Bab Ii PW 1

Andik Mardianto (3108120054) Arifudin (3108120085) Iswara Gandi (3108120314) Kristy Mikaelse (310812035z) K !A" 3 "I#I!
2 "$%
#$!I& K'IK ' G %I (AKA%&A ()%)"A' & K'IK "I#I! #%$( *& +$%K I # ', -IAA' AI% . %"I/
.A. II -A"A% & $%I 2010 Air "e1ara )2u2 Air adalah hal yang tampak begitu sering kita jumpai dalam aktivitas apapun di dunia ini, dan adalah termasuk kebutuhan primer bagi makhluk hidup terutama bagi manusia. Sumber air yang tersedia di bumi antara lain dapat diperoleh dari : mata air, sungai, danau, laut dan sebagainya. Bila dilihat dari segi kuantitas, air memang mampu mencukupi kebutuhan tapi terkadang sumber air yang tersedia cukup banyak jauh dari pemukiman penduduk. Sehingga untuk mencukupi kebutuhan masyarakat akan air bersih perlu dibuat sistem jaringan distribusi yang dapat mengalirkan air dari sumber air menuju pemukiman penduduk. Bila dilihat dari segi kualitas, sangat sulit sekali untuk mendapatkan air yang benar-benar bersih yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat, apalagi di daerah perkotaan seperti Jakarta, Bogor dan lain sebagainya. Dimana tingkat polusi dan pencemaran lingkungan sudah mencapai pada tara yang sangat mengkha!atirkan. "ni dapat dilihat dari sungai-sungai yang mengalir pada daerah Jakarta dan Bogor, dilihat dari syarat-syarat isika !arna air yang mengaliri sungai-sungai tidak lagi bening melainkan ber!arna coklat malah ada yang kehitaman, dan bila ditinjau dari syarat-syarat kimia yang diperoleh dari hasil laboratorium banyak ditemukan #at-#at kimia yang dapat membahayakan bila dikonsumsi oleh masyarakat. Sedangkan #at yang dibutuhkan dan berguna bagi kesehatan jumlahnya sedikit. Disamping sulitnya mendapatkan air bersih, pertambahan jumlah penduduk yang terus meningkat mengakibatkan meningkatnya kebutuhan akan air bersih. Dalam hal ini pemerintah terutama $DA% menemukan hambatan untuk terus meningkatkan dan memperluas jaringan pelayanan kepada para konsumen yaitu keterbatasan dana.
&
Andik Mardianto (3108120054) Arifudin (3108120085) Iswara Gandi (3108120314) Kristy Mikaelse (310812035z) K !A" 3 "I#I! 2 "$%
2010 10 #enyediaan Air di .u2i

'olume air di bumi berjumlah ().*-).+, )-. km* yang terdiri atas : Danau air ta!ar, Sungai, /elembaban 0anah, Air 0anah, Danau Air Asin dan 1aut $edalaman, /elembaban 2dara, /utub Bumi dan Salju, 1aut dan /elautan. 201020 "u23er4su23er Air Dalam siklus hidrologi kita mengenal adanya evaporasi, transpirasi, sur ace run o , in iltrasi atau perkolasi dan seepage. Adanya proses evaporasi dari danau, sungai, dan lautan serta proses evaprotranspirasi dari tumbuhan menyebabkan terjadinya a!an yang mengandung butiran-butiran uap air. A!an ini karena terhembus oleh angin tersebar kemana-mana. Apabila terjadi proses kondensasi pada a!an tersebut maka butiran-butiran uap air akan jatuh ke bumi sebagai air hujan (proses presipitasi,.Apabila hujan tersebut jatuh di daratan maka akan terjadi suatu aliran pada permukaan bumi (sur ace run o ,. Air ini akan mengalir menuju saluran (selokan,, sungai, danau dan laut. Sebagian air hujan ada yang meresap masuk ke dalam tanah (in iltrasi, dan sebagian yang lain ada yang tertahan oleh akar-akar tumbuhan.Akibat adanya proses in iltrasi dan perkolasi menyebabkan terjadinya suatu aliran tanah di ba!ah permukaan bumi.Apabila air tanah ini muncul ke permukaan bumi disebut air permukaan. Demikian dari siklus hidrologi kita mendapat sumber-sumber air ta!ar, yaitu air angkasa, air permukaan dan air tanah.Secara umum sumber air terbagi atas : air hujan, air permukaan dan air ba!ah tanah. 10 Air /u5an Air hujan adalah air yang jatuh dari atmos ir ke permukaan bumi akibat adanya proses kondensasi pada a!an yang mengandung uap air. Air hujan sering juga disebut air angkasa. $emakaian air hujan ini untuk keperluan rumah tangga dan pertanian sangat tergantung dari besarnya curah hujan.
Air hujan termasuk air murni yang bermutu baik karena tidak ber!arna, tidak berbau, dan tidak mengandung #at-#at yang merugikan. 0ak kala air hujan jatuh ke bumi, ia menyerap #at asam, #at asam arang, debu asap, bakteri dan sebagainya, sehingga apabila air hujan akan dipakai sebagai air minum perlu ditampung, disaring dan ditambah mineral tertentu. 20 Air #er2ukaan Air permukaan adalah segala jenis air yang terkumpul 4 terdapat pada permukaan tanah, kecuali air kotor dan air buangan industri. Air permukaan dapat berupa air sungai, air !aduk, air danau dan air laut. Besarnya air permukaan sangat tergantung dari curah hujan, karakteristik permukaan dan lapisan tanah serta tata air setempat. Sumber air permukaan sangat potensial apabila sebagai air rumah tangga karena kuantitas air permukaan saat ini memadai dan pelaksanaan pengambilan sangat mudah yaitu dengan mengambil langsung dari sungai, !aduk atau danau. Dari segi kualitas air permukaan sangat rendah. Air masih dalam keadaan kotor dan bersi at agresi . pengendapan dan penyaringan. 30 Air .awa6 &ana6 Air ba!ah tanah sering disebut juga air ba!ah permukaan. Air tanah adalah air yang terdapat dalam rongga-rongga tanah, baik yang jernih ataupun yang kotor. Air tanah berasal dari in iltrasi dan perkolasi air hujan yang jatuh ke permukaan bumi. /uantitas air tanah bergantung dari karakteristik permukaan lapisan tanah. artesis dan air sumur. 1apisan tanah yang tipis, besar kemungkinannya terkena polusi. Air tanah dapat berupa mata air, air Agar air permukaan dapat dipergunakan sebagai air minum harus melalui beberapa proses yaitu
%ata air merupakan sumber air tanah yang potensial digunakan dan dikembangkan sebagai sumber air bersih. Selain itu kualitas mata air, baik cara penyadapannya relati mudah dan ekonomis. %ata air dapat terjadi bila lapisan kedap air muncul ke permukaan atau dua lapisan tanah yang bebeda bertemu sehingga air yang berada di ba!ah lapisan kedap air mendesak keluar. %ata air baik digunakan sebagai sunber distribusi air bersih apabila perbandingan kapasitas air pada musim hujan dan musim kemarau sama dengan tiga sampai lima. 201030 #enyediaan Air .ersi6 $emakaian air secara umum adalah untuk keperluan-keperluan sebagai berikut: 10 Konsu2tif /egunaan air untuk konsumti misalnya untuk mandi, cuci, memasak dan sebagainya. Sedangkan untuk irigasi digunakan untuk mengairi sa!ah dan perkebunan. 1imbah air yang sudah digunakan pada kegitan konsumti diatas tidak dapat digunakan lagi terutama untuk diminum. 20 'on konsu2tif 1imbah air yang digunakan untuk keperluan non konsumti masih dapat di gunakan kembali, yaitu pusat listrik tenaga air, navigasi, rekreasi, perikanan, suaka alam, dan pendingin mesin-mesin. 30 #en7endalian $emakaian air yang bersi at pengendalian, misalnya : $engendalian banjir dengan mengarahkan aliran menjauhi daerah genangan. $engotoran kota, mengalirkan sejumlah air ke dalam sungai4selokan agar dapat menghanyutkan sampah dan tingkat pengotoran air sungai atau selokan tersebut masih dalam batas-batas toleransi. %engurangi pengaruh air asin, terutama daerah pantai, yaitu dengan menjaga volume air tanah konstan.
Air untuk keperluan pemadaman kebakaran, biasanya disediakan pada bangunan-bangunan umum seperti rumah sakit, kantor, sekolah, hotel-hotel, dan lain-lain. Dipandang dari segi kuantitas perlu dilakukan penghematan dengan cara membatasi pemakaian air, sehingga air dapat digunakan dalam batasbatas ke!ajaran. 0erlebih lagi instansi-instansi yang mempunyai tingkat pemakaian tinggi, seperti : pabrik-pabrik, hotel-hotel, kantor-kantor dan sebagainya. $enyediaan air bersih sangatlah penting artinya bagi perkembangan suatu daerah apalagi dampaknya terhadap suatu pedesaan bukan saja untuk mengurangi bahaya penyakit tetapi juga berhubungan dengan tingkat perkembangan gi#i di !ilayah tersebut, dan sanitasi. 201040 8aktor 4 faktor yan7 2e29en7aru6i 9en77unaan air 0ingkat pemakaian air bersih sangat bervariasi, dikarenakan beberapa aktor yaitu : 10 Ikli2 $erbedaan iklim yaitu antara musim panas dan musim hujan sangatlah menentukan pada besar kecilnya tingkat pemakaian air. Biasanya air akan lebih besar digunakan pada saat musim panas dibandingkan dengan pemakaian air pada musim hujan. 20 *iri41iri 9enduduk $enggunaan air juga dipengaruhi oleh tingkat perekonomian dari konsumen. $enggunaan air perorang pada tingkat perekonomian menengah keba!ah akan lebih rendah dibanding konsumen yang mempunyai tingkat perekonomian menegah keatas. 30 Masala6 lin7kun7an 6idu9 Semakin meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap penghematan penggunaan air, banyak sekali kini bermunculan alat-alat yang dapat menghemat jumlah pemakaian air didaerah pemukiman, contoh : penggunaan air bekas cucian untuk penggelontoran.
40 Industri dan 9erda7an7an Jumlah penggunaan air pada industri dan perdagangan dipengaruhi oleh besar dan kecilnya suatu industri dan juga dipengaruhi oleh jenis industri itu sendiri. 50 Iuran air Jika harga air mahal maka konsumen akan lebih menahan diri dalam pemakaian air begitu juga dengan industri, sekolah-sekolah, hotel dan lain sebagainya. :0 !uas wilaya6 9endistri3usian $emakaian air perorang pada masyarakat yang memiliki jaringan limbah akan cenderung lebih tinggi pada kota-kota besar daripada pedesaan. Dengan tersedianya jaringan limbah maka pengguna tidak akan merasa perlu untuk memperhatikan umur man aat dari jaringan limbah yang tersedia, sedangkan pada pedesaan yang tidak memiliki jaringan atau hanya sistem setempat, pengguna air akan memperhatikan umur man aat dari sistem setempat dan berusaha untuk mengurangi aliran air. 201050 Kualitas air Air yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan mempunyai syaratsyarat kualitas, secara umum terdiri atas : 10 "yarat fisika Air dikatakan bersih dilihat dari syarat isika, jika tidak memiliki bau, rasa, kadar lumpur, temperatur, kandungan oksigen dan tingkat keasaman (ph,. 20 "yarat ki2ia Dilihat secara persyaratan kimia, air haruslah terbebas dari bahan organik ataupun anorganik. Bahan organik dan anorganik terdapat dalam berbagai kondisi, antara lain : kondisi larut dan kondisi padat atau koloid. /otoran yang berasal dari bahan anorganik dapat disebabkan oleh tanah liat atau lempung, larutan yang mengandung logam dan sebagainya, kotoran yang berasal dari organik dapat disebabkan oleh
)-
pembusukan he!an-he!an yang sudah mati, sampah yang berasal dari makhluk hidup atau limbah industri yang berhubungan dengan bahan organik. /andungan unsur kimia di dalam air harus mempunyai kadar tertentu yang tidak membahayakan kesehatan konsumen dan makhluk hidup lainnya, pertumbuhan tanaman, mesin dan perlatan mekanis industri dan konstruksi penyediaan air. Contoh-contoh : /ekurangan lour dapat merusak gigi, kekurangan yodium dapat menyebabkan penyakit gondok. 2nsur 7$/ yang terdapat dalam air irigasi menyuburkan tanaman. Asam arang merusak saluran dan kadar 8a yang terlalu besar mengakibatkan endapan pada tanah dasar ketel. *. Bakteri Diusahakan agar bakteri-bakteri yang berbahaya dihilangkan dalam air minum. Contoh-contoh : Dalam ) ml diperbolehkan ada )-- kuman, tetapi untuk kuman golongan tertentu. lain sebagainya. 2010:0 Manfaat #enyediaan Air Dalam hal kuantitas perlu dilakukan penghematan dengan jalan membatasi pemakaian pada tingkat keperluan-keperluan masyarakat yang se!ajarnya, pertumbuhan optimum tanaman dan menghindari pemakaian yang berlebihan oleh pabrik-pabrik, hotel-hotel, kantor-kantor, dan sebagainya. %aksudnya jelas agar dengan jumlah air bersih yang tersedia, makin banyak konsumen yang dapat dilayani. $enyediaan air bersih amat penting artinya bagi perkembangan desa 4 kota. Bukan saja untuk mengurangi bahaya penyakit tertentu akan tetapi sering kali merupakan /arena berbahaya bagi kesehatan perut misalnya penyebab penyakit perut : typhus, kolera, disentri dan
))
langkah pertama untuk perkembangan lebih lanjut seperti : kesehatan, gi#i dan sanitasi. 2010;0 -a29ak !in7kun7an $embangunan sarana penyediaan air bersih dan pembangunan air kotor, berarti merubah sistem ekologi yang telah ada menjadi sistem ekologi yang baru. Sudah tentu menimbulkan dampak lingkungan yang positi dan negati . Dampak lingkungan yang positi yaitu meningkatnya kesehatan yaitu : 10 $enyedotan air tanah yang tak terkendali di kota-kota pantai seperti Jakarta, yang mengakibatkan meningkatnya intrusi air laut ke dalam air bersih. 20 $embangunan !aduk-!aduk raksasa seperti : Jatiluhur, :ajah %ungkur dan lain sebagainya yang mengakibatkan hilangnya tanahtanah yang subur, punahnya beberapa jenis tanaman, timbulnya gulma air dan aspek negati pemindahan penduduk secara massal. 30 ;aduk retensi pengendali banjir, misalnya ;aduk $luit di Jakarta, menimbulkan genangan yang dapat menjadi sarang nyamuk penyebab penyakit malaria. 40 1imbah industri yang mencemari lingkungan, selokan, pembuangan dan sungai. 50 1imbah rumah tangga yang dapat mencemari air minum, selokan, tanah, udara dan lain sebagainya. :0 1imbah irigasi yang banyak mengandung pestisida yang merupakan racun bagi makhluk hidup. ;0 $engeringan ra!a pasang surut menimbulkan lingkungan hidup baru bagi penduduk setempat, yang tidak mudah diterima. 2020 #enyediaan Air .ersi6 202010 "u23er Air .aku masyarakat, berkembangnya industri pertanian dan perekonomian. 9ang perlu mendapat perhatian adalah dampak negati nya
)<
/apasitas air harus disediakan oleh sumber air sedapat mungkin memenuhi seluruh kebutuhan konsumen. Dari perbandingan dapat direncanakan alternati lain sistem penyediaan air minum 10 Mata Air %ata air merupakan sumber air yang berasal dari aliran tanah dimana air tersebut keluar dengan sendirinya. /ualitas mata air lebih baik dibandingkan dengan sumber air yang lainnya. /euntungan sistem ini yaitu biaya pengoperasiannya lebih ekonomis, karena pada instalasi tidak memerlukan bangunan khusus. 20 "un7ai Sungai digunakan sebagai alternati apabila sumber mata air tidak memadai atau memang tidak ada. Air sungai ini sebelum digunakan untuk air bersih memerlukan pengolahan dan penjernihan terlebih dahulu, yaitu melalui proses pengendapan dan penyaringan. $endistribusian air diusahakan dilaksanakan secara gravitasi. Bilamana cara gravitasi tidak memungkinkan baru ditinjau kemungkinan penarikan air dengan pompa. 30 Air &ana6 Air tanah mempunyai kualitas yang baik selama lapisan penutupnya kedap air. Air dari sumber diperoleh dari : a) Sumber Artesis Air artesis didapat dengan jalan pemboran dengan kedalaman lebih dari )-- meter dari permukaan tanah. Air artesis ini dibedakan menjadi air artesis (=, dan air artesis (-,. Bila air hasil pemboran keluar dengan sendirinya maka air tersebut digolongkan ke dalam air artesis (=,. Air artesis (=, perlu diketahui tekanannya. Dengan diketahui tekanannya maka dapat diketahui tinggi muncrat air tersebut. Dari ketinggian muncrat air tersebut dapat direncanakan ketinggian pipa penutup
)*
di atas permukaan tanah.
$endistribusian air ke konsumen Sistem ini memerlukan
melalui pipa penutup ini. Bila pemboran tidak menghasilkan air yang muncrat disebut air artesis (-,. pompa hisap. Air artesis (-, dapat disebut juga air sumur dalam. Biaya pembuatan sumur artesis ini sangat mahal sehingga tidak ekonomis. b) Sumur Dangkal Sumur dangkal didapat melalui pemboran atau penggalian dengan kedalaman kurang dari 6 meter. $engambilan air dapat menggunakan pompa satu dengan penimbaan. c) Sumur Dalam Sumur dalam didapat melalui pemboran dengan kedalaman kurang dari <- meter dari permukaan tanah. Air ini diperoleh dengan pompa. 40 Air /u5an Air hujan dapat dipakai sumber air bersih apabila curah hujan tahunannya tinggi. $ada prinsipnya air hujan baik untuk air minum karena tidak mengandung bakteri coli. Air hujan masih bersi at korosi , oleh sebab itu sebelum digunakan sebaiknya dilakukan proses penjernihan dengan pasir lambat. 2ntuk menampung air hujan diperlukan bak-bak penampungan. 50 Air +aduk $eman aatan air !aduk untuk air minum dilakukan bila tidak tersedia sumber air yang la#im digunakan sebagai air bersih atau bila kapasitas air !aduk cukup besar.Air !aduk biasanya mengandung karbondioksida agresi sehingga perlu dilakukan penyaringan. $engolahan air !aduk menjadi air bersih kadang-kadang sama dengan pengolahan air sungai.
)+
202010 Asu2si atau 9erkiraan 5u2la6 ke3utu6an air Jumlah air yang dibutuhkan secara !ajar untuk keperluan pokok dan kegiatan-kegiatan manusia atau makhluk hidup lainnya merupakan kebutuhan air. Asumsi atau perkiraan air pada suatu komunitas sangat penting karena berdasarkan asumsi atau perkiraan ini kita dapat menentukan besar debit air yang akan dialirkan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen. 0otal kuantitas air dapat diperkiraan dengan mengetahui perbedaan kepentingan akan kebutuhan air, contoh : keperluan air untuk minum kuantitasnya lebih kecil bila dibandingkan dengan kegiatan lainnya, seperti: mandi, mencuci dan sebagainya. 2ntuk melihat secara pasti besarnya jumlahnya yang dibutuhkan sangatlah sulit, oleh sebab itu perkiraan-perkiraan atau asumsi sangat diperlukan. /ebutuhan air untuk domestic $ada kebutuhan domestic, penggunaan air lebih spesi iknya yaitunya per individu terdapat banyak variasi. Asumsi untuk kebutuhan domestic berkisar antara )-- s4d +-- lt4hr4orang. /ebutuhan air untuk keperluan industri %erupakan kebutuhan air yang diperlukan untuk kegiatan perindustrian, tentu saja kegiatan yang menggunakan air sebagai bahan pokok produksi. /ebutuhan air untuk asilitas umum 9aitu kebutuhan air yang dipergunakan untuk kepentingan umum, seperti : tempat peribadatan, pembersihan jalan, penyiraman tanaman pada taman-taman perkotaan dan sebagainya. 202020 "iste2 9enyediaan air 3ersi6 Sistem air bersih terbagi atas dua macam sistem, yaitu : 10 "iste2 9enyediaan air se1ara terus 2enerus (1ontinous su99ly) %erupakan system yang dalam memberikan pelayanan penyediaan air kepada konsumen dilakukan secara terus menerus tanpa ada )&
penghentian !aktu penyediaan air. Dengan system ini konsumen diberikan kebebasan !aktu baik siang ataupun malam dalam memperoleh air bersih yang diperlukan. 20 "iste2 9enyediaan air se1ara 3er7iliran (inert su99ly) %erupakan suatu system yang memberikan pelayanan penyediaan airnya dilakukan secara bergiliran yaitu hanya pada jam-jam tertentu. Diluar jam yang telah ditentukan pelayanan penyediaan air dihentikan dan konsumen tidak mendapatkan air. Kerugian dari penerapan sistem ini anatara lain : $ara konsumen diharuskan untuk menyimpan air dalam bak penyimpanan sebagai cadangan air $emadaman kebakaran sulit dilakukan bila terjadi kebakaran pada saat jam pergantian penyediaan air bersih. 0erjadi kekosongan pada primer yang cenderung dapat
menciptakan keadaan vakum yang memungkinkan terjadinya in iltrasi udara ataupun #at yang dapat menurunkan kesterilan air bersih. Keuntungan dari penerapan sistem ini adalah : Suplai air dapat mencapai area yang berada pada tempat yang tinggi dengan tekanan yang cukup memadai. 202020 #ersyaratan u2u2 siste2 9enyediaan air 3ersi6 $enggunaan air mempunyai cakupan yang luas meliputi segala aspek kehidupan, oleh karena itu penyediaan air harus aman dan higenis, tersedia dalam jumlah yang mampu mencukupi kebutuhan konsumen, dapat diminum dan memiliki nilai ekonomis. Agar semua persyaratan diatas dapat tercapai, perlu diperhatikan aktor- aktor sebagai berikut : ). /ualitas air %enjaga agar kualitas tetap terjaga baik adalah prioritas utama dalam pendistribusian air. >al ini sesuai dengan tujuannya sendiri yaitu menyediakan air bersih untuk meningkatkan tara kesehatan )3
masyarakat. Dalam menjaga kualitas tersebut maka digunakan suatu ketetapan untuk standar kualitas air, yang dijadikan acuan dalam hal penentuan kualitas air. Selain itu perlu juga dilakukan tindakan pencegahan terhadap unit-unit atau peralatan-peralatan seperti : reservoar, perpipaan, pompa, dan sebagainya. 9ang didalam peralatan-peralatan tersebut air tetap dapat dialirkan menuju tempat-tempat yang dituju dengan tetap menjaga kualitasnya, tanpa mengalami pencamaran. >al-hal yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran antara lain : terjadinya karat dan rusaknya bahan tangki dan pipa, terhubung pipa air minum dengan pipa lainnya, masuknya kotoran dan sebagainya. <. /uantitas air /uantitas air yaitu tersedianya air dalam jumlah yang cukup dan dapat dipergunakan setiap !aktu sehingga selainnya terpenuhi permintaan tetapi juga mendukung kemungkinan dapatnya masyarakat hidup secara higenis. 202040 "iste2 9endistri3usian Sistem pendistribusian merupakan suatu cara metode yang terdapat dalam sarana pelayanan air bersih untuk dapat melayani kebutuhan konsumen. Air yang didistribusikan kepada para konsumen tersebut dilakukan dengan beberapa cara yang berbeda tergantung dari kondisi lapangan atau pun pertimbangan-pertimbangan lain yang telah ditentukan. 10 #endistri3usian se1ara 7ra<itasi %etode ini dapat diterapkan jika sumber berada lebih tinggi dari area pelayanan sehingga tercipta sejumlah tekanan yang cukup untuk melayani kebutuhan air bagi perkotaan. 20 "iste2 distri3usi den7an 9o29a %etode ini digunakan jika sumber air berada lebih rendah dari letak area pelayanan. $ompa secara langsung bekerja untuk mendorong air menuju jaringan pipa distribusi sehingga air dapat langsung
)5
dikonsumsi. Sistem ini kurang e ekti karena jika terjadi kegagalan tenaga pendorong berarti akan terjadi penghentian supply air. 202050 &eknik #endistri3usian Air bersih dari pengolahan dialirkan melalui pipa utama ke daerah pemakaian. $ipa utama ini dibagi menjadi beberapa cabang sesuai dengan daerah konsumen air. Selanjutnya dari pipa pemba!a cabang air didistribusikan ke rumah-rumah. $endistribusian air ke konsumen dapat berupa sambungan langsung atau sambungan umum. 10 "a23un7an !an7sun7 Sambungan langsung merupakan pemberian air bersih langsung ke rumah-rumah konsumen. Sambungan langsung disebut juga sambungan rumah. /onsumen yang diprioritaskan mendapat sambungan langsung adalah konsumen yang mempunyai type rumah permanen atau bangunan yang bersi at umum, misalnya kantor, sekolah, rumah sakit dan sebagainya. Satu sambungan langsung dilengkapi dengan pembatas aliran (restriktor, dan meter air (!atermeter,. 20 "a23un7an )2u2 Sambungan umum merupakan sambungan alternati pemberian air bersih untuk kebutuhan rumah tangga apabila sambungan langsung tidak memungkinkan untuk diberikan. $elayanan air minum berupa sambungan umum diberikan melalui keran-keran umum. 2020:0 "iste2 5arin7an distri3usi Sistem jaringan distribusi merupakan suatu cara pemberian air kepada konsumen secara merata. 2ntuk menjamin pengaliran air yang merata dan seimbang pada setiap titik harus direncanakan tata letak jaringan distribusi. Dalam merencanakan tata letak tersebut perlu dipertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari jenis pendistribusiannya. Bila diperlukan jaringan distribusi dapat dibagi atas beberapa #ona tekanan.
)6
10 "iste2 *a3an7 %erupakan sistem distribusi yang paling sederhana. /euntungannya : ?konomis. 0eknik pengoperasian yang sederhana Kerugiannya : Sering terjadi sedimen 4 endapan lumpur atau kapur pada ujung pipa yang dapat menutup pipa sehingga distribusi terhenti. $emerataan tekanan kurang bagus. Apabila terjadi kerusakan pada suatu jalur maka jalur berikutnya mengalami gangguan.
:b. ). :ambar sistem distribusi sistem cabang 20 "iste2 Kotak = Grid = #etak %erupakan sistem yang lebih baik dari sistem cabang. 2jung-ujung pipa cabang disambungkan satu sama lainnya sehingga sirkulasi air dalam jaringan lancar dan kemungkinan terjadi pengendapan kecil sekali. Keuntungan lainnya : 0ermasuk pemukiman. $emerataan tekanan baik. $engoperasiannya sederhana. Jika terjadi perbaikan pada suatu jaringan tertentu maka jaringan yang lain tidak mengalami gangguan. ). ekonomis karena dipasang setelah perkembangan
gb. ). :ambar sistem distribusi sistem grid
30 "iste2 Melin7kar Dibandingkan dengan sistem-sistem sebelumnya merupakan sistem yang terbaik. Sirkulasi air dalam jaringan lancar, bila ada perbaikan kerusakan distribusi air tidak akan terhenti. Keuntungan lainnya : $emerataan tekanan baik Kerugiannya : Biaya investasi mahal Sistem operasi yang sulit
:b. *. :ambar sistem distribusi sistem melingkar 40 "iste2 -ia7onal %erupakan suatu sistem yang paling baik dan e isien karena air dapat mengalir ke suatu tempat dari berbagai arah, artinya suatu tempat tidak hanya mendapatkan air dari suatu sistem jaringan saja. /erugiannya adalah biaya operasi dan pembuatannya sangatlah mahal.
<-
:b. +. :ambar sistem distribusi sistem diagonal 2020;0 #er9i9aan Dalam pembangunan proyek air minum pipa mengambil peranan yang sangat penting sebagai sarana untuk mengalirkan air bersih yang diproduksi kepada para pemakainya. /arena itu sangat penting untuk memilih dan memasang pipa dengan tepat, sesuai dengan penggunaannya guna mengurangi pemborosan karena kerusakan-kerusakan jaringan pipa misalnya karena : 0ekanan yang bekerja pada pipa (baik dari dalam maupun dari luar, tidak sesuai dengan kekuatannya. $emasangan perlengkapan pipa yang tidak dengan pipanya. 2ntuk dapat memenuhi pipa dengan tepat, maka sebelum merencanakan jaringan perpipaan sangat penting bagi perencanaan untuk mengetahui si at-si at dan kekuatan pipa yang akan dipakai. 10 &i7a syarat uta2a 9i9a > >arus mampu mengalirkan debit yang diperlukan Dapat menahan gaya-gaya dalam dan luar 8ukup tahan lama 20 #ada 5arin7an 9er9i9aan? terda9at 3 2a1a2 fun7si 9i9a antara lain > #i9a 9ri2er Adalah pipa yang terdapat pada jaringan distribusi, menghubungkan area pelayanan pada setiap area pelayanan tersebut tepat 4 tidak sesuai
<)
akan ditarik pipa sekunder, sehingga pipa ini tidak melayani penyadapan langsung untuk ke rumah-rumah. Dimensi digunakan untuk pipa primer lebih besar jika dibandingkan dengan pipa sekunder dan pipa distribusi. #i9a sekunder Adalah pipa yang ditarik langsung dari pipa primer dan aliran air yang diba!a merupakan sadapan dari pipa primer. Dari pipa ini dapat ditarik pipa-pipa distribusi. Dimensi yang digunakan lebih besar jika dibandingkan dengan pipa distribusi. #i9a distri3usi Adalah pipa yang mengalirkan air ke pipa-pipa yang langsung berhubungan dengan sambungan rumah. Dimensi pipa tergantung dari jumlah yang menyadap aliran. #i9a 9elayanan Adalah pipa yang memberikan langsung air dari pipa distribusi langsung ke konsumen atau rumah. $ipa ini juga sering disebut dengan sambungan rumah (sr,. 30 Ke7unaan 9i9a da9at dikelo29okkan dala2 3e3erao9a kate7ori > $ipa pemba!a 2ntuk mengalirkan dari sumber ke tempat tertentu di daerah pemakaian. $ipa pemba!a utama4induk, jaringan, pipa pada instalansi pompa @pipa gravitasi@. $ipa cabang $ipa pemba!a sekunder dari pipa-pipa utama ke rumah-rumah $ipa plumbing 9aitu jaringan pipa yang terdapat di dalam rumah 40 -ala2 9e2ili6an 5enis 9i9a yan7 akan di9akai 9erlu di9erti23an7kan > 2kuran standar yang tersedia dipasaran
<<
/arakteristik jenis pipa (pengaruh kualitas air, daya tekan tahan terhadap tekanan, umur pakai, Aaktor- aktor ekonomis dan teknis pemasangan (terhadap pengangkutan, 50 (enis #i9a $ipa besi tulangan Jenis pipa banyak digunakan untuk jaringan distribusi air perkotaan karena tahan karat, sehingga mempunyai umur pakai yang lama. Biasanya pipa dilapisi dengan lapisan semen dan ter. $ipa asbes semen Dibuat dari asbes silica dan semen yang diubah menjadi suatu bahan padat yang homogen. Jenis ini memiliki bobot yang ringan dan relati mudah dalam pemasangannya. Selain itu dapat dipotong dengan mudah dan disadap untuk sambungan-sambungan rumah. Sedangkan kerugian menggunakan pipa ini, pipa ini mempunyai kekuatan yang rendah terhadap lenturan. $ipa baja Jenis pipa ini kekuatan yang cukup dan tahan terhadap benturan. $ipa baja ini memiliki diameter yang bervariasi bahkan ada yang berukuran 3 m. $ada pemasangannya dibutuhkan !aktu yang lama karena setiap penyambungan harus dialakukan pengelasan. $ipa beton Jenis pipa ini ada dalam berbagai ukuran diameter hingga ada berdiameter 5< inchi ()6<.66 cm, sedangkan ukuran yang lebih besar lagi mencapai )6- inchi dan untuk ukuran diameter ini biasanya dengan pemesanan khusus. Jenis pipa ini terdiri dari dua jenis yaitu beton bertulang dan tidak bertulang. 2ntuk ukuran pipa kurang dari <+ inchi dibuat tidak bertulang atau sebaliknya. $ipa plastik
<*
Jenis merupakan jenis pipa yang bebas karat dan memiliki bobot yang ringan,mudah dalam pemasangannya serta mempunyai nilai ekonomis dibanding dengan pipa sebelumnya. 0etapi pipa ini memiliki kekuatan yang rendah karena si at lentur yang dimilikinya. Jenis pipa ini banyak digunakan untuk pipa air rumah (plumbing,, dari rumah ke pembuangan, atau aliran jalan. 0abel ). Berbagai jenis pipa dan pemakaiannya 'o 1 2 3 4 5 : ; (enis #i9a Besi tuang Asbes-semen $ipa galvanis $ipa baja $ipa beton $'8 $ipa tembaga Induk @ @ @ @ @ @ 4 -istri3usi @ @ @ 4 4 @ 4 #lu23in7 4 4 @ 4 4 @ @
/eterangan B : digunakan 202080 #erlen7ka9an 9i9a 10 Ada9un 9erlen7ka9an49erlen7ka9an 9i9a di7unakann untuk > %embelokkan arah pipa. %embuat cabang pada pipa primer. %enyambung pipa dengan pipa. 20 &erda9at ti7a 2a1a2 9erlen7ka9an49erlen7ka9an 9i9a se3a7ai 3erikut >
<+
Belokan 4 Bend Belokan digunakan untuk merubah arah dari arah yang lurus, dengan sudut perubahan yang merupakan sudut dari belokan tersebut. Belokan standar dapat diperoleh untuk menghasilkan perubahan-perubahan )).<&C, <<.&C, +&C, .-C. Sudut dari belokan biasanya tercantum pada dinding luar pipa. Beberapa belokan menghasilkan perubahan sudut yang sama besar dengan panjang pipa yang lebih pendek. Bahan belokan dan "ni mengurangi perlengkapan lainnya biasanya dari bahan yang sama dengan pipanya kecuali untuk pipa asbes semen. kemungkinan perkaratan yang berlebih karena perubahan bahan dan menghindari kebutuhan akan perlengkapan sambungan khusus. Belokan dapat mempunyai kombinasi ujung spigot dan socket, socket ganda atau jenis lens. $erlengkapan 0 $erlengkapan ini memungkinkan pipa sekunder dipasang tegak lurus pada pipa primer, berbentuk huru D0@.2jung-ujung perlengkapan terdiri dari kombinasi spigot, socket dan lens. $erlengkapan 9 $erlengkapan ini memungkinkan pemasangan pipa sekunder pada pipa primer dengan sudut-sudut yang lain dari pada .-C. Biasanya dibuat dengan sudut +&C, tetapi sudut-sudut lain dapat dibuat sesuai pesanan. 2020A0 Bal<e = Kle9 'alve dipakai untuk menutup sebagian aliran jika sistem diperbaiki, dipelihara atau penambahan jaringan pipa dengan menghentikan aliran keseluruhan konsumen. 0erdapat * ungsi klep dalam jaringan pipa yaitu : ). Sebagai penutup aliran
<&
<. Sebagai pengatur aliran *. Sebagai pengontrol tekanan 2020A0 Katu9 /atup mempunyai tiga ungsi dalam sistem perpipaan, yaitu : /atup penutup aliran /atup pengatur aliran /atup pengontrol aliran
/atup yang sering digunakan adalah katup penutup aliran, ini digunakan untuk menghentikan pemakaian air pada !aktu perbaikan. Biasanya diletakkan dalam lubang katup agar mudah dilakukan pemeriksaan. $emeriksaan dilakukan paling sedikit satu kali satu tahun, sebagai langkah preventi terhadap oprasional katup yang kemungkinan dapat terhenti karena karat atau endapan sedimen. 0abel <. jenis katup dan pemakaiannya PEMAKAIAN PENGATUR ALIRAN X X X X PENGATUR TEKANAN 0 0 0 0 0 X
NO
JENIS KATUP
PENUTUP X X X X X X
K 1lep Geser 2 Plug geser 3 Butterfly 4 Klep sekrup 5 Aliran searah 6 Klep pengontrol 7 Klep pengatur
/eterangan : - E sebagai pengontrol tekanan F E dengan perlengkapan khusus 10 Katu9 )dara = Air %elease Bal<e /atup udara dipakai pada jalur pipa untuk melepaskan udara yang terperangkap dan diletakkan pada : $emasangan katup udara pada titik yang tinggi, hanya pada pipa transmisi. <3
$enambahan katup udara pada pipa transmisi yang rata pada setiap panjang < km. 20 Katu9 #en7uras = +as6 $ut Katu9 9en7uras di9asan7 9ada kondisi se3a7ai 3erikut > /atup penguras dipasang pada semua titik terendah pada pipa transmisi dan distribusi. $enambahan katup penguras dilaksanakan setiap jalur pipa transmisi rata setiap < km. "yarat4syarat dari 9i9a > >arus mampu mengalirkan debit yang diperlukan Dapat menahan gaya-gaya dalam dan luar 8ukup dan tahan lama /ran umum dibangun dengan tujuan agar masyarakat pedesaan juga mendapatkan air bersih, sehingga tara kesehatan masyarakat akan meningkat dan merata. Syarat yang diberikan untuk pembangunan bangunan sambungan umum yaitu : 0ara maksimum pemakai air dalam satu kran umum )-- ji!a. Jarak maksimum letak kran umum dengan lokasi penduduk )-meter sampai )&- meter. Jika secara teknis memungkinkan sebaiknya dipasang katup udara (pada titik tertinggi, dan katup pembuang (pada titik terendah,. >arus dilengkapi dengan stop kran untuk keperluan perbaikan. 30 Meter Air %erupakan suatu alat yang digunakan untuk mengukur jumlah air (debit, yang mengalir, yang ditempatkan pada rumah-rumah konsumen, keran-keran umum dan reservoar.
<5
2030
-asar &eori #eren1anaan Dalam konsep dasar perencanaan jaringan distribusi air bersih terbagi menjadi dua tahap yaitu : pra-analisa dan analisa data.
203010 #ra analisa -ata %erupakan tahapan perancanaan berupa persiapan-persiapan teknis yang hasilnya dapat dijadikan sebagai input data yang sangat mendukung untuk tahap selanjutnya. 10 #ra analisa data terse3ut terdiri dari > a. $enarikan 1ay Cut %erupakan salah satu perencanaan dalam menetapkan trase jaringan distribusi sesuai dengan peta lokasi area pelayanan. Dasar-dasar penarikan layout diantaranya sebagai berikut: 0rase layout diletakan mengikuti trase jaringan yang telah ada. 0rase layout tidak memotong bangunan yang ada.
/edua point diatas tersebut dimaksudkan agar mempermudah pada saat pelaksanaan, pengoperasian ataupun pera!atan pada jaringan perpipaan nantinya. b. $embagian Area $elayanan $embagian area pelayanan ini dimaksudkan untuk mengelompokan area pelayanan yang akan dilayani melalui perpipaan distribusi. $ekerjaan penentuan area pelayanan ini diikuti pula dengan : %enghitung luasan area pelayanan Dihitung berdasarkan luasan masing-masing area pelayanan berdasarkan peta, kemudian mempersentasekan luasan area tersebut terhadap luasan G; masing-masing. %enghitung sarana ataupun utilitas yang terdapat pada area pelayanan tersebut. 203020 Analisa data Adalah tahapan dalam melakukan proses input data yang telah didapat menjadi satu output data sehingga nantinya dapat ditarik suatu kesimpulan perencanaan. <6
10 Analisa data terdiri dari : 1) Proyeksi jumlah penduduk "ni dilakukan untuk mengetahui jumlah penduduk dalam n tahun yang akan datang sesuai dengan n tahun perencanaan. Datadata adalah yang
#nC #o D (1 E r)n
diperlukan dalam perhitungan angka pertumbuhan
penduduk area pelayanan per tahun dan jumlah penduduk pada tahun a!al. Dan dirasionalkan dalam rumus diba!ah ini:
Dimana :
$nE jumlah penduduk n tahun yang akan datang $o E jumlah penduduk sekarang r E angka pertumbuhan per tahun
) Penentuan jumlah sambungan rumah !S") dan keran umum !K#) SG adalah suatu sambungan (perpipaan, yang mengalirkan air dari pipa distribusi langsung menuju ke konsumen. Sedangkan kran yang dibuat atau dipasang pada tempat-tempat yang menjadi daerah pemusatan penduduk, dibuat sebagai satu langkah untuk pemenuhan kebutuhan air bersih bagi penduduk yang tidak memiliki SG, contohnya rumah yang bersi at tidak permanen ataupun rumah-rumah darurat. %aka dari itu, pada perencanaan jaringan distribusi air bersih perlu ditentukan jumlah SG berdasarkan jumlah ji!a ataupun berdasarkan bangunan4utulitas. 2ntuk jaringan distribusi dengan sumber air $A% ditentukan bah!a setiap ) bangunan menerima ) SG dengan jumlah debit yang telah diberikan yaitu sebesar -.-. l4dtk. Sedangkan debit untuk /2 -..6 l4dtk yang diperuntukkan sama dengan *& SG. Gumus jumlah SG H /2 :
<.
Jumlah SG E IIIIIjumlah pendudukIIIIIII Asumsi jumlah orang per SG Jumlah /2 E IIIIJumlah SG total IIII Asumsi jumlah SG per /2 Berikut adalah tabel peruntukkan SG untuk masing-masing keperluan,yaitu : 0abel *. jumlah SG untuk masing-masing keperluan K # %!)A' ) rumah diasumsikan & orang ) /2 ) mesjid ) mushalla ) sekolah ) optik ) rumah sakit bersalin ) puskesmas ) B/"A ) pura ) gereja ) poliklinik ) industri rumah tangga ) industri ringan4sedang $) Perhitungan debit aliran 2ntuk mengetahui besar total debit yang akan disuplai, maka perlu diketahui terlebih dahulu debit aliran yang terdapat pada tiaptiap pipa distribusi. Debit aliran tersebut dihitung berdasarkan jumlah SG dan /2 yang dilayani oleh pipa distribusi, dan kemudian dijumlahkan. Gumus : J aliran SG E nSG K JSG J aliran /2 E n/2 K J/2 J aliran E J aliran SG = J aliran /2 ()M!A/ "% ) SG *& SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG ) SG
*-
Dimana : J
E debit (m*4dtk,
nSG E jumlah SG n/2 E jumlah /2 $erhitungan debit dimulai dari tiap-tiap ujung pipa distribusi, dan ketika menemui percabangan, debit ditambahkan dengan debit sebelumnya. Demikian seterusnya hingga sampai ke pangkal pipa. %) Pengukuran ele&asi tanah' panjang pipa !()' dan kemiringan pipa !S)) $engukuran elevasi tanah, panjang pipa, dan kemiringan pipa merupakan salah satu perhitungan yang dapat dijadikan sebagai input data dari perhitungan selanjutnya. 2ntuk pengukuran elevasi tanah, diukur dengan melihat kontur yang terdapat pada setiap ujung maupun pangkal permukaan tempat rencana pipa akan dibangun. Sedangkan untuk pengukuran panjang dapat dilakukan dengan mengukur trase pipa pada layout kemudian menskalakan sesuai dengan skala pada peta. Dan untuk kemiringan dapat diperoleh dengan menggunakan rumus : S (L, E ?levasi dipangkal-?levasi pipa diujung M )-- L $anjang pipa *) Pendimensian pipa Sebelum dianalisa data perhitungan hidrolik dilakukan, maka perlu diperhitungkan dimensi pipa. Dan dalam perencanaan jaringan distribusi air bersih, dimensi yang telah ditetapkan oleh pihak pengelola penyedia air bersih. Gumus mencari diameter pipa : J DE( -,<56& K 8 K S , )4 <,3*
*)
Dimana :
E debit (m*4dtk, (tabel,
8) E koe isien kekasaran relative >a#en-;illiam S d Gumus : JEAK' 'EJ4A Dimana : ' E /ecepatan Aliran (m4dt, J E Debit Aliran (m*4dt, A E 1uas lingkaran N d< (m<, ,) Perhitungan hilang tinggi tekan /etika air mengalir pada suatu media (pipa,, maka air yang akan mengalami hilang tinggi tekan. >ilang tinggi tekan yang akan terjadi tersebut dikelompokkan menjadi dua, yaitu : (),. %ayor loses (hilang tinggi tekan besar, >ilang tinggi tekan ini disebabkan karena adanya gesekan dan besarnya dapat dihitung dengan menggunakan rumus >a#en;illiam, yaitu : >1 E S K 1 Dimana : >1 E hilang tinggi tekan (mka, 1 E panjang pipa (m, /ehilangan tinggi tekanan saluran tertutup berbentuk pipa untuk air bersih Gumus : Dimana : >gs E III'< K 1III /st< K G +4* >gs E >ilang tinggi tekanan /st E /oe isien kekasaran pipa /st E .- untuk pipa :alvanis E kemiringan gradient hidrolik (L, E diameter pipa (m,
+) Perhitungan kecepatan aliran
*<
1 ' G
E $anjang pipa E /ecepatan aliran di dalam pipa E Jari-jari hidrolis (d4+,
/arena input data kemiringan gradient hidrolik (untuk mencari hilang tinggi tekan, belum, maka sebelumnya perhitungan hilang tinggi tekan perlu dicari terlebih dahulu nilai gradient hidrolik dengan mengaplikasikan rumus dasar >a#en-;illiam di atas menjadi :
J E -.<56& 8) K d<.3* K S-.&+
Di mana : J 8) d S E debit (m*4dtk, E koe isien kekasaran relative >a#en-;illiam (tabel, E diameter pipa (m, E kemiringan gradient hidrolik (L, 0abel +. 0abel nilai koe isien kekasaran relative >a#en-;illiam ( 'I" #I#A $ipa yang mulus dan lurus $ipa besi tuang yang mulus, baru $ipa besi tuang sedang, pipa baja dikeling baru $ipa selokan bening $ipa besi tuang , digunakan /A%GA * )+)<))))beberapa )-6-
tahun $ipa besi tuang , dalam keadaan buruk
0able &. kst untuk saluran tertutup .a6an "aluran $ipa :alvanis $ipa $'8 $ipa beton dan beton :orong O gorong baja bergelombang Kst )).55 +<
**
(<,. %inor 1oses (>ilang 0inggi 0ekan /ecil, %erupakan hilang tinggi tekanan yang disebabkan oleh perubahan mendadak aliran, yaitu berupa perubahan dimensi pipa, perubahan berbagai penampang, jenis belokan-belokan, Berdasarkan katup-katup, rumus dan sambungan. empiris,
diperkirakan besarnya hilang tekan kecil tersebut adalah sebesar sepuluh persen dari hilang tinggi tekan besar (mayor loses,, sehingga : h 1% E )-L K h 1 Dimana : h 1% h1 E hilang tinggi tekan kecil E hilang tinggi tekan besar
7amun jika perhitungan dilakukan secara teoritis, dapat dihitung dengan rumus : h 1% E P . ' < <g Dimana : h 1% P ' g E hilang tinggi tekan kecil E koe isien hilang tinggi tekan E kecepatan aliran (m4sm4s, E percepatan gravitasi E .,6) < 0abel 3. 0abel /oe isien >ilang 0inggi 0ekan K$'-I"I 1ubang masuk ke pipa dg ujung $ersegi 1ubang masuk ke pipa yg -,3--),* dengan -,<& -,-3--,) F -,&-
menonjol /eluar 1ubang masuk
pembulatan beradius kecil beradius lebih besar dari . '&)K A!A&
*+
/2 SC8/?0 B?7D ./A02$ ;A0?G %?0?G ;A0?G $G?S2G G?S0G"/0CG BAG?1 27"C7 -) Perhitungan .ekanan Sisa
-,< -,)& ),)<. -,< -,)& -,)& -,)& -,)&
9ang dimaksud dengan tekanan sisa adalah tekanan yang terdapat pada node-node tujuan atau node yang dituju. Didapatkan dengan mengurangkan tekanan yang ada sebelumnya dengan total tekanan ( mayor losses = minor losses , yang terjadi pada pipa yang dile!ati. Besarnya tekanan sisa yang terjadi adalah tidaklah boleh Q tekanan sisa minimum yang disyaratkan yaitu sebesar )m. /) Perhitungan rencana menara $embangunan menara pada suatu jaringan distribusi air bersih, merupakan salah satu alternati yang dilakukan untuk dapat menambah tekanan pada ujung-ujung pipa distribusi yang mengalami kekurangan tekanan. /ekurangan tekanan tersebut dapat diketahui dengan membandingkan tekanan sisa yang terdapat pada ujung pipa distribusi dengan tekanan minimum yang disyaratkan. Dengan perhitungan ini, dimaksudkan agar diketahui dimensi-dimensi yang berhubungan dengan konstruksi menara, berupa tinggi satupun dimensi bak menara. Data-data yang diperlihatkan untuk mendimensikan sebuah menara antara lain : tekanan terkecil yang terjadi, tekanan minimum yang disyaratkan, kedalaman pipa dari permukaan tanah, serta debit yang dialirkan. Dari data tersebut, kemudian dianalisa dengan langkah-langkah sebagai berikut :
*&
%encari tekanan yang dibutuhakan, tekanan minimum yang dibutuhkan yaitu total hilang tinggi tekan pipa selama mele!ati jalur, dimulai pipa yang berada tepat setelah menara hingga mencapai titik yang mengalami tekanan sisa terkecil ditambah dengan tekanan minimum yang disyaratkan.
%encari tinggi kaki menara, 0inggi kaki menara E tekanan yang dibutuhkan O kedalaman pipa. %encari dimensi bak reservoir, rencanakan lamanya !aktu bak reservoar penuh, contoh : ) detik, sehingga volume bak maksimum adalah sama dengan debit yang akan dialirkan dibagi dengan t detik. /arena adanya luktuati jam pemakaian air, dimana pemakaian air maksimum diperkiraan adalah selama 6 jam, maka rencanakan volume bak reservoir yang diambil adalah )4* dari pemakaian per harinya (6 jam4<+ jam E )4*,
Sehingga volume bak yang diambil E vol. %aksimum F )4*
$erhitungan rencana pompa, pompa adalah mesin yang digerakkan secara mekanik untuk bekerja pada suatu sistem luida dan merubah energi meanik tersebut menjadi energi luida, sehingga menaikkan tekanan energi luida. Dengan adanya energi tersebut, maka air dapat dialirkan atau dipindahkan dari suatu tempat yang memiliki perbedaan tinggi. >al tersebut sangat berguna dalam sistem penyediaan air pada daerah perkotaan sehingga air dapat tersuplai kepada seluruh konsumen. $emakaian suatu pompa, diantaranya dapat digunakan untuk memompa yang berasal dari sumber ke tempat sistem air, memompa air bersih keelevated reservoir, memompa air langsung ke sistem distribusi dan sebagainya. 2ntuk menggerakkan pompa, tenaga mekanik yang
*3
digunakan dapat berasal dari tenaga listrik ataupun tenaga energi diesel. Besarnya daya yang dihasilkan oleh pompa dapat dihitung dengan rumus :
Daya E T M g M J M >
Dimana : Daya R S > g
E daya pompa (k;, E massa jenis luida (ton4m*, E e isiensi pompa E head total (m, E percepatan gravitasi E .,6) m4s
pada rumus diatas, besarnya > E hs = hp =h diamana : hs hp h E head section E head presure E head riction blok beton yang ber ungsikan untuk
10) 0rust block (block beton tumbukan, %erupakan menyebarkan gaya-gaya resultan sehingga tekanan yang terjadi pada pondasi tidak lebih besar dari tekanan tanah yang diijinkan. Sehingga ketika gaya internal menyebabkan terjadinya belokan atau pun percabangan, pipa tetap barada pada posisinya semula. 2ntuk mendapatkan ukuran block beton yang mampu menahan gayagaya yang bekerja pada pipa, dapat diperhitungkan sebagai berikut : Aperlu EIIIIIIIIGIIIIIIIII 0ekanan tanah ijin (V, Dimana : G E Aperlu E 1 M ; resultan dari gaya tumbukan $ (gaya diperhitungkan secara hidrolis 1 E panjang block beton air, yang perlu
*5
; E lebar block beton V E tekanan ijin tanah Sebagai pendekatan besarnya gaya tumbukkan ($, untuk berbagai diameter dan tekanan air dalam pipa, dapat dilihat dalam tabel berikut : 0abel 5. 0ekanan internal ($, berdasarkan diameter pipa -ia2eter #i9a (22) 80 100 125 150 200 300 1 -.-6 -.)) -.)5 -.<& -.++ -..+ &ekanan Internal (#) k7=122 3 5 ;05 10 15 -.<* -.*+ -.&< -.5& ).*) <.6< -.*6 -.&5 -.65 ).<+ <.). 5.-& -.&5 -.6& ).*) ).65 *.<6 5.-& -.5& ).)* ).5+ <.+. +.*5 ..+).)* ).5<.3) *.5* 3.&3 )+.)aktor- aktor
>al-hal yang perlu diperhatikan adalah adanya
pengali akibat tikungan yang yang berbeda-beda tiap derajat tikungannya. Sebagaimana terdapat pada aktor- aktor tikungan diba!ah ini : 0abel 6 . aktor pengali tikungan &ikun7an 8aktor A0G :0G 45G 30G 2205G 11025G 1041 1000 00;: 0052 003A 0052 Sedangkan aktor untuk percabangan, berdasarkan pengalaman : G E ).+) $ : G E -.5- $
diambil aktor -.50ikungan Aaktor
2jung pipa : G E $ Selain menghitung penampang luasan block beton, volume block beton juga diperhitungkan dengan menggunakan rumus sebaga berikut : 'olume E G b Dimana : G E resultan dar gaya tumbukan $(gaya air, *6
b E berat jenis beton (<.+ t4m*,
*.

Bab Ii PW 1

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Bab Ii PW 1

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Andik Mardianto (3108120054) Arifudin (3108120085) Iswara Gandi (3108120314) Kristy Mikaelse (310812035z) K !A" 3 "I#I!

2010 10 #enyediaan Air di .u2i

di atas permukaan tanah.

$endistribusian air ke konsumen Sistem ini memerlukan

gb. ). :ambar sistem distribusi sistem grid

diperlukan dalam perhitungan angka pertumbuhan

E debit (m*4dtk, (tabel,

+) Perhitungan kecepatan aliran

E $anjang pipa E /ecepatan aliran di dalam pipa E Jari-jari hidrolis (d4+,

tahun $ipa besi tuang , dalam keadaan buruk

menonjol /eluar 1ubang masuk

pembulatan beradius kecil beradius lebih besar dari . '&)K A!A&

-,< -,)& ),)<. -,< -,)& -,)& -,)& -,)&

Dimana : Daya R S > g

>al-hal yang perlu diperhatikan adalah adanya

diambil aktor -.50ikungan Aaktor

b E berat jenis beton (<.+ t4m*,

You might also like