Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH: ASRI ARUM SARI (12222014) BUNGA PERTIWI (12222018) DINA ANIS ATIKA (12222027) BIOLOGI 1 DOSEN PEMBIMBING: AWALUL FATIQIN, M.Si. IAIN RADEN FATAH PALEMBANG
Berasal dari bahasa Latin yaitu molluscus = lunak) merupakan hewan triploblastik selomata yang bertubuh lunak. Ke dalamnya termasuk semua hewan lunak dengan maupun tanpa cangkang.
2.
Massa viseral : bagian tubuh mollusca yang lunak. Massa viseral merupakan kumpulan sebagaian besar organ tubuh seperti pencernaan, ekskresi, dan reproduksi.
3.
Mantel membentuk rongga mantel yang berisi cairan. Cairan tersebut merupakan lubang insang, lubang
bercangkang.
Reproduksi
Mollusca bereproduksi secara seksual dan masing-masing organ seksual saling terpisah pada individu lain. Fertilisasi dilakukan secara internal dan eksternal untuk menghasilkan telur. Telur berkembang menjadi larva dan berkembang lagi menjadi individu dewasa.
KLASIFIKASI MOLLUSCA
1. Kelas Amphineura 2. Kelas Scaphopoda 3. Kelas Pelecypoda 4. Kelas Gastropoda 5. Kelas Chepalopoda
Kelas Amphineura
STRUKTUR ANATOMI
Kelas Scaphopoda
Ciri-ciri umum
Ujung cangkok berlubang dengan bentuk seperti gading gajah, hidup di air laut
Dentalium vulgare adalah salah satu contoh kelas Scaphopoda. Dentalium vulgare hidup di laut dalam pasir atau lumpur.
Hewan ini juga memiliki cangkok yang berbentuk silinder yang kedua ujungnya terbuka. Panjang tubuhnya sekitar 2,5 s.d 5 cm. Dekat mulut terdapat tentakel kontraktif bersilia, yaitu alat peraba. Fungsinya untuk menangkap mikroflora dan mikrofauna. Sirkulasi air untuk pernafasan digerakkan oleh gerakan kaki dan silia, Pertukaran gas terjadi di mantel Hewan ini mempunyai kelamin terpisah
Bagian-bagian Tubuh
Kelas Pelecypoda
Ciri-ciri Umum
Berasal dari bahasa Yunani : Pelekys = kapak kecil Pous = kaki Jadi Pelecypoda yaitu binatang yang mempunyai kaki yang mirip kapak kecil disebut juga Lamellibranchia = lempeng kecil Memilki insang, Kulit kerang (bivalve) dihubungkan dengan sistem engsel yang terdiri dari gigi & socket. Pada umumnya, Pelecypoda yang hidup di lumpur mempunyai siphon yang lebih besar dibandingkan yang hidup di laut. Klasifikasi Pelecypoda didasarkan pada bagian tubuh tertentu, yaitu insang, susunan gigi dan otot penutup kelopaknya.
Kelas Gastropoda
Gastropoda adalah hewan hemafrodit, tetapi tidak mampu melakukan autofertilisasi. Beberapa contoh Gastropoda adalah bekicot (Achatina fulica), siput air tawar (Lemnaea javanica), siput laut (Fissurella sp), dan siput perantara fasciolosis (Lemnaea trunculata).
Merupakan kelas yang terbesar dari Phylum Mollusca Hidup di air laut & air payau Rumahnya terdiri dari satu test yang terputar (terpilin) memanjang melalui satu sumbu Tubuhnya terdiri dari kepala, kaki dan alat pencernaan
Kepala dilengkapi dengan alat pengunyah yang disebut rongga mantel (berfungsi sebagai insang pada air laut & berfungsi sebagai paru-paru pada lingkungan darat Test terdiri dari zat gampingan dan terputar secara spiral melalui satu garis lurus (putaran involut & evolut) Arah putaran test gastropoda terdiri dari Dextral (searah jarum jam) & Sinistral (berlawanan putaran jarum jam)
Bagian Tubuh
Kelas Chepalopoda
Ciri-ciri Umum
Cephalopoda, berasal dari kata = cephale : kepala podos : kaki Jadi Chepalopoda yaitu Mollusca yang
berkaki di kepala. Contoh dari Klas ini yaitu Cumi-cumi dan sotong yang memiliki 10 tentakel yang Terdiri dari 2 tentakel panjang dan 8 tentakel lebih pendek
Peranan Mollusca
Menguntungkan: Sebagai protein hewani. Mollusca seperti cumi-cumi dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Cangkangnya dapat dijadikan sebagai hiasan. Spesies tertentu sebagai penghasil mutiara. Merugikan: Spesies Teredo navalis dapat merusak kapal. Keong mas dan semacam bekicot merupakan hama tanaman.