You are on page 1of 20

PLENO 1

KELOMPOK 26

KELOMPOK 26 :

Sri Mulyati Sri Rahayu Sri zuryani Suci Fitriyani Suci Hidayati Supriyadi Surya Doriska Susi Fatmawati Susian Tutiarta Saragih Tashya Ameilia Taufik Rizal Tia Indah W Tika Novianti Tri Ayuni Larasati Tri Hardina Setyo Tri Rahayu

Kasus
Seorang laki-laki , petani 55 th, datang dengan keluhan lelah, jantung lelah, jantung berdebar-debar. Sering sakit kepala. Pasien juga sering mengalami sesak nafas dan tidak diikuti nyeri dada dan batuk. Keluhan ini dirasakan selama 1 bulan terakhir. Menurut temannya ia terlihat pucat

More Info
Penderita bekerja tanpa alas kaki, selama ini hanya makan obat-obat penambah darah yang dijual bebas tapi tidak ada perubahan atau perbaikan. Pada px. Fisik - konjungtiva sangat pucat - splene tidak membesar Pada px. Lab - Hb : 6.2 mg % - Leukosit : 8400/ml - Trombosit : 121000/ml - Serum ion : 10 mg/dl - TIBC : 500 mg/dl - Retikulosit : 5/ml

More Info
Pada px. Apusan darah tepi - Eritrosit - Feses Pada px. Urine - tidak dijumpai kelainan : mikrositer hipokrom : dijumpai telur ankilostoma duodenale ( + )

Keyword
Laki-laki 55 th Lekas lelah Jantung berdebar Sering sesak nafas Tidak diikuti nyeri dada dan batuk

Terlihat pucat
Dirasakan 1 bulan terakhir

Problem : Lekas capek DD :


Anemia defisiensi Fe Thalassemia SLE Migrain Penyakit jantung Anemia anaplastik Anemia aplastik

Hipotesa : Laki-laki 55 thn mengalami Lekas lelah dikarenakan ADF

LEARNING ISSUE

Definisi
Anemia defisiensi Fe adalah anemia yang
disebabkan oleh kurangnya besi yang diperlukan untuk sintesis hemoglobin.

Etiologi

Kehilangan besi sebagai akibat perdarahan menahun

Faktor nutrisi akibat kurangnya jumlah besi total dalam


makanan

Kebutuhan besi meningkat : seperti pada prematuria, anak dlm pertumbuhan

Gangguan absorpsi : gastrektomi

Patofisiologi
Anemia defisiensi Fe merupakan hasil akhir keseimbangan negatif Fe yang berlangsung lama

.bila keseimbangan besi ini menetap akan menyebabkan cadangan besi terus berkurang.
1. depletion Ditandai dengan cadangan besi menurun atau tidak ada tetapi kadar fe serum dan hb masih normal. 2.iron deficient erythropoietin Pada keadaan ini didapatkan suplai besi yang tidak cukup untuk menunjang eritropoiesis. 3.iron deficiency anemia Keadaan ini merupakan stadium lanjut dari defisiensi Fe.keadaan ini ditandai dengan cadangan besi ang menurun atau tidak ada ,kadar Fe serum rendah ,saturasi transferin rendah,atau kadar hb atau ht yang rendah.

Gejala-Gejala
GEJAH KLINIS

Badan lemas Lesu Cepat lelah Mata berkunang-kunang Telinga berdenging

Gejalah khas

Koilonychi (kuku sendok) Atrofi papil lidah Stomatiti angularis Disfagia Atrofi muksa gaster

Faktor Resiko

Malabsorbsi Pekerjaan Kehilangan darah / perdarahan Diet rendah fe Wanita hamil Penderita menometorhagia

Pertumbuhan yang cepat


Penyakit pencernaan infeksi kronis

Komplikasi
Komplikasi sama hal nya dengan anemia yang lain.
apabila anemianya berat, maka akan timbul komplikasi pada sistem kardiovaskuler berupa dekompensatio cordis.

komplikasi yang lain yang mungkin terjadi adalah komplikasi


dari traktus gastrointestinal berupa keluhan epigastrik distress atau stomatis.

Penatalaksanaan

Edukasi

Menghindari faktor faktor yg dapat menyebabkan ADB

Perilaku hidup sehat (menjaa kebersihan diri,lingkungan,kebersihan


jamban,memakai alas kaki, dll )

Menkonsumsi suplemen zat besi

Prognosis

Baik apabila penyebab anemia diketahui hanya karna defisiensi besi

saja serta kemudian dilakukan penanganan yang adekuat gejala


anemia dan manifestasi lain akan membaik dengan pemebrian preparat besi.

Pada Anemia defisiensi besi karna perdarahan, apabila sumber


perdarahan dapat diatasi maka prognosis anemia defisiensi besi adalah baik terutama apabila diberikan terapi Fe yang adekuat.

parameter

Laki-laki
40-52% 13,5-18,0 g/dl 4,6-6,2 x 1012sel/L 82-98 fL 27-32 pg 32-36 g/dl 4,5-11,0x 109sel/L 0-0,3 /sel 0-0,5 sel x 109/L 0-0,2 sel x 109/L 1,0-4,8 sel x 109/L 0-0,8 sel x 109/L

perempuan
38-48% 12-16 g/dl

Nilai Normal Px. Darah

Hematokrit Hemoglobin Jumlah eritrosit MCV MCH MCHC SDP Batang Eosinofil Basofil Limfosit Monosit Trombosit

4,2-5,4 x 1012sel/L

Jumlah retikulosit 0,6-2,6 %

0,4-2,4 %
82-98 fL 27-32 pg 32-36 g/dl 1,8-7,7 0-0,3 / sel 0-0,5 sel x 109/L 0-0,2 sel x 109/L 1,0-4,8 sel x 109/L 0-0,8 sel x 109/L

4,5-11,0x 109sel/L

Neutrofil segmen 1,8-7,7

150-350 sel x 109/L 150-350sel x 109/L

Lelaki 35 thn
Lekas Lelah

Anamnesa

Px. Fisik

Px. Penunjang

Penatalaksanaan

Kesimpulan
Hipotesa terbukti bahwa Laki-laki 55 thn mengalami Lekas lelah dikarenakan ADF

You might also like