You are on page 1of 4

Pilihan Ganda Paket A Bacalah soal dengan seksama Sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat

kimia yang terlarut disebut : a) b) c) d) Elixir Syrup Larutan Suspensi

Contoh sediaan Epithema kecuali a) b) c) d) Liquor Burowi Rivanol Optrex Campuran Boorwater-Rivanol

Peristiwa kompleksasi terjadi pada : a) Luminal yang dilarutkan dalam solutio petit b) Iodium yang dilarutkan dalam larutan kalium iodide c) Penambahan larutan NaCl pekat kepada aqua menthae piperatae d) Penambahan papaverin HCl kepada solution charcot Cairan pembawa untuk guttae nasales sebaiknya mempunyai pH. a) b) c) d) 36 5.5 7.5 79 7 9.5

Untuk melarutkan camphora dapat digunakan pelarut dibawah ini, kecuali: a) b) c) d) Air Etanol Minyak Eter

Peristiwa kenaikan kelarutan suatu zat karena adanya penambahan pelarut lain atau modifikasi pelarut disebut : a) b) c) d) Salting in Salting out Cosolvensi Endoterm

Pernyataan yang merupakan factor kelarutan zat adalah.. a) b) c) d) Solute yang polar larut dalam solven non polar Zat yang mudah larut membutuhkan banyak pelarut Kelarutan akan naik karena adanya modifikasi pelarut Zat terlarut yang mempunyai kelarutan lebih besar akan menaikkan kelarutan zat utama

Beberapa sediaan farmasi tidak boleh dipanaskan, kecuali : a) b) c) d) Saturasi Etanol Minyak atsiri Minyak lemak

Jumlah zat aktif dalam 100 cc larutan berkadar 10% v/v adalah a. b. c. d. 0.1 cc 1 cc 10 cc 25 cc

Kelarutan minyak atsiri dalam air akan turun bila kedalam air tersebut ditambahkan larutan NaCl jenuh, peristiwa ini disebut : a) b) c) d) Salting in Salting out Cosolvensi Endoterm

Jika dibutuhkan larutan berkadar 10% b/v sebanyak 400 ml berapa zat aktif harus ditimbang a. b. c. d. 40 gram 4 gram 0.4 gram 40 mg

Cairan agak kental dan pemakaiannya secara disapukan dalam mulut disebut : a) Litus oris b) Guttae oris c) Guttae nasals d) Coliryum

Berapa jumlah campuran dengan kadar 10% dapat dibuat dari 2000 mg zat berkhasiat.. a. b. c. 25 ml 20 ml 15 ml

d.

10 ml

Untuk membuat 4 liter larutan povidon iodine 10 % dibutuhkan povidon iodine sebanyak a. b. c. d. 40 gram 400 gram 400 kg 20 mg

a) b) c) d) Essay

Algin Chondrus Bentonit Carboksi metal selulosa

Selesaikanlah soal di bawah ini dengan lengkap dan benar 1. Tuliskan 6 (enam) factor yang mempengaruhi kelarutan solute dalam solvent ! Tulislah pengertian dibawah ini : a. Elixir b. Litus Oris c. Gargarisma d. Guttae nasales Bila kita mencampur 1 kg etanol 86, 0% b/b (90,2% v/v BJ 0,8300), 2 liter etanol 96,9% b/b (98,1% v/v, BJ 0,80000) dan 2 liter air. Hitunglah kadar % b/b campuran cairan etanol tersebut ! a. Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi stabilitas suspensi b. Jelaskan hubungan hokum Stokes dengan stabilitas suspensi Jelaskanlah cara pembuatan suspensi dengan metode dispersi dan praesipitasi

Berdasarkan hokum Stokes, bila kecepatan pengendapan besar maka untuk memperoleh stabilitas suspense dilakukan usaha.. a) b) c) d) Memperkecil viskositas Memperkecil ukuran partikel Memperbesar viskositas Memperbesar ukuran partikel 2.

Bahan pensuspensi yang dapat digunakan untuk sediaan suspensi yang dipakai untuk obat dalam dan obat luar adalah a) b) c) d) Bentonit PGS dan Bentonit Pulvis gummosus Gummi arabicum

3.

4.

Bahan pensuspensi yang termasuk golongan gom yaitu a) b) c) d) Bentonit Veegum Algin CMC

5.

Metoda pembuatan emulsi dengan cara menambahkan serbuk bahan obat kedalam mucilago yang telah terbentuk kemudian baru diencerkan disebut metoda a) b) c) d) Dispersi Praesipitasi Flokulasi Deflokulasi

Partikel terflokulasi terikat lemah,cepat mengendap dan pada penyimpanan tidak terjadi cake dan mudah tersuspensi kembali merupakan ciri-ciri system. a) b) c) d) Dispersi Praesipitasi Flokulasi Deflokulasi

Yang merupakan pensuspensi sintetis adalah..

Pilihan Ganda Paket B Bacalah soal dengan seksama Sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang terlarut disebut : a. b. c. d. Elixir Syrup Larutan Suspensi

d) Endoterm Peristiwa kenaikan kelarutan suatu zat karena adanya penambahan pelarut lain atau modifikasi pelarut disebut : a) b) c) d) Salting in Salting out Cosolvensi Endoterm

Cairan pembawa untuk guttae nasales sebaiknya mempunyai pH. a) b) c) d) 36 5.5 7.5 79 7 9.5

Cairan agak kental dan pemakaiannya secara disapukan dalam mulut disebut : a) Litus oris b) Guttae oris c) Guttae nasals d) Coliryum

Peristiwa kompleksasi terjadi pada : a) Luminal yang dilarutkan dalam solutio petit b) Iodium yang dilarutkan dalam larutan kalium iodide c) Penambahan larutan NaCl pekat kepada aqua menthae piperatae d) Penambahan papaverin HCl kepada solution charcot Contoh sediaan Epithema kecuali a) b) c) d) Liquor Burowi Rivanol Optrex Campuran Boorwater-Rivanol

Pernyataan yang merupakan factor kelarutan zat adalah.. a) b) c) d) Solute yang polar larut dalam solven non polar Zat yang mudah larut membutuhkan banyak pelarut Kelarutan akan naik karena adanya modifikasi pelarut Zat terlarut yang mempunyai kelarutan lebih besar akan menaikkan kelarutan zat utama

Untuk melarutkan camphora dapat digunakan pelarut dibawah ini, kecuali: a. b. c. d. Air Etanol Minyak Eter

Berapa jumlah campuran dengan kadar 10% dapat dibuat dari 2000 mg zat berkhasiat.. a. b. c. d. 25 ml 20 ml 15 ml 10 ml

Beberapa sediaan farmasi tidak boleh dipanaskan, kecuali : a) b) c) d) Saturasi Etanol Minyak atsiri Minyak lemak

Jumlah zat aktif dalam 100 cc larutan berkadar 10% v/v adalah a. b. c. d. 0.1 cc 1 cc 10 cc 25 cc

Kelarutan minyak atsiri dalam air akan turun bila kedalam air tersebut ditambahkan larutan NaCl jenuh, peristiwa ini disebut : a) Salting in b) Salting out c) Cosolvensi

Untuk membuat 4 liter larutan povidon iodine 10 % dibutuhkan povidon iodine sebanyak a. 40 gram

b. c. d.

400 gram 400 kg 20 mg

Bahan pensuspensi yang dapat digunakan untuk sediaan suspensi yang dipakai untuk obat dalam dan obat luar adalah a) b) c) d) Essay Selesaikanlah soal di bawah ini dengan lengkap dan benar 1. Tuliskan 6 (enam) factor yang mempengaruhi kelarutan solute dalam solvent ! Tulislah pengertian dibawah ini : a. Potio effervescent b. Litus Oris c. Elixir d. Guttae nasales Jika 100 ml etanol 58% v/v (50.1% b/b, BJ 0.9150) dan 100 ml etanol 93% v/v (89.7% b/b, BJ 0.8200) hitunglah kadar (% b/b) campuran yang terbentuk ! a. Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi stabilitas suspensi b. Jelaskan hubungan hokum Stokes dengan stabilitas suspensi Jelaskanlah perbedaan system flokulasi dan deflokulasi Bentonit PGS dan Bentonit Pulvis gummosus Gummi arabicum

Jika dibutuhkan larutan berkadar 10% b/v sebanyak 400 ml berapa zat aktif harus ditimbang a. b. c. d. 40 gram 4 gram 0.4 gram 40 mg

Yang merupakan pensuspensi sintetis adalah.. a) b) c) d) Algin Chondrus Bentonit Carboksi metal selulosa

2.

Bahan pensuspensi yang termasuk golongan gom yaitu a) b) c) d) Bentonit Veegum Algin CMC 3.

Berdasarkan hokum Stokes, bila kecepatan pengendapan besar maka untuk memperoleh stabilitas suspense dilakukan usaha.. a) b) c) d) Memperkecil viskositas Memperkecil ukuran partikel Memperbesar viskositas Memperbesar ukuran partikel

4.

5.

Metoda pembuatan emulsi dengan cara menambahkan serbuk bahan obat kedalam mucilago yang telah terbentuk kemudian baru diencerkan disebut metoda a) b) c) d) Dispersi Praesipitasi Flokulasi Deflokulasi

Partikel terflokulasi terikat lemah,cepat mengendap dan pada penyimpanan tidak terjadi cake dan mudah tersuspensi kembali merupakan ciri-ciri system. a) b) c) d) Dispersi Praesipitasi Flokulasi Deflokulasi

You might also like