ANALISIS VARIANS

METODA STATISTIKA 1
Dosen Pengasuh : Dr. Ratuilma In ra Putri! an Sa" aningsih! M.P Disusun Oleh: 1. +. .. 0. 4. Dinal #$l%a &'(')1''*''+, Rahma Sis-a $tari &'(')1''*''., Se/ti Maulina Sari &'(')1''*'11, O-1an 2aman3ha &'(')1''*'.', Desi Arisan i &'(')1''*'..,

Program Stu i Pen . Matemati-a 5urusan Matemati-a an Ilmu Pengetahuan Alam 6a-ultas Keguruan an Ilmu Pen i i-an $ni7ersitas Sri1i8a%a

ANALISIS VARIANS
1. PENDA9$L$AN Kita tahu bahwa kumpulan hasil pengamatan mengenai sesuatu hal, skor hasil belajar para siswa, berat bayi yang baru lahir, gaji pegawai di suatu perusahaan misalnya, nilai datanya bervariasi dari yang satu dengan yang lain. Karena adanya variasi atau ragam ini untuk sekumpulan data, telah dihitung alat ukurnya, utamanya varians. Kita lihat juga bahwa varians bersama-sama rata-rata telah banyak digunakan untuk membuat kesimpulan mengenai populasi , baik secara deskriptif maupun secara induktif melalui penaksiran dan pengujian hipotesis mengenai parameter. Dalam bab ini, varians akan dibahas lebih lanjut dengan terlebih dahulu melihat berbagai jenis varians kemudian menggunakannya untuk pengujian hipotesis melalui teknik analisis varians, disingkat ANA A !ANA dari analisis dan A dari varians". +. 5ENIS VARIANS #ecara umum varians dapat digolongkan kedalam varians sistematik dan varians galat. arians sistimatik adalah variasi pengukuran karena adanya pengaruh yang menyebabkan skor atau nilai data lebih condong ke satu arah tertentu dibandingkan kea rah lain. #etiap pengaruh alami atau buatan manusia yang menyebabkan terjadinya peristiwa dapat diduga atau diramalkan dalam arah tertentu, merupakan pengaruh sistematik sehingga menyebabkan terjadinya varians sistematik. $ara mengajar yang dilakukan seorang ahli secara sistematik mempengaruhi kemajuan anak didik lebih baik bila dibandingkan dengan kemajuan anak yang diajar sembarangan, hasil skor ujiannya menggambarkan adanya varians sistematik. #alah satu jenis varians sistematik dalam kumpulan data hasil penelitian adalah varians antar kelompok atau kadang-kadang disebut pula varians eksperimental. arians ini menggambarkan adanya perbedaan atau variasi sistematik antara kelompok-kelompok hasil pengukuran. Dengan demikian varians ini terjadi karena adanya perbedaan antara kelompokkelompok individu. $ontoh : Misalkan ada empat kelas siswa, tiap kelas banyak muridnya
sama, sedang belajar Inggris, masing-masing kelas diajar oleh seorang guru dan tiap guru menggunakan metoda mengajar yang berbeda, sebut A, B, C dan D. ilai hasil ujian akhir proses belajar untuk tiap metoda, rata-rata seperti berikut :

%etoda 'ata-rata

A (),*

& )(,+

$ +(,,

D (*,)

aggap rata-rata ini sebagai data biasa lalu hitung !ariansnya" diperoleh !arians antar kelompok A, B, C, dan D. Besarnya dihitung sebagai berikut. #arena tiap kelas banyak muridnya sama, maka : $ata %rata untuk keempat rata-rata itu : . ( (),* + )(,+ + +(,, + (*,) ) & '',( )umlah kuadrat-kuadrat *)#+ dikoreksi, yaitu setiap data dikurangi rata-ratanya lalu dikuadratkan, dan kemudian dijumlahkan, adalah : *',,- % '',(+ / . *,',/ % '',(+ / . */',0 % '',(+ / . *'-,, . '',(+ / & 122. Bagi oleh derajat kebebasannya, ialah banyak kelompok dikurangi satu, jadi 3 % ( & -, diperoleh !arians antar kelompok A, B, dan D sebesar '',',.

$ontoh 0 Misalkan dua jenis makanan ayam, *sebut A dan B+ di4obakan " A
terhadap / ekor ayam dan B terhadap 3 ekor ayam. 5egala karakteristik ke-0 ekor ayam itu *misalnya besarnya, jenisnya, umurnya dan lain-lain+ sama. 5etelah 12 hari per4obaan pertambahan berat dagingnya *dalam ons+ ditimbang dan di4atat. 6asilnya seperti berikut :

%akanan A %akanan &

*,/ /,/

*,) /,,

*,, /,+

*,( /,-

*,+ -

7ertambahan berat daging karena kedua jenis makanan itu, rataratanya masing-masing x A & -,/8 dan x B & 1,/2. $ata-rata ini berbeda, ber!ariasi sehingga kita katakan ada !arians antar kelompok. #ita hitung dulu !arians ini sebagai berikut. #arena ukuran sample berbeda, maka rata-rata untuk kedua ratarata di atas adalah :

+( *,+2) + -!/,+1" & -,( ,

)umlah kuadrat *)#+ dikoreksi untuk makanan A adalah /*-,/8 % -,(+ / & (,(/1 dan )# dikoreksi untuk makanan B adalah 3*1,/2 % -,(+ / & (,33. )# dikoreksi untuk kedua rata-rata antar kelompok ini adalah (,(/1 . (,33 & 1,/01. )ika )# dikoreksi ini dibagi oleh derajat kebebasan kedua rata-rata, ialah *1-(+ & (, diperoleh !arians antar kelompok 1,/01. 5ekarang gabungkan ke-0 buah data itu lalu hitung !ariansnya. Dengan jalan ini kita peroleh !arians lain yang dinamakan !arians total. 9ntuk menghitung !arians total, seperti biasa digunakan rumus yang untuk itu diperlukan rata-rata ke-0 data, setelah dihitung besarnya -,(. )# koreksi total untuk ke-0 data itu adalah

*-,1 - -,(+ / . *-,, % -,(+ / . . . . . *1,3 % -,(+ / & -(,1. 5etelah dibagi oleh derajat kebebasannya, ialah *0 % (+ & 8 diperoleh !arians total sebesar 2,-0. :arians total ini berisikan semua sumber !ariasi dalam skor yang sudah diketahui satu diantaranya adalah !arians antar kelompok. Mari kita 4ari jenis !arians lainnya. 9ntuk ini kita hitung !arians makanan A dan !arians makanan B lalu di4ari rata-ratanya. ;ang diperoleh adalah !arians lain yang dinamakan !arians dalam kelompok atau kadang-kadang disebut juga !arians galat. 7erhitungannya adalah sebagai berikut : )# dikoreksi untuk data makanan A adalah : *-,1 % -,/8+1 . . . . . *-,/ % -,/8+1 & 2,1'8 sedangkan )# dikoreksi untuk data makanan B adalah : *1,1 % 1,/2+ / . . . . . *1,3 % 1,/2+ / & 2,1'. #edua )# ini jumlahnya & 2,/18. Bagi oleh derajat kebebasannya, ialah , *&0 % 1+ menghasilkan !arians dalam kelompok 2,2,/3.

Dari contoh di atas diperoleh kenyataan berikut 0 3K koreksi antar kelompok 4 /,+,/ dan 3K koreksi dalam kelompok 4 1,+/2 yang jika dijumlahkan menghasilkan *,./. 3umlah ini sama dengan 3K koreksi total. %emang demikian bahwa untuk jumlah koreksi ini berlaku aturan 0 3K total 4 3K antar kelompok 5 3K dalam kelompok.........................67 !." .. ANALISIS VARIANS SAT$ ARA9 Dalam bagian ini akan dibahas perluasan, yaitu menguji kesamaan k, !k 8 /", buah rata-rata populasi. 9epatnya, misalkan kita mempunyai k, !k 8 /", buah populasi yang masing-masing berdistribusi independent dan normal dengan rata-rata k dan simpangan baku berturut. , / , . . . , turut k . Akan diuji hipotesis nol : 1 dengan tandingan : . , / , . . . , . 0

H 1 0 ...= .= /= K H.0paling sedikit satu tanda sama dengan tidak berlaku

#elain daripada asumsi kenormalan tentang populasi, untuk pengujian ini juga akan dimisalkan bahwa populasi bersifat homogen ialah bahwa / ./ = / = ... = k/ . Dari tiap populasi secara independent kita ambil sebuah sample acak, berukuran n . dari populasi kesatu, n / dari populasi ke dua dan seterusnya berukuran n k dari populasi ke k. Data sample akan dinyatakan dengan ; ij yang berarti data ke-j dalam sample yang diambil dari populasi ke-i. <ntuk memudahkan, sebaiknya data sample disusun seperti dalam Daftar 67 !.". DA6TAR :IV&1,

DATA SAMPEL DARI - ;$A9 POP$LASI ;ERDISTRI;$SI NORMAL DA'7 =>=<?A#7 K@ / * . . . . k ; /. ; *. . . . . ;

k.

. ; .. ; ./ Data :asil =engamatan ; .* . . . ; .n

; // . . . . ; /n . . .
/

; */
k/

; *n
kn k

3umlah 'ata-rata

3.
Y .

3/
Y/

3*
Y*
Yk

. .

. .

. .

3k .

<ntuk menguji : 1 melawan : . yang kita bicarakan, variansvarians inilah yang akan digunakan, tepatnya varians antar kelompok dan varians dalam kelompok. Dengan persyaratan tentang populasi seperti tersebut di atas, ternyata bahwa rasio varians antar kelompok terhadap varians dalam kelompok membentuk statistic A, tepatnya A 4 varians dalam kelompok BBBBBBBBBBBBB67 !/" #tatistik inilah yang digunakan untuk menguji : 1 . 3ika kedua varians dalam statistic A di atas dituliskan menggunakan jumlah kuadrat, maka rumus 67 !/" untuk menguji : 1 berubah menjadi
varians antar kelompok

A4

{n ( Y Y ) C ( K .)}
k /

(Y
k i =. i =.

i =. n.

ij

Yi ) C ( n. .)
/ k i .

BBBB..BBBBBBB67 !*"

Dengan ; ij 4 data ke-j dalam sample ke-i i 4 ., /, *, . . , k dan j 4 ., /, . . . , n i

!n i 4 ukuran sample dari populasi ke-i".

YI 4

Y
j =.

ni

IJ

C ni = rata - rata untuk sample ke - i

;4

i =. j .

ni

Yij n. = rata - rata untuk semua data

i =.

9ernyata bahwa statisitik di atas berdistribusi A dengan dk pembilang v . 4 !k - ." dan dk penyebut v / 4 !n . 5 . . . 5 n k - k". Kriteria pengujian adalah 0 tolak : 1 jika A A !."!V. .V/ " , di mana A !."!V. .V/ " dapat dilihat dari daftar distribusi A dengan peluang (. ) dan dk 4 ( v..v/ ) . Di sini 4 taraf nyata untuk pengujian. <ntuk memudahkan perhitungan, rumus 67 !*" diubah seperlunya dan akan digunakan simbul-simbul berikut 0 ni dengan 3 4 3 . 5 3 / 5 . . . 5 3 k ' y 4 3 / C / A y 4 ! J i C ni " Ry Y / 4 jumlah kuadrat-kuadrat !3K" dari semua nilai pengamatan / Dy 4 Y -'y -Ay / ' y , A y , D y , dan Y merupakan jumlah kuadrat-kuadrat !3K" yang berturut-turut berdasarkan sumber-sumber variasi rata-rata, antar kelompok, dalam kelompok, dan total. #etiap 3K sumber variasi didampingi oleh derajat kebebasan !dk". <ntuk rata-rata dk 4 . , untuk antar kelompok dk 4 !k - .", untuk dalam kelompok dk 4 !n i - ." dan untuk total dk 4 ni . 3ika tiap 3K dibagi derajat kebebasannya masing-masing, diperoleh varians untuk masing-masing sumber variasi yang di sini akan disebut kuadrat tengah !K9". Dengan jalan membagi K9 antar kelompok oleh K9 dalam kelompok, maka diperoleh harga 0 A4
Dy C ( ni .) Ay C ( k .)

BBBBBBBBBBBBBBBB.67 !-"

yang dapat digunakan untuk menguji hipotesis kesamaan beberapa rata-rata populasi. 3ika harga A ini lebih besar dari A daftar dengan dk pembilang !k D ." dan dk penyebut !n i - ." untuk yang dipilih, maka hipotesis nol : 1 kita tolak. Analisis untuk menguji kesamaan k buah rata-rata populasi yang dibicarakan di sini dikenal dengan analisis varians satu arah. Dinamakan demikian karena analisisnya menggunakan varians dan data hasil pengamatan merupakan pengaruh satu factor.

<ntuk memudahkan analisis, satuan-satuan 3K ialah 0 ' y , A y , D y , / dan Y , sebaiknya disusun dalam daftar analisis varians, daftar ANA A, seperti dapat dilihat dalam Daftar 67 !/". DA6TAR :IV&+, DA6TAR ANALISIS VARIANS $NT$K MEN<$5I 91 : k . = / = . . . = &POP$LASI NORMAL 9OMO<EN, #umber ariasi 'ata-rata dk . 3K 'y Ay
i

K9 '4'yC. A 4 A y C !k D ." D4DyC

/

Antar Kelompok k - . Dlam Kelompok 9otal

ACD
.)

( n n
i

.) D

( n

---

---

$ontoh 0 <mpat ma4am 4ampuran makanan diberikan kepada kambing

dalam rangka per4obaan untuk meningkatkan pertambahan berat dagingnya. 5etelah per4obaan selesai, pertambahan berat dagingnya di4atat dan hasilnya sebagai berikut.

DA6TAR :IV&., PERTAM;A9AN ;ERAT DA<IN< KAM;IN< &DALAM K<, SETELA9 PER>O;AAN SELESAI =@'9A%&A:AN &@'A9 KA'@NA %AKANAN K@ . ./ /1 /* .1 .) 2/ .(,/ ..+ .1 ., // 21 .(,1 * ( .( .( /1 , ..2 .,

Data :asil =engamatan

3umlah 'ata-rata

+2 .-,+

(1 .+,1

Kita misalkan , bahwa pertambahan berat berdistribusi normal dan dalam bagian &agian .(, &ab 677, dalam contoh untuk data yang sama tidak diuji bahwa populasinya mempunyai varians yang homogen, yaitu 0 / / / ./ 4 / 4 * 4 . <ntuk memperoleh daftar analisis varians, diperlukan harga-harga berikut. '
y

/ ( 2/ + 21 + +2 + (1) )2-11 4 = -.*++,+(

++++-+-

.2

4
/

2// 21 / +2/ (1/ + + + -.*++,+( 4 .1,/+ + -

Y 4 ./ / 5 /1 / 5 . . . 5 .2 / 5 ., / 4 -.)*2

4 -.)*2 D -.*++,+( D .1,/- 4 *)/,/1

ni 4 .2 dan ( ni .) 4 .- maka daftar analisis Dengan k 4 -, varians atau ANA A untuk soal di atas nampak seperti dalam Daftar 67 !-" berikut.

DA6TAR :IV&0, DA6TAR ANALISIS VARIANS PERTAM;A9AN ;ERAT DA<IN< KAM;IN< KARENA 0 MA>AM MAKANAN #umber ariasi 'ata-rata Antar Kelompok Dalam Kelompok 9otal dk . * ..2 3K -*++,+( .1,/*)/,/1 -)*2 K9 -*++,+( *,-. /(,+, 1,./2 A

Dengan 'umus 67 !-" didapat harga A 4 1,./2. Dari daftar distribusi A dengan dk pembilang * dan dk penyebut .dan peluang 1,,+ !jadi 4 1,1+" didapat A 4 *,*-. 9ernyata bahwa A 4 1,./2 lebih kecil dari *,*- E jadi hipotesis : 1 0 * 4 . 4 / 4 diterima dalam taraf nyata 1,1+. Keempat macam campuran makanan itu menyebabkan pertambahan berat badan kambing yang tidak berbeda secara

nyata. Dengan kata lain, keempat macam makanan itu sama efektifnya sehingga campuran mana saja yang digunakan akan memberikan hasil yang secara nyata tidak berbeda.

Daftar Pustaka

#udjana./11/.Metoda Statistika.9arsito 0 &andung.