You are on page 1of 17

PERILAKU ORGANISASI

Benita Giovani 07 152 020


Kadita Sumarya 07 152 048
Yolanda Lahesa 07 152 050
Reza Fitria 07 152 062
Safitri Rusnawati 07 152 078
Ayu Septriani Putri 07 152 082
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU TUGAS
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK
KELOMPOK

KINERJA
KONDISI PROSES DAN
EKSTERNAL KELOMPOK KEPUASAN

SRUKTUR
KELOMPOK
MODEL PRILAKU KELOMPOK

KONDISI
EKSTERNAL
KONDISI EKSTERNAL

KONDISI EKSTERNAL MENCAKUP:


2. Strategi Keseluruhan Organisasi
3. Struktur Wewenang
4. Peraturan Formal
5. Sumber Daya
6. Proses Seleksi Karyawan
7. Evaluasi Kinerja & sistem imbalan
8. Budaya
9. Tatanan kerja fisik
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK

KONDISI
EKSTERNAL
SUMBER DAYA ANGGOTA
KELOMPOK
 Sebagian besar potensi tingkat kinerja
kelompok bergantung pada sumber
daya yang dibawa masing-masing
anggota ke kelompok
 Ada 2 sumber daya yang telah
menerima perhatian paling besar,
yaitu:
3. Pengetahuan, keterampilan &
Kemampuan
4. Karakteristik kepribadian
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK

KONDISI
EKSTERNAL

SRUKTUR
KELOMPOK
STRUKTUR KELOMPOK

 ADA 6 STRUKTUR KELOMPOK:


2. KEPEMIMPINAN FORMAL
3. PERAN
4. NORMA
5. STATUS
6. KOMPOSISI
7. KEPADUAN
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK

KONDISI PROSES
EKSTERNAL KELOMPOK

SRUKTUR
KELOMPOK
PROSES KELOMPOK

 Proses yang berlanjut didalam


kelompok kerja:
2. Pola komunikasi yang digunakan oleh
anggota untuk pertukaran informasi
3. Proses keputusan kelompok
4. Prilaku pemimpin
5. Dinamika kekuasaan
6. Interaksi konflik
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU TUGAS
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK
KELOMPOK

KONDISI PROSES
EKSTERNAL KELOMPOK

SRUKTUR
KELOMPOK
TUGAS KELOMPOK

 Tugas dapat digeneralisasikan sebagai


hal yang sederhana / rumit
 Tugas rumit adalah tugas yang
cenderung baru/tidak rutin, sedangkan
Tugas Sederhana adalah tugas rutin
 Tugas yang mempunyai ketidakpastian
yang lebih tinggi yaitu tugas yang rumit
& independen menuntut lebih banyak
pemrosesan informasi. Selanjutnya ini
menyebabkan pemrosesan kelompok
menjadi lebih penting.
MODEL PRILAKU KELOMPOK
RANCANGAN
KELOMPOK ATAU TUGAS
SUMBER DAYA
ANGGOTA
KELOMPOK
KELOMPOK

KINERJA
KONDISI PROSES DAN
EKSTERNAL KELOMPOK KEPUASAN

SRUKTUR
KELOMPOK
KINERJA

 Setiap prediksi mengenai kinerja


kelompok haruslah dimulai dengan
mengenali bahwa kelompok kerja tsb
merupakan bagian dari organisasi
yang lebih besar dan bahwa faktor-
faktor seperti misalnya: strategi
organisasi, struktur organisasi dll
dapat memeberikan iklim yang
menguntungkan / tidak
menguntungkan untuk operasional
kelompok tsb.
 Sejumlah faktor sruktural
menunjukkan hubungannya dengan
kinerja, adapun faktor tsb adalah:
2. Persepsi peran
3. Norma
4. Ketidaksetaraan status
5. Ukuran kelompok
6. Susunan demografi
7. Tugas kelompok
8. kepaduan
KEPUASAAN
 Seperti halnya dengan hubungan
persepsi peran & kinerja, keselarasan
yang tinggi antara atasan & karyawan,
seperti: persepsi tentang pekerjaan
karyawan, menunjukkan hubungan yang
berarti dengan kepuasan karyawan yang
tinggi. Sama halnya pula, konflik peran
dikaitkan dengan tegangan yang
disebabkan pekerjaan & ketidakpuasan
kerja.
 Hubungan antara ukuran kelompok dan
kepuasan adalah seperti yang
diharapakan orang secara intuitif :
kelompok besar dikaitkan dengan
Terima Kasih

You might also like