You are on page 1of 14

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1&'

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

WAKTU : 1 Sesi @ 90 menit TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Mengenalkan kepada peserta mengenai konsep pengambilan keputusan yang efektif dalam memecahkan masalah, baik sebagai manajer maupun sebagai pelaksana.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah menyelesaikan kegiatan pada sesi ini, diharapkan peserta dapat: 1. Mengerti hubungan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan 2. Mengenal metoda pemecahan masalah 3. Mengenal proses pengambilan keputusan

MATERI
1. Pendahuluan 2. erfikir kritis dalam pengambilan keputusan 3. Metoda pemecahan masalah !. Proses pengambilan keputusan

METODA
1. "uliah singkat 2. "erja "elompok 3. Presentasi # $iskusi Pleno

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan
REN(ANA PENGAJARAN SESI I

Pengambilan Keputusan

1&+

B)*i)n A %opik : Materi Pengambilan "eputusan Metode : "uliah Singkat $urasi : 3& Menit

B)*i)n B %opik : 'angkah(langkah Pemecahan Masalah Metode : "uliah Singkat $urasi : 2& Menit B)*i)n ( %opik : %ugas Memprioritaskan Pengambilan "eputusan Metode : $iskusi dan Presentasi $urasi : !& Menit

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1&,

MATERI PENGAMBILAN KEPUTUSAN


PENDAHULUAN
Pengambilan keputusan dalam penyelesaian masalah adalah kemampuan mendasar bagi praktisi kesehatan, khususnya dalam asuhan kepera)atan dan kebidanan. %idak hanya berpengaruh pada proses pengelolaan asuhan kepera)atan dan kebidanan, tetapi penting untuk meningkatkan kemampuan merencanakan perubahan. Pera)at dan bidan pada semua tingkatan posisi klinis harus memiliki kemampuan menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan yang efektif, baik sebagai pelaksana*staf maupun sebagai pemimpin. Penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan bukan merupakan bentuk sinonim. Pemecahan masalah dan proses pengambilan keputusan membutuhkan pemikiran kritis dan analisis yang dapat ditingkatkan dalam praktek. Pengambilan keputusan merupakan upaya pencapaian tujuan dengan menggunakan proses yang sistematis dalam memilih alternatif. %idak semua pengambilan keputusan dimulai dengan situasi masalah. Pemecahan masalah termasuk dalam langkah proses pengambilan keputusan, yang difokuskan untuk mencoba memecahkan masalah secepatnya. Masalah dapat digambarkan sebagai kesenjangan diantara +apa yang ada dan apa yang seharusnya ada ,. Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang efektif diprediksi bah)a indi-idu harus memiliki kemampuan berfikir kritis dan mengembangkan dirinya dengan adanya bimbingan dan role model di lingkungan kerjanya.

PENGERTIAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN


Pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakekat suatu masalah dengan pengumpulan fakta(fakta dan data, menentukan alternatif yang matang untuk mengambil suatu tindakan yang tepat.
WHO Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1&9

.da lima hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan : 1. $alam proses pengambilan keputusan tidak terjadi secara kebetulan. 2. Pengambilan keputusan tidak dilakukan secara sembrono tapi harus berdasarkan pada sistematika tertentu : a. %ersedianya sumber(sumber untuk melaksanakan keputusan yang akan diambil. b. "ualifikasi tenaga kerja yang tersedia c. /alsafah yang dianut organisasi. d. Situasi lingkungan internal dan eksternal yang akan mempengaruhi administrasi dan manajemen di dalam organisasi. 3. Masalah harus diketahui dengan jelas. !. Pemecahan masalah harus didasarkan pada fakta(fakta yang terkumpul dengan sistematis. 0. "eputusan yang baik adalah keputusan yang telah dipilih dari berbagai alternatif yang telah dianalisa secara matang. .pabila pengambilan keputusan tidak didasarkan pada kelima hal diatas, akan menimbulkan berbagai masalah : a. %idak tepatnya keputusan. b. %idak terlaksananya keputusan karena tidak sesuai dengan kemampuan organisasi baik dari segi manusia, uang maupun material. c. "etidakmampuan pelaksana untuk bekerja karena tidak ada sinkronisasi antara kepentingan organisasi dengan orang(orang di dalam organisasi tersebut. d. %imbulnya penolakan terhadap keputusan. Sikap atau )atak berfikir kritis dapat ditingkatkan dengan memantapkan secara positif dan memoti-asi lingkungan kerja. "reati-itas penting untuk membangkitkan moti-asi secara indi-idu sehingga mampu memberikan konsep baru dengan pendekatan ino-atif dalam memecahkan masalah atau isu secara fleksibel dan bebas berpikir. "eterbukaan menerima

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'0

kritik akan mengakibatkan hal positif seperti1 semakin terjaminnya kemampuan analisa seseorang terhadap fakta dan data yang dihadapi dan akan meningkatkan kemampuan untuk mengatasi kelemahan.

Mem-.)t /e0.t.s)n

M)s)1)2

Be34i/i3 /3itis

B)*)n : Pemecahan masalah dan Pengambilan keputusan

Sebelum memecahkan masalah, manajer perlu mengajukan pertanyaan kunci sebagai berikut : 1. .pakah hal ini penting 2 2. .pakah saya ingin mengerjakan sesuatu untuk hal itu 2 3. .pakah saya cukup handal untuk menangani masalah itu 2 !. .pakah saya mempunyai ke)enangan untuk mengerjakan sesuatu 2 0. .pakah saya mempunyai pengetahuan, minat, )aktu dan sumber yang tepat untuk itu 2 3. $apatkah saya mendelegasikan hal tersebut kepada seseorang 2 4. .pakah ada manfaat yang didapatkan dari penyelesaian masalah tersebut 2

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'1

.pabila ja)aban pada pertanyaan nomor 1 sampai 0 adalah + ti5)/,, maka pemecahan masalah tersebut tidak efektif, artinya membuang )aktu, sumber dan tenaga secara personal. %api sebaliknya bila ja)abannya semua +6),, pengambilan keputusan merupakan pilihan untuk menerima masalah dan bertanggung ja)ab.

METODA PEME(AHAN MASALAH


Prinsip utama untuk menetapkan suatu masalah adalah mengetahui fakta, kemudian memisahkan fakta tersebut dan melakukan interpretasi data menjadi fakta objektif dan menentukan luasnya masalah tersebut. Manajer membutuhkan kemampuan untuk menetapkan prioritas pemecahan masalah. 5mumnya untuk pemecahan masalah selalu menggunakan metoda coba(coba dan salah, eksperimen, dan atau tidak berbuat apa(apa 6+do nothing,7. Pembuatan keputusan dapat dipandang sebagai proses yang menjembatani hal yang lalu dan hal yang akan datang pada saat manajer hendak mengadakan suatu perubahan.

Pemecahan masalah Memahami masalah yang lalu

Perencanaan kemungkinan Menduga masalah yang akan datang

Pengambilan "eputusan Mengenalkan Perubahan

'ampau

"ini

.kan datang

B)*)n : Proses Pemecahan masalah

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'"

Proses pemecahan masalah dan pengambilan keputusan seperti pada gambar di ba)ah ini :

Masalah Pengumpulan $ata .nalisa $ata Mengembangkan pemecahan Memilih alternatif 8mplementasi 9-aluasi Proses pemecahan masalah dan pengambilan keputusan diatas adalah salah satu penyelesaian yang dinamis. Penyebab umum gagalnya penyelesaian masalah adalah kurang tepat mengidentifikasi masalah. :leh karena itu identifikasi masalah adalah langkah yang paling penting. "ualitas hasil tergantung pada keakuratan dalam mengidentifikasi masalah. 8dentifikasi masalah dipengaruhi oleh informasi yang tersedia, nilai, sikap dan pengalaman pembuat keputusan serta )aktu penyelesaian masalah. %erutama )aktu yang cukup untuk mengumpulkan dan mengorganisir data.

L)n*/)27L)n*/)2 Peme8)2)n M)s)1)2


1. Mengetahui hakekat dari masalah dengan mendefinisikan masalah yang dihadapi. 2. Mengumpulkan fakta(fakta dan data yang rele-an. 3. Mengolah fakta dan data.

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'9

!. Menentukan beberapa alternatif pemecahan masalah. 0. Memilih cara pemecahan dari alternatif yang dipilih. 3. Memutuskan tindakan yang akan diambil. 4. 9-aluasi. Mendefinisikan Masalah 5ntuk mengetahui hakekat suatu masalah tidaklah mudah, karena masalah yang sebenarnya dihadapi sering terselubung dan tidak terlihat jelas. :leh karena itu diperlukan keahlian, pendidikan dan pengalaman untuk membuat diagnosa yang tepat. 5ntuk itu manajer pera)at dan bidan agar selalu mengembangkan kemampuannya dan belajar dari pengalaman di masa lalu untuk mempelajari perubahan yang terjadi. Pengumpulan $ata Pengumpulan data atau informasi dikerjakan secara berkesinambungan melalui proses yang sistematis, sehingga upaya untuk mengantisipasi keadaan*masalah yang mungkin timbul akan lebih mudah dilaksanakan seperti 1 1. .pakah masalah yang dihadapi diketahui dengan jelas2 2. .pakah keadaan yang dihadapi merupakan masalah sebenarnya2 3. .pakah sistem pelaporan di dalam organisasi sudah memungkinkan untuk prediksi secara tepat2 .nalisa /akta dan $ata /akta(fakta dan data yang telah terkumpul dengan baik diolah secara sistematis yang akhirnya akan merupakan suatu informasi yang akan digunakan sebagai bahan untuk pengambilan keputusan. .nalisa fakta dan data perlu dihubungkan dengan serangkaian pertanyaan sebagai berikut : 1. Situasi yang bagaimanakah yang menimbulkan masalah2 2. .pa latar belakang dari masalah2

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'!

3. .pa pengaruh dan hubungan antara masalah yang dihadapi dengan tujuan, rencana dan kebijakan organisasi2 !. .pa konsekuensi atas keputusan yang diambil2 0. .pakah pemecahan masalah sesuai dengan kapasitas organisasi2 3. .pakah )aktu pengambilan tepat2 4. Siapa yang akan ditugaskan mengambil tindakan2 Penentuan .lternatif aik buruknya sesuatu keputusan yang diambil sangat tergantung atas kemampuan menganalisa kekuatan dan kelemahan alternatif(alternatif yang dihadapi. $alam usaha menganalisa alternatif yang ada seseorang perlu memperhitungkan : 1. Siapa yang terlibat*dipengaruhi setiap alternatif 2 2. %indakan apa yang diperlukan 2 3. ;eaksi apa yang mungkin timbul 2 !. $imana sumber reaksi tersebut 2 0. 8nteraksi apa yang diperlukan 2 Penentuan Pilihan yang %erbaik Pada setiap pengambilan keputusan selalu disertai dengan pengambilan resiko. Pada umumnya pilihan diambil dari beberapa alternatif jika diduga bah)a pilihan itu akan memberikan manfaat yang paling besar baik untuk jangka panjang maupun jangka pendek. <amun demkian perlu dipertimbang juga bah)a resiko yang menyertai bersifat moderat. 9-aluasi 5ntuk mengadakan penilaian yang baik, diperlukan obyekti-itas dalam melakukan penilaian atau e-aluasi. iasanya suatu hal yang sangat sukar bagi seseorang untuk menilai dirinya sendiri secara obyektif. :leh karena itu pelaksanaan penilaian dapat diserahkan kepada pihak ketiga yang tidak terlibat langsung dalam proses

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'&

pengambilan keputusan untuk memperoleh tingkat obyekti-itas setinggi mungkin. 5ntuk proses e-aluasi perlu diperhatikan mengenai tempat dan siapa yang bertanggung ja)ab serta kapan hal tersebut dilaksanakan, contoh1 sebelumnya manajer menetapkan suatu kebijakan baru dalam merespon keluhan pengunjung. 5ntuk menjamin bah)a kegiatan itu efektif perlu kerja sama dengan semua staf terkait. "emudian bagaimana penemuan itu akan dikomunikasikan kepada personal lainnya.

:ORMAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN


'angkah utama proses pengambilan keputusan adalah sama dengan proses pemecahan masalah. /ase ini termasuk mendefinisikan tujuan, memunculkan pilihan, mengidentifikasi keuntungan dan kerugian masing(masing pilihan, memprioritaskan pilihan, menseleksi pilihan yang paling baik untuk menilai sebelum mendefinisikan tujuan, implementasi dan e-aluasi. Salah satu format yang digunakan untuk melengkapi langkah ini :

L)ti2)n 1: Ke3;) Ke1<m0</


:<3m)t Pen*)m-i1)n Ke0.t.s)n 8su*masalah %ujuan Pilihan : ============================================================ : ============================================================ ============================================================ :1. =========================================================== 2. =========================================================== 3. ===========================================================

E=)1.)si 5)3i 0i1i2)n : Pi1i2)n 1. 2. 3. !.


WHO Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Ke.nt.n*)n

Ke3.*i)n

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Materi Pelatihan
0.

Pengambilan Keputusan

1''

Pilihan yang masuk ke kolom keuntungan itulah yang menjadi prioritas pengambilan keputusan. Mungkin ada 2 atau 3 pilihan, maka diseleksi lebih jauh untuk memilih satu pilihan. Rangking sesuai prioritas dari pilihan tersebut Seleksi pilihan yang terbaik

GA>A PENGAMBILAN KEPUTUSAN


>aya pengambilan keputusan manajer pera)at*bidan umumnya sama dengan gaya kepemimpinan yang digunakan oleh manajer tersebut diatas. .da 4 -ariabel yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan untuk menyeleksi gaya yang paling cocok, yaitu : 1. Pentingnya kualitas keputusan untuk keberhasilan institusi. 2. $erajat informasi yang dimiliki oleh manajer. 3. $erajat pada masalah yang terstruktur dalam organisasi. !. Pentingnya komitmen ba)ahan dan keterampilan membuat keputusan. 0. "emungkinan keputusan autokratik dapat diterima. 3. "omitmen ba)ahan yang kuat terhadap tujuan institusi. 4. "emungkinan ba)ahan konflik dalam proses akhir pada keputusan final. Metode autokratik hasilnya lebih cepat dalam pengambilan keputusan dan cocok untuk situasi yang krisis atau ketika kelompok senang menerima tipe ini sebagai gaya keputusan. agaimanapun anggota staf umumnya lebih mendukung untuk pendekatan konsultatif dan kelompok. "onflik dapat terjadi ketika masalah tidak terstruktur dibahas atau jika manajer tidak mempunyai pengetahuan atau ketrampilan dalam proses pemecahan masalah.

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'+

:AKTOR7:AKTOR >ANG BERPENGARUH PADA PENGAMBILAN KEPUTUSAN


anyak faktor yang berpengaruh kepada indi-idu dan kelompok dalam pengambilan keputusan, antara lain: 1. Faktor Internal /aktor internal dari diri manajer sangat mempengaruhi proses pengambilan keputusan. /aktor internal tersebut meliputi: keadaan emosional dan fisik, personal karakteristik, kultural, sosial, latar belakang filosofi, pengalaman masa lalu, minat , pengetahuan dan sikap pengambilan keputusan yang dimiliki. 2. Faktor Eksternal /aktor eksternal termasuk kondisi dan lingkungan )aktu. Suatu nilai yang berpengaruh pada semua aspek dalam pengambilan keputusan adalah pernyataan masalah, bagaimana e-aluasi itu dapat dilaksanakan. <ilai ditentukan oleh salah satu kultural, sosial, latar belakang, filosofi, sosial dan kultural. PENGAMBILAN KEPUTUSAN KELOMPOK .da dua kriteria utama untuk pengambilan keputusan yang efektif: 1. "eputusan harus berkualitas tinggi dan dapat mencapai tujuan atau sasaran yang sebelumnya telah didefinisikan. 2. "eputusan harus diterima oleh orang yang bertanggungja)ab melaksanakannya. ?ontoh1 ;apat merupakan salah satu alat terpenting untuk mencapai informasi dan mengambil keputusan. .da keuntungan(keuntungan tertentu yang dapat dipetik melalui suatu rapat, yaitu : a. Masalah yang timbul menjadi jelas sifatnya karena dibicarakan dalam forum terbuka. b. 8nteraksi kelompok akan menghasilkan pendapat dan buah pikiran serta pengertian yang mendalam. c. Penerimaan dan pelaksanaan keputusan diambil oleh peserta rapat. d. ;apat melatih menerima pendapat orang lain.

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1',

e. Melalui rapat peserta dilatih belajar tentang pemikiran orang lain dan belajar menempatkan diri pada posisi orang lain. 'angkah utama proses pengambilan keputusan adalah sama dengan proses pemecahan masalah. /ase ini termasuk mendefinisikan tujuan, memunculkan pilihan, mengidentifikasi keuntungan dan kerugian masing(masing pilihan, memprioritaskan pilihan, menyeleksi pilihan yang paling baik untuk menilai sebelum mendefinisikan tujuan, implementasi dan e-aluasi. $iba)ah ini adalah salah satu format yang digunakan untuk melengkapi langkah(langkah tersebut :

L)ti2)n : Ke3;) Ke1<m0</


:<3m)t Pen*)m-i1)n Ke0.t.s)n 8su*masalah %ujuan Pilihan :============================================================= :============================================================= ============================================================= : 1. ========================================================== 2. ========================================================== 3. ========================================================== E=)1.)si 5)3i Pi1i2)n Pi1i2)n 1. 2. 3. !. 0. Ke.nt.n*)n Ke3.*i)n

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

Materi Pelatihan

Pengambilan Keputusan

1'9

Pilihan yang masuk ke kolom keuntungan itulah yang menjadi prioritas pengambilan keputusan. Mungkin ada 2 atau 3 pilihan, maka diseleksi lebih jauh untuk memilih satu pilihan. ( ( ;angking sesuai prioritas dari pilihan tersebut Seleksi pilihan yang terbaik

KESIMPULAN
Seorang manajer kepera)atan*kebidanan harus mempunyai keberanian untuk mengambil keputusan dan memikul tanggung ja)ab atas akibat dari resiko yang timbul sebagai konsekuensi dari keputusan yang telah diambilnya. Pada hakekatnya, pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakekat suatu masalah yang difokuskan untuk memecahkan masalah secepatnya dimana indi-idu harus memiliki kemampuan berfikir kritis dengan menggunakan pendidikan dan pengalaman yang berharga yang cukup efektif dalam pemecahan masalah.

E?ALUASI
1. Sebutkan pengertian tentang +Pengambilan "eputusan,. 2. @elaskan lima hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan secara sederhana (simpel). 3. @elaskan secara singkat proses pengambilan keputusan dalam menghadapi suatu masalah. !. .pabila muncul satu masalah ditempat kerja saudara, sebagai seorang manajer pera)at*bidan, langkah(langkah apa saja yang harus saudara putuskan.

KEPUSTAKAAN
M)33ine3# A%T% 61AA07. Nursing Management and Leadership 6 0th ed7, Mosby St 'ouis, altimore. S@)ns-.3*# A%(. 61AA37. Management and Leadership or !urse Managers% @ones and artlett Publishers 8nternational, 'ondon 9ngland

WHO

SEA

NURS

!"9# 1N O OSD 001$1%"%

Pelatihan Keterampilan Manajerial SPMK Januari 2003

You might also like