BANTUAN HIDUP DASAR

Usaha yang dilakukan untuk mempertahankan kehidupan pada saat pasien atau korban mengalami keadaan yang mengancam i!a dikenal dengan Bantuan Hidup Dasar"Basic #i$e Support %B#S&' SISTIM UTAMA TUBUH MANUSIA ( System perna$asan ( System peredaran darah PENYEBAB SUMBATAN JALAN NAFAS ( #idah ) lidah atuh ke belakang* umumnya ter adi pada orang yang tidak sadar ( +piglottis ) muncul bila ada alergi* dan ke ang ( Benda asing ) makanan* es* mainan* gigi* munthan* dan cairan yang menutup bagian atas saluran na$as ( #uka ) disebabkan karena lusa tusuk pada leher* remuk pada !a ah* menghirup udara panas %kebakaran&* menelan bahan kimia ( Sakit ) in$eksi saluran na$as* asma* dll SUMBATAN DAPAT BERSIFAT TOTAL ATAU SEBAGIAN (PARSIAL) ( Sumbatan Sebagian ) penyebab sumbatan berada dikerongkongan* tetapi tidak menutup seluruh alan na$as ( Sumbatan Total ) korban tidak dapat berbicara* berna$as atau batuk dan kedua tangan korban memegangi leher %tanda,tanda uni-ersal tersedak&

Sapuan ari %Selalu pastikan alan na$as terbuka&

TEKNIK PEMBERIAN PERNAFASAN BUATAN ( .ulut ke masker ( .ulut kemulut dan hidung ( .ulut ke mulut BAHAYA BAGI PENOLONG ( Penyebaran penyakit ( /ontaminasi bahan kimia ( .untah penderita KAPAN HARUS DILAKUKAN Henti napas 0 Tenggelam 0 Stroke 0 1bstruksi alan napas 0 +piglotitis 0 1-erdosis obat,obatan 0 Tersengat listrik 0 In$ark miokard 0 Tersambar petir 0 /oma akibat berbagai macam kasus' Henti antung Apabila Bantuan Hidup Dasar dilakukan cukup cepat* kematian mungkin dapat dihindari seperti tampak pada tabel di ba!ah ini) /eterlambatan 2 menit 6 menit 25 menit /emungkinan berhasil 34 dari 255 75 dari 255 2 dari 255

EM AMA ET ITI = MATI Dalam istilah kedokteran dikenal dengan dua istilah untuk mati) mati klinis dan mati biologis Mati Klinis Tidak ditemukan adanya perna$asan dan denyut nadi' .ati klinis dapat re-ersible' Pasien "korban mempunyai kesempatan !aktu selama 8,9 menit untuk dilakukan resusitasi* sehingga memberikan kesempatan kedua sistem tersebut ber$ungsi kembali' Mati Biolo is Ter adi kematian sel* dimana kematian sel dimulai terutama sel otak dan bersi$at irre-ersible* biasa ter adi dalam !aktu 4 : 25 menit dari henti antung' !IRI " !IRI ORANG MATI

( #ebam mayat ) .uncul sekitar 65 : ;5 menit setelah kematian* darah akan berkumpul pada bagian tubuh yang paling rendah akibat daya tarik bumi' Terlihat sebagai !arna ungu pada kulit' ( /aku mayat ) /aku pada tubuh dan anggota gerak setelah kematian' Ter adi 2, 6; am kematian ( Tanda lainnya ) cedera mematikan " <edera yang bentuknya begitu parah sehingga hampir dapat dipastikan pasien"korban tersebut tidak mungkin bertahan hidup' #Han$a s%o&an 'o(t%& $an )%&*a( +%n$ata(an s%s%o&an +%nin RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP) AIR-AY Buka alan na$as % salah satu tindakan yang paling penting yang dilakukan oleh penolong pada penderita yang tidak sadar adalah membuka alan na$as& , H%a' tilt ./ 0*in l%a1 %angkat dagu tekan dahi& apabila penderita tidak menderita cidera spinal& al,

, Ja2 T&3st 4 merupakan cara yang paling aman untuk membuka alan na$as pada penderita yang dicurigai menderita cidera spinal

Periksa alan na$as dari kemungkinan adanya sumbatan oleh benda asing maupun oleh lidah' , cross $inger , $inger s!eep Buka mulut korban dengan <ross $inger manu-er /eluarkan benda asing dan perbaiki posisi lidah dengan manu-er $inger s!eep BREATHING Periksa apakah ada perna$asan spontan atau tidak' =imana caranya >>>> #ook* #isten and ?eel #ihat@' ' Dadanya

Dengar @@ Na$asnya Rasakan @@@ Hembusannya

!IR!ULATION , Rabalah pembuluh darah leher %<arotid Artery& Ada terasa denyut nadi ga> Hitung berapa kali dalam 27 detikAAA

Hasil perhitungan 27 detik di kalikan 8 Bika hasilnya C 95* dan berna$as dengan baik* korban diposisikan dalam posisi reco-ery Bika hasilnya D 95* artinya denyut antung tidak cukup e$ekti$ untuk mensirkulasikan darah ke seluruh tubuh #A/U/AN R+SUSITASI AAAAA

Pada orang de!asa rasio RBP untuk satu atau dua orang penolong adalah ) ( ;5 tekan ) 6 tiup ( 7 siklus selama 6 menit ( /edalaman penekanan 8,7 cm ( Inter$al tiupan masing,masing 2 detik ( Setelah 7 siklus periksa kembali nadi POSISI PENEKANAN ( Pada garis tengah tulang dada kurang lebih dua ari dari pertemuan rusuk kiri dan kanan

Posisi tangan ari, ari saling mengunci* tangan dominan diatas yang tidak dominan Posisi penekanan* 6 ari kearah atas dari u ung ba!ah tulang ta i pedang'

Posisi 35 dera at* kaki rapat ke korban* tangan lurus* gunakan berat badan untuk menekan'

2' 6' ;' 8'

#akukan secara berulang* setiap 2 siklus segera nilai ulang kondisi korban Sampai kapan>>> Sampai pasien HIDUP kembali Sampai bantuan datang Sampai korban dipastikan mati Sampai Penolong /elelahan

POSISI PEMULIHAN .an$aatkan gaya tarik bumi untuk membersihkan alan na$as Pantau penderita sampai bantuan tiba dan ambil alih Dipakai pada penderita yang tidak respon pada cedera yang perna$asannya akut