mi"ta)apine% <al te"sebut te"'adi dika"enakan psik!sis mi"ta)apine pada le,!d!pa% 1C. Le? d )a atau Whole broad beans @ M n a6in ksidase in4ibit r #MA/I( ang mengandung ang ang ang disebabkan !le# inte"anksi anta"a le,!d!pa dan ang diinduksi d!pamine di*etuskan !le# efek aditif di lua" !tak ang semakin bu"uk% Dapat pula

Reaksi #ipe"tensi ang *epat$ se"ius dan mengan*am 'i/a dapat te"'adi pada pasien pengguna MAOI n!n selektif i"e,e"sibel apabila dibe"ikan le,!d!pa atau apabila me"eka memakan +hole broad beans d!pa pada *angkang atau kulitn a% Di"agukan adan a inte"aksi ang te"'adi anta"a sediaan le,!d!pa

mengandung *a"bid!pa atau bense"a)ide (Sinemet$ !adopar)% Tidak te"'adi "eaksi #ipe"tensi se"ius se"ius pada penggunaan selegiline$ MAO&B in#ibit!" selektif% (a) Le,!d!pa R MAOI n!n&selektif$ i"e,e"sibel

dilap!"kan tela# te"'adi pada penggunaan MAO&A in#ibit!" selektif sepe"ti m!*l!bemide$ dan inte"aksi akut ang

+asien ang setiap #a"i mengk!nsumsi p#enel)ine selama 85 #a"i dibe"ikan 35 mg le,!d!pa se*a"a pe"!"al% <an a dalam /aktu bebe"apa 'am menun'ukkan te"'adin a peningkatan tekanan da"a# da"i 863E75 men'adi Gabungan IO ekstensi 2007/ page 20of 37

sekita" 875E865 mm<g$ dan /alaupun dengan pen untikan 3 mg p#ent!lamine se*a"a i,$ tekanan da"a# meningkat sampai 455E863 mm<g sebelum ak#i"n a tu"un kembali setela# pen untikan 2 mg p#ent!lamine be"ikutn a% <a"i be"ikutn a pe"*!baan dilan'utkan dengan pembe"ian 43 mg le,!d!pa$ akan tetap tampak te"'adin a peningkatan tekanan da"a#% Tiga minggu setela# peng#entian p#enel)ine$ pembe"ian le,!d!pa sampai 355 mg tidak membe"ikan efek #ipe"tensi% Kasus #ipe"tensi akut ang se"upa biasa dise"tai dengan -lushing$ throbbing$ dan pounding pada kepala$ le#e"$ dada dan sakit kepala "ingan dilap!"kan te"'adi pada penggunaan le,!d!pa be"sama dengan pa"g line$ nialamide$ t"an l* p"!mine$ p#enel)ine dan is!*a"b!Ia)id% (b) /hole broad beans R MAOI n!n&selektif$ i"e,e"sibel Reaksi sepe"ti #ipe"tensi dilap!"kan te"'adi pada pasien ang menggunakan MAOI n!n&selektif$ i"e,e"sibel ang 'uga mengk!nsumsi +hole broad beans (9icia alba) atau p!l!ng utu# ang masi# be"kulit$ ka"ena pada kulitn a mengandung d!pa akan tetapi tidak pada p!l!ngn a% Te"masuk di dalam inte"aksi ini adala# pa"g line dan p#enel)ine% (*) Le,!d!pa R MAO&A in#ibit!" selektif (M!*l!bamide) Sebua# penelitian pada 84 !"ang se#at ang dibe"ikan d!sis tunggal Mad!pa" (le,!d!pa R bense"a)ide) dengan 455 mg m!*l!bemide dua kali se#a"i melap!"kan ba#/a !b'ek pe"*!baan mende"ita mual$ munta# dan peningkatan di11iness$ akan tetapi "eaksi peningkatan tekanan da"a# ang signifikan tidak te"li#at% (d) Le,!d!pa R MAO&B in#ibit!" selektif (Selegiline) K!mbinasi le,!!pa dan seleginine tela# digunakan se*a"a luas% Tidak te"'adi "eaksi #ipe"tensi pada penggunaan MAOI n!n&selektif% Tidak ada inte"aksi fa"mak!kinetik ang se"ius ang dilap!"kan$ dan inte"aksi

se"ius 'a"ang te"'adi% Bebe"apa penelitian melap!"kan efek k!mbinasi ang menguntungkan pada k!mbinasi te"sebut$ akan tetapi dikatakan ba#/a #al te"sebut dapat meningkatkan m!"talitas% Retensi u"inasi 'uga dias!siasikan pada penggunaan k!mbinasi !bat ini% Mekanisme Keselu"u#an le,!d!pa dik!n,e"si se*a"a en)imatis di dalam tubu#$ pe"tama men'adi d!pamine$ dan kemudian men'adi n!"ad"enalin (n!"epinef"in)$ keduan a akan di"usak !le# m!n!amine !ksidase% Akan tetapi dengan adan a MAOI efek peng#an*u"an te"sebut dapat te"#ambat$ se#ingga kada" plasma d!pamine dan n!"ad"eanalin akan meningkat% Bagaimana tepatn a #al te"sebut dapat meningkatkan tekanan da"a# se*a"a ta'am belum 'elas$ akan tetapi baik d!pamine maupun n!"ad"enalin akan se*a"a langsung menstimulus "esept!" alfa pada sistem ka"di!,askula" K"gensitas dan mene'emen Inte"aksi anta"a MAOI n!n&selektif i"e,e"sibel dengan le,!d!pa atau +hole broad beans te"masuk sa"ius dan memba#a akan 'i/a% +asien sebaikn a tidak dibe"ikan le,!d!pa selama peng!batan dengan MAOI te"sebut$ maupun setela# 4 sampai 6 minggu pas*a peng#entian !bat te"sebut% Tidak te"'adi inte"aksi akut Tidak te"'adi inte"aksi akut ang tidak diinginkan pada penggunaan be"sama anta"a le,!d!pa dan ang tidak diinginkan pada penggunaan be"sama anta"a le,!d!pa dan m!*l!bemide$ akan tetapi bebe"apa efek samping akan tetap te"'adi% seleginine$ akan tetapi dikatakan ba#/a dengan penamba#an seleginine dapat dilakuka penu"unan d!sis le,!d!pa (disa"ankan sekita" 65G)% %&. Le? d )a @ Pa)a?erin Bukti Klinis . (a) +enu"unan efek le,!d!pa Se!"ang /anita dengan pa"kins!nisme dite"api menggunakan le,!d!pa ( ang selan'utn a dilakukan penamba#an *a"bid!pa)$ mulai menun'ukkan pa"kins!nisme ang semakin membu"uk dalam satu minggu K!ndisi saat dibe"ikan 855 mg papa,e"in setiap #a"i untuk meng!bati insufisiensi pembulu# se"eb"al%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 21of 37

te"sebut tetap tampak ba#kan setela# peng#entian papa,e"in% Resp!ns n!"mal te"#adap le,!d!pa kembali puli# setela# satu minggu% Empat pasien lainn a 'uga menun'ukkan "esp!ns se"upa% (b) Efek le,!d!pa tetap Sebua# studi a*ak ganda (double blind crossover) dilakukan pada 7 pasien pa"kins!nisme ang di!bati menggunakan le,!d!pa (anta"a 855 sampai =35 mg pe" #a"i) dan in#ibit!" d!pa&deka"b!ksilase% Dua di anta"an a 'uga manggunkan b"!m!*"iptine 25 mg pe" #a"i dan t"i#eksilp#enid l (ben)#eI!l) 83 mg pe" #a"i% Mekanisme +apa,e"in membl!k "esept!" d!pamine pada !tak$ se#ingga meng#ambat efek le,!d!pa% Selain itu papa,e"im memiliki akti,itas mi"ip&"ese"pin pada ,esikel di neu"!n ad"ene"gik ( ang dapat menu"unkan simpanan katek!lamin)% %1. Le? d )a @ Peni9illa6ine +eni*illamine dapat meningkatkan kada" plasma le,!d!pa pada bebe"apa pasien% <al ini dapat meningkatkan te"api pada pa"kins!nisme$ akan tetapi ROTD le,!d!pa 'uga dapat meningkat% Bukti Klinis$ mekanisme$ u"gensitas dan mene'emen% +asien pa"kis!n mengalami peningkatan kada" plasma le,!d!pa sebesa" 95G setela# pembe"ian 955 mg peni*illamin pe" #a"i% <al ini men ebabkan meningkatn a te"api akan tetapi diikuti pula !le# diskinesia% Dipe"#atikan ba#/a pasien pe"la#an&la#an mengalami penu"unan kada" tembaga ( copper) dan *e"ul!plasmin plasma% <al ini disebabkan ka"ena te"'adin a efek kelasi tembaga !le# peni*illamine% +eni*illamine dapat $mempenga"u#i fa"mak!kinetik le,!d!pa% %%. Le? d )a @ P4en"lbuta5 ne Bukti Klinis$ mekanisme$ u"gensitas dan mene'emen Se!"ang pasien ( ang sangat sensitif te"#adap le,!d!pa) ditemukan ba#/a pasien te"sebut dapat men*ega# pe"ge"akan in,!lunte" da"i lida#$ le#e" dan lengan efek te"api da"i le,!d!pa% %'. Le? d )a @ P4en"t in Efek te"api le,!d!pa diku"angi atau di#ilangkan dengan adan a fenit!in% Bukti Klinis$ mekanisme$ u"gensitas dan mene'emen Suatu studi pada pasien ang menggunakan le,!d!pa 965 #ingga 2955 mg$ ditemukan ba#/a 'ika dilakukan pembe"ian be"sama dengan fenit!in (d!sis 355 mg pe" #a"i selama 3 sampai 87 #a"i) maka dapat meng#ilangkan efek d skinesia$ tetapi efek menguntungakan da"i le,!d!pa untuk pen akit pa"kins!n 'uga be"ku"ang atau #ilang %*. Le? d )a @ P"rid ;ine #1ita6in B:( Efek le,!d!pa be"ku"ang atau #ilang pada penggunaan be"sama dengan pi"id!ksin tetapi inte"aksi ini tidak te"'adi 'ika le,!d!pa dibe"ikan be"sama dengan *a"bid!pa atau bense"a)ide (misal .% Sinemet, !adopar)% Bukti Klinis (a) Le,!d!pa Suatu studi pada 43 pasien ang di!bati dengan le,!d!pa menun'ukkan ba#/a 'ika me"eka dibe"ikan pi"id!ksin d!sis tinggi (=35 #ingga 8555 mg pe" #a"i)$efek le,!d!pa bena"&bena" #ilang dalam 6 sampai 2 #a"i$ dan bebe"apa penu"unan efek dalam 42 'am% D!sis #a"ian 35 #ingga 855 mg pi"id!ksin 'uga mengu"angi atau meng#ilangkan efek da"i le,!d!pa$ dan peningkatkan tanda dan ge'ala pa"kins!n te"'adi : da"i 85 pasien ang menggunakan 3 sampai 85 ang disebabkan !le# le,!d!pa (843 mg)% +asien te"sebut dapat menekan efek samping le,!d!pa dengan menggunakan fenilbuta)!n% Aenilbuta)!n 'uga menu"unakan

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 22of 37

(b) Le,!d!paE*a"bid!pa Studi pada 83 pasien k"!nik +a"kins!n dengan le,!d!pa ditemukan ba#/a 'ika dibe"ikan d!sis tunggal 435&mg d!sis le,!d!pase*a"a !"al$ pembe"ian pi"id!ksin 35 mg men ebabkan pun*al le,el !plasma menu"un #ingga men*apai =5G% +embe"ian 35 mg dengan le,!d!pa 435 mg memp!tensiasi le,el pun*ak plasma d!pa men'adi 8655 nan!g"amsEml% Mekanisme K!n,e"si le,!d!pa men'adi d!pamine di dalam tubu# membutu#kan adan a p "id!Ial&3&p#!sp#ate (be"asal da"i p "id!Iine) seagai k!fakt!"%'ika k!nsumsi pi"id!ksin tinggi$ maka metab!lisme pe"ife" le,!d!pa di lua" !tak meningkat se#ingga #an a sedikit ang dapat masuk ke dalam susunan sa"af pusat% + "id!ksin 'uga dapat men ebabkan metab!lisme le,!d!pa dengan S*#iff&base f!"mati!n% Adan a in#ibit!" d!pa& de*a"b!I lase sepe"ti *a"bid!pa atau bense"a)ide$ metab!lisme pe"ife" le,!d!pa ditu"unkan dan le,!d!pa dapat masuk ke susunan sa"af pusat dalam 'umla# ang lebi# besa"% %,. Le? d )a @ 2au7 lfia alkal ids Efek le,!d!pa diantag!nis dengan penggunaan alkal!id "au/!lfia sepe"ti "ese"pine% Bukti Klinis$ mekanisme$ u"gensitas dan mene'emen Rese"pine dan alkal!id "au/!lfia lain menu"unkan miniamin di dalam !tak$ te"masuk d!pamine$ se#ingga menu"unkan efekn a% <al ini dapat men ebabkan ge'ala mengantag!nis efek da"i le,!d!pa% %:. Le? d )a @ S)ira6"9in Le,el plasma *a"bid!pa ditu"unkan dengan penggunaan spi"am *in$ !le# ka"ena itu dapat menu"unkan efek te"apeutikn a% Bukti Klinis Obse",asi pada pasien +a"kins!n ang menggunakan le,!d!paE*a"bid!pa (Sinemet) men'adi sedikit tidak ang dibe"ikan te"k!nt"!l 'ika dibe"ikan be"sama dengan spi"amisin% Studi dilan'utkan pada = !"ang se#at ang mi"ip dengan pa"kins!n$ dan dapat

435 mg le,!d!pa dengan 43 mg *a"bid!pa% Setela# menggunakan spi"amisin 8 g dua kali se#a"i selama 6 #a"i$ AKD da"i le,!d!pa tu"un 3=G$ sementa"a le,el maksimum plasma tu"un da"i 4894 men'adi 89:5 nan!g"amsEml (tidak signifikan)% Ke"elati,an i!a,ailabilitas le,!d!pa #an a 26G% Mekanisme Spi"am *in menu"unkan abs!"psi *a"bid!pa$ dengan membentuk k!mpleks ang tidak dapat diabs!"psi di dalam usus atau dengan meningkatkan t"ansit di dalam usus% Se#ingga *a"bid!pa se#ingga efek le,!d!pa tu"un% K"gensitas dan mene'emen Inf!"masi sangatla# te"batas$ tetapi te"dapat inte"aksi !bat dan penting se*a"a klinis% ('ka spi"am *in dibe"ikan$ maka antisipasi dipe"lukan untuk meningkatkan d!sis le,!d!paE*a"bid!pa (#ingga dua kali d!sis biasa)% <al ini tidak diketa#ui apaka# antibakte"i mak"!lida lain memiliki efek pada sediaan le,!d!paEbense"a)ide% %>. Le? d )a @ Ta9rine Semakin membu"ukn a pa"kins!n pada pasien tak"in meningkat Bukti Klinis ang dibe"ikan ta*"in% Efek le,!d!pa diantag!nis ketika d!sis ang sama$ atau apaka# spi"am *in be"efek ang diabs!"psi tidak men*ukupi$

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 23of 37

+a"kins!n "ingan pada /anita tua mg men'adi 45 mg empat kali se#a"i% Mekanisme

ang 'uga mende"ita Al)#eime" semakin membu"uk$ te"'adi t"em!"

ang

pa"a#$ sti--ness dan disfungsi gait (*a"a be"'alan) dalam /aktu 4 minggu saat meningkatkan d!sis tak"in da"i 85

+a"kinss!n disebabkan ka"ena ketidakseimbangan anta"a dua neu"!t"ansmite" (d!pamine and a*et l*#!line) di dalam basal ganglia !tak% Ta*"ine (antik!lineste"ase sent"al) meningkatkan 'umla# asetilk!lin di dalam !tak$ ang dapat men ebabkan eksase"basi ge'ala pa"kins!n%

%B. Le? d )a @ Tri9"9li9 antide)ressants Te"'adi efek #ipe"tensif ketika imip"amine atau amit"ipt line digunakan be"sama dengan Sinemet% Bukti Klinis Adan a #ipe"tensi (tekanan da"a# 485E885 mm<g) ang be"#ubungan dengan agitasi$ t"em!" dan "igidit te"'adi pada /anita uang menggunakan 9 tablet !f Sinemet (le,!d!pa 855 mg R 85 mg *a"bid!pa) pe" #a"i$ kemudian #a"i be"ikutn a pasien te"sebut menggunakan imip"amin 43 mg tiga kali se#a"i% Saat penggunakan imip"amin di#entikan$ pasien te"sebut kembali pada keadaan n!"nal setela# 42 'am% Reaksi se"upa te"'adi lagi saat pasien te"sebut meminum 43 mg amit"ipt line tiga kali se#a"i% Reaksi #ipe"tensif ang mi"ip (meningkat da"i 875E885 men'adi 4=5E825 mm<g) te"'adi dalam /aktu 62 'am pada pasien lain ang mengk!nsumsi amit"ipt line 45 mg pada malam ketika dibe"ikan setenga# tablet Sinemet dan 85 mg met!*l!p"amide tiga kali se#a"i% Mekanisme Tidak diketa#ui% Ksus #alus me"upakan tempat abs!"psi utama da"i le,!d!pa% Menunda efek peng!s!ngan lambung ang dapat disebabkan !le# antik!line"gik$ nampak adan a penu"unan lebel plasma le,!d!pa$ ka"ena muk!sa lambung memetab!lisme le,!d!pa% %C. Lisuride @ berba!ai 6a9a6 bat

E"it"!misin dan makanan dapat be"eaksi se*a"a klinik dengan lisu"ide% Antag!nis d!pamine dapat dipe"ki"akan mengu"angi efek da"i lisu"ide$ dan lisu"ide dapat mempe"bu"uk efek da"i !bat&!bt psik!t"!pik% Bukti Klinis Te"#adap 84 !"ang se#at$ lisu"ide dengan d!sis 455 m*g se*a"a !"al atau 35 m*g se*a"a i, dibe"ikan 65 menit setela# penggunaan e"it"!misin (d!sis tidak diketa#ui) se#a"i 4 kali selama empat #a"i% Lalu pada 65 !"ang se#at lainn a dibe"ikan 455 m*g lisu"ide se*a"a !"al dalam keadaaan puasa atau te"dapat makanan% Maka dapat te"li#at e"it"!misin dan makanan dapat me"uba# fa"mak!kinetik dan fa"mak!kinetik da"i lisu"ide% Lisu"ide me"upakan ag!nis d!pamine$ maka !bat&!bat antag!nis d!pamine sepe"ti #al!pe"id!l$ sulpi"i"de dan met!kl!p"amid dapat melema#kan efek !bat&!bat psik!t"!pik% '&. Piribedil @ 0l nidine Dl!nidine dapat dilap!"kan$ ba#/a efekn a mela/an efek ang di#asilkan da"i pi"ibedil% Be"dasa"kan pengamatan pada 3 pasien ang mengk!nsumsi pi"ibedil be"samaan dengan *l!nidine (8$3 mg

pe"#a"i untuk 85&42 #a"i) dapat mempe"bu"uk p"!ses +a"kins!n% Maka$ penggunaan !bat antik!line"gik dapat mengu"angi dengan efek da"i inte"aksi te"sebut% '1. Pra6i)e; le @ berba!ai 6a9a6 bat

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 24of 37

Dimetidine$ +"!bene*id dan amantadine dapat mengu"angi *lea"an*e p"amipeI!le da"i dalam tubu#% +"amipeI!le tidak di#a"apkan be"inte"aksi dengan !bat&antik!line"gik$ le,!d!pa (pengu"angan d!sis mungkin dipe"lukan) atau selegine$ tetapi penggunaann a #a"us dipe"#atikan 'ika !bat te"sebut dik!mbinasikan dengan !bat antipsik!tik% Be"dasa"kan pengamatan te"#adap 84 !"ang se#at$ ditemukan *imetidine (multiple d!se) mengu"angi *lea"an*e da"i p"amipeI!le dengan d!sis 435 m*g (single d!se) sebesa" 63 G dan meningkatkan /aktu pa"u# sebesa" 25 G% Amantadine dan *imetidine$ keduan a dieliminasi !le# "ute te"sebut ( *!nt!# melalui "enal kati!nik sistem t"ansp!"t sek"esi)$ maka tingkat eksk"esi kedua !bat te"sebut be"ku"ang% +"!bene*id (multiple d!se) dibe"ikan kepada 84 !"ang se#at dapat mengu"angi *lea"an*e p"amipeI!le sebesa" 85$ 6G% Dapat disimpulkan ba#/a #endakn a pengu"angan d!sis p"amipeI!le dipe"timbangkan ketika amantadin atau *imetidine dibe"ikan se*a"a be"samaan dengan p"amipeI!le% Meskipun tidak ada inte"aksi fa"mak!kinetik dianta"a p"amipeI!le dan le,!d!pa$ p"amipeI!le me"uba# aksi le,!d!pa $ maka penu"unan d!sis le,!d!pa sei"ing dengan penaikan d!sis p"amipeI!le% +enggunaan se*a"a be"samaan dengan !bat&!bat antipsik!ti$ #a"us dapat di#inda"i$ sebab sebagian besa" aksi antag!nis d!pamine akan mengantag!nis efek p"amipeI!le$ ag!nis d!pamine% Meskipun tidak te"dapat inte""aksi fa"mak!kinetik p"amipeI!l dengan le,!d!pa$ tetapi 'ika pada penggunaan +"amipeI!le dengan d!sis tinggi$ maka le,!d!pa d!sisn a #a"us ditamba#% Aksi Antag!nis d!pamine dapat akan mengantag!nis atau meng#ambat efek da"i p"amipeI!le$ antag!nis d!pamine% '%. 2 )inir le @ berba!ai 6a9a6 bat

Oest"!gen dapat mengu"angi *lea"an*e"! pine"!le% Dimetidin$ Dip"!pl!Ia*in$ flu,!Iamin dapat meningkatkan efek "!pine"!le$ dan d!pamine antag!nis sepe"ti met!kl!p"amid dan sulpi"ide mengu"angi efek "!pine"!le% R!pini"!le me"upakan ag!nis d!pamine$ 'adi !bat antipsik!tik dan !bat&!bat lain keefektifan "!pine"!le% R!pini"!l dan le,!d!pa tidak memiliki inte"aksi fa"mak!kinetik pada k!ndisi stead &state% Meskipun demikian$ maka disa"ankan mengu"angi d!sis le,!d!pa sekita" 45G% Oest"!gen (eplacement 'herapy (<RT) dapat mengu"angi *lea"an*e "!pini"!le% Be"dasa"kan pengamatan se*a"a in,it"! menun'ukkan sit!k"!m +23! dengan is!en)im DC+8A4 besa" be"tanggung 'a/ab te"#adap metab!lisme "!pine"!le$ dengan DC+6A ang sebagian ang mempun ai sedikit pe"anan ang digunakan dalam .ormonal ang be"tindak pada "esept!" sent"al d!pamine antag!nis (sulpi"ide dan met!*l!p"amide)$ #a"us di#inda"i ka"ena dapat mengu"angi

dalam metab!lisme "!pini"!l% Adan a inte"aksi dengan !bat&!bat ang me"angsang atau meng#ambat DC+8A4% +enggunaan be"sama dengan !bat&!bat sepe"ti *imetidin$ *ip"!fl!Ia*in dan flu,!Iamine dapat miningkatkan efek "!pini"en!l$ maka 'ika digunakan be"samaan d!sis "!pine"!l #endakn a diku"angi% ''. Sele!ine @ Antide)ressant Bebe"apa kasus sind"!m se"!t!nin dan ke"usakan se"ius pada SS+ tela# te"li#at pada penggunaan selegiline dan t"isiklik antidep"esan atau SSRI S % a% SSRIS Dital!p"am +engamatan dilakukan se*a"a a*ak te"#adap 8: !"ang $ dimana tidak menun'ukkan adan a inte"aksi fa"mak!dinamik dan fa"mak!kinetik pada penggunaan be"sama *ital!p"am dan selegiline% +embe"ian 45 mg *ital!p"am sekali dalam se#a"i untuk pemakaian 85 #a"i dimana 2 #a"i *ital!p"am digunakan ang menun'ukkan be"sama selegiline dengan pembe"ian d!sis 85 mg sekali se#a"i% Tidak ada bukti

adan a pe"uba#an$ teteapi bi!a,aibilitas selegiline sedikit be"ku"ang sekita" 65G dengan adan a *ital!p"am% Tetapi dapat disimpulkan ba#/a tidak ada inte"aksi klinik ang te"'adi dianta"a selegiline dan *ital!p"am% Gabungan IO ekstensi 2007/ page 25of 37

Antidep"esan Tet"asiklik +ada sese!"ang ang sedang menggunakan selegiline$ le,!d!paE*a"bid!pa$ lisu"ide$ map"!tiline$ te!filin$ efed"in men ebabkan #ipe"tensi (tekanan da"a# 655E835 mg)$ ,as!k!nst"iksi$ bingung$ n e"i pe"ut$ be"ke"ingat dan takika"di (885 bpm) meningkatkan d!sis te!filin dan efed"in% Semua !bat te"sebut dibe"#entikan penggunaann a$ dan pasien dibe"ikan ni*a"dipin se*a"a i,% O"ang te"sebut sembu# dalam /aktu ang singkat% Dapat dipe"ki"akan #al te"sebut adala# ^pseud!p#ae!*#"!m!* t!ma\ selegilineEmap"!tilenEinte"aksi efed"in% Antidep"esan T"isiklik +ada ta#un 87:7 dan 8772 ADA mene"ima 89 lap!"an mengenai inte"aksi selegiline dan antidep"esan t"isiklik$ ang be"#ubungan dengan adan a sind"!m se"!t!nin% Ole# ka"ena ini pi#ak Ame"ika menetapkan ba#/a penggunaan be"sama selegiline dengan antidep"esan t"isiklik #a"us di#inda"i% Sala# satu penelitian men atakan pada 239: pasien ang menggunakan selegiline dan antidp"esan (te"masuk t"isiklik) #an a ditemukan 88 !"ang (5$42G) mengalami ge'ala ang se"ius% +enelitian lainn a ang di"an*ang untuk menge,aluasi t!le"ansi dan efikasi da"i k!mbinasi selegiline dan antidep"esan t"isiklik ang diidentifikasi da"i 4: pasien ang menggunakan kedua !bat te"sebut% Be"dasa"kan pengamatan$ 8= pasien suda# pasti mene"ima kebaikanEmanfaat dan 9 pasien lainn a kemungkian mene"ima kebaikanEmanfaat da"i k!mbinasi kedua !bat te"sebut% Sedangkan pada penelitian lainn a aitu pada 43 angka ke'adian pada penggunaan k!mbinasi selegiline& t"isiklik tidak ditemukan adan a kasus se"!t!nin sind"!m% ang mengalami sind"!m se"!t!nin dan 4 !"ang (5$52G) ang ang disebabkan !le#

a%

Antidep"esan lainn a T"a)!d!ne Be"dasa"kan pengamatan pada pasien dengan pen akit +a"kins!n dengan selegiline 3&85 mg pe"#a"i (dan !bat antipa"kins!n lainn a sepe"ti le,!d!paE*a"bid!pa$ b"!m!*"iptin$ amantadin$ pe"g!lide antik!line"gik) men ebutkan ba#/a penamba#an ta)ad!ne 43 sampai 835 mg pe"#a"i men ebabkan tidak adan a efek samping dan pasien menun'ukkan ba#/a adan a manfaat da"i k!mbinasi te"sebut$ te"masuk peningkatan ge'ala&ge'ala pa"kins!n b% HenlafaIine Sese!"ang dengan peningkatan sind"!m se"!t!nin 83 #a"i setela# membe"#entikn penggunaan selegiline 35 mg (pe"#a"i)dan selama 65 menit pada a/al penggunaan ,enlafaIine 6=$3 mg%

'*. Sele!iline @ 0 9ain D!*ain dan selegiline tidak be"inte"aksi se*a"a langsung Be"dasa"kan pengamatan te"#adap 3 !"ang ang dibe"ikan *!*aine dengan d!sis 5$45 dan 25 mg$ lalu satu 'am kemudian dibe"ikan selegiline dengan d!sis 85 mg se*a"a !"al% Maka$ D!**aine akan meningkatkan den ut 'antung$tekanan da"a#$ diamete" pupil dan eup#!"ia% Bagaimanapun$ pembe"ian selegiline mengu"angi diamete" pupil$ tetapi tidak me"uba# dilatasi pupil atu efek lainn a menguatkan efek *!*aine% ang ditimbulkan setela# pembe"ian *!*aine% Dapat disimpulkan ba#/a penggunaan kedua !bat te"sebut aman 'ika digunakan se*a"a be"samaan dan tidak

INTERAKSI OBAT DEN-AN K(I LAB


PENDAHULUAN I. Latar Belakan! Aga" dapat memantau keadaan kese#atan kita$ pe"lu dilakukan tes lab!"at!"ium se*a"a be"kala% +eme"iksan lab!"at!"ium adala# suatu tindakan dan p"!sedu" peme"iksaan k#usus dengan mengambil

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 26of 37

ba#anEsample da"i pende"ita$ dapat be"upa u"ine (ai" ken*ing)$ da"a#$ sputum (da#ak)$ atau sample da"i #asil bi!ps Tu'uan peme"iksaan lab!"at!"ium aitu . 8% 4% 6% 2% 3% Mendeteksi pen akit Menentukan "esik! Memantau pe"kembangan pen akit Memantau peng!batan dan lain&lain Mengeta#ui ada tidakn a kelainanEpen akit ang ban ak di'umpai dan p!tensi memba#a akan% Dalam makala# ini akan diba#as #al ang dapat mempenga"u#i peme"iksaan lab!"at!"ium adala#

penggunaan !bat !le# pasien sebelum dilakukan peme"iksaan% +enggunaan !bat dapat mempenga"u#i #asil peme"iksaan #emat!l!gi misaln a . asam f!lat$ Ae$ ,itamin B84 dll% +ada pembe"ian k!"tik!ste"!id akan menu"unkan 'umla# e!sin!fil$ sedang ad"enalin akan meningkatkan 'umla# leuk!sit dan t"!mb!sit% +embe"ian t"ansfusi da"a# akan mempenga"u#i k!mp!sisi da"a# se#ingga men ulitkan pemba*aan m!"f!l!gi sediaan apus da"a# tepi maupun penilaian #em!stasis% Antik!agulan !"al atau #epa"in dapat mempenga"u#i #asil peme"iksaan #em!stasis% PENDAHULUAN Kese#atan me"upakan #al ang penting dalam ke#idupan$ bila kita sakit kita tidak dapat melakukan akti,itas se#a"i&#a"i sepe"ti biasa apalagi bagi !"ang&!"ang ang memang memiliki akti,itas ang ban ak atau 'adual ang ang padat$ me"eka akan me"asa me"ugi ka"ena te"ganggu dan te"#ambat akti,itasn a% Belum lagi bagi me"eka

te" ata te"kena pen akit ang pa"a# maka akan membutu#kan bia a ang ma#al untuk memuli#kan kese#atann a% Adapun pepata# mengatakan 0kese#atan itu ma#al #a"gan a1 !le# k"ena itu kita #a"us selalu men'aga dan memeli#a"a kese#atan tubu# kita dengan sala# satun a p!la #idup se#at mengk!nsumsi makan&makanan be"gi)i (sa u"$ bua#$ susu)$ mengk!nsumsi multi,itamin bila pe"lu$ !la#"aga ang te"atu"$ isti"a#at meng#inda"i atau memiimalkan st"ess dengan "ef"es#ing di ak#i" pekan dan kegiatan p!sitif lainn a% Aga" dapat memantau keadaan kese#atan$ pe"lu dilakukan tes lab!"at!"ium se*a"a be"kala$ dengan panel peme"iksaan lab!"at!"ium$ se#ingga kita ta#u bagaimana keadaan tubu# kita sebena"n a% Tes lab!"at!"ium bisa dilakukan seta#un sekali sebagai bagian da"i peme"iksaan "utin$ untuk megeta#ui pa"amete" kese#atan kita% Tapi ka"ena tes *#e*k up gini biasan a tidak mu"a#$ maka 'a"ang sekali !"ang melakukan tes "utin ta#unan% Biasan a tes *uma dilakukan bila d!kte" menemukan indikasi suatu pen akit$ dan #a"us dipastikan diagn!san a dengan tes lab% Be"ikut adala# *!nt!# b"!su" da"i Lab!"at!"ium +"!dia seputa" tes&tes "utin (dan n!n "utin) dilakukan. ang biasa ang ang *ukup$

+anel D#e*k Kp Kese#atan$ be"tu'uan untuk mengeta#ui kualitas kese#atan se*a"a umum$ baik men angkut fungsi !"gan maupun keadaan metab!lisme tubu#% +anel +"ema"ital$ untuk mendeteksi adan a pen akit menula"$ mena#un atau ditu"unkan$ mempenga"u#i kesubu"an pasangan maupun kese#atan "utin%

ang

ang dapat

+anel A/al Ke#amilan$ untuk mengeta#ui adan a pen akit ang dapat mempenga"u#i kese#atan ibu #amil maupun 'aninn a% +anel Demam$ untuk mengeta#ui pen ebab demam% +anel T!"*#$ untuk mengeta#ui adan a infeksi dan status kekebalan te"#adap pa"asit t!s!plasma$ ,i"us "ubella$ * t!megal!,i"us dan ,i"us #e"pes tipe 4 ang dapat mempenga"u#i 'anin% +anel +engel!laan Diabetes Mellitus$ untuk memantau #asil peng!batan dan mendeteksi fa*t!" "esik! k!mplikasi Diabetes Mellitus% +anel Lemak$ untuk mengeta#ui kada" be"bagai 'enis lemak pen umbatan pembulu# da"a# (Ate"!skle"!sis)% Setiap lab!"at!"ium menentukan nilai On!"malO$ ang ditun'ukkan pada k!lum ONilai Ru'ukanO atau ONilai ang dipakai dan *a"a pemakaiann a% Tubu# Gabungan IO ekstensi 2007/ page 27of 37 ang penting dalam p"!ses te"'adin a

N!"malO pada lap!"an lab!"at!"ium% Nilai ini te"gantung pada alat

manusia tidak sepe"ti mesin$ dengan unsu"

ang dapat diuku" se*a"a pe"sis dengan #asil

ang selalu sama% <asil

lab!"at!"ium dapat be"uba#&uba# te"gantung pada be"bagai fakt!"$ dianta"an a . 'am be"apa *!nt!# da"a# atau *ai"an lain diambilV infeksi aktifV ta#ap infeksi <IHV dan makanan (untuk tes te"tentu$ *!nt!# *ai"an #a"us diambil dengan pe"ut k!s!ng tidak ada ang dimakan selama bebe"apa 'am)% Ke#amilan 'uga dapat mempenga"u#i bebe"apa nilai% Ole# ka"ena fakt!" ini$ #asil lab ang di lua" n!"mal mungkin tidak men'adi masala#% Tidak ada standa" nilai "u'ukanV angka ini diambil te"utama da"i lab!"at!"ium RSDM$ (aka"taV nilai lab!"at!"ium lain dapat be"beda% (adi angka pada lap!"an kita #a"us dibandingkan dengan nilai "u'ukan pada lap!"an$ bukan dengan nilai "u'ukan pada lemba"an ini% Ba#asla# #asil ang tidak n!"mal dengan d!kte"% Kntuk inf!"masi lebi# lan'ut mengenai 'enis tes dan "ange angka n!"mal$ dapat di li#at pada Lemba"an Inf!"masi bebe"apa peme"iksaan ang umum dilakukan di lab!"at!"ium #itung da"a# lengkap$ tes kimia da"a#$ gula$ lemak da"a#$ fungsi !"gan gin'al$ fungsi #ati% +ada tabel ini$ bila ada beda te"gantung pada 'enis kelamin$ angka ditun'ukkan sebagai ^+\ untuk pe"empuan dan ^L\ untuk laki&laki% Dara4 Kku"an E"it"!sit (sel da"a# me"a#) <em!gl!bin (<b) <emat!k"it Bas!fil E!sin!fil Batang8 Segmen8 Limf!sit M!n!sit La'u endap da"a# (LED) Leuk!sit (sel da"a# puti#) MD<E<ER MD<DEK<ER MDHEHER T"!mb!sit Satuan 'utaE[l gEdL G Hitun! Eenis G G G G G G mmE'am 856E[l Nilai Ru'ukan 2$5 X 3$5 (+) 2$3 X 3$3 (L) 84$5 X 82$5 (+) 86$5 X 89$5 (L) 25 X 35 (+) 23 X 33 (L) 5$5 X 8$5 8$5 X 6$5 4$5 X 9$5 35$5 X =5$5 45$5 X 25$5 4$5 X :$5 L 83 (+) L 85 (L) 3$5 X 85$5

+g 4= X 68 gEdL 64 X 69 Al :5 X 79 856E[l 835 X 255 Datatan. 8% Batang dan segmen adala# 'enis neut"!fil% Kadang kala dilap!"kan pe"sentase neut"!fil sa'a$ dengan nilai "u'ukan 35$5X=3$5 pe"sen

Fun!si +in8al Kku"an K"eatinin K"ea Nat"ium Kl!"id Kalium Satuan KEL mgEdL mm!lEL mm!lEL mm!lEL Nilai Ru'ukan 95 X 835 (+) =5 X 895 (L) : X 43 863 X 823 72 X 888 6$3 X 3$5

Fun!si Hati

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 28of 37

Kku"an ALT (S-+T) AST (S-OT) Alkalin f!sfatase --T (-amma -T) Bili"ubin t!tal Bili"ubin langsung +"!tein t!tal Albumin

Satuan KEL KEL KEL KEL mgEdL mgEdL gEL gEL

Nilai Ru'ukan L 46 (+) L 65 (L) L 48 (+) L 43 (L) 83 X 97 3 X 6: 5$43 X 8$5 5$5 X 5$43 98 X :4 6= X 34

Pr fil Li)id Kku"an K!leste"!l t!tal <DL T"iglise"id Satuan mgEdL mgEdL mgEdL Nilai Ru'ukan 835 X 455 23 X 93 (+) 63 X 33 (L) 845 X 875

Lain-lain Kku"an -luk!sa (da"a#$ puasa) Amilase Asam K"at Satuan MgEdL KEL MgEdL Nilai Ru'ukan =5 X 855 65 X 865 4$2 X 3$= (+) 6$2 X =$5 (;)

Bebe"apa Tes lab!"at!"ium ang se"ing dilakukan dianta"an a iala# . Tes dara4 len!ka) Tes ini menguku" tiap k!mp!nen dalam da"a#% Tes da"a# lengkap sangat penting ka"ena bebe"apa 'enis !bat&!batan dapat men ebabkan "enda#n a 'umla# da"a# me"a# atau da"a# puti#$ dan platelet dalam da"a#% Dengan menggunakan tes ini$ 'umla# sel da"a# puti# ang kemudian dapat men ebabkan anemia atau kelainan da"a# lain% Tes ini menguku" 'umla# sel da"a# puti#$ #em!gl!bin$ #emat!*"it ang tinggi dapat be"a"ti tubu# ang "enda# melakukan pe"la/anan te"#adap infeksi ang mungkin tidak te"deteksiV 'umla# sel da"a# me"a# ang "enda# dengan #em!gl!bin dan #emat!*"it bisa 'adi me"upakan anemia akibat k!nsumsi !batV dan 'umla# platelet dapat mempenga"u#i pembekuan da"a#% Skrinin! ki6ia dara4 Tes ini me"upakan sk"ining umum untuk menguku" apaka# !"gan&!"gan tubu# anda ('antung$ #ati$ gin'al$ pank"eas)$ !t!t dan tulang$ beke"'a dengan bena" dengan menguku" kimia&kimia te"tentu dalam da"a#% Tes ini penting untuk mendeteksi infeksi atau efek samping !bat% Sala# satu f!kus te"penting dalam tes ini adala# m!nit!" Gabungan IO ekstensi 2007/ page 29of 37

en)im #ati% <ati me"upakan !"gan tubu# penting ka"ena #ati membantu memp"!ses !bat&!batan$ dan ka"ena !bat& !batan ini menuntut lebi# ban ak da"i #ati anda$ ada kemungkinan te"'adi t!ksisitas #ati ang dapat mempenga"u#i kese#atan umum anda% Albumin$ alkalin$ f!sfat dan bili"ubin 'uga pe"lu dim!nit!" untuk memastikan #ati anda beke"'a dengan baik% A!kus penting lain adala# untuk mem!nit!" tingkat lipid 'antung anda% Tes ini membantu mem!nit!" k!leste"!l LDL (k!leste"!l 'a#at)$ k!leste"!l <DL (k!leste"!l se#at) se"ta t"iglise"ida% Mengenal 'enis&'enis lipid ini sangatla# penting untuk membantu mem!nit!" kemungkinan pen akit 'antung% Tes kimia da"a# ini sebaikn a dilakukan setiap tiga bulan$ #asiln a dapat dipe"!le# dalam dua atau tiga #a"i ke"'a% Tes lab!"at!"ium me"upakan bagian penting da"i pe"a/atan kese#atan k!mp"e#ensif dengan membantu mem!nit!" pe"kembangan pen akit di dalam tubu#% Tes&tes ini dapat men'adi indikat!" untuk mendeteksi masala#& masala# kese#atan% Namun$ ketika anda menggunakan #asil lab sebagai pe"bandingan dalam mem!nit!" kese#atan anda$ pe"lu 'uga untuk mema#ami ba#/a suatu #asil tes masala# kese#atan ang se"ius$ ang tidak te"duga belum tentu mengindikasikan adan a ang lebi# penting adala# untuk meli#at t"en da"i #asil tes dalam 'angka /aktu

te"tentu$ da"ipada #an a be"pat!kan pada satu #asil tes sa'a% Selain itu$ te"dapat ban ak fakt!" dapat membuat #asil tes da"a# anda be"beda$ ingatla#. bila anda tidak n aman dengan tes da"a# pe"tama anda$ minta d!kte" untuk mengulang tes% +enting untuk semua !"ang untuk memiliki penge"tian umum tentang *a"a memba*a "ingkasan #asil tes lab!"at!"ium% Namun$ lebi# penting lagi untuk be"bi*a"a dengan d!kte" anda mengenai #asil lab anda dan minta kepadan a untuk menga"tikan #asil tes dan bagaimana #asil te"sebut dapat mempenga"u#i pe"en*anaan peng!batan anda% Ma9a6-6a9a6 u8i lab rat riu6. Alkalin F sfatase Me"upakan suatu en) m alkali% Alkalin f!sfatase dilepaskan kedalam da"a# pada saat luka dan pada akti,itas n!"mal sepe"ti pada pe"tumbu#an tulang dan pada saat ke#amilan% Tinggin a tingkat alkalin f!sfat dalam da"a# mengindikasikan adan a pen akit dalam tulang atau le,e" dan k!nsent"asi akan meningkat 'ika te"'adi !bst"uksi ali"an empedu% Tes untuk alkalin f!sfat dike"'akan untuk mendiagn!sa pen akit&pen akit li,e" atau tulang$ atau untuk meli#at apaka# peng!batan untuk pen akit te"sebut beke"'a% K'i alkalin f!sfat ada dalam tes da"a# "utin$ te"masuk dalam bagian tes fungsi li,e"% Kisa"an n!"mal alkalin f!sfat dalam da"a# adala# 22 sampai 82= IKEL% Obat&!bat ang dapat mempenga"u#i k!nsent"asi alkalin f!sfat dianta"an a iala# . 8% 4% Obat AINS Dapat menu"unkan angka alkalin f!sfatase +a"asetam!l Meningkatkan angka alkalin f!sfat Mekanisme . +a"asetam!l dapat mengganggu metab!lisme sel #ati Te"'adin a nek"!sis ini akan meningkatkan angka alkalin f!sfatase% Bilirubin Bili"ubin (pigmen empedu) me"upakan #asil ak#i" metab!lisme dan se*a"a fisi!l!gis tidak penting$ namun me"upakan petun'uk adan a pen akit #ati dan salu"an empedu% +embuangan sel da"a# me"a# ang suda# tua atau "usak da"i ali"an da"a# dilakukan !le# empedu% Selama p"!ses te"sebut be"langsung$ #em!gl!bin (bagian da"i sel da"a# me"a# da"i empedu% Obat&!bat ang mempenga"u#i Bili"ubin. 8% Aen!ba"bital Dapat menu"unkan kada" bili"ubin Aen!ba"bital meningkatkan akti,itas gluk!"!nil t"ansfe"ase (en)im ang digunakan pada k!n ugasi dengan asam gluku"!nat se#ingga dengan *epat dieksk"esi melalui empedu dan u"in) Gabungan IO ekstensi 2007/ page 30of 37 ang mengangkut !ksigen) akan dipe*a# men'adi bili"ubin% Bili"ubin kemudian diba/a ke dalam #ati dan dibuang ke dalam usus sebagai bagian ang dapat men ebabkan nek"!sis% ang dibuat di li,e"$ tulang dan plasenta dan biasan a ada dalam k!nsent"asi tinggi pada saat pe"tumbu#an tulang dan didalam empedu% En)im ini meng#id"!lisis este" f!sfat dalam medium

4%

Est"!gen$ Ste"!id Anab!lik Dapat meningkatkan kada" bili"ubin Men ebabkan penu"unan eksk"esi bili"ubin% <al ini men ebabkan te"'adin a #ipe"bili"ubinemia$ "etensi bili"ubin dalam sel Obat&!bat ang mempun ai mekanisme ang sama adala# #al!tan (anestetik)$ is!nia)id$ dan kl!"p"!ma)in ang disebabkan ka"ena te"'adin a gangguan t"ansfe" bili"ubin melalui memb"an #epat!sit ang se#ingga te"'adi

+luk sa Obat&!bat ang mempenga"u#in a. 8% Aten!l!l Inte"aksi dengan test lab!"at!"ium . Dapat menu"unkan k!nsent"asi gluk!sa Mekanisme . meng#ambat glik!gen!lisis di sel #ati dan !t!t "angka se#ingga mengu"angi efek #ipe"glikemia da"i epinef"in ang dilepaskan !le# adan a #ip!glikemia se#ingga kembalin a kada" gula pada #ip!glikemia dipe"lambat% 4% K!"tik!ste"!id g!l!ngan gluk!k!"tik!id Inte"aksi dengan test lab!"at!"ium . Dapat menu"unkan k!nsent"asi gluk!sa Mekanisme . meningkatkan gluk!ne!genesis dan mengu"angi penggunaan gluk!sa di 'a"ingan pe"ife" dengan *a"a meng#ambat uptake dan penggunaan gluk!sa !le# 'a"ingan mungkin melalui #ambatan t"ansp!"te" gluk!sa% Kada" n!"mal. =&45mgEDL

Bl

d Urea Nitr !en #BUN( test BKN adala# k!nsent"asi u"ea pada plasma atau da"a# ang me"upakan indikat!" penting fungsi gin'al%

Test ini digunakan untuk meli#at apaka# gin'al beke"'a dengan baik atau tidak dimana pada fungsi gin'al n!"mal$ kada" u"in nit"!gen adala# 6$9&=$8 mm!lEL atau 85&45EdL% BKN test dilakukan dengan menguku" 'umla# nit"!gen ang be"ada dalam da"a# ang be"asal da"i u"ea% Obat ang mempenga"u#i. 8% Au"!semid Au"!semid dapat meningkatkan BKN Mekanisme. fu"!semid adala# !bat g!l!ngan diu"etik kuat ang dapat men ebabkan eksk"esi gl!me"ula" s!dium dan ai" ang tinggi (45&65G)$ se#ingga men ebabkan de#id"asi% (ika te"'adi de#id"asi maka ali"an da"a# ke gin'al men'adi be"ku"ang% 4% Hank!misin Hank!misin dapat meningkatkan Bl!!d K"ea Nit"!gen Mekanisme. Hank!misin dapat men ebabkan gin'al tidak beke"'a dengan baik$ pengelua"an u"ea nit"!gen men'adi te"#ambat se#ingga kada"n a dalam da"a# meningkat%

3.

+i"!ksikam +i"!ksikam sedikit dapat meningkatan kada" BKN pada pe"mulaan te"api ang kemudian menetap

kada"n a (plateau) sepe"ti #aln a pada peng!batan dengan fenilbuta)!n$ ind!metasin dan aspi"in% +"!staglandin pada gin'al me"upakan #!"m!n dalam pengatu"an si"kulasi da"a# di dalam medula dan k!"teks ad"enal% Mekanisme ke"'a. +eng#ambatan sintesis p"!staglandin !le# !bat ains men ebabkan kenaikan kada" Bl!!d K"in Nit"!gen Transa6inase untuk mendeteksi adan a ke"usakan #ati$ peme"iksaann a dengan penguku"an S-OT dan S-+T% Keduan a te"dapat dalam sel #ati dalam 'umla# ang besa" dan ditemukan dalam se"um dalam 'umla# ang ke*il% Kada"n a dalam se"um akan meningkat ketika sel "usak atau memb"an sel te"ganggu

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 31of 37

S+/T #Seru6 +luta6at /ksal asetat trans( +enu"unan kada" S-OT te"'adi pada saat ke#amilan$ diabetik ket!asid!sis dan be"i&be"i$ sedangkan peningkatan kada" S-OT pada k!ndisi infa"k mi!ka"d akut (IMA)$ ensefalitis$ nek"!sis$ #epa"$ pen akit dan t"auma muskul!skeletal$ pank"eatiis akut$ eklampsia$ dan gagal 'antung k!ngestif% Obat ang dapat meningkatkan nilai S-OT . Antibi!tik$ na"k!tik$ ,itamin (asam f!lat$ pi"id!ksin$ ,itamin A)$ anti#ipe"tensi (metild!pa$ guanetidin)$ te!filin$ g!l!ngan digitalis$ k!"tis!n$ flu"a)epam$ ind!metasin$ is!niasid$ "ifampisisn$ k!nt"asepsi !"al$ salisislat$ in'eksi int"amuskula"% 8% Is!nia)id Is!nia)id dapat menimbulkan ikte"us dan ke"usakan #ati ang fatal akibat te"'adin a nek"!sis multil!bula"% Se#ingga #al ini men ebabkan peningkatan akti,itas en)im t"ansaminase

Seru6 +luta6at Piru?at Transa6inase #S+PT( +eningkatan Kada" . <epatitis (,i"us) akut$ #epat!t!ksisitas akutV peningkatan ma"ginal. infa"k mi!ka"d akut (IMA) Obat ang dapat meningkatkan S-+T . Antibi!tik$ na"k!tik$ metild!pa$ guanetidin$ sediaan digitalis$ ind!metasin$ salisilat$ "ifampisin$ flu"a)epam$ p"!pan!l!l$ k!nt"asepsi !"al$ tima#$ #epa"in% 8% Rifampisin Mekanisme Ke"'a. Rifampisin dapat meningkatkan #epat!t!ksik se#ingga men ebabkan peningkatan akti,itas en)im t"ansaminase% ang men ebabkan nek"!sis #epa" (t!ksisitas !bat atau kimia)V agak atau meningkat sedang . si"!sis$ kanke" #epa"$ gagal 'antung k!ngestif$ int!ksikasi alk!#!l

K lester l Obat&!bat ang dapat menu"unkan nilai k!leste"!l . Ti"!ksin$ est"!gen$ aspi"in$ antibi!tik (tet"asiklin dan ne!misin)$ asam nik!tinik$ #epa"in$ k!lkisin% Obat&!bat ang dapat meningkatkan nilai k!leste"!l . +il KB$ epinef"in$ fen!tia)in$ ,itamin A dan D$ sulf!namid$ fenit!in (Dilantin)% 8% Hitamin D d!sis tinggi menu"unkan kada" k!lesteste"!l melalui mekanisme. Mempe"leba" a"te"i se#ingga mempe"ke*il dep!sit k!leste"!l pada dinding a"te"i Meningkatkan aktifitas fib"in!lisis$ ang be"tanggung'a/ab untuk meminda#kan penumpukan

k!leste"!l da"i a"te"i Mengeliminasi kelebi#an k!leste"!l dalam ali"an da"a# dengan memba/a ke empedu

Tri!liserida +enu"unan kada" . ?&lip!p"!teinemia k!ngenital$ #ipe"ti"!idisme$ malnut"isi p"!tein$ lati#an Obat&!bat ang dapat menu"unkan nilai t"iglise"ida . Asam ask!"bat$ k!fib"at (At"!mid&S)$ fenf!"min$ metf!"min% +eningkatan Kada" . <ipe"lip!p"!teinemia$ IMA$ #ipe"tensi$ #ip!ti"!idisme$ sind"!m nef"!tik$ t"!mb!sis se"eb"al$ si"!sis alk!#!lik$ DM ang tidak te"k!nt"!l$ sind"!m D!/n\s$ st"ess$ diet tinggi ka"b!#id"at$ ke#amilan% Metf r6in Mekanisme . Metf!"min dapat menu"unkan abs!"bsi gluk!sa da"i salu"an lambung&usus % Metf!"min #an a mengu"angi kada" gluk!sa da"a# dalam keadaan #ipe"glikemia se"ta tidak men ebabkan #ip!glikemia bila dibe"ikan sebagai !bat tunggal%

Kreatinin Seru6 K"eatinin adala# p"!duk sampingan da"i #asil peme*a#an f!sf!k"eatin (k"eatin) di !t!t ang dibuang melalui gin'al% N!"maln a kada" k"eatinin dalam da"a# 5$9 X 8$4 mgEdl% Bila fungsi gin'al menu"un$ kada" k"eatinin da"a# bisa meningkat% 1. /bat + l n!an AINS

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 32of 37

Obat g!l!ngan ini . dikl!fenak$ ind!metasin$ aset!sal$ ibup"!fen$ pi"!ksikam$ asam mefenamat$ ket!p"!fen$ nap"!ksen$ mel!ksikam$ !ksap"!)in$ dll Obat g!l!ngan ini dapat men ebabkan "esik! menu"unn a fungsi gin'al$ se#ingga dapat men ebabkan meningkatn a kada" k"eatinin dalam da"a#% %. A6f terisin B Amf!te"isin B dapat men ebabkan penu"unan filt"asi gl!me"ulus ang 'uga be"akibat pada penu"unan fungsi gin'al$ se#ingga dapat men ebabkan meningkatn a kada" k"eatinin dalam da"a#% DAFTA2 PUSTAKA -anis/a"a$ -%S%$ 8773% *arma5ologi dan 'erapi$ Ed% IH% Bagian fa"mak!l!gi Aakultas ked!kte"an Kni,e"sitas Ind!nesia% (aka"ta. -a a Ba"u +++)do5ter)indo)net)id) Di d!/nl!ad tanggal 7 Mei 4557 +ukul 84.55% Culina# Elin$ dkk% 455:% SO *arma5oterapi% (aka"ta . +T ISAI +ene"bitan%

+ENDE-A<AN DAN +ENAN-ANAN IO


PENDAHULUAN ;aspada te"#adap masala# !bat ang mun*ul akibat da"i inte"aksi !bat$ penting bagi fa"masis ang di"esepkan maupun !bat ang beke"'a di "uma# sakit maupun di ap!tek% Kntuk men*ega# inte"aksi !bat$ se!"ang fa"masis #a"us /aspada te"#adap semua ang digunakan !le# pasien te"sebut$ baik !bat ang dapat dibeli bebas% Di "uma# sakit$ #al ini melibatkan fa"masis untuk meli#at dafta" !bat dan "ekam medik pasien "a/at inapV di ap!tek$ menggunakan *atatan medik pasien te"k!mpute"isasiV dan se*a"a umum$ k!munikasi dengan pasien$ kelua"ga pasien dan dengan tim kese#atan ang lain% +endekatan ang men elu"u# dian'u"kan$ dengan dititikbe"atkan pada pasien dan peng!batann a se*a"a keselu"u#an$ tidak semata&mata mempe"#atikan "eaksi ang timbul$ namun 'uga te"#adap kelu#an akut be"#ubungan dengan penggunaan !bat te"tentu% Se!"ang fa"masis #a"us p"!aktif$ mengantisipasi inte"aksi !bat ang mungkin te"'adi dan be"tindak sebelum mun*ul masala#$ bukan sekeda" "eaktif ang #an a be"tindak bila inte"aksi !bat tela# te"'adi% Sala# satu tu'uan utama fa"masi klinis dan la anan kefa"masian adala# untuk meminimumkan "isik! pada pasien% Ole# ka"ena itu$ meme"iksa adan a inte"aksi !bat me"upakan tugas fa"masis ang utama% Sebagai tamba#an$ pendekatan ini dapat ditempatkan dalam k!nteks st"ategi mana'emen "isik! klinis se*a"a umum dalam mend!"!ng peningkatan kualitas% Dengan meningkatn a k!mpleksitas !bat&!bat ang digunakan dalam peng!batan pada saat ini$ dan be"kembangn a p!lifa"masi$ kemungkinan te"'adin a inte"aksi !bat sangat besa"% Bagaimanapun$ meskipun be"ibu& "ibu lap!"an inte"aksi !bat ang tidak diinginkan mun*ul di lite"atu" bi!medis$ #an a se'umla# ke*il ang be"makna se*a"a klinis saat ini te"utama te"libat dalam pengeta#uan atau mempe"ki"akan te"'adin a ke'adian dimana inte"aksi !bat ang p!tensial te"'adi mempun ai akibat ang be"makna se*a"a klinis dan$ 'ika demikian$ langka#&langka# apa ang diambil untuk men*ega# #al te"sebut$ atau te"api alte"natif apa ang mungkin te"'adi da"i k!mbinasi dua atau lebi# !bat% Kntuk mempe"ki"akan akibat ang mungkin te"'adi k!mbinasi dua atau lebi# !bat$ se!"ang fa"masis pe"lu memiliki. & & & +engeta#uan p"aktis tentang mekanisme fa"mak!l!gi ang te"libat dalam inte"aksi !bat% ;aspada te"#adap !bat&!bat ang be"isik! tinggi men ebabkan inte"akis !bat% +e"sepsi te"#adap kel!mp!k pasien ang "entan mengalami inte"aksi !bat% DEFINISI Inte"aksi !bat dapat didefinisikan sebagai m!difikasi efek satu !bat akibat !bat lain ang dibe"ikan pada a/aln a atau dibe"ikan be"samaanV atau bila dua atau lebi# !bat be"inte"aksi sedemikian "upa se#ingga keefektifan atau t!ksisitas satu !bat atau lebi# be"uba#% Bagaimanapun$ #a"us dipe"#atikan ba#/a makanan$ asap "!k!k$ etan!l dan ba#an&ba#an kimia lingkungan dapat mempenga"u#i efek !bat% Bila mana k!mbinasi te"apeutik mengakibatkan pe"uba#an ang tidak diinginkan atau k!mplikasi te"#adap k!ndisi pasien$ maka inte"aksi te"sebut digamba"kan sebagai inte"aksi ang be"makna klinis% Inte"aksi !bat dapat memba#a akan$ baik dengan meningkatkan t!ksisitas !bat atau dengan mengu"angi k#asiatn a% Namun$ inte"aksi bebe"apa !bat dapat menguntungkan% Sebagai *!nt!#$ efek #ip!tensi diu"etik bila dik!mbinasikan dengan beta&bl!ke" dapat be"guna dalam peng!batan #ipe"tensi% Inte"aksi !bat 'uga meliputi "eaksi fisik!kimia dianta"a !bat&!bat pa"ente"al bila di*ampu" be"sama&sama$ mengakibatkan pengendapan atau inakti,asi%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 33of 37

Bagaimanapun$ bab ini akan dititik be"atkan inte"aksi !bat ang te"'adi di dalam tubu#$ ang be"p!tensi me"ugikan pe"a/atan pasien% EPIDEMI/L/+I Ban ak penelitian gagal membedakan anta"a inte"aksi !bat !bat ang mungkin te"'adi dan ke'adian inte"aksi ang dilap!"kan te"lalu tinggi% ang betul&betul me"ugikan atau memba#a akan pasien% (adi angka&angka

Ke'adian inte"aksi !bat ang mungkin te"'adi dipe"ki"akan be"kisa" anta"a 4$4 G & 65 G dalam penelitian pasien "a/at inap di "uma# sakit$ dan be"kisa" anta"a 7$4 G & =5$6 G pada pasien di mas a"akat ( :an5el CA ; Speedie S!, 233<)% Da"i kemungkinan te"sebut #ingga 88$8 G pasien ang bena"&bena" mengalami ge'ala ang diakibatkan !le# inte"aksi !bat (:an5el CA ; Speedie S!, 233<)% +ada suatu penelitian selama 85 minggu$ da"i 978 pasien ang masuk "uma# sakit$ ditemukan 9: (7$: G) pasien masuk "uma# sakit ka"ena penggunaan !bat dan 6 (5$2 G) pasien disebabkan !le# inte"aksi !bat (Stanton LA et al, 2334)% Bagaimanapun$ be"dasa"kan data ang ada$ tidak mungkin kita mempe"!le# data ang menetapkan ke'adian inte"aksi !bat ang be"makna klinis$ tetapi kemungkinan ke'adian inte"aksi !bat te"sebut 'umla#n a *ukup ke*il (ku"ang da"i 8 G)% Inte"aksi !bat dapat men ebabkan sese!"ang masuk "uma# sakit$ meskipun #al ini "elatif 'a"ang te"'adi% Meskipun ke'adian inte"aksi !bat ang be"makna klinis ke*il$ tetapi se'umla# besa" pasien mempun ai "esik! m!"biditas (angka kesakitan) atau ba#kan m!"talitas (angka kematian) dalam peng!batan me"eka% MEKANISME INTE2AKSI /BAT Ada bebe"apa keadaan dimana !bat be"inte"aksi dengan mekanisme ang unikV namun mekanisme te"sebut se"ing di'umpai% Mekanisme te"sebut dapat dibagi men'adi inte"aksi dan inte"aksi !bat 1. me"upakan k!mbinasi lebi# da"i satu mekanisme% Interaksi far6ak kinetik Inte"aksi fa"mak!kinetik dapat te"'adi bebe"apa ta#ap$ meliputi abs!"psi$ dist"ibusi$ metab!lisme$ eksk"esi (tabel%8) Tabel%8 Inte"aksi fa"mak!kinetik !bat a% Abs!"psi di salu"an pen*e"naan Ke*epatan (umla# b% Ikatan !bat p"!tein (pendesakan !bat) Obat bebas (aktif) Obat te"ikat (tidak aktif) *% Metab!lisme #epatik Induksi en)im (penu"unan k!nsent"asi !bat) In#ibisi en)im (peningkatan k!nsent"asi !bat) d% Kli"ens gin'al +eningkatan eksk"esi (penu"unan k!nsent"asi !bat) +enu"unan eksk"esi (peningkatan k!nsent"asi !bat) ang melibatkan aspek fa"mak!kinetika !bat ang dikenal ang mempenga"u#i "esp!n fa"mak!dinamik !bat% Bebe"apa inte"aksi !bat

a.

Abs r)si Keban akan !bat dibe"ikan se*a"a !"al mengabs!"bsi melalui memb"an muk!sa da"i salu"an gast"!intestinal% Dan keban akan inte"aksi abs!"bsi% +e"bedaan keselu"u#an% Obat diuba#% Selain !bat ang te"'adi menu"unkan abs!"bsi da"ipada meningkatkan ang 'elas te"dapat pada penu"unan la'u abs!"bsi dan menguba# abs!"bsi se*a"a ang dibe"ikan untuk pen akit k"!nis dalam d!sis "egimen multiple (*!nt!#n a. ang dibe"ikan dalam d!sis tunggal di"an*ang aga" abs!"bsin a !bat (*!nt!#. !bat

antik!agulan !"al)$ la'u abs!"bsi biasan a tidak digunakan tetapi abs!"bsi se*a"a keselu"u#ann a tidak

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 34of 37

#ipn!tik atau analgesik)$ se#ingga dibutu#kan k!nsent"asi

ang tinggi untuk pen*apaian te"sebut%

+enu"unan la'u abs!"bsi biasan a menun'ukan #asil ang tidak baik pada pen*apaian efek te"api% Tabel 4% Bebe"apa !bat ang men ebabkan inte"aksi abs!"psi /bat Dig!ksin Dig!ksin Le,!ti"!ksin ;a"fa"in Ket!k!na)!l +eni*ilamin Met!"eksat Antibi!ti* kuin!l!n tet"asiklin Interaksi bat Met!kl!p"amide +"!pantelin K!lesti"amin Antasida <4 bl!ke" +eng#ambat p!mpa p"!t!n Antasida (Al6R atau Mg4R)$ p"epa"at besi dan makanan Ne!misin Antasida (Al6R atau Mg4R)$ susu$ Ae4R Antasida (Al6R$ Mg4R$ Da4R atauBi4R)$ susu$ Tn4R$ Ae4R Efek interaksi Menu"unkan abs!"psi dig!ksin +eningkatan abs!"psi dig!ksin Menu"unkan abs!"psi ka"ena adan a pengkatanEk!mpleks dengan k!lesti"amin Menu"unkan abs!"psi ket!k!na)!l ka"ena penu"unan dis!lusi +embentukan k#elat penisilamin te"la"ut sedikit se#ingga men ebabkan penu"unan abs!"psi penisilamin Menginduksi malabs!"psi +embentukan k!mpleks abs!"psi ang bu"uk +embentukan k#elat te"la"ut ang bu"uk se#ingga men ebabkan penu"unan abs!"psi antibi!ti*

Efek da"i pe"uba#an pada p< salu"an *e"na +e"'alanan !bat melalui memb"an muk!sa melalui difusi pasif te"gantung pada 'umla# bentuk n!n i!nik la"ut lemak %Maka da"i itu abs!"psi be"gantung pada pKa !bat$ kela"utan dalam lemak$ p< salu"an *e"na dan pa"amete" lain ang be"#ubungan dengan f!"mulasi fa"masetik !bat% Ole# ka"ena itu abs!"psi asam salisilat dalam lambung lebi# besa" pada p< asam da"ipada p< basa% Se*a"a te!"itis di#a"apkan pe"uba#an p< lambung !le# !bat sepe"ti < 4 bl!ke" memiliki efek abs!"psi ang be"makna$ tetapi ken ataann a tidak te"lalu pasti ka"ena adan a mekanisme lain ang dapat menguba#n a% Namun sepe"ti k#elasi$ ads!"psi$ dan pe"uba#an m!tilitas lambung

pada bebe"apa kasus efek dapat signifikan% +eningkatkan p< akibat #ambatan p!mpa p"!t!n$ <4 bl!ke" dan antasida dapat mengu"angi abs!"psi Ket!k!na)!l se*a"a be"makna Ads!"psi$ k#elasi dan mekanisme pembentukkan k!mpleks lain A"ang aktif ditu'ukan sebagai agen ads!"psi dalam salu"an *e"na untuk peng!batan !,e" d!sis !bat atau meng#ilangkan )at t!ksik$ tetapi pasti akan menguba# abs!"psi !bat pada d!sis te"apeutik% Antasida 'uga dapat mengads!"psi se'umla# besa" !bat$ tetapi mekanisme lain 'uga be"penga"u#% D!nt!#n a tet"asiklin dapat mengk#elat l!gam di,alen dan t"i,alen sepe"ti kalsium$ aluminium$ bismut# dan besi$ membentuk k!mpleks bakte"i% I!n l!gam dapat ditemukan pada p"!duk susu dan antasida% +embagian d!sis te"pisa# 4 sampai 6 'am dapat mengu"angi efek inte"aksi ini% Reduksi bi!a,ailibilitas penisilamin be"ku"ang se*a"a be"makna disebabkan antasida 'uga ka"ena k#elasi meskipun ads!"psi 'uga be"penga"u#% K!lesti"amin dan "esin penuka" i!n ditu'ukan untuk mengikat asam empedu dan metab!lik k!leste"!l dalam salu"an *e"na$ mengikat se'umla# !bat sepe"ti dig!ksin$ /a"fa"in$ le,!ti"!ksin se#ingga abs!"psi !bat be"ku"ang% (Tabel% 4) dafta" !bat atau ads!"psi !bat lain% Bebe"apa /anita ang menggunakan k!nt"asepsi !"al k!mbinasi dalam d!sis "enda# mempun ai ang sama$ dia 'uga menggunakan antibi!tik be"spekt"um luas (misaln a ang dapat mengk#elat$ mengk!mpleks ang sangat sulit diabs!"psi dan mengu"angi efek anti

"isik! #amil bila pada saat

am!ksisilin$ tet"asiklin)% Mekanismen a adala#gangguan siklus ente"!#epatik k!mp!nen est"!gen akibat #ilangn a bakte"i usus ang be"pe"an dalam dek!n'ugasi est"!gen% Obat&!bat lain dapat mempenga"u#i /aktu peng!s!ngan lambung$ sebagai *!nt!# met!kl!"p"!pamid mempe"*epat /aktu peng!s!ngan lambung$ sedangkan !piat mempe"lambat /aktu peng!s!ngan lambung% Bi!a,ailabilitas le,!d!pa be"ku"ang bila digunakan be"sama dengan !bat antik!line"gik% <al ini te"'adi ka"ena pe"lambatan /aktu peng!s!ngan lambungakan meningkatkan papa"an

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 35of 37

le,!d!pa dengan metab!lisme l!kal pada muk!sa usus% Inte"aksi ini pada umumn a lebi# mempenga"u#i ke*epatan abs!"bsi !bat da"ipada 'umla# !bat suka" la"ut% Sebagian besa" inte"aksi ang diabs!"bsi% Bagaimanapun$ penundaan /aktu ang be"sifat asam dan !bat&!bat ang peng!s!ngan lambungdaWW dapaat meningkatkan abs!"bsi )at&)at

ang be"kaitan dengan abs!"bsi$ tidak be"makna se*a"ak klinis dan

dapat diatu" dengan memisa#kan /aktu pembe"ian !bat$ biasan a dengan selang /aktu meminum 4 'am% b. Distribusi Inte"aksi pendesakan !bat te"'adi bila dua !bat be"k!mpetisi pada tempat ikatan dengan p"!tein plasma ang sama dan satu atau lebi# !bat didesak da"i ikatann a dengan p"!tein te"sebut% <al ini akan mengakibatkan peningkatan sementa"a k!nsent"asi !bat bebas (aktif)$ biasan a peningkatan te"sebut diikuti dengan peningkatan metab!lisme atau eksk"esi% K!nsent"asi t!tal !bat tu"un men esuaikan dengan peningkatan dengan peningkatan f"aksi !bat bebas% Inte"aksi ini melibatkan !bat&!bat keselu"u#an minimal ke*uali bila pendesakan te"sebut diikuti dengan in#ibisi metab!lik% 9. Metab lis6e 4e)atik Ban ak !bat dimetab!lisme di #ati$ te"utama !le# sistem en)im sit!k"!m + 235 m!n!!ksigenase% Induksi en)im!le# suatu !bat dapat meningkatkan ke*epatan metab!lisme !bat lain dan mengakibatkan pengu"angan efek% Induksi en)im melibatkan sintesa p"!tein$ 'adi efek maksimum te"'adi setela# dua atau tiga minggu% Sebalikn a$ in#ibisi en)im dapat mengakibatkan akumulasi dan peningkatan t!ksisitas !bat lain% ;aktu te"'adin a "eaksi akibat in#ibisi en)im me"upakan efek langsung$ biasan a lebi# *epat da"ipada induksi en)im% Ban ak en)im ang te"libat dalam metab!lisme #epatik dianta"an a adala# sit!k"!m + 235% Sebagai *!nt!#$ /a"fa"in dibe"si#kan da"i tubu# memalui metab!lisme #epatik (dimetab!lisme !le# sistem !ksidase +235 #epatik&the hepatic mi=ed -unction o=idase P 4>< system) se#ingga peng#ambat en)im sepe"ti simetidin dan antibi!tik g!l!ngan mak"!lida (e"it"!misin$ kla"it!misin) mempe"kuat efek /a"fa"in% Sebalikn a$ penginduksi en)im sepe"ti ka"bama)epin$ ba"bitu"at$ fenit!in (dilap!"kan dapat meningkatkan atau menu"unkan efek) dan "ifampisin$ dapat men ebabkan kegagalan te"apeutik /a"fa"in% E"it"!misin dapat men ebabkan peningkatan kada" l!fastatin dalam da"a# ka"ena e"it"!misin meng#ambat aktifitas en)im DC+ 6A2 #ati% Cang mena"ik$ makanan ka a p"!tein dianggap menstimulasi en)im #ati$ sedangkan makanan ang ka a ka"b!#id"at mempun ai efek ang be"la/anan% Tat kimia lain$ sepe"ti asap "!k!k dan etan!l dapat meningkatkan aktifitas en)im #ati% Aakt!"&fakt!" ini dapat mempenga"u#i eliminasi dan ak#i"n a 'uga mempenga"u#i keefektifan !bat&!bat te"tentu% d. Eli6inasi Obat dieliminasi melalui gin'al denga filt"asi gl!me"ulus dan sek"esi tubule" aktif% (adi$ !bat ang mempenga"u#i eksk"esi !bat melalui gin'al dapat mempenga"u#i k!nsent"asi !bat lain dalam plasma% <an a se'umla# ke*il !bat ang *ukup la"ut dalam ai" ang mendasa"kan eksk"esin a melalui gin'al sebagai eliminasi utaman a$ aitu !bat ang tanpa lebi# dulu dimetab!lisme di #ati% -angguan pada p"!ses ini te"utama digamba"kan dalam inte"aksi ang mempenga"u#i dig!ksin dan Litium% Kuinidin$ ,e"apamil$ dan ami!da"!n dapat meningkatkan k!nsent"asi dig!ksin dalam se"um #ingga dua kali lipat dengan meng#ambat kli"ens gin'al (dan n!n&gin'al) dig!ksin% Diu"etik t#ia)ida$ se"ta fu"!semid dan bumetanid dengan efek ang lebi# lema#$ menguangi eksk"esi Litium dengan meningkatkan "eabs!"bsi Litium da"i tubulus p"!ksimal% Inte"aksi ini dapat men ebabkan ke"a*unan Litium ang se"ius% Met!t"eksat dan !bat antiinflamasi n!nste"!id (AINS) be"k!mpetisis dalam eksk"esi melalui gin'alV penggunaan se*a"a be"samaan !bat!bat te"sebut dapat meningkatkan kada" met!t"eksat dan meningkatkan "isik! t!ksisitas$ namun k!mbinasi ini tetapa dapat dibe"ikan dengan be"#asil di ba/a# supe",isi k#usus% Cang pe"lu dipe"#atikan tentang inte"aksi tipe ini adala# te"gantung pada 'umla# !bat danEatau metab!litn a ang dieksk"esi melalui gin'al% ang ikatann a dengan p"!tein tinggi$ misaln a fenit!in$ /a"fa"in dan t!lbutamid% Bagaimanapun$ efek fa"mak!l!gi

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 36of 37

Asam lema# dan basa lema# be"k!mpetisi pada bagian sistem t"ansp!" tubule" gin'al

ang

be"beda% <al ini me"upakan dasa" penggunaan p"!benesid untuk meningkatkan k!nsent"asi penisilin atau sefal!sp!"in dalam da"a#% +"!benesid 'uga meningkatkan p!tensi t!ksisitas met!t"eksatV simetidina mengu"angi eksk"esi p"!kainamid dengan *a"a ang sama% %. Interaksi Far6ak dina6ik a. Siner!is6e Inte"aksi fa"mak!dinamik ang palng umum adala# sine"gisme anta"a dua !bat ang beke"'a pada sistem$ !"gan$ sel atau inti ang sama dengan efek fa"mak!l!gi ang sama% Semua !bat ang mempun ai fungsi dep"esi pada susunan sa"af pusat *!nt!#n a Etan!l$ anti#istamin$ ben)!dia)epine (dia)epam$ l!"a)epam$ p"a)epam$ esta)!lan$ b"!ma)epam$ alp"a)!lam)$ fen!tia)in (kl!"p"!ma)in$ ti!"ida)in$ lufena)in$ pe"fena)in$ p"!kl!"pe"a)in$ t"iflu!pe"a)in)$ metild!pa% Kl!nidin dapat meningkatkan efek sedasi% Semua !bat inflamasi n!nste"!id dapat mengu"angi da a lekat platelet$ dan meningkatkan efek antik!agulan /a"fa"in% Suplemen kalium dapat men ebabkan #ipe"kalema ang sangat be"ba#a a bagi pasien ang mempe"!le# peng!batan dengan diu"eti* #emat kalium (*!nt!# amil!"ida$ t"iamte"en) dan peng#ambat en)im pengk!n,e"si angi!tensin (*!nt!# *apt!p"il$ enalap"il) dan antag!nis "esept!" angi!tensin&II (*!nt!# l!sa"tan$ ,alsa"tan)% Dengan *a"a pengebl!k beta 'antung pada pasien ang "etan% b. Anta! nis6e Sebalikn a$ antag!nisme te"'adi bila !bat ang be"inte"aksi memilki efek fa"mak!l!gi ang be"sifat beta&ag!nis dengan !bat ang ang be"la/anan% <al ini mengakibatkan pengu"angan #asil Sebagai *!nt!#$ penggunaan se*a"a be"samaan !bat ang diinginkan da"i satu atau lebi# !bat% ang sama ,e"apamil dan p"!p"an!l!l (dan ang lain)$ keduan a memiliki efek in!t"!pik negati,e$ dapat menimbulkan gagal

be"sifat pengebl!k beta (salbutam!l untuk peng!batan asma dengn p"!pan!l!l untuk peng!batan #ipe"tensi$ dapat men ebabkan b"!nk!spasme)V ,itamin K dan /a"fa"inV diu"etik tia)ida dan !bat anti diabet% Bebe"apa antibi!tika te"tentu be"inte"aksi dengan mekanisme ang antag!nis% Sebagai *!nt!#$ bakte"isida$ sepe"ti penisilin$ ang meng#ambat sintesa dinding sel bakte"i$ meme"lukan sel ang te"us be"tumbu# dan membela# di"i aga" be"k#asiat maksimal% Situasi ini tidak akan te"'adi dengan adan a antibi!tika ang be"sifat bakte"i!statik$ sepe"ti tet"asiklin$ ang meng#ambat sintesa p"!tein dan 'uga pe"tumbu#an bakte"i% 9. Efek rese)t r tidak lan!sun! K!mbinasi !bat dapat beke"'a melalui mekanisme saling mempenga"u#i efek "esept!" ang meliputi si"kulasi kendali fisi!l!gis atau bi!kimia% +engebl!k beta n!&selektif sepe"ti p"!pan!l!l dapat mempe"pan'ang laman a k!ndisi #ip!glikemia pada pasien diabet ang di!bati dengan insulin dengan meng#ambat mekanisme k!mpensasi peme*a#an glik!gen% Resp!ns k!mpensasi ini dipe"anta"ai !le# "esept!" beta Tnamun !bat ka"di!selektif sepe"ti aten!l!l lebi# 'a"ang menimbulkan "esp!ns #ip!glikemia apabila digunakan be"sama dengan insulin% Lagi pula !bat&!bat pengebl!k beta mempun ai efek simpatik sepe"ti takika"dia dan t"em!" mekanisme k!mpensasi diatas% d. +an!!uan 9airan dan elektr lit Inte"aksi !bat dapat te"'adi akibat gangguan keseimbangan *ai"an dan elekt"!lit% +engu"angan kada" kalium dalam plasma sesuda# peng!batan dengan diu"etik$ k!"tik!ste"!id atau amf!te"isina akan meningkatkan "isik! ka"di!t!ksisitas dig!ksin% <al ang sama$ #ip!kalemia ang dapat menutupi tanda&tanda ba#a a #ip!glikemiaV efek simpatik ini lebi# penting dibandingkan dengan akibat inte"aksi !bat pada

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 37of 37

'.

Interaksi Far6asetik Disebut sebagai Drug incompatibility aitu tidak dapat be"*ampu"n a !bat inte"aksi ang te"'adi ka"ena adan a pe"uba#anE"eaksi fisika dan kimia anta"a 4 !bat atau lebi# D!nt!# . 8% <id"!lisis aspi"in R Na&bika"b!nat gumm (aspi"in te"#id"!lisis) 4% +e"uba#an p< Oksitet"asiklin&<Dl R Difen#id"amin p"esipitat 6% Deg"adasi sina" mata#a"i Aenit!in&Na keke"u#an (fenit!inlepas) Te!filin pe"uba#an /a"na INTE2AKSI /BAT atau BE2MAKNA KLINIS ang dapat dikenalEdili#at$ ang

be"langsung dilua" tubu# dan mengakibatkan akti,itas fa"mak!l!gi !bat te"sebut #ilangEbe"uba#

D!nt!# !bat&!bat ang inte"aksin a be"makna klinis . Obat ang "entang te"apin a sempit Antiepilepsi$ dig!ksin$ lit#ium$ sikl!sp!"in$ te!filin dan /a"fa"in% Obat ang meme"lukan pengatu"an d!sis teliti Obat antidiabetes !"al$ anti#ipe"tensi +enginduksi en)im Asap "!k!k$ ba"bitu"at (*!nt!# fen!ba"bital)$ fenit!in$ g"ise!ful,in$ ka"bama)epin$ "ifampisin +eng#ambat en)im Ami!da"!n$ diltia)em$ e"it"!misin$ flu!ksetin$ ket!k!na)!l$ met"!dina)!l$ nat"ium ,alp"!at$ simetidin$ *ip"!fl!ksasin%$ ,e"apamil% Pen9e!a4an ter4ada) interaksi 8% bat Far6ak kinetik dan Fra6ak dina6ik .

<inda"i k!mbinasi !bat ang be"inte"aksi dan 'ika dibutu#kan pe"timbangan !bat pengganti (ika te"'adi "esik! inte"aksi pemakaian !bat da"ipada manfaatn a$ maka #a"us dipe"timbangkan untuk memakai !bat pengganti% +emili#an !bat pengganti te"gantung pada inte"aksi !bat te"sebut apaka# me"upakan inte"aksi ang sepsifik% D!nt!# . K!"tik!ste"!id dengan !bat diu"eti* dapat men ebabkan ke#ilangan ban ak kalium se#ingga tubu# men'adi lemas$ a"itmia 'antung$ tekanan da"a# "enda# +en*ega#ann a adala# dapat menggunakan diu"eti* #emat kalium untuk meng#inda"i inte"aksi !bat ang te"'adi% Simetidin mempe"lambat metab!lisme #epati* !ksidatif !bat dengan mengikat mik"!s!mal sit!k"!m +235 (meng#ambat en)im) sedangkan antag!nis <4 meng#ambat metab!lisme #epati* mik"!s!mal !bat% ang lain$ Ranitidin tidak be"makna dalam ang be"kaitan dengan kelas !bat te"sebut atau me"upakan efek !bat

4%

Sesuaikan d!sis !bat saat memulai atatu meng#entikan penggunaan !bat ang men ebabkan inte"aksi aitu dengan *a"a pengu"angan d!sis ( 'ika te"'adi t!ksik)$ peningkatan d!sis ('ika te"'adi pengu"angan k#asiat) (ika #asil inte"aksi !bat meningkatkan atau mengu"angi efek !bat$ maka pe"lu dilakukan m!difikasi d!sis sala# satu atau kedua !bat untuk mengimbangi kenaikan atau penu"unan efek !bat te"sebut% +en esuain !bat dilakukan apada saat mulai atau meng#entikan penggunaan bat inte"aks% +enu"unan d!sis ang men ebabkan

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 38of 37

+enggunaan at"!pine dengan DTM men ebabkan efek

ang sine"gis$ dapat menimbulkan ang kuat$

efek mulut ke"ing lebi# #ebat% Dika"enakan DTM 'uga memiliki efek antik!line"gik

penggunaan !bat ini se*a"a be"samaan dapat men ebabkan "esp!ns "esept!" !bat dan ta"get !"gan be"uba# se#ingga menimbulkan sensiti,itas te"#adap efek !bat men'adi lain$ untuk meng#inda"in a d!sis #a"us diku"angi% D!sis pemili#a"aan glik!sida 'antung dig!ksin #a"us diku"angi men'adi setenga#n a pada saat kita mulai membe"ikan Ami!da"!n (Antia"itmia)% +eningkatan d!sis K!mbinasi fenit!in dengan asam f!lat dapat men ebabkan efek asam f!lat be"ku"ang akibatn a kemungkinan dapat te"'adi defisiensi asam f!lat% Kntuk meng#inda"in a dapat digunakan tamba#an ,itamin ang mengandung 8 mg asam f!lat% Tetapi 'ika asam f!lat te"lalu ban ak akan dapat menu"unkan efek da"i fenit!in% 6% Lakukan pemantauan k!ndisi klinis pasien dan 'ika pe"lu uku" kada" !bat dalam da"a# +emantauan dipe"lukan untuk pasien !bat ang indeks te"api sempit$ ang menggunakan !bat pada pen kit&pen akit te"tentu$ ang "esp!n sega"an a sulit dipe"ki"akan$ dan bila kada" !bat dalam

da"a# dan efek te"api dipe"ki"akan saling be"#ubungan% D!nt!# . #ip!glikemia agent dengan fenilbuta)!n Mekanisme V Aenilbuta)!n dapat meng#ambat eksk"esi "enal da"i -libenklamid$ T!lbutamid dan metab!lit aktif da"i a*et!#eksamid se#ingga !bat itu te"ta#an dalam tubu# lebi# lama dan efek da"i #ip!glikemik meningkat dan dipe"pan'ang% Aenilbuta)!n ini dapat men#ambat metab!lism da"i sulf!namide% Da"a pen*ega#ann a penggunaan !bat (fenilbuta)!n dengan #ip!glikemia agent) se*a"a be"sama&sama #a"us dipantau% 2% Inte",al /aktu anta"a !bat dengan makanan D!nt!# .penggunaan tet"asiklin dengan !bat pen*a#a"$ susu$ dan Ae dapat men ebabkan inte"aksi dengan menu"unkan efek da"i tet"asiklin% Da"a pen*ega#ann a adala# 'angan menelan se*a"a be"sama& sama dalam 'angka /aktu dua 'am% Sebaikn a di minum di anta"a dua /aktu makan 3% Lan'utkan peng!batan sepe"ti sebelumn a bila k!mbinasi !bat ang be"inte"aksi te"sebut me"upakan

peng!batan ang !ptimal atau bila inte"aksi ang te"'adi tidak be"makna se*a"a klinis% Pen9e!a4an interaksi far6asetik. !bat int"a,ena dibe"ikan se*a"a suntikan b!lus #inda"i pembe"ian !bat le/at *ai"an infuse ke*uali *ai"an gluk!sadansalin #inda"i pen*ampu"an !bat dalam *ai"an infuse atau 'a"um suntik ba*ala# petun'uk pemakain !bat da"i b"!su"n a men*ampu" *ai"an infuse dengan seksama dan amati adan a pe"uba#an% Tdk ada pe"uba#an belum tentu tdk ada inte"aksi +en iapan la"utan !bat #an a kalau dipe"lukan Bila lebi# da"i 8 !bat tidak ada inte"aksi (am pen*ampu"an !bat dan *ai"an infu #a"us di*atat dalam label% Dan tuliskan infuse #a"us #abis ang dibe"ikan se*a"a be"samaan$ gunakan 'alu" infuse ang be"beda ke*uali akin

D!nt!# inte"aksi !bat dan Da"a pen*ega#ann a . a% Inte"aksi Obat Dia"e Dengan Bebe"apa Obat Dan Da"a +en*ega#ann a 8% Ads!"ben dengan dig!ksin

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 39of 37

Bila kedua !bat ini digunakan se*a"a be"samaan maka efek dig!ksin dapat be"ku"ang% Ads!"ben mengu"angi kemampuan tubu# untuk men e"ap dig!ksin$dig!ksin adala# !bat meng!bati la u 'antung atau men!"malkan kembali den ut 'antung ads!"ben tidak b!le# ku"ang da"i dua 'am% 4% Ads!"ben dengan klindamisinElin*!misin Bila digunakan se*a"a be"samaan maka efek da"i klindamisin atau lin*!misin bisa be"ku"ang% Ads!"ben mengu"angi kemampuan tubu# untuk men e"ap kedua !bat ini$klindamisin maupun lin*!misin me"upakan antibi!tika ang di*adangkan untuk meng!bati bebe"apa 'enis infeksi be"ba#a a 'ika peni*illin tidak dapat digunakan atau 'ika pasien ale"gi te"#adap penisillin% Akibatn a. Infeksi ang sedang ditangani kemungkinan tidak bisa sembu#% Kntuk men*ega# atau mengu"angi inte"aksi sebaikn a ads!"ben digunakan dengan 'a"ak tiga atau empat 'amda"i /aktu penggunaan antibi!tika ini% ang digunakan untuk ang tak te"atu"% Akibatn a. K!ndisi

pende"ita tidak te"kendali dengan baik$untuk men*ega# inte"aksi ini 'a"ak penggunaan dig!ksin dengan

6%

Difen!ksilat(l!m!til) dengan dig!ksin Bila digunakan se*a"a be"samaan maka efek da"i dig!ksin dapat meningkat% Dengan mempe"lambat ge"akan usus #alus difen!ksilat menaikkan pen e"apan dig!ksin !le# tubu# Dig!ksin digunakan untuk meng!bati la u 'antung atau men!"malkan kembali den ut 'antung ang tak te"atu" $Akibatn a efek samping me"ugikan te"'adi ka"ena te"lalu ban ak dig!ksin% -e'alan a anta"a lain . mual$sakit kepala$tidak ada nafsu makan$gangguan pengli#atan$ bingung$tak be"tenaga$b"adika"dia$atau tak#ika"dia$dan a"itmia 'antung% Efek ini dapat dipe"ke*il bila !bat 'antung sepe"ti lan!Iin% ang digunakan me"upakan !bat ang muda# la"ut

2%

L!pe"amida dengan dig!ksin Bila kedua !bat ini digunakan se*a"a be"samaan maka efek dig!ksin dapat meningkat% Dengan mempe"lambat ge"akan usus #alus l!pe"amida menaikkan pen e"apan dig!ksin !le# tubu#% Dig!ksin digunakan untuk meng!bati la u 'antung dan men!"malkan kembali den ut 'antung lain. Mual$sakit kepala$tak ada nafsu makan$ gangguan ang tidak te"atu"% bingung$tak ang Akibatn a. Efek samping me"ugikan mungkin dapat te"'adi ka"ena te"lalu ban ak dig!ksin% -e'alan a anta"a pengli#atan$ be"tenaga$b"adika"dia$tak#ika"dia$a"itmia 'antung% Efek ini dapat dipe"ke*il bila bila !bat 'antung digunakan adala# !bat ang muda# la"ut sepe"ti lan!Iin%

b% ;a"fa"in dan Simetidin Inte"aksi ang te"'adi aitu fa"mak!kinetik (peng#ambatan en)im) Simetidin dapat meng#ambat en)im #epati* ang te"libat dalam metab!lisme dan kli"ens /a"fa"in V 'adi efek /a"fa"in dipe"pan'ang dan ang te"'adi adala# /a"fa"in memiliki entang te"api ang sempit dan penggunaan anti meningkat% Makna klinis k!agulan ang be"lebi#an dapat men ebabakan pe"da"a#an ang se"ius% Sa"an untuk inte"aksi ini aitu dapat dilakukan dengan peme"iksaan nilai %( # nternational %ormali1ed (atio$ se*a"a "utin dan bila mungkin mengu"angi d!sis ;a"fa"in% +ili#an lain dapat menggunakan antag!nis <4 lain sepe"ti Ranitidin ang tidak be"inte"aksi dengan ;a"fa"in% *% +eng#ambat en)im penguba# angi!tensin dan diu"etika #emat kalium Inte"aksi ang te"'adi aitu fa"k!dinamik (gangguan kesetimbangan *ai"an dan elekt"!lit)% +eng#ambat en)im penguba# angi!tensin dan diu"etika #emat kalium keduan a dapat meningkatkan kada" kalium dalam da"a#% Makna klinis ang te"'adi aitu k!mbinasi !bat ini$ be"sama dengan gagal gin'al ("enal failu"e) dan de#id"asi dapat men ebabkan #ipe"kaliemia% <al ini dapat mengan*am 'i/a$ mn ebabkan a"itmia 'antung (*a"dia* a""# t#mias) dan ak#i"n a as st!li* *a"dia* a""est% Sa"an untuk inte"aksi ini dengan diu"etika #emat kalium #a"usn a dibe"ikan be"sama dengan peng#ambat en)im penguba# angi!tensin$ ke*uali 'ika kada" kalium dalam da"a# dipantau dengan baik% Bila pe"lu d!sis diku"angi$ atau sala# satu !bat di#entikan pemakaiaann a$ misaln a dengan menggunakan l!!p diu"eti* ( ang dapat men ebabkan #ip!kalemia) dan pe"timbangkan pula untuk menggunakan

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 40of 37

kapt!p"il( peng#ambat en)im penguba# angi!tensin gin'aln a 'elek d% Dig!ksin dan ami!da"!n Inte"aksi ang te"'adi fa"mak!dinamik

ang #asil ke"'an a pendek)pada pasien

ang fungsi

aitu(meskipun belum diketa#ui se*a"a pasti)% Ami!da"!n

mengu"angi eksk"esi dig!ksin baik ang melalui gin'al maupun ang bukan gin'al$ ami!da"!n men ebabkan pendesakan dig!ksin da"i 'a"ingan dan tempat ikatan p"!tein plasma% Makna klinis ang te"'adi aitu meningkatkan kada" dig!ksin dalam da"a#% Inte"aksi ini te"d!kumentasi sebagai inte"aksi klinis ang penting% <al ini te"'adi setela# bebe"apa #a"i dan be"kembang dalam /aktu 8 sampai 2 minggu% Kada" dig!ksin dalam da"a# n!"mal be"kisa" anta"a 5$: X 4$5 gEL% (ika kada" dig!ksin dalam da"a# lebi# besa" da"i nilai n!"mal maka akan te"'adi t!ksisitas dig!ksin ( an!"eksia$ mual$ munta#$ dia"e$ a"itmia$ gangguan pengli#atan$ kebingungan dan pen umbatan 'antung% Sa"an. d!sis dig!ksin pe"lu ditu"unkan #ingga 8E6 atau Z n a bila ami!da"!n dibe"ikan pada pasien dengan peng!batan dig!ksin% Kemudian dilakukan pen esuain d!sis kembali sesuda# 8 atau 4 minggu atau satu bulan$ !le# ka"ena itu efek inte"aksi ini akan menetap untuk bebe"apa minggu setela# peng#entian ami!da"!n% +engu"angan d!sis ami!da"!n mungkin dipe"lukan tetapi #a"us dilakukan se*a"a pe"la#an X la#an dan be"ta#ap tu"un setiap minggun a dan disesuaikan dengan k!ndisi dan pasienn a% e% E"it"!misin dan te!filina Tipe inte"aksi !bat . Aa"mak!kinetik (peng#ambatan en)im)% E"it"!misina meng#ambat metab!lisme te!filina !le# #atiV !le# sebab itu e"it"!misina mengu"angi kli"ens te!filina dan meningkatkan k!nsent"asi te!filina dalam da"a#% Makna klinis . Efek ini tela# te"d!kumentasi dengan baik dan suda# dikenal% +asien te"tentu mempun ai "esik! tinggi meng#asilkan kada" te!filina tinggi dalam da"a#% +asien suda# tinggi atau pasien be"isik! tinggi% Te!filina mempun ai "entang dalam plasma ang kada" te!filin dalam da"a#n a ang mempe"!le# peng!batan dengan te!filina d!sis tinggi$ me"upakan pasien te"api sempitV k!nsent"asi te!filina dalam plasma be"kisa"

anta"a 85 X 45 mgElite" dipe"lukan untuk mempe"!le# efek b"!nk!dilatasi ang memuaskan% Kada" te!filina ang lebi# besa" da"i nilai te"sebut dapat men ebabkab t!ksisitas$ misaln a takika"dia$ palpitasi$ mual$ gangguan pen*e"naan$ ins!mnia$ a"itmia dan k!n,ulsi% Sa"an . pemantauan kada" te!filina dalam da"a# dipe"lukan untuk menentukan apaka#pasien te"sebut be"isik! mengalami ke"a*unan akibat inte"aksi !bat% D!kte" se#a"usn a dibe"ita#u untuk memantau k!ndisi pasien dan mempe"#atikan bilamana pasien te"sebut mualdan munta#% Disa"ankan untuk mengu"angi d!sis te!filina bila pasien te"sebut mempe"!le# peng!batan dengan e"it"!misina$ namun semuan a be"gantung pada kada" te!filina dalam da"a#% f% Makanan ang mengandung kalsium dan tet"asiklin Tipe inte"aksi !bat .. Tet"asiklin mempun ai afinitas
4R

ang kuat pada kati!n di,alen dan t"i,alen%

Kati!n kati!n te"sebut meliputi i!n kalsium (Da ) ang te"dapat dalam makanan ang mengandung kalsium ('uga dalam susu)V I!n aluminium dan magnesium te"dapat dalam multi,itamin% Kelat (*#elates) "enda# dan akti,itas antibakte"in a be"ku"ang% Makna klinis . me"upakan inte"aksi ang suda# dikenal% +engu"angan kada" tet"asiklin dalam plasma ang mengadung kalsium (atau antasida ang dapat men*apai 35&:5 G$ meng#asilkan efek antibi!tika ang dapat diabaikan (tidak efektif)% Sa"an . pembe"ian tet"asiklin dan makanan mengandung kalsium$ aluminium$ magnesium) #a"us dipisa#% Biasan a$ pasien disa"ankan untuk minum tet"asiklin satu 'am sebelum makanan% Kntuk mengatasi efek i"itasi pada lambung$ pasien disa"ankan untuk minum ban ak ai"% Sebagai tamba#an ada kemungkinan !"ganisme pen ebab infeksi sensitif te"#adap antibi!tika ang lain$ se#ingga lebi# baik menggunakan antibi!tika lain da"ipada menggunakan tet"asiklin% ang te"dapat dalam antasida dan Vi!n besi $ ang ang 'adi akibat inte"aksi i!n& tet"asiklin misaln a kelat

kalsium tet"asiklin$ lebi# sulit diabs!"bsi da"i salu"an pen*e"naan% (adi kada" tet"asiklin dalam plasma lebi#

Pasien Fan! 2entan Ter4ada) Interaksi /bat O"ang lan'ut usia O"ang ang minum lebi# da"i satu ma*am !bat +asien ang mempun ai gangguan fungsi gin'al dan #ati Gabungan IO ekstensi 2007/ page 41of 37

+asien dengan pen akit akut +asien dengan pen akit ang tidak stabil +asien ang memiliki ka"akte"istik geneti* te"tentu +asien ang di"a/at !le# lebi# da"i satu d!kte"

+asien lan'ut usia mempun ai "esik! ang lebi# tinggi $ ka"ena . Lebi# be"kemungkinan mempe"!le# te"api be"bagai ma*am !bat se#ingga be"p!tensi gangguan fungsi gin'al dan #ati% Kepatu#an pasien ang ku"ang Adan a gangguan degene"ati,e k!mpensasi #!me!stati*% D!nt!#n a$ !bat g!l!ngan diu"eti* dapat mengu"angi eksk"esi litium$ pasien dapat distabilisasi dengan baik pada peng!batan k!mbinasi% Tetapi pen akit ikutan Penan!!ulan!an interaksi 8% & D!nt!# . Aenit!in dengan ,itamin D dapat men ebabkan efek ,itamin D be"ku"ang$ akibatn a te"'adi defisiensi ang menimbulkan "iketsia pada anak&anak% Da"a penanggulangann a adala# memakan makanan ,itamin D dan *ukup te"kena sina" mata#a"i% 4% 6% Mengelua"kan !bat da"i salu"an *e"na dengan *a"a me"angsang munta# atau emesis$ la,age$ laksansia dan ads!"ben (*!nt!# . n!"it$ be"sifat men e"apa "a*un dan )at&)at lain dilambung)% Dialisis Adala# suatu p"!ses untuk membe"si#kan da"a# be"guna untuk meng#ilangkan atau mengu"angi )at&)at sisa metab!lisme ang be"ba#a a DAFTA2 PUSTAKA 8% 4% 6% St!*kle $ I%<%$ 8777$ Drug nteraction$ fift# editi!n$ +#a"ma*euti*al +"ess$ L!nd!n ///%fkuii%!"g$ diakses tanggal 85 mei 4557 #ttp.EE///%i&base%inf!Eitp*EInd!nesianEspi"itaEd!*sELemba"an&Inf!"masiELI287%pdf diakses tanggal 85 mei 4557 #ttp.EE///%i/anda"mans'a#%/eb%idEatta*#mentEat]Inte"aksi%ppt diakses tanggal 85 mei 4557 #ttp.EEmediapenun'angmedis%diki"ismant!%*!mEinte"aksi&!bat&pada&penanganan&dia"e%#tml ang ka a bat ang mempenga"u#i keseimbangan *ai"an dan elekt"!lit dapat menguba# kada" litium dalam plasma$ se#ingga men ebabkan #ilangn a efek atau t!ksisitas litium% +enamba#an sen a/a da"i makanan ang mempenga"u#i ban ak sistem dan mengganggu mekanisme

4.
3%

Gabungan IO ekstensi 2007/ page 42of 37

You might also like