DEMOGRAFI

Dr. Suryantini,Sp.A

 DEFINISI DEMOGRAFI
CATATAN PENDUDUK YANG DIKUMPULKAN SECARA BERURUTAN MENURUT UMUR DAPAT MENUNJUKKAN STRUKTUR POPULASI PENDUDUK DALAM BENTUK TABEL ATAU PIRAMIDA MENURUT UMUR PERTAHUN /PER 5 TAHUN

DEMOGRAFI MASA PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

SUSUNAN MASA YANG MENUNJUKKAN MASA PERTUMBUHAN DAN KEMATANGAN ANAK SEJAK LAHIR 19 TAHUN, BAHKAN USIA 20 TAHUN

 DATA DI INDONESIA SULIT DIDAPAT

-GEOGRAFIS
- KEANEKARAGAMAN SOSIO BUDAYA - TARAF PENDIDIKAN RENDAH - KESADARAN MASA UNTUK MENDAFTARKAN DIRI RENDAH

KEPENTINGAN ANALISA
- DEMOGRAFI DIPAKAI KURUN WAKTU 5 TAHUNAN - KESEPATAN INTERNATIONAL : ANAK 15 TAHUN KEBAWAH

 POPULASI ANAK
KELOMPOK UMUR <15 TAHUN DIKAWASAN ASIA TENGGARA 1. INDONESIA 2. MALAYSIA 3. THAILAND 4. PHILIPNES 5. KAMBOJA 6. VIETNAM 8. MYANMAR 9. SINGAPORE 70 JUTA (35%) 7,5 JUTA (35%) 18,5 JUTA (30%) 27 JUTA (38%) 3,8 JUTA (38%) 27,9 JUTA (36%) 17,4 JUTA (36%) 0,7 JUTA (23%)

 KELAHIRAN ANGKA KELAHIRAN : - JUMLAH YANG DILAHIRKAN HIDUP PER 1.000 PENDUDUK - DEFINISI LAHIR HIDUP (WHO) :
1. BAYI DILAHIRKAN SECARA KESELURUHAN 2. SPONTAN ATAU EKTRAKSI ( TERMASUK SECTIO CAESARIA) 3. TIDAK MELIHAT LAMA KEHAMILAN/ BENTUK HASIL KONSEPSI 4. SUDAH TERPISAH DARI IBUNYA 5. BAYI BERNAPAS/MENUNJUKKAN TANDA-TANDA KEHIDUPAN ( DETAK JANTUNG, PULSASI TALI PUSAT, GERAKAN S SPONTAN ATAU KONTRAKSI OTOT) 6. TIDAK MEMANDANG APAKAH TALI PUSAT SUDAH/BELUM TERPUTUS MAUPUN PLACENTA SUDAH/BELUM LAHIR.

 DINEGARA MAJU
ANGKA KELAHIRAN MATI 3,3 PER 1.000 KELAHIRAN

DI INDONESIA
ANGKA KELAHIRAN MATI ??, ALASAN : - JANGKA WAKTU PENDAFTARAN KELAHIRAN - REDAKSI SURAT KELAHIRAN TDK JELAS

 KESUBURAN
DEFINISI : JUMLAH ANAK PER 1000 WANITA BERUSIA ANTARA 15-49 TAHUN

PERMASALAHAN KELAHIRAN
- BAYI YNG TIDAK SYAH SULIT DIDATA - BAYI PREMATUR SULIT DIDATA

INDIKATOR KEPENDUDUKAN LAIN YANG

PENTING BAGI KESEJAHTERAAN ANAK
1. USIA HARAPAN HIDUP 2. PERNIKAHAN DAN PERCERAIAN

GAMBARAN SEDERHANA PIRAMIDA PENDUDUK DUNIA

( dikutip dari Morley, 1986 )

Penduduk negara Maju

20%

Di atas 60 tahun

15%

Penduduk negara Berkembang

60 %

15 60 tahun

40 %

15 %
7,5 %

5 15 tahun Dibawah 5 tahun

25 %
20 %

PIRAMIDA PENDUDUK INDONESIA 1971 DAN 1990

75 + 70 - 74 65 - 69 60 - 64 55 - 59 50 - 54 45 -49 40 - 44 35 - 39 30 - 34 25 - 29 20 - 24 15 - 19 10 - 14 5-9 0-4

LAKI

PEREMPUAN

RAMALAN BENTUK PIRAMIDA PENDUDUK TAHUN 2025

80 + 75

Negara maju
Populasi Tahun 1980

70 65 60 55 50 45 40

Negara berkembang yang terdiri dari banyak penduduk usia subur

Ramalan Populasi Tahun 2025

35 30 25 20 15 10 5 0-4

200 100

100

300

500

700

Umur 04 Perempuan

1980

1990

2000

2005

2015

2020

14,83

12,20 11,69

10,31 9,85

9,22 8,81

7,81 7,49

7,08 6,79

Laki-laki 5 - 14
Perempuan Laki-laki 0 - 14 15 - 64 65 + Total (%) Total ( jutaan )

14,05

27,36 25,58 40,91 55,83 3,25 100,00

23,52 23,24 35,33 60,20 3,93 100,00

20,56 19,76 30,71 64,96 4,85 100,00

19,29 18,51 27,46 66,73 5,35 100,00

16,41 15,75 23,73 70,20 6,43 100,00

15,36 14,75 22,39 66,76 7,31 100,00

146,776

180,383

210,264

223,183

245,389

244,668

TINGKAT PERTUMBUHAN PENDUDUK PERTAHUN DI INDONESIA , 1890-1990

Periode

Jawa (%)
0,9 1,8 1,1

Luar Jawa (%)

2,2 2,9 1,7

Indonesia (%)
1,0 2,1 1,2

Faktor Kontrol Plus (+) & minus ( - )

1900 1905 1918 - 1919 1920 - 1941 1942 - 1949 Gagal panen dan wabah kolera Wabah influensa global Program kesehatan di Jawa + Depresi ekonomi global Pendudukan Jepang dan Kles 1 & 2 Baby boom sesudah PD II + Trikora dan kekurangan makan G-30-S dan rentetannya Program KB dan krisis Timtim -

1890 - 1920 1920 - 1930 1930 - 1950

1950 - 1961 1961 - 1971

2,0 1,9

2,0 2,2

2,0 2,0

1950 - 1961 1963 - 1964 1965 - 1970

1971 - 1980 1981 -1990

2,0 1,7

3,4 2,3

2,4 1,9

1968 1990

Transmigrasi (- Jawa) & (+ L-Jawa)