You are on page 1of 8

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

TUGAS SAP

OLEH :

PRODI S.1 KEPERAWATAN STIKES PIALA SAKTI PARIAMAN 2013

PENGERTIAN
PENYEBAB SERVIKS
PENULARAN SERVIKS

DETEKSI DINI SERVIKS

PENCEGAHAN SERVIKS

PENGOBATAN SERVIKS

PENGERTIAN
1. kanker serviks atau kanker leher rahim adalah jenis penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Yaitu, bagian rahim yang terletak di bawah, yang membuka ke arah liang vagina. 2. nker serviks adalah sutu proses keganasan yang terjadi pada serviks dimana terdapat kelompok sel yang abnormal yang terbentuk oleh sel sel jaringan yang tumbuh secara terus menerus dan tidak terbatas.

PENYEBAB
1. 2. Hubungan seksual di usia yang terlalu muda, berganti-ganti partner seks, atau berhubungan seks dengan pria yang sering berganti pasangan. Seringnya mencuci vagina dengan antiseptik. Banyak antiseptik yang menyebabkan iritasi pada leher rahim dan antiseptik juga bisa membunuh kuman baik di vagina yaitu Basillus Doderlain penghasil asam laktat yang menjaga kelembaban daerah kewanitaan. Jumlah kehamilan juga meningkatkan risiko kanker serviks Seringnya menaburi vagina dengan bedak sehingga menimbulkan iritasi. Penggunaan Hormon Estrogen bagi wanita yang telah menopause secara tidak terkontrol. Daya tahan tubuh yang lemah, kurangnya konsumsi vitamin C, vitamin E dan asam folat.

3. 4.

5.
6.

PENULARAN
1. Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, maupun secara manual ke genital.

Deteksi dini
1. IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat) yaitu pemeriksaan leher rahim dengan cara melihat langsung leher rahim setelah memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3-5%. 2. apsmear yaitu pemeriksaan dengan cara mengambil cairan di porsio (dalam leher rahim) dan kemudian di fiksasi dengan alkohol 95% untuk di bawa ke laboratorium untuk di periksa lebih lanjut menggunakan mikroskop.

PENCEGAHAN
1. Wanita usia di atas 25 tahun, telah menikah, dan sudah mempunyai anak perlu melakukan pemeriksaan papsmear minimal setahun sekali atau menurut petunjuk dokter. 2. Melakukan vaksinasi HPV bagi yang belum pernah melakukan kontak secara seksual. 3. Pilih kontrasepsi yang tepat. 4. Hindari hubungan seks pada usia muda dan jangan berganti-ganti pasangan seks. 5. Dianjurkan untuk berperilaku sehat, seperti menjaga kebersihan alat kelamin dan tidak merokok. 6. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah segar.

PENGOBATAN
pengobatan yang umum diberikan adalah dengan pemanasan, diathermy atau dengan sinar laser. Jika perjalanan penyakit telah sampai pada tahap pre-kanker, dan kanker leher rahim telah dapat diidentifikasi, maka untuk penyembuhan, beberapa hal yang dapat dilakukan adalah :
1. Operasi, yaitu dengan mengambil daerah yang terserang kanker, biasanya uterus beserta leher rahimnya. 2. Radioterapi yaitu dengan menggunakan sinar X berkekuatan tinggi yang dapat dilakukan secara internal maupun eksternal.

1.

You might also like