You are on page 1of 27

Andi Sanata, ST.MT.

Ir. Digdo Listyadi S., M.Sc.

KONSEP DASAR TERMODINAMIKA

Pandangan Termodinamika
SISTEM DPT DIPELAJARI BERDASARKAN PANDANGAN / TINJAUAN MAKROSKOPIK & MIKROSKOPIK 1. Pandangan Makroskopik (Termodinamika Klasik) Perilaku termodinamika dikaji secara keseluruhan atau berdasar efek rata-rata dari seluruh molekul
(Model struktur materi pd tingkat molekuler, atomik dan sub-atomik tdk dipergunakan secara langsung, meskipun perilaku sistem dipengaruhi oleh struktur molekul)

Hanya meninjau efek keseluruhan, mudah dianalisis

2. Pandangan Mikroskopik (Termodinamika Statistik) Pendekatan dg memfokuskan scr langsung pd tingkat struktur dari materi Meninjau struktur bahan dg rinci, mengkarakteristik sifat rata-rata partikel secara statistik & menghubungkannya dg sifat-sifat yg terlihat, & sangat matematis

Pandangan Termodinamika
Contoh : Perhatikan tekanan gas yg bekerja pd dinding tangki (tangki gas) Mikroskopik : Tekanan ini dihasilkan dari perubahan momentum molekul-molekul ketika menabrak dinding Makroskopik : Tekanan ini didapat dari harga rata-rata yg terukur pd pengukur tekanan, tidak dipandang sbg hasil aksi dari molekul-molekul individu

Sifat, Tingkat Keadaan, & Proses


Sifat (Properties) Adl : karakteristik makroskopik sistem, seperti massa, volume, energi, tekanan & temperatur Tingkat Keadaan (State) Adl : kondisi sistem yg digambarkan oleh beberapa propertiesnya
Ketika setiap properties dari sistem berubah, tingkat keadaan berubah (& sistem dikatakan mengalami proses) Keadaan Tunak (Steady state) : sifat-sifat sistem tidak berubah terhadap waktu

Sifat, Tingkat Keadaan, & Proses


Proses : Transformasi/perubahan dari suatu tingkat keadaan ke tingkat keadaan lain
Siklus : Tahapan proses yg dimulai & diakhiri pd tingkat keadaan yg sama dg nilai sifat-sifat yg sama Besaran adl propertis jika & hanya jika perubahan nilai besarnya dr suatu tingkat keadaan ke tingkat keadaan yg lain tdk tergantung pd proses Contoh : Tekanan & temperatur (adl properties) krn tdk tergantung pd proses (mis : proses pemanasan / penekanan)

Sifat Ekstensif & Intensif


SIFAT TERMODINAMIKA DIBAGI DUA : EKSTENSIF & INTENSIF
Sifat Ekstensif : Adalah jika nilai dr keseluruhan sistem merup. penjumlahan nilai dr setiap bag yg menyusun sistem Contoh : m (masa), V (volume), E (energi), dll Sifat ekstensif dipengaruhi ukuran dan dpt berubah menurut waktu Sifat Intensif : Adalah jika nilai sifat tdk dipengaruhi ukuran sistem & dpt bervariasi di setiap bag sistem pd waktu yg berbeda Contoh : p (tekanan), T (temperatur), dll Sifat intensif bukan merup.jumlah sifat bagian-bagiannya.

Sifat Ekstensif & Intensif


Contoh : Perhatikan sejumlah zat yg berbeda pd temperatur homogen Kemudian zat tsb kita bagi menjadi beberapa komponen Maka masa & volume merup. penjumlahan dr masa masing-masing bag. Namun temperatur bukan merup. penjumlahan dr temperatur masingmasing bag. tsb

MASA & VOLUME SIFAT EKSTENSIF TEMPERATUR SIFAT INTENSIF

Fase & Zat Murni


Fase (Phase) : Sejumlah materi yg homogen dlm komposisi kimia & struktur fisiknya Jenis fasa yg homogen strukur fisiknya berarti materi tsb dlm kondisi : padat, cair, uap atau gas Fasa dibatasi oleh batas fasa
Zat Murni : Sesuatu yg komposisi kimianya sama & tetap Dapat tdd beberapa fasa, tp komposisi kimia hrs tetap, mis cairan air dan uap air.

Kesetimbangan
Kesetimbangan Mekanika : Kesetimbangan akibat gaya dg arah yg berbeda dg besaran yg sama Kesetimbangan Termodinamika : Kesetimbangan sifat (properties) termodinamika (kesetimbangan mekanis, panas, fase, kimia, dsb) Kesetimbangan Kuasi : Kesetimbangan semu dg perubahan sifat (properties) yg relatif kecil
Kesetimbangan Termal : bila temp dua lokasi sama Kesetimbangan Fasa : bila masa setiap fasa tetap Kesetimbangan Kimia : bila komposisi kimia tetap Pengecekan kesetibangan : isolasi sistem dari sekeliling, lalu lihat apakah tjd perubahan pd sifat-sifatnya.

Pengukuran Masa, Panjang, Waktu & Gaya


Utk perhitungan teknik dikenal istilah : Besaran Dimensi Satuan
SISTEM DIMENSI : Dimensi adl : Simbol yang diberikan kepada setiap besaran yang terukur, seperti : - untuk besaran masa : M - untuk besaran panjang : L - untuk besaran waktu : T

Pengukuran Masa, Panjang, Waktu & Gaya


Satuan atau unit : sejumlah tertentu dari besaran, yg dpt digunakan utk mengukur besaran lain dari jenis yg sama dg melakukan perbandingan Contoh : m, cm, km, ft, inc, mil (satuan panjang) detik, menit, jam (satuan waktu)
Sistem Satuan - Sistem Satuan Internasional (SI) - Sistem Satuan Inggris (British)

SISTEM SATUAN
Sistem Satuan : 1. Sistem Satuan Internasional (SI) MLT

SISTEM SATUAN
2. Sistem Satuan Inggris (British) FMLT

VOLUME SPESIFIK
Tiga sifat intensif penting dlm Termodinamika Volume Spesifik (Volume Jenis), Tekanan & Temperatur

VOLUME SPESIFIK & MASA JENIS Masa Jenis (densitas) : masa setempat persatuan volume satuan : kg/m3
Volume Spesifik : volume persatuan masa satuan : m3/kg

TEKANAN
Tekanan : komponen gaya normal persatuan luas Satuan : Pascal 1 Pascal = 1 N/m2 1 Bar = 105 N/m2 1 atm = 1,01325 x 105 N/m2 (=14,696 lbf/in2)

TEKANAN
Dikenal istilah :
Tek. Absolut Tek. Atmosfir Tek. Nol Tek. Gage (Tek. Relatif) Tek. Vakum Pgage = Pabs Patm (abs) Pvakum = Patm (abs) - Pabs

PENGUKURAN TEKANAN
Pengukur Tekanan (yg sering digunakan) : Manometer p patm = gL Pipa Bourdon

Manometer

Pipa Bourdon

PENGUKURAN TEMPERATUR
Temperatur merup. sifat intensif
Konsep TEMPERATUR berasal dari perasaan persepsi tentang ukuran PANAS & DINGIN indera manusia Bagaimana mengukur scr akurat??? Metode pengukuran temperatur dg skala temp. & termometer KONSEP KESETIMBANGAN TERMAL

PENGUKURAN TEMPERATUR
KESETIMBANGAN TERMAL
Sbg gambaran diberikan 2 batang tembaga dg temperatur yg berbeda Jika 2 batang tembaga tsb disentuhkan & diisolasi thd lingkungan mk akan tjd INTERAKSI TERMAL Selama interaksi jika diamati akan tjd : Vol. batang yg lebih panas berkurang & yg lebih dingin bertambah Tjd penurunan tahanan listrik pd batang yg lebih panas & tjd peningkatan tahanan listrik pd batang yg lebih dingin Perub. vol & tahanan listrik akan berakhir apabila sudah tdk ada perbedaan panas pd kedua batang tsb Ketika perub. sifat & interaksi antara kedua batang tsb berakhir maka tjd kondisi KESETIMBANGAN TERMAL berarti kedua batang tsb memiliki suatu sifat fisik yg sama yg menunjukkan apakah keduanya berada dlm kesetimbangan termal sifat seperti ini disebut sbg TEMPERATUR

PENGUKURAN TEMPERATUR
Laju aliran panas??? Dinding Adiabatik??? Proses Adiabatik??? Proses Isothermal???

Hukum ke Nol Termodinamika (Zeroth Law of Thermodynamics) Bila dua benda memp temp yg sama dg benda ketiga mk ketiga benda tsb memp temp sama

DASAR PENGUKURAN TEMPERATUR TERMOMETER

CONTOH SOAL
IDENTIFIKASI INTERAKSI SISTEM Sebuah kincir angin pembangkit listrik dipasang diatas menara. Tiupan angin dengan kec tetap memutar bilah kincir sehingga dibangkitkan tenaga listrik. Listrik yang dihasilkan disimpan dalam baterai. a. Apabila sistem hanya terdiri dari kincir angin pembangkit listrik, tentukan lokasi dalam batas sistem dimana terjadi interaksi antara sistem dg lingkungannya. Jelaskan perubahan yg terjadi pd sistem menurut fungsi waktu. b. Ulangi apabila sekarang sistem hanya terdiri dari baterai penyimpan

CONTOH SOAL
PENYELESAIAN : Diketahui : Sebuah kincir angin pembangkit listrik yg menyuplai aliran listrik ke baterai penyimpan Ditanya : Jika sistem terdiri dari : (a) kincir angin pembangkit listrik, (b) baterai penyimpan, tentukanlah dimana terjadi interaksi sistem dg lingkungannya, & jelaskan perubahan yg terjadi dalam sistem

CONTOH SOAL
Gambar skema & data yang tersedia : Asumsi : 1. Dlm bag (a), sistem merup vol atur yg ditunjukkan oleh garis putus-putus. 2. Dlm bag (b), sistem merup sistem tertutup seperti ditunjukkan oleh garis putus-putus 3. Angin bertiup dengan kec tetap (tunak)

CONTOH SOAL
Analisis : a. Dlm kasus ini angin bertiup melewati batas vol atur. Interaksi penting lainnya antara sistem dengan lingkungan adalah aliran listrik melalui kabel. Hembusan angin dg kec tetap memutar sudu kincir angin pd putaran tetap dan arus listrik yg tetap dibangkitkan shg sistem pembangkit listrik beroperasi pd kondisi tunak b. Prinsip interaksi antara sistem dg lingkungannya terjdi saat aliran listrik masuk ke dlm baterai melalui kabel. Interaksi ini bukan merupakan perpindahan masa. Sistem ini merup sistem tertutup. Pd saat baterai diisi & reaksi kimia terjadi didlmnya, temperatur dari permukaan baterai naik & interaksi panas terjadi antara baterai & lingkungannya.

CONTOH SOAL

IDENTIFIKASIKAN UTK SISTEM SBB : Ban sepeda yg menggelembung Secangkir kopi yg sedang dipanaskan gelombang mikro Operasi kulkas rumah tangga Mesin jet dlm penerbangannya Pendinginan komputer desktop Pengoperasian kompor gas Peluncur roket

dlm

oven

TUGAS
Buatlah makalah dg topik tentang ENERGI Kerjakan di Kertas A4 Jumlah halaman bebas Dikumpulkan minggu depan

You might also like