Referat

VASKULARISASI SISTEM KAROTIS DAN VERTEBROBASILER

Disusun Oleh : Syarifah Hidayah Fatriah 0608120 8! Dosen Pembimbing : dr" Ri#i S$#ia%dra& S'"S

BA(IAN ILMU )EN*AKIT SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN UNRI RSUD ARIFIN A+HMAD )EKANBARU

2011

A" ),%dah$-$a% Otak menerima darah yang dipompakan dari jantung melalui arkus aorta yang mempunyai tiga cabang, yaitu a. brakhiosefalik, a. karotis komunis kiri dan a. subklavia kiri. A. brakhiosefalik selanjutnya bercabang menajadi a. karotis komunis kanan dan a. subklavia kanan. A. karotis komunis kiri dan kanan masing-masing bercabang menjadi a. karotis interna dan eksterna. Aliran darah ke otak yang melalui a. karotis interna beserta cabang-cabangnya disebut sistem karotis dan aliran darah ke otak yang melalui a.vertebralis kiri dan kanan di sebut sistem vertebrobasiler. SISTEM KAROTIS !abang-cabang arteri karotis interna beserta fungsinya yaitu sebagai berikut
"#,$%

: . Pars petrosa Arteri karotikotimpani, memperdarahi bagian anterior dan medial dari telinga tengah. #. Pars kavernosa Arteri kavernosa, memperdarahi hipofisis dan dinding sinus kavernosus. Arteri hipofise, memperdarahi hipofise. Arteri semilunaris, memperdarahi ganglion semilunaris. Arteri meningea anterior, memperdarahi duramater, fossa kranialis anterior $. Pars supraklinoid
2

Arteri oftalmika, memperdarahi orbita, sinus sphenoid, sinus etmoid, mukosa nasal, dura meater dari fosa kranial anterior dan kulit dari dahi, akar hidung dan kelopak mata &.

Arteri khoroidalis anterior o mensuplai darah ke pleksus koroid dari tanduk temporal dari ventrikel lateral o Arteri ini juga memberi cabang ke traktus optikus, unkus, hipokampus, amigdala, sebagian ganglia basalis, dan sebagian kapsula interna, globus palidus ,#.

Arteri komunikans posterior o !abang anterior dari arteri ini mensuplai darah ke hipotalamus dan ventral talamus, sepertiga anterior traktus optikus dan bagian posterior dari kapsula interna. o !abang posterior mensuplai darah ke nukleus sub thalamik #.

'ambar . (istem karotis ) &. Pada bagian akhir arteri karotis interna. Arteri serebri anterior !abang-cabang dari arteri serebri anterior yaitu : o Arteri striate medial * arteri rekuren +eubner, mengurus bagian rostroventral nukleus kaudatus, putamen dan kapsula interna. o Arteri komunikans anterior, yang menghubungkan arteri serebri anterior kedua sisi satu dengan lain. o !abang orbitalis ",% o Arteri frontopolaris ",,%, memperdarahi korpus kalosum, lobus frontalis pada permukaan median dan superior dan superior permukaan lateral.

o Arteri kallosomarginalis ",-%, o Arteri perikallosal ",,,%, memperdarahi permukaan dorsal korpus kalosum. o Arteri parietalis "-%, mengurus bagian permukaan medial lobus parietalis.

'ambar #. Daerah yang didarahi oleh a. serebri anterior &

Arteri serebri media, memperdarahi korteks orbitalis, lobus frontalis, parietal dan temporal serta cabang sentralis. !abang-cabang dari arteri serebri media yaitu. : cabang striatum, memberi darah hampir semua putamen dan nukleus kaudatus, sepertiga lateral dari palidum dan segmen dorsal dari kapsula interna Arteri lentikulostriata dengan cabang kecil ke ganglia basalis.
5

Arteri orbitofrontalis lateralis ",%, memperdarahi girus frontalis inferior dan bagian lateral girus orbitalis.

Arteri pre-rolandika ",,% "arteri sulkus presentralis% arteri rolandika ",,,% "arteri sulkus sentralis%. .edua arteri ini mangurus vaskularisasi girus frontalis inferior, girus frontalis medius, dan girus presentralis

Arteri parietalis posterior "-%, memperdarahi girus postsentralis, lobulus parietalis superior dan lobulus parietalis inferior.

Arteri angularis "-,%, memperdarahi girus angularis. Arteri parietotemporalis ",-%, memperdarahi kulit kepala dan regio parietal.

Arteri temporalis posterior "-,,% dan anterior "-,,,% memperdarahi kortek permulaan lateral dari lobus temporalis o A. serebri media bertanggung ja/ab untuk seluruh region dari lobus frontalis, parietalis dan temporalis
&

dan mendarahi korteks

primer sensorik dan motorik, area berbahasa broca dan /ernicke, korteks auditori primer, dan korteks gustatori primer &

'ambar $. Daerah yang didarahi oleh a. serebri media &

'ambar &. Area motorik dan sensorik yang diperdarahi a. serebri0

'ambar ). Area yang diperdarahi a. serebri0

B" Si.t,/ #0-at,ra- a" #ar0ti. i%t,r%a Pembuluh darah otak mempunyai sistem kolateral untuk mempertahankan kebutuhan otak sebagai organ vital. (istem kolateral yang berhubungan dengan a. karotis interna yaitu : . (irkulus /ilisi1 yang menghubungkan antara sistem karotis kiri dan kanan melalui a. komunikans anterior dan sistem karotis dengan sistem vertebrobasiler melalui a. komunikans posterior. #. A.karotis eksterna dengan a. karotis interna melalui: A.maksilaris dengan a. oftalmika !abang stilomastoid a. aurikuler posterior dengan cabang karotiko timpani

A. menigea media dengan cabanng sinus kavernosus inferior dari sifon carotid

!abang meningeal a. karotis eksterna dengan cabang leptomeningeal a. karotis interna.

'ambar 0. (istem kolateral peredaran darah otak &

+" I%.$fi.i,%.i a" #ar0ti. i%t,r%a (uatu stenosis atau obstruksi dari a. karotis interna dapat bersifat asimptomatik kecuali jika sirkulus /illisi tidak kompeten atau tekanan darah sistemik rendah akibat penyakit jantung atau penyakit lainnya atau sirkulus /illisi efisien dan tekanan darah normal tetapi kedua a. karotis interna terobstruksi pada leher dan kedua a. vertebralis harus memberi darah pada seluruh otak. Pada umumnya, tanda dan
9

gejala dari obstruksi a. karotis interna tergantung dari lokasi dari obstruksi, apakah obstruksi akut atau subakut, dan kualitas dari sirkulasi kolateral
,#,&

2anda-tanda dari insufisiensi sirkulasi dalam daerah yang diberi darah oleh arteri karotis interna &,3: hemiparalisis atau parese sementara, terutama pada /ajah dan lengan disestesi ringan "mati rasa atau kesemutan% pada ekstremitas kontralateral gangguan bicara sementara jika hemisfer dominan yang terlibat tekanan arteri dalam mata ipsilateral mungkin rendah, mungkin ada episode amaourosis fugaks a. sakit kepala ipsilateral dalam area frontal agak sering ditemukan.

Obstruksi a. oftalmika hemiparese atau paralisis kontralateral kebutaan ipsilateral akibat thrombosis a. oftalmika yang memberi darah a. sentralis retina. obstruksi karotis meluas ke a. komunikans postrior dan aa. koroidalis anterior yang berdekatan, terlibatnya korpus genikulatum lateral dapat mengakibatkan hemianopsia kontralateral &.

b.

Obstruksi a. serebri media hemiparalisis kontralateral, terutama /ajah dan lengan hemianestesi kortikal kontralateral afasia total, agrafia, aleksia, apraksia hemianopsia homonim kontralateral

10

4ika infark meliputi hemisfer yang non dominan, akan terjadi hemiplegi dan hemianestesia kontralateral, hemianopsia, apraksia dan kemungkinan anosognosia &.

c.

Obstruksi dari a. striatum paralisis /ajah dan hipoglosus kontralateral jika lesi melibatkan hemisfer yang dominan, akan terjadi afasia motorik karena kerusakan daerah broca dalam sepertiga posterior dari konvolusi frontalis ke tiga.

d.

Obstruksi dari cabang rolandik hemiparalisis brakhiofasialis ekstremitas ba/ah hanya sedikit terlibat atau tidak sama sekali

e.

Obstruksi a. serebri anterior & Obstruksi a. serebri anterior di atas korpus kalosum dan proksimal terhadap lobulus parasentralis menyebabkan paralisis spastik dan gangguan sensorik kortikal pada tungkai kontralateral dan kelemahan sfingter vesika urinaria 5esi yang besar dan mengisi ruang dapat menyebabkan paralisis tambahan sementara dari lengan kontralateral infark di korpus kalosum rostral, mungkin akan ditemukan dispraksia dari lengan kiri. ,nfark seperti ini akan mengganggu serat-serat yang menyebrang dari lobus parietalis kiri melalui korpus kalosum menuju regio motorik dari hemisfer kanan.
11

Obstruksi dari kedua a. serebri anterior menyebabkan paralisis spastik dari kedua tungkai, inkontenensia urin, dan terutama hilangnya spontanitas. (ebagai tambahan, mungkin ada reflek-reflek genggam, apraksia dan deviasi konjugat dari mata.

f.

Obstruksi dari a. rekuren +eubner kelemahan kontralateral dari /ajah dan lidah serta lengan

g. Obstruksi a. koridalis anterior menyebabkan iskemia dari bagian ba/ah krus posterior kapsula interna, sebagian dari radiasio optika, dua per tiga medial dari palidum, dan separuh dari korpus genikulatum lateral dan nukleus subtalamik 'ejala klinis adalah hemiparalisis dan hemihipestesi kontralateral juga hemianopsia. 2erlibatnya traktus optikus menyebabkan dilatasi pupil ipsilateral dengan reaksi yang lambat terhadap cahaya ,nfark yang melibatkan dua per tiga medial dari palidum menganggu jaras yang memanjang dari korteks dan korpus striata melalui palidum ke talamus dan struktur-strukstur dalam subtalamus dan batang otak. 2andatanda motorik ekstrapiramidal dengan hilangnya gerakan spontan dan hilangnya ekspresi /ajah dapat terjadi pada keadaan ini &.

12

SISTEM VERTEBROBASILER A. (usunan -askular (istem -ertebro-basilar

'ambar 3.(istem -ertebrobasilar.6

Percabangan arteri vertebralis dan arteri basilaris: . !abang-cabang A.vertebralis adalah:& Arteri spinalis anterior, mendarahi medula spinalis dan medial medula oblongata. Arteri spinalis posterior, mendarahi medula oblongata posterior. Arteri serebelaris inferior posterior, mendarahi lateral medula oblongata, hemisferium serebelli, dan vermis inferior.

#.

!abang-cabang A.basilaris adalah:&,3

13

!abang utamanya adalah A.serebellaris anterior inferior, A.serebellaris superior serta A.serebri posterior. A.serebellaris anterior inferior, mendarahi permukaan anterior hemisfer serebelum dan flokulus A.serebellaris superior, mendarahi hemisfer serebelum bagian rostral dan bagian atas vermis, sebagian mesensefalon serta tegmentum !abang-cabang dari A.serebri posterior adalah: A.talamogenikulatum, mendarahi bagian lateral dari thalamus dan corpus genikulatum A.khoroidea posterior, mendarai pleksus koroid ventrikel lateral, postero-superior thalamus dan hipokampus !abang yang mendarahi korteks serebri terdiri dari A.temporalis anterior, A.temporalis posterior, A.parieto-occipitalis, A.kalkarina. !abang-cabang ini mendarahi bagian inferior-medial lobus

temporalis, lobus oksipitalis dan area visual " 3, 6, 7% A.basilaris memberikan cabang-cabang kecil ke batang otak melalui cabang paramedian, sirkumferensia brevis dan sirkumferensia longus. 8endarahi medial medulla oblongata dan pons !abang interpedunkulus, mendarahi nucleus merah, substansia nigra, nucleus 9 ,,,, substansi medulla oblongata dan pons A.auditori interna, mendarahi telinga dalam, kanalis semisirkularis, sakulus, utrikulus dan koklea

14

'ambar 6. (uplai darah dari serebellum "pandangan lateral% 6

'ambar 7. (uplai darah dari serebellum "inferior% 6

15

Gambar 10. Distribusi arteri yang mensuplai batang otak8 a. 8esensefalon, b. Pons, c. 8edula Oblongata

16

:.

'angguan (irkulasi (istem -ertebro:asilar &,3 % (indrom medulla oblongata lateral dorsolateral ";allenberg%. Penyebabnya adalah obstruksi arteri serebellaris inferior posterior. 'ejalanya yaitu: Onset mendadak dengan vertigo 9istagmus 8ual dan muntah Disartria dan disfonia (ingultus

#% (indrom medulla oblongata medial "Dejerine%. Penyebabnya adalah obstruksi cabang paramedian dari arteri vertebralis atau basilaris. 'ejalanya yaitu : Paralisis flaccid ipsilateral dari saraf hipoglosus +emiplegia kontralateral "tidak spastik% dengan :abinski positif +ipestesia kontralateral untuk rasa raba, getaran dan posisi 9istagmus

$% (indrom Pons ventrokaudal "8illard-'ubler atau <oville%. Penyebabnya adalah obstruksi cabang sirkumferensial dari arteri basilaris. 'ejala yaitu: Paralisis ipsilateral dari saraf abdusen "perifer% dan saraf fasialis "nucleus%

17

+emiplegia kontralateral Analgesia dan termanestesia 'angguan rasa raba, getaran dan posisi

&% (indrom tegmentum pontin kaudal. Penyebabnya adalah obstruksi cabang brevis dan longus sirkumferensial dari arteri basilaris. 'ejalanya yaitu: Paralisis nuclear ipsilateral dari saraf abdusen dan fasialis 9istagmus 2idak mampu melihat ke sisi lesi +emiataksia dan asinergia ipsilateral Analgesia dan termanestesi kontralateral +ipestesi untuk rasa raba, getar dan posisi

)% (indrom tegmentum pontin rostral. Penyebabnya adalah obstruksi cabang longus sirkumferensia dari arteri basilaris dan arteri cerebellar superior. 'ejalanya yaitu : +ilangnya sensorik ipsilateral pada /ajah Paralisis ipsilateral lateral dari otot-otot pengunyah +emiataksia, tremor yang intens dan adiadochokinesia +ilangnya sensorik untuk semua kualitas di seluruh bagian tubuh kontralateral kecuali /ajah

18

0% (indrom

basis

midpontin.

Penyebabnya

adalah

obstruksi

cabang

paramedian dan sirkumferensial brevis dari arteri basilaris. 'ejalanya yaitu: Paralisis flaksid ipsilateral dari otot-otot pengunyah +ipestesi ipsilateral, analgesia dan termanestesia dari /ajah +emiataksia ipsilateral dan asinergia Paralisis spastik kontralateral

3% (indrom nucleus ruber ":enedikt%. Penyebabnya adalah obstruksi cabang interpedunkularis dari arteri basilaris atau serebralis posterior atau keduanya. 'ejalanya yaitu: Paralisis ipsilateral dari saraf okulomotor dengan midriasis 'angguan rasa raba, getaran dan posisi kontralateral +iperkinesia "tremor, chorea% dan rigiditi kontralateral

6% (indrom pedunkel serebral ";eber%. Penyebabnya adalah obstruksi cabang pedunkularis dari arteri serebral posterior atau arteri koroid posterior, atau keduanya. 'ejalanya yaitu: Paralisis ipsilateral saraf okulomotor +emiparalisis spastik kontralateral Distaksia kontralateral

19

20

DAFTAR )USTAKA

. =umantir !>. Pola Penderita (troke. :andung: >niversitas Padjajaran, 760. #. 2oole 4<. !erebrovascular Disorders. $th ?dition. 9e/ @ork: =aven Press, 76&. - 3, )3-3). $. 8ardjono 8, (idharta P. (istem -askularisasi Otak. 4akarta: P2. Dian =akyat, #AA&. $76-&A&. &. Duus P. (istem sensorik. Dalam: (u/on ;4, editors. Diagnosis 2opik 9eurologi, Anatomi, <isiologi, 2anda, 'ejala. ?disi #. 4akarta: ?'!, 770. -$A. ). Pascuale. !erebrovascular Anatomy and !erebrospinal Path/ay. ///.scribd.com Bdi upload maret #A C 0. Anonim. Arterial :lood (upply to the :rain. ///.scribd.com Bdi upload maret #A C 3. -ictor 8, =opper A+. !erebrovasculer Disease. in : Adam D -ictorEs Principles of 9eurology, 6th edition.#AA . 6$A-6$3 6. 9etter <+, !raig 4A, Perkins 4. Atlas of 9euroanatomy D 9europhysiology. (pesial ?dition. >(A: !omtan. #AA#