TUGAS KEWARGANEGARAAN

NEGARA DAN KONSTITUSI

OLEH: KELOMPOK 2 KELAS B Trisuciati Syahwar i!i ""#$""%"&"

PROGRAM SAR'ANA TEKNIK KIMIA (AKULTAS TEKNIK UNI)ERSITAS RIAU PEKANBARU 2#"*

A+

N,-ara Negara adalah suatu organisasi yang di dalamnya terdapat rakyat, wilayah

yang permanen, dan pemerintahan yang sah. Dalam arti luas negara merupakan sosial (masyarakat) yang diatur secara konstitusional (berdasarkan undang undang) untuk mewujudkan kepentingan bersama. Fungsi atau tugas negara adalah untuk mengatur kehidupan yang ada dalam negara untuk mencapai tujuan negara. Fungsi negara, antara lain menjaga ketertiban masyarakat, mengusahakan kesejahteraan rakyat, membentuk pertahanan, dan menegakkan keadilan. Tujuan negara ndonesia telah jelas tercantum dalam !embukaan "ndang "ndang Dasar #$%& alinea ke'% (!ancasila) "+ a. U!sur.U!sur N,-ara Rakyat (akyat adalah semua orang mendiami wilayah suatu negara. (akyat adalah unsur yang terpenting dalam negara karena rakyat yang mendirikan dan membentuk suatu negara. b. Wilayah )ilayah merupakan tempat tinggal rakyat di suatu negara dan merupakan tempat menyelenggarakan pemerintahan yang sah. )ilayah suatu negara terdiri atas daratan, lautan, dan udara. *atas'batas wilayah negara dapat berupa bentang alam dan batas buatan c. Pemerintahan yang Sah !emerintahan yang sah dan berdaulat adalah pemerintahan yang dibentuk oleh rakyat dan mempunyai kekuasaan tertinggi. !emerintahan yang sah juga dihormati dan ditaati oleh seluruh rakyat serta pemerintahan negara lain. d. Pengakuan dari Negara Lain Negara yang baru merdeka memerlukan pengakuan dari negara lain karena menyangkut keberadaan suatu negara. +pabila negara merdeka tidak diakui oleh negara lain maka negara tersebut akan sulit untuk menjalin hubungan dengan negara lain. !engakuan dari negara yang lain ada yang bersi,at de ,acto (pengakuan tentang kenyataan adanya suatu negara merdeka. !engakuan seperti

ini belum bersi,at resmi) dan ada yang bersi,at de jure (pengakuan secara resmi berdasarkan hukum oleh negara lain sehingga terjadi hubungan ekonomi, sosial, budaya, dan diplomatik) B+ K/!stitusi kontitusi diartikan sebagai hukum dasar atau undang'undang dasar. stilah itu menggambarkan keseluruhan system ketatanegaraan suatu Negara. !engertian konstitusi mencakup keseluruhan peraturan'peraturan baik tertulis maupun tidak tertulis, yang mengatur dan mengikat cara'cara suatu pemerintah Negara diselenggarakan tujuan'tujuan adanya konstitusi tersebut dapat diklasi,ikasikan sebagai berikut "ntuk memberikan pembatasan sekaligus pengawasan terhadap kekuasaan politik. untuk melepaskan kontrol kekuasaan dari penguasa itu sendiri. .emberikan batasan'batasan ketetapan bagipara penguasa dalam menjalankan kekuasaannya. /onstitusi bertujuan melindungi hak asasi manusia (0+.). /onstitusi merupakan pedoman penyelenggaraan negaramaksudnya tanpa adanya pedoman Negara kita tidak akan berdiri dengan kokoh. "+ Hi,rar0i P,ru! a!-.U! a!-a! I! /!,sia Tata urutan peraturan perundang'undangan di ndonesia setelah tahun 1222 adalah sebagai berikut#. "ndang'undang Dasar #$%& 1. /etetapan .ajelis !ermusyawaratan (akyat 3. "ndang'undang %. !eraturan !emerintah !engganti "ndang'undang &. !eraturan !emerintah 4. /eputusan !residen 5. !eraturan Daerah

"+

U! a!-.U! a!- Dasar "&%1 "ndang'"ndang Dasar #$%& (""D #$%&) merupakan hukum dasar tertulis ndonesia, memuat dasar dan garis besar hukum dalam

Negara (epublik

penyelenggaraan negara. ""D#$%& mulai berlaku sejak #6 agustus #$%& sampai 15 desember #$%$ 7etelah itu terjadi perubahan dasar negara yang mengakibatkan ""D #$%& tidak berlaku, namun melalui dekrit presiden tanggal & juli tahun #$&$, akhirnya ""D #$%& berlaku kembali sampai dengan sekarang. 2+ K,t,ta2a! Ma3,4is P,r5usyawarata! Ra0yat R,2u64i0 I! /!,sia 7TAP MPR.RI8 merupakan putusan .ajelis !ermusyawaratan (akyat (.!() sebagai pengemban kedaulatan rakyat yang ditetapkan dalam sidang'sidang .!(. *+ U! a!-.U! a!.erupakan !eraturan !erundang'undangan yang dibentuk oleh Dewan !erwakilan (akyat dengan persetujuan bersama !residen. !erlu diketahui bahwa undang'undang merupakan produk bersama dari presiden dan D!( (produk legislati,), dalam pembentukan undang'undang ini bisa saja presiden yang mengajukan ("" yang akan sah menjadi "ndang'undang jika D!( menyetujuinya, dan begitu pula sebaliknya. %+ P,ratura! P,5,ri!tah P,!--a!ti U! a!-.U! a!- 7P,r2u8 !eraturan !erundang'undangan yang ditetapkan oleh !residen dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa (negara dalam keadaan darurat), dengan ketentuan sebagai berikut !erpu dibuat oleh presiden saja, tanpa adanya keterlibatan D!( !erpu harus diajukan ke D!( dalam persidangan yang berikut. D!( dapat menerima atau menolak !erpu dengan tidak mengadakan perubahan. 8ika ditolak D!(, !erpu tersebut harus dicabut. 1+ P,ratura! 2,5,ri!tah 7PP8 !eraturan !erundang'undangan yang ditetapkan oleh !residen untuk menjalankan "ndang'"ndang sebagaimana mestinya. !eraturan !residen adalah !eraturan !erundang'undangan yang ditetapkan oleh !residen untuk menjalankan

perintah 9+

!eraturan

!erundang'undangan

yang

lebih

tinggi

atau

dalam

menyelenggarakan kekuasaan pemerintahan. P,ratura! Da,rah Pr/:i!si !eraturan !erundang'undangan yang dibentuk oleh Dewan !erwakilan (akyat Daerah !ro9insi dengan persetujuan bersama :ubernur. !eraturan daerah dan keputusan kepala daerah Negara ndonesia adalah Negara yang menganut asas desentralisasi yang berarti wilayah ndonesia dibagi dalam beberapa daerah otonom dan wilayah administrasi. Daerah otonom ini dibagi menjadi daerah tingkat dan daerah tingkat . Dalam pelaksanaannya kepala daerah dengan persetujuan D!(D dapat menetapkan peraturan daerah. !eraturan daerah ini tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundangan diatasnya. $+ P,ratura! Da,rah Ka6u2at,!;K/ta !eraturan !erundang'undangan yang dibentuk oleh Dewan !erwakilan (akyat Daerah /abupaten atau /ota dengan persetujuan bersama *upati atau )alikota. 7elain dari hal'hal diatas, yang menjadi sumber 0ukum Tata Negara adalah <+ K/!:,!si .enurut penjelasan umum ""D #$%& kon9ensi - ;aturan'aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalam praktek penyelenggaraan negara, meskipun tidak tertulis< contoh - ngaben ""D adalah sebagian dari 0ukum Dasar ;0ukum Dasar yang tertulis< dan /on9ensi adalah hukum Dasar ;0ukum Dasar yang tidak tertulis< !enggunaan kon9ensi sebagai sumber hukum tata negara diperbolehkan sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangan dan tidak menimbulkan keadaan yang membahayakan kehidupan negara. =ontoh /on9ensi dalam 0ukum Tata Negara di ndonesia #. !idato presiden setiap tanggal #4 +gustus (satu hari menjelang peringatan 0ari kemerdekaan ( ) 1. "pacara *endera !eringatan 0ari /emerdekaan ( #5 +gustus

3. !eletakan !osisi !hoto !residen dan )akil !residen di /antor'kantor pemerintahan. %. !emberian grasi , amnestis , abolisi atau rehabilitasi pada hari kemerdekaan , hari raya keagamaan secara serentak. &+ Tra0tat Traktat sebagai suatu bentuk perjanjian antar negara (baik bilateral maupun multilateral), mempunyai kekuatan mengikat bagi negara'negara yang mengadakan perjanjian itu.!erjanjian antar negara juga dapat merupakan bagian dari hukum tata negara, apabila menyangkut ketatanegaraan dan telah mempunyai kekuatan mengikat