BAGIAN ILMU GIZI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA

VITAMIN LARUT AIR

1. BUKAN B. KOMP VITAMIN C 2. VIT. B. KOMPLEK A.HEMATOPOETIC:B6,B12 FOLAT B. PENGELUARAN ENERGI: B1,B2, B3, BIOTIN C. LAIN KOLIN, INOSITOL AS. LIPOAT, KARNITIN

VITAMIN C
AS. ASKORBAT, VIT. ANTI SCURVY. DIISOLASI TH 1928 OLEH SZENT-GYORGY DARI KEL. ADRENAL, JERUK DAN KUBIS HEXURONIC ACID TH 1932 BERSAMA C. GLENN KING VIT. C

STRUKTUR
KRISTAL PUTIH, RASA ASAM, TIDAK BERBAU DALAM LARUTAN MUDAH RUSAK (DIOXIDASI 02 UDARA) STABIL DALAM BENTUK KRISTAL BENING

FUNGSI
SEBAGAI Co ENZYM DAN Co FAKTOR MEMBLOK DEGRADASI FERRITIN HEMOSIDERIN HIDROKSILASI PROLIN HYDROXIPROLIN (SINTESIS KOLAGEN), SUBS PROTEIN UNTUK INTEGRITAS STRUKTUR SEL TERMASUK JARINGAN IKAT KARTILAGO, MATRIKS TULANG, DENTIN GIGI, KULIT DAN TENDON MEMBANTU PENYEMBUHAN LUKA, FRAKTUR, PERDARAHAN, INFEKSI ESSENSIAL OKSIDASI PENIL ALANIN DAN TIROSIN KONVERSI FOLAT TETRAHIDROXI FOLAT KONVERSI TRIPTOFAN 5 HIDROXI TRIPTOFAN NEUROTRANSMITER SEROTONIN

 REDUKSI FERRIFERRO (ABSORPSI BESI PADA PENCERNAAN) HIDROXILASI SINTESIS STEROID DI JARINGAN ADRENAL MENINGKATKAN INTEGRITAS MUCUS MEMBERAN PRODUKSI INTERFERON, AKTIFITAS LEUKOSIT PADA PERADANGAN HEWAN MENGHAMBAT PEMBENTUKAN CARCINOGENIC NITROSAMIN. PADA MANUSIA SAYUR DAN BUAH MENINGKAT MENURUNKAN KANKER REDUKTOR ANTIOKSIDAN MENURUNKAN KOLESTEROL

 60 mg/hari MENINGKAT BILA : EMOSIONAL/STRESS TRAUMA/DEMAM INFEKASI/PERUBAHAN PANAS (LINGKUNGAN) PEROKOK

SUMBER VITAMIN C
DAUN SINGKONG DAUN KATU DAUN MELINJO PEPAYA JAMBU MONYET GANDARIA SAWI JAMBU BIJI PEPAYA KEMBANG KOL MANGGA MUDA BAYAM DURIAN KEDONDONG RAMBUTAN KEMANGI JERUK MANIS TOMAT MASAK KANGKUNG KETELA POHON KUNING JERUK NIPIS NENAS

SUMBER
BUAH DAN SAYUR SUMBER >>>-JERUK. BROKOLI, LADA HIJAU, SEJENIS SEMANGKA PENYIMPANAN SEBAIKNYA DINGIN

DEFISIENSI
SERING TERJADI PADA DIET KURANG BUAH DAN SAYUR, ALKOHOL, MEMBATASI DIET, STRESS KRONIK MINUM SUSU (BUKAN ASI) SECARA EKSKLUSIF (BAYI). SCURVY, FOLIKEL HIPERKERATOSIS, BENGKAK GUSI, GIGI MUDAH LEPAS, KERING PADA MATA DAN MULUT, RAMBUT RONTOK, LUKA SUSAH SEMBUH.

VITAMIN B1
ANTI NEURITIS, DIIDENTIFIKASI EIJKMAN 1897 ESSENSIAL PADA TRANSFORMASI ENERGI, HANTARAN MEMBRAN DAN SYARAF

FUNGSI:
BENTUK AKTIF Co ENZYM, Co KARBOXILASI (TIAMIN PIROFOSFAT) CONTOH: Co ENZYM PIRUVAT DIKARBOXILASE, Co ENZYM TRANSKETOLASE(PIRUVAT ASETIL S KoA) (HMP SHUNT) TPP DIBUTUHKAN DEKARBOXILASI OKSIDATIF AS. KETO PIRUVAT, KETOGLUTARAT DAN KETO DARI LEUSIN, ISO LEUSIN, VALIN, TREONIN, DAN METIONIN

METABOLISME
[ ] ABSORPSI MELALUI DIFUSI PASIF [ ] TRANSFORT AKTIF TIAMIN MENGALAMI FOSFORILASI DALAM SEL USUS (NA= DAN ATP ASE MENURUN, HAMBATAN PENGAMBILAN TIAMIN) DITERUSKAN KE HATI TIDAK ADA TIAMIN BEBAS DISIMPAN DALAM JARINGAN TUBUH EKSKRESI DALAM URIN PENGUKURAN AKTIFITAS ENZIM TRANSKETOLASE ERITROSIT D/ DEFISIENSI

 0,5mg/1000 KKal.hari SUMBER: BIJI-BIJIAN (BERAS) SEJUMLAH KECIL PADA DAGING DAN KACANGKACANGAN BERAS PUTIH, GULA, ALKOHOL, BUAH DAN PANGAN YANG SUDAH DIOLAH MENURUNKAN TIAMIN

DEFISIENSI: SISTEM SYARAF PERIFER CARDIOVASCULER

VITAMIN B2
Co ENZYM FLAVIN ADENIN DINUKLEOTIDA (FAD) Co ENZYM FLAVIN MONONUKLEOTIDA (FMN) FUNGSI Co ENZYM, DEHIDROGENASE FAD DAN FMN MENGKATALIS REAKSI OXIDASI-REDUKSI DALAM SEL METABOLISME B2 FOSFORILASI FMN (MUKOSA USUS) FLAVOKINASE VENA PORTA HATI PADA JARINGAN KEHILANGAN B2 BERSAMAAN KEHILANGAN PROTEIN PROTEIN MENURUN __> B2 MENINGKAT URIN ( LUKA BAKAR, DM) TINGKAT MASUKAN PROTEIN MEMPENGARUHI STATUS B2

 RDA: 1,2 mg/haari

SUMBER : DAGING, PRODUK ASAL DAGING SUSU PRODUK ASAL SUSU ASPARAGUS, BROKOLI, BAYAM & SAYURAN) DEFISIENSI : STOMATITIS ANGULARIS DISERTAI DEFISIENSI LAINNYA

VITAMIN B3 (NIASIN)
Co ENZYM NIKOTINAMIDA ADENOSIN DINUKLEOTIDA (NAD) Co ENZYM NIKOTINAMIDA ADENOSIN DINUKLEOTIDA FOSFAT (NADF) ANTI PELLAGRA PROVITAMIN NIASIN (TRIPTOFAN) 60 mg TRIPTOPAN NIASIN FUNGSI: REAKSI-REKASI GLIKOLISIS, HMP SHUNT DAN REAKSI OXIDASI-REDUKSI LAINNYA BERHUBUNGAN DENGAN INTEGRITAS JARINGAN KULIT, PENCERNAAN DAN SYARAF VASODILATOR PERIFER MENURUNKAN KOLESTEROL ( 3g/hr NIASIN)

METABOLISME
NIASIN MUDAH LARUT DALAM AIR MUDAH DIABSORPSI DIMUKOSA VENA PORTA HATI DI JARINGAN BERBENTUK NAD DAN NADP JARINGAN >> NIASIN: HATI, JANTUNG, GINJAL, OTOT SKELET DAN OTOT POLOS EKSKRESI DI GINJAL RDA: 4,4 meq NIASIN/1000 KKal SUMBER:: DAGING, JEROAN, KACANG-KACANGAN, BIJI-BIJIAN DEFISIENSI:: PELLAGRA: - DERMATITIS, DIARE, DIMENSIA

VITAMIN B6 (PIRIDOKSIN)
DUA DERIVAT: - PIRIDOKSAL - PIRIDOKSAMIN

FUNGSI: SEBAGAI Co ENZYM METABOLISME PROTEIN (TRANSMINASE, TRANSMETILASE, GLUKOSIL TRANSFERASE) Co ENZYM PIRIDOKSAL 5 P REAKSI DECARBOXILASI (SISNTESIS PORFIRIN) PERKURSOR HEME (HEMOGLOBIN) ESSENSIAL METABOLISME KONVERSI TRIPTOPAN NIASIN SEL SYARAF (PEMBENTUK SARUNG MYELIN) PIRIDOKSAL FOSFAT SINTESIS GABA NEUROTRANSMITER HOMOSISTEIN SISTEIN Co ENZYM GLUTAMAT AOKSALO ACETAT TRANSMINASE (GOT) SEIMBANG GLUTAMAT PIRUVAT TRANSMINASE (GPT)

METABOLISME
MUDAH DISERAP DIUSUS __> V. PORTA HATI EKSKRESI MELALUI URIN RDA: 1.5mg/hari SUMBER: HATI, DAGING, TELUR, SAYURAN, BUAH-BUAHAN RENDAH PIRIDOKSIN DEFISIENSI JARANG DERMATITIS SEBOROIKA ANEMIA HIPOKROM MEMPERMUDAH ATHEROSCLEROSIS

VITAMIN B5 (AS. PANTOTENAT)

FUNGSI BAGIAN DARI Co A, ESSENSIAL METABOLISME SEL ACETIL Co A, PERANAN PENTING OKSIDASI LEMAK, KH DAN PROTEIN PERANTARA SISNTESIS KOLESTEROL, POSFOLIPID, STEROID DAN PORFIRIN HEMOGLOBIN

METABOLISME
MUDAH LARUT DAN DISERAP DI USUS V. PORTA HATI PANTHOTHEIN BENTUK PANTOTENAT ALKOHOL (DALAM MAKANAN) AS. PANTOTENAT (DALAM TUBUH) MIKROFLORA KOLON MENSINTESIS PANTOTENAT EKSKRESI MELALUI URIN RDA: 4-7 mg/hari SUMBER HATI, GINJAL, TELUR, SUSU, KACANG-KACANGAN, SAWI, UBI JALAR DEFISIENSI: BELUM PERNAH DILAPORKAN

FUNGSI Co ENZYM ENZYM BIOTIN KARBOXILASE A. ASIL Co A KARBOXILASE 1. ACETIL Co A MALONIL Co A 2. PROPIONIL Co A 0. METIL MALONIL Co A B. KETOKARBOXILASE PIRUFAT OKSALO ASETAT

II. TRANSKARBOXILASE D. METIL MALONIL Co A + PIRUVAT PROPIONIL Co A + OXALO ACETAT III.DEKARBOXILASE D. METIL MALONIL Co A PROPIONIL Co A OKSALO ACETAT PIRUVAT METABOLISME MUDAH DIABSORPSI DI USUS EKSKRESI MELALUI URIN KEBUTUHAN: MAKANAN SEHARI-HARI CUKUP SUMBER: NABATI BIOTIN >. BERAS, KEDELE BIOTIN >> AVIDIN ANTI BIOTIN (TELUR MENTAH) DEFISIENSI: JARANG TERJADI

 TERIDIRI DARI: PTERIDIN, PABA DAN AS. GLUTAMAT

FUNGSI
BENTUK AKTIF H4 FOLAT ( Co ENZYM) MENTRANSFER GUGUS FORMIL, HIDROKSI METIL, DAN METILEN SINTESIS PURIN DAN METILASI, URIDILAT DEOKSINUKLEATIDA MEMBENTUK TIMIDAT UNTUK REPRODUKSI SEL FOLAT MENURUN DISPLASIA MEGALOBLASTIK (SUM-SUM TULANG) KARENA GAGAL SINTESIS DNA PENURUNAN KADAR HOMOSISTEIN

 ABSORPSI 1/3 PROKSIMAL USUS HALUS >> POLIGLUTAMAT (FOLAT MAKANAN) PTEROILPOLI GLUTAMAT HIDROLASE MONOGLUTAMAT DI USUS MONOGLUTAMAT DIREDUKSI H4 FOLAT H4 FOLAT DIKONVERSI N5, N 10 METILEN H4 FOLAT MELALUI 3 CARA: - SERIN H4 FOLAT - HISTIDIN FORMIMINOGLUTAMAT - FORMAT ATP ADP RDA; LAKI-LAKI; 190 mg/hr WANITA: 150 mg/Hr SUMBER: RAGI, HATI, GINJAL, SAYURAN HIJAU DEFISIENSI: - ANEMIA MEGALOBLASTIK - HOMOSITEIN MENINGKAT

VITAMIN B12
SENYAWA COBALAMIN, MENGANDUNG Co ANTI ANEMIA PERNISIOSA HASIL FERMENTASI STREPTOMYCES GRISEUS DUA BENTUK COBALAMIN SEBAGAI ENZYM METILKOBALAMIN DAN 5 DEOKSIADENOSIL COBALAMIN

FUNGSI
ESSENSIAL FUNGSI NORMAL SEMUA METABOLISME SEL (TD, SYARAF, SUMSUM TULANG) BERSAMA FOLAT, KOLIN DAN METIONIN SEBAGAI DONOR METIL (SISTESIS AS. NUKLEAT, PURIN, DAN PIRIMIDIN) PEMBENTUK MYELIN METABOLISME HOMOSISTEIN DAN METILMALONIL KoA

 ABSORPSI BERKAITAN DENGAN FI TRANSFORTASI TRANSKOBALAMIN II EKSKRESI EMPEDU, URIN DAN FESES RDA: 1 ug/hari SUMBER: PROTEIN HEWANI, HATI, GINJAL, SUSU, TELUR, IKAN DAN KEJU, MAKANAN FERMENTASI DEFISIENSI: GANGGUAN SINTESIS DNA GANGGUAN PROLIFERASI SEL ANEMIA MEGALOBLASTIK (SEL DARAH) GANGGUAN NEUROLOGI (DEMIELINASI) GANGGUAN METABOLISME HOMOSISTEIN