You are on page 1of 7

SILABUS

Nama Sekolah : ………………………………………..


Mata Pelajaran : BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Kelas / Semester : XI IPS 1 / II
Aspek : Kemampuan Berbahasa
Sub Aspek : Keterampilan menulis
Standart Kompetensi : Mampu mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, kesan, notulen. Rapat dan karya ilmiah
Kompetensi Penilaian
Indikator Materi Pokok Pengalaman Belajar Alokasi Waktu Sumber Buku / Alat
dasar Jenis Tagihan Bentuk Instrumen Contoh
Menulis karya Mampu menulis Karya tulis  Siswa menjawab soal yang telah 1 x 45 menit  Lembar kerja  Tugas individu Uraian bebas Diskusi secara
ilmiah karangan ilmiah ilmiah disediakan (tentang kenakalan remaja) siswa  Tugas kelompok kelompok untuk
dalam bentuk  Siswa memaparkan hasil jawaban, dan  Lembar peraga menulis
makalah teman lain menanggapi  Referensi lain karangan ilmiah
 Siswa dan guru membahas dampak yang relevan dengan
dan solusi dari kenakalan remaja (internet dan pengembangan
 Siswa secara berkelompok menulis buku-buku lain rumus 5W+ 1H
karangan ilmiah dalam bentuk yang terkait
makalah dengan karya
ilmiah
Tuban, 10 Juli 2009
Guru Pamong Mahasiswa PPL

......................................................... S U P I YAH

Mengetahui,
Dosen Penguji

Dra. SRI YANUARSIH, M. Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : ..............................................


Mata pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas/semester : XI IPS I/II
Aspek : Kemampuan Berbahasa
Subaspek : Keterampilan Menulis
Standar kompetensi : Mampu mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman,
kesan, notulen rapat, dan karya ilmiah.
Kompetensi dasar : Menulis karya tulis ilmiah dari hasil pengamatan.
Indikator : Mampu menulis karangan ilmiah dalam bentuk makalah.
Alokasi waktu : 45 menit

TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat :menemukan masalah yang dihadapi anak dan dapat memberikan
solusinnya.
2. Menulis karya tulis ilmiah dalam bentuk makalah, dengan mengembangkan
rumus 5W+1H

MATERI POKOK
Dalam realita kehidupan kita pasti menjumpai problem-problem, lalu bagaimana
problem yang sederhana ini dapat disajikan dalam karya tulis ilmiah. Dengan
penulisan ini dapat mengorganisan\sikan ide dan mengkomunikasikannya kepada
orang lain.
Keterampilan penggunaan bahasa merupakan kunci penting bagi pengarang dalam
menulis karangan ilmiah, baik penggunaan istilah maupun pada ejaannya.
Untuk menuangkan idenya, seorang penulis akan melakukan satu hal yaitu berpikir.
Tanpa disadari sebagian besar waktu semua orang digunakan untuk berpikir. Hanya
saja orang yang satu dapat berpikir dengan baik, yaitu lebih efektif dan efisien
dibandingkan dengan orang lain.
Untuk menjadi orang yang berpikir efektif dan efisien maka perlu enumbuhkan
kecakapan dan keterampilan.
Keterampilan berpikir dapat dipelajari dan dilatih tahap demi tahap dalam tekhnik-
tekhnik berpikir, yaitu apa yang harus dikerjakan, kapan hal itu harus dikerjakan, dan
bagaimana mengerjakannya. Dalam bidang penelitian dan penulisan karangan ilmiah
bidang sains dan tekhnologi, maka ilmuwan mengikuti alur pemikiran ilmiah
(scientific Flow Of Thought’s) tahap demi tahap, yaitu what, where, when, why, dan
how yang juga sering disebut falsafah ilmu pengetahuan eksakta.
Berpikir cara ilmiah dengan alur pemikiran yang benar akan dapat mengubah berpikir
tumpul menjadi berpikir tajam, sehingga dapat menyelesaikan sesuatu secara efektif
dan efisien.

PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN


Pendekatan : Kontekstual
Metode : 1. Tanya jawab : Alur berpikir ilmiah
2. Penugasan : Menjawab soal yang telah disediakan
3. Unjuk kerja : Siswa memaparkan hasil jawaban ke
depan dan teman yang lain menaggapi
4. Diskusi : Mendiskusikan hasil jawaban untuk
dibuat dalam makalah
5. Learning community : Menulis karangan ilmiah dalam
bentuk makalah secara berkelompok.

LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


No. Kegiatan Waktu Metode
1. Kegiatan awal 5 menit Tanya jawab
1. Guru mengondisikan siswa siap belajar
tentang materi yang akan dipelajarinya
(mengucapkan salam, menenyakan
kabar, mengabsen)
2. Guru mengaitkan materi pembelajaran
dengan keadaan atau situasi dunia nyata
siswa.
3. Menjelaskan kompetensi yang harus
dikuasai dan manfaanya.
4. Memberikan apresiasi kepada siswa
untuk mengetahui kemampuan awal
tentang materi yang akan dipelajarinya.
2. Kegiatan inti 35 menit Tanya jawab
1. Guru memberi gambaran atau Penugasan
menjelaskan proses berpikir ilmiah Unjuk kerja
2. Siswa menjawab bewberapa soal Diskusi
tentang kenakalan remaja. Learning
3. Siswa dan guru membahas hasil community
jawaban, dampak dan solusinnya
4. Guru memandu siswa untuk
membentuk kelompok yang
beranggotakan 10-13 orang untuk
menulis karangan ilmiah dengan
mengembangkan rumus 5W dan 1 H
3. Kegiatan akhir 5 menit Tanya jawab
1. Menyanpaikan kesimpulan
2. Memberi penegasan dan penguatan
3. Mengucapkan salam

SUMBER BELAJAR
Bentuk : Tulis
Butir Soal : Berupa uraian bebas

Kerjakan soal di bawah ini !


1. Kenakalan seperti apakah yang sering dilakukan remaja saat ini?
2. Di mana kenakalan remaja sering dilakukan?
3. Kapan kenakalan remaja terjadi?
4. Mengapa remaja melakukan kenakalan tersebut?
5. Bagaimana kenakalan tersebut dilakukan?
6. Siapa yang sering melakukan kenakalan tersebut?
7. Dampak seperti apa yang diakibatkan dari kenakalan tersebut?
8. Solusi seperti apa yang diperlukan untuk mengatasi hal tersebut ?

KUNCI JAWABAN
1. Kenakalan yang sering dilakukan remaja saat ini adalah berkelahi.
2. Di jalan, di lapangan.
3. Biasanya sering dilakukan di siang hari
4. Karena perselisihan.
5. Adu mulut, memukul, menendang, menelanjangi.
6. Para remaja atau pelajar
7. Luka atau fisik yang rusak, gangguan mental, kematian, dipenjara.
8. Pihak sekolah atau OSIS membuat kegiatan ang diminati siswa, seperti :
mengadakan seni bela diri, pendekatan, Bimbingan Konseling.
Kriteria penilaian aspek kognitif
1. Siswa dapat menjawab tentang kenakalan remaja, dengan pengembangan rumus
5W+1 H
2. Siswa dapat menyebutkan dampak dari kenakalan remaja
3. Siswa dapat memberikan solusi dari kenakalan yang ada

Kriteria penilaian
Jawaban benar dan lengkap : 3
Jawaban setengah benar :2
Jawaban banyak salah :1
Ketidak hadiran atau absent : 0

Catatan : hasil karangan ilmiah dalam bentuk makalah mendapatkan penilaian.

Tuban, 10 Juli 2009


Mahasiswa PPL

NURUL HIDAYAH
Kerjakan soal di bawah ini !
9. Kenakalan seperti apakah yang sering dilakukan remaja saat ini?
10. Di mana kenakalan remaja sering dilakukan?
11. Kapan kenakalan remaja terjadi?
12. Mengapa remaja melakukan kenakalan tersebut?
13. Bagaimana kenakalan tersebut dilakukan?
14. Siapa yang sering melakukan kenakalan tersebut?
15. Dampak seperti apa yang diakibatkan dari kenakalan tersebut?
16. Solusi seperti apa yang diperlukan untuk mengatasi hal tersebut ?
PERANGKAT PEMBELAJARAN

Materi : Menulis Karya Ilmiah


Sekolah : ....................................
Kelas/Semester : XI / II

Oleh :

NURUL HIDAYAH

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE (UNIROW)
TUBAN 2009

You might also like