You are on page 1of 0

Kalibrasi dan

Sistem
Instrumentasi
Kalibrasi dan
Sistem
Instrumentasi Instrumentasi Instrumentasi
Pengertian
Kalibrasi
Pengertian
Kalibrasi
Kalibrasi Kalibrasi
Kegiatan untuk menentukan kebenaran
konvensional nilai penunjukan alat ukur dan
bahan ukur dengan cara membandingkan bahan ukur dengan cara membandingkan
terhadap standar ukurnya yang mampu telusur
(traceable) ke standar nasional untuk satuan
ukuran dan/atau internasional
(VIM 1984)
Pengujian
Keseluruhan tindakan sesudah UTTP lulus
dalam pemeriksaan, berupa
membandingkan penunjukannya dengan
standar yang dilakukan oleh pegawai yang
berhak menera dan/atau menera ulang
agar dapat diketahui apakah sifat-sifat agar dapat diketahui apakah sifat-sifat
ukur UTTP tersebut lebih besar, sama atau
lebih kecil dari batas kesalahan
(toleransi/remidi) yang diizinkan
(Peraturan Pemerintah Nomor 2 tahun 1985)
Istilah dalam Pengukuran Istilah dalam Pengukuran
Instrumentasi
Ketelitian
Ketepatan Ketepatan
Sensitifitas
Resolusi
Kesalahan (error)
Sistem Instrumentasi
Instrumentasi
Sebuah alat yang berguna untuk
menentukan nilai atau kuantitas atau
variabel
Ketelitian (Accurary)
Harga terdekat yang mampu dibaca
suatu instrumentasi dengan harga
sebenarnya dari variabel yang diukur
Ketepatan
Suatu ukuran kemampuan untuk
mendapatkan hasil pengukuran yang
serupa pada pengukuran2 yang
dilakukan secara berurutan.
Sensitifitas
Respon instrumen terhadap
perubahan masukan atau variabel
yang diukur.
Istilah Cont Istilah Cont
Resolusi
Perubahan terkecil dalam nilai yang
dapat diukur oleh suatu instrumen dapat diukur oleh suatu instrumen
Kesalahan
Penyimpangan variabel yang diukur
dari harga (nilai) sebenarnya.
Jenis-Jenis Kesalahan Jenis-Jenis Kesalahan
Kesalahan Umum
Meliputi kesalahan manusia (human
errors), errors),
misalkan kesalahan dalam
pembacaan atau pemakaian
instrumen
Kesalahan Sistematis
Meliputi:
a. Kesalahan instrumental, yaitu
kesalahan yang disebabkan
kekurangan-kekurangan alat itu
sendiri. sendiri.
b. Kesalahan Lingkungan, yaitu
kesalahan yang disebabkan oleh
keadaan luar yang mempengaruhi
alat ukur. Contohnya perubahan
suhu, kelembaban dll.
Kesalahan Acak
Kesalahan yang disebabkan oleh
penyebab-penyebab yang tidak diketahui
dan tetap terjadi walaupun semua
kesalahan telah diperhitungkan.
Cara untuk memperbaiki kesalahan ini Cara untuk memperbaiki kesalahan ini
adalah dengan menambahkan jumlah
pembacaan dan menggunakan cara2
statistik untuk mendapatkan nilai
pendekatan yang paling baik
Sistem
Instrumentasi
Sistem
Instrumentasi
Sistem Instrumentasi Sistem Instrumentasi
Tranducer
Pengkondisian
Sinyal
Pemayar
atau
Multiplekser
Pengubah
Sinyal
Pengubah
Analog ke
Digital
Unit
Pencatat
Digital
Perlengkapan
tambahan dan
pemrogram sistem
Input Pengolahan Output
Input Input
Menerima besaran yang akan diukur
dan menghasilkan sebuah sinyal
elektris yang sebanding dengan alat elektris yang sebanding dengan alat
pengkondisian sinyal
Besaran yang dihasilkan biasanya
bukan besaran listrik.
Untuk mengubah ke besaran listrik
digunakan Tranducer
Tranducer Tranducer
Merupakan suatu bentuk instrumen yang
mengubah parameter fisis menjadi sinyak
listrik yang dapat diolah oleh
pengkondisian sinyal.
Parameter Fisis mencakup temperatur,
tekanan, percepatan, pergeseran bobot
dan kecepatan.
Besaran2 listrik dapat diukur langsung
Pengkondisian Sinyal Pengkondisian Sinyal
Rangkaian Penunjang Tranducer
Berfungsi u/ memberikan daya
eksitasi, rangkaian imbang dan eksitasi, rangkaian imbang dan
elemen kalibrasi
Contohnya. Kesetimbangan jembatan
untuk strain gage.
Peralatan Pengolahah Peralatan Pengolahah
Pemayar (Scanner) / Multiplekser
Pengubah sinyal
Pengubah Analog ke Digital Pengubah Analog ke Digital
Perlengkapan Tambahan dan
Pemrograman Sistem
Pemayar (Scanner) atau
Multiplekser
Pemayar (Scanner) atau
Multiplekser
Menerima banyak masukan analog
dan secara berurutan
menghubungkannya ke satu alat menghubungkannya ke satu alat
pencatat.
Pengubah Sinyal Pengubah Sinyal
Mengubah sinyal analog menjadi
suatu bentuk yang dapat diterima
oleh pengubah analog ke digital. oleh pengubah analog ke digital.
Contoh penguat untuk memperkuat
tegangan level rendah yang
dibangkitkan oleh termokopel atau
strain gage
Pengubah Analog ke
Digital (A/D Converter)
Pengubah Analog ke
Digital (A/D Converter)
Mengubah tegangan analog menjadi
bentuk digital yang sesuai bentuk digital yang sesuai
Perlengkapan Tambahan Perlengkapan Tambahan
Berisikan instrumen-instrumen untuk
pekerjaan2 pemrogaman sistem dan
pengolahan data digital pengolahan data digital
Dapat dilakukan oleh komputer
Unit Pengeluaran Unit Pengeluaran
Unit Pencatatan Digital
Mencatat informasi digital pada kartu
berlubang, kertas berlubang, pita berlubang, kertas berlubang, pita
magnetik, kertas mesin tik digital
atau gabungan semuanya.
Pengertian Tranducer Pengertian Tranducer
Mengubah suatu bentuk energi ke
bentuk energi yang lain
Tranducer terbagi 2: Tranducer terbagi 2:
a. Sensor : Mengubah parameter fisik
ke parameter elektris
b. Actuator: Mengubah parameter
Elektris ke parameter fisik
TRANDUCER TRANDUCER
BEBERAPA HAL MENGENAI
Jenis-jenis Tranducer Jenis-jenis Tranducer
Tranducer Pasif:
Strain Gage, Tahanan sebuah kawat
atau semikonduktor diubah oleh atau semikonduktor diubah oleh
perpanjangan atau tekanan karena
tekanan geser yang diberikan dari
luar
e.g. Dipakai pada alat ukur gayar, torsi
dan pergeseran
Tranducer Aktif:
a. Piezoelektrik, Pembangkitan ggl bila
bahan2 berkristal tertentu spt
Kuarsa diberi gaya dari luar. Kuarsa diberi gaya dari luar.
e.g. Dipakai pada alat ukur suara,
getaran, percepatan dan perubahan
tekanan.
Tranducer Aktif Cont Tranducer Aktif Cont
b. Pressure Gage, Jarak antara dua plat
paralel diubah oleh sebuah gaya
yang diberikan dari luar. yang diberikan dari luar.
e.g. Biasa digunakan untuk alat yang
mengukur pergeseran dan tekanan.

You might also like