You are on page 1of 12

LAPORAN PENDAHULUAN PRAKTEK KEPERAWATAN MATERNITAS KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN CARCINOMA CERVIKS Nama : Subhan NIM : 010030170 B Ruang

: Ruang Kandungan

1.

Definisi Penyakit Ca cerviks adalah tunor ganas pada serviks yang paling sering dijumpai pada wanita usia 31-60 tahun, sebagian besar berjenis epidermoid ( 1!" dan adenokarsinoma ( !"#

2.

Pat fisi ! "i $embengkakan %eoplasma (tumor" non-neoplasma

&aligna (kanker" (arsinoma (Ca cerviks"

'enigna

(ista

)adang

*ipertro+i

,arkoma

&enyebar

(ontinuitatum

-im+ogen

*ematogen

.mplantasi

transluminal.atrogenik

,el ca keluar organ medik

,al lim+e

kapiler darah /inding sal suatu system (sal cerna, kemih, na+as"

0indakan

.n+iltrasi ke organ sekitar tindakan operasi

metastasis kel#

1# porta, v# kava, -im+# )egional

&asase, palpasi kasar, v# pulmonalis

&asuk ke lumen $erlekatan kel#-im+e# &etastasis *ati, paru, pleura, peritoneum, omentum, ovarium, tulang, kulit, otak, sumsum tulang, kel# -im+e# Gambaran Penyebaran Ca cerviks: 2rgan lain, rongga tubuh

Predisposisi: muda Multiparitas Multipartner Kawin usia

$ertumbuhan neoplasma ,el 3 sel maligna

Sta#i$% sta#i$% Ia& -

in

sit$

#an Sta#i$% %e#i$% I' ( II& yang -eukorea menahun# (ontak bertambah# ,potting atau disertai patrun bertambah# menstruasi berdarah

Sta#i$% !an)$t III ( IV& -eukorea khas# $erdarahan terus 3 menerus# /isertai gejala akibat metastase# 'adan menjadi berbau

/ijumpai kebetulan karena tidak ada gejala yang khas

-eukorea menahun

(ontak berdarah#

kurus# Kelemahan Ketakutan/ansietas kurang dari kebutuhan Defisit knowledge erubahan pola seksual Perdarahan profuse Metastase jauh dengan komp !kas! k !n!kn"a #rem!a Kakeks!a *. Pe%'a"ian Sta#i$% (lasi+ikasi yang digunakan adalah .452 (international 4ederation o+ 5ynecology and 2bstetrics" yaitu6 a# $!ngkat k !n!k % 6 karsinoma in situ atau karsinoma intraepitel6 membrana basalis masih utuh# b# $!ngkat k !n!k I 6 pross trebatas pada serviks# .a 6 membrana basalis sudah rusak dan sel tumor ganas sudah memasuki stroma, tetapi tidak melebihi 1 mm dan sel tumor tidak terdapat dalam pembuluh lim+e atau pembuluh darah# .b#occ 6 (.b, occult 7 .b yang tersembunyi", secara klinis tumor ini belum tampak sebagai karsinoma, tetapi pada pemeriksaan histologik ternyata tumor telah mengadakan invasi stroma melebihi .a# .b 6 secara klinis sudah diduga adanya tumor ganas dan secara histologik terdapat invasi ke stroma# c# $!ngkat k !n!k II 6 proses sudah keluar dari seviks dan menjalar ke 893 bagian atas vagina dan atau ke parametrium tetapi tidak sampai ke dinding panggul# ..a ..b 6 penyebaran ke vagina, parametrium masih bebas dari proses# 6 penyebaran ke parametrium# sampai dinding panggul# ...a ...b 6 penyebaran ke vagina, proses di parametrium tidak menjadi persoalan, asal tidak sampai pada dinding panggul# 6 penyebaran ke parametrium sampai dinding panggul (tidak ditemukan daerah bebas antara tumor dan dinding panggul", atau Resikop Perubahan nutrisi

d# $!ngkat k !n!k III 6 penyebaran telah sampai ke 193 distal vagina atau ke parametrium

proses pada tingkat klinik . dan .. tetapi disertai gangguan +ungsi ginjal# e# $!ngkat k !n!k I& 6 tumor telah mencapai mukosa rektum atau kandung kencing atau telah terjadi metastasis ke luar panggul kecil atau ke tempat-tempat jauh# .1a .1b +. a# b# c# d# 6 proses sudah keluar dari panggul kecil atau sudah sampai mukosa rektum atau kandung kencing# 6 telah trejadi penyebaran jauh# Pe%e,iksaan Dia"n stik :namnesa $emeriksaan +isik (pemeriksaan umum, +oto thoraks, .1 pielogram"# $emeriksaann laboratorium (dasar umum, +aal ginjal, +aal lever, +aal hemostasis"# $emeriksaan khusus ($:$ smear, schiller test, biopsi serviks, kolposkopi serviks"# -. a# b# Dia"n sa Ke.e,a/atan (etakutan9ansietas b9d krisis situasi (kanker"; ancaman9perubahan pada status kesehatan, +ungsi peran, pola interaksi; ancaman kematian# /e+isit knowledge (kebutuhan belajar" mengenai penyakit, prognosis dan kebutuhan pengobatan b9d kurang pemajanan9mengingta, kesalhan interpretasi in+ormasi; tidak mnegenal sumber in+ormasi; keterbatasan kogniti+# c# (elemahan b9d penurunan produksi energi metabolik, peningkatan kebutuhan berlebihan# d# e# $erubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b9d status hipermetabolik berhubungan denagn kanker; distres emosional, keletihan, kelemahan# )esiko perubahan pola seksual b9d kurang pengetahuan9keterampilan tentang respon alternati+ pada transisi yang berhubungan denagn kesehatan; perubahan +ungsi dan struktur tubuh, penyakit; sangat kelelahan; ketakutan dan ansietas# energi (status hipermetabolik"; kebutuhan psikologik9emosional

0.

Ren1ana Inte,2ensi #an Rasi na! T$)$an #an K,ite,ia 3asi! Ren1ana Inte,2ensi T$)$an& $asien dapat (aji derajat ansietas# hilangnya 'iarkan perasaan pasien tentang &enentukan selanjutnya# mengekspresikan $engekspresian perasaan membantu pasein kondisinya# mngidenti+ikasi pemberi sumber perawatan ansietas dan Rasi na! intervensi keperawatan

Dia"n sa Ke.e,a/atan a# (etakutan9 ansietas situasi b9d

krisis mendemonstrasikan K,ite,ia 3asi!& berkurangnya cemas9khawatir# $asien tenang# $asien pengobatan# $ostur tubuh rileks# kooperati+

(kanker"; ansietas#

ancaman9perubahan +ungsi peran, pola

pada status kesehatan, interaksi; kematian# ancaman

$asien melaporkan hilangnya 9 $ertahankan cara yang tenang dan penggunaan respon koping# $endekatan tenang perasaan e+isien# ?elaskan semua tujuan tindakan oleh yang ditentukan# dalam $ertahankan kontak sering dengan &emberikan keyakinan bahwa pasien tidak pasien# 'icara dengan menyentuh sendiri atau ditolak, berikan respek dan penerimaan kepercayaan# @aspada pada tanda $asien dapat menggunakan dari mekansime dan individu, mengembangkan pasien bila tepat# menyampaikan kepercayaan dan control# $engetahuan apa yang diperkirakan membantu mengurangi ansietas#

<kspresi wajah tenang# ,kala *:),6 = >

menyangkal9depresi, mis# &enarik diri, pertahanan adanya ide bunuh diri dan

menyangkal

marah, tanda tidak tepat# 0entukan mengekspresikan harapan dimana diagnosis kaji tidak akurat# $ersaan bersalah, distress spiritual, gejala +isik atau kurang erawatan diri dapat potensial nyeri pada skala 0-10#

menyebabkan pasien menjadi menarik diri dan yakin bahwa bunuh diri adalah pilihan tepat# -ibatkan orang terdekat sesuai indikasi &enjamin system pendukung untuk pasien dan bila keputusan mayor akan dibuat# memungkinkan orang terdekat terlibat degna tepat# 0ingkatkan rasa tenang dan lingkungan &emudahkan istirahat, menghemat energi dan tenang# $erhatikan +ungsi b# knowledge (kebutuhan mengenai prognosis b9d /e+isit koping take+ekti+, setiap pasien hari meningkatkan kemmapuan koping# mis# &engidentii+kasi masalah individu dam

.nteraksi social buruk, tidak berdaya, memberikan menyerah kepuasan sumber# T$)$an& $asien dapat memenuhi 0entukan persepsi

dukungan

pada

pasien9orang

dan terdekat dalam menggunakan keterampilam

koping e+ekti+# tentang &emvalidasi tingkat pemahaman saat ini, kebutuhan belajar dan pasien memberikan dasar pengetahuan dimana pasien membuat keputusan berdasarkan in+ormasi# penilaian diagnos akanker,

kebutuhan belajar secara mandiri, kondisi penyakit sekarang, tanyakan mengidenti+kasi belajar" memahami penyakit dan pengobatan tentang penyakit, yang diberikan# dan 'erikan in+ormasi yang jelas dan &embantu kurang $asien memahami pengalaman sendiri9sebelumnya#

kebutuhan pengobatan K,ite,ia 3asi!&

regimen akurat dalam cara yang nyata, jawab memberikan in+ormasi yang diperlukan selama

pemajanan9mengingat , kesalhan interpretasi in+ormasi; mnegenal in+ormasi; keterbatasan kogniti+# tidak sumber -

terapeutik dan perawatan yang pertayaan dengan jelas# diberikan# $asien tindakan kooperati+ pengobatan terhadap 'erikan pedoman antisipasi

waktu menyerapnya# pada $asien mempunyai perawatan hak dan untuk tahu dan yang

dan pasien tentang protocol pengobatan, beraprtisipasi hasil yang diharapkan# 'ersikap jujur tentang

dalam mengambil

keputusan

perawatan yang diberikan# pengobatan dan perawatan yang diberikan#

pengobatan

$asien taat terhadap program dengan pasien#

diterima# .n+ormasi akurat dan detail membantu menghilangkan rasa takut dan ansietas#

-akukan evalausi sebelum pulang ke &embantu dalam transisi ke lingkungan rumah rumah sesuai indikasi# dengna kebutuhan memberikan perubahan in+ormasi pada situasi tentang +isik,

penyediaan bahan yang diperlukan# .denti+ikasi dan ketahui persepsi pasien Cemas thd ancaman9situasi# berkelanjutan dapat terjadi dalam

/orong berbagai derajat selama beberapa waktu dan

mengekspresikan dan jangan menolak dapat dimani+estasikan oleh gejala depresi# perasaan marah, takut dll# 2rientasikan klien9keluarga thd $erkiraan dan in+ormasi dapat menurunkan

prosedur rutin dan akti+itas# 0ingkatkan kecemasan pasien# partisipasi bila mungkin#

/orong kemandirian, perawatan diri, $eningkatan kemandirian dari pasien dan libatkan keluarga secara akti+ dalam keluarga meningkatkan rasa percaya diri dan perawatan# kemampuan untuk melakukan perawatan diri secara akti+# c# b9d produksi metabolik, peningkatan kebutuhan (status hipermetabolik"; kebutuhan psikologik9emosional berlebihan# /iskuiskan cara menghemat kalori $asien akan melakukan lebih banyak kegiatan selama mandi, berpindah tempat dsb# dnegan penurunan kebutuhan akan energi pada setiap kegiatan # energi (elemahan penurunan energi (riteria evaluasi6 /sikusikan dnegan pasien kebutuhan $endidikan akan akti+itas, buat jadwal perencanaan meningkatkan yang menimbulkan kelelahan# untuk 'erikan yang $antau nadi, )), 0/ sebelum dan &engindiksikan tingkat akti+i+tas yang dapat sesudah melakukan akti+itas# ditoleransi secara +isiologis# akti+itas alternati+ dengan &encegah kelelahan yang berlebihan# dapat memberikan akt+ii+tas motivasi meskipun

mengungkapkan menunjukkan perbaikan kemmapuan akti+itas didinginkan#

tingakt

peningkatan energi, dnegan pasien dan identi+ikasi akti+tas paisen sangat lemah#

berpartisipasi dalam periode istirahat tanpa diganggu#

0ingkatkan partisipasi klien dalam &eningkatkan kepercayaan diri9harga diri yang melakukan akti+itas sehari-hari sesuai positi+ sesuai tingakt akti+itas yang dapat dnegan yang dapat ditoleransi# d# nutrisi $erubahan kurang dari kebutuhan tubuh b9d T$)$an kebutuhan 6 pasien nutrisi menunjukkan Man#i,i& terpenuhi dan 0imbang '' tiap hari# &engkaji pemasukan makanan yang adekuat (termasuk absorbsi dan utilisasinya"# kekurangan dan ditoleransi pasien#

peningkatan status energi metabolik# yang

status hipermetabolik K,ite,ia e2a!$asi& &encerna jumlah berhubungan denagn kalori9nutrien kanker; kelemahan# tepat, 0entukan program diet dan pola makan &engidenti+ikasi distres menunjukkan tingkat energi biasanya, pasien# penambahan biasanya9yang nilai lab normal# ke arah penyimpangan dari kebutuhan terapeutik#

emosional, keletihan, mendemonstrasikan '' stabil atau rentang :uskultasi bising usus, catat adanya *iperglikemia dan gangguan keseimbangan dengan nyeri abdomen9perut kembung, mual, cairan muntah# dan elektrolit dapat menurunkan motilitas lambung# diinginkan

.denti+ikasi makanan yang disukai &eningkatkan intake makanan dan sebagai termasuk kebutuhan kultural# perencanaan makanan untuk persiapan pulang#

-ibatkan keluarga dan pasien dalam &eningaktkan rasa keterlibatan, memebrikan perencanaan makan# in+ormasi pada keluarga untuk memehami kebutuhan nutrisi pasien#

2bservasi lembab9dingin,

tanda denyut

hipoglikemia .ndikator adanya perubahan dalam metabolime nadi cepat,

(perubahan tingkat kesadaran, kulit karbohidrat# lapar, peka rangsang, cemas, sakit kepala, pusing, sempoyongan"# (olaborasi6 -akukan pemeriksaan gula darah# :nalisa gula darah lebih akurat dilakuakn tiap hari untuk mengontrol adanya perubahan# (onsultasi dengan ahli diet# e# perubahan seksual b9d )esiko T$)$an& $asien &enentukan kebutuhan energi dan jenis asupan tentang masalah#

nutrisi bagi pasien# mengungkapkan /iskusikan dengan pasien dan orang $engakuan legitimasi

pola pemahaman tentang e+ek kanker dan terdekat si+at seksualitas dan reaksi bila ,eksualitas cara pria dan wanita memandang kurang aturan pengobatan pada seksualitas ini berubah atau terancam# 'erikan mereka sendiri sebagai indivdu dan bagaimana tindakan 3asi!& pasien akti+itas untuk in+ormasi tentang normalitas masalah- menyampaikan antar mereka dan di antara masalah ini dan bahwa banyak orang setiap area kehidupan# bantuan untuk proses akan menemukan seksual adaptasi# :njurkan pasien tentang e+ek samping $edoman antisipasi dapat emmbantu pasien dan

pengetahuan9keteramp dan alternati+ pada transisi K,ite,ia yang denagn

ilan tentang respon memperbaiki9menghadapi masalah# berhubungan mempertahankan

kesehatan; pada tingkat yang diinginkan bila

perubahan +ungsi dan mungkin#

struktur penyakit; kelelahan; dan ansietas#

tubuh, sangat ketakutan

dari

pengobatan yang

kanker

yang orang terdekat mulai proses adaptasi pada

diresepkan

diketahui keadaan baru#

mempengaruhi seksulitas# 'erikan waktu tersendiri untuk pasien (ebutuhan seksualitas tidak berakhir karena yang dirawat# (etuk pintu dan pasien dirawat# (ebutuhan keintiman berlanjut kebutuhan ini adalah penting# dapatkan ijin dari pasien9orang terdekat dan sikap terbuka dan menerima untuk ekspresi sebelum masuk#

4.

5$k$ A1$an 6", Pera'atan Med!ka Bedah: Suatu Pendekatan Proses B", Ren)ana *suhan Kepera'atan Med!ka + Bedah ,! !d II

a# 'arbara C# -ong (1 b# 'arbara <ngram (1

Kepera'atan( 0he C#1 &osby Company ,t# -ouis, A,:# $enerbit 'uku (edokteran <5C, ?akarta# c# &arylin <# /oenges (8000", Ren)ana *suhan Kepera'atan: Pedoman #ntuk Peren)anaan dan Pendokumentas!an Pera'atan Pas!en ed!s! 3( $enerbit 'uku (edoketran <5C, ?akarta# d# 'agian 2bstetri dan 5inekologi 4( Anpad (1 dan 5inekologi 4( Anpad, 'andung# e# *acker &oore (1 ", -sens!a %bstetr! dan .!neko og! -d!s! /, $enerbit 'uku (edokteran <5C, ?akarta# +# &arylin <# /oengoes, &ary 4rances &oorhouse, :lice C# 5eissler (8000", Ren)ana *suhan Kepera'atan: Pedoman #ntuk Peren)anaan dan Pendokumentas!an Pera'atan Pas!en -d!s! 3, $enerbit 'uku (edokteran <5C, ?akarta g# *ani+a @ikyasastro (1 D", I mu Kandungan, Eayasan 'ina $ustaka ,arwono $rawiroharjo, ?akarta# C", %bstetr! Pato og!, 'agian 2bstetri

You might also like