You are on page 1of 7

1.

Dalam sebuah iklan, dinyatakan bahwa pakaian merk A yang dihasilkan oleh sebuah pabrik
cukup awet untuk dipakai. Iklan ini dibuat pengusaha berdasarkan kenyataan, bahwa pakaian
tersebut dapat digunakan dalam keadaan baik paling singkat selama tempo 180 hari. Untuk
meneliti pernyataan yang dibuat dalam iklan itu telah diuji sebanyak 36 buah pakaian. Ke 36
pakaian itu digunakan orang (dalam keadaan lazim) hingga mulai rusak. Andaikan dari ke 36
pakaian itu diperoleh rata-rata mulai rusak pada hari ke 174 dan simpangan baku untuk
pemakaian pakaian itu sebesar 10 hari. Tentukanlah apakah penelitian yang dilakukan berhasil
memperlihatkan bahwa pakaian itu cukup awet sesuai dengan yang diiklankan atau tidak?

Jawab:
Pernyataan pakaian tersebut dapat digunakan dalam keadaan baik paling singkat selama tempo
180 hari merupakan penanda bagi pengambilan hipotesa awal.
H
0
180
H
1
< 180
Karena nilai H
1
menggunakan persamaan < maka dilakukan uji pihak kiri dengan kriteria uji
H
0
ditolak jika t
hitung
-t
(1-,df)
dengan pengambilan = 0,05.
Diketahui:
n = 36
x = 174
0
= 180
s = 10
(asumsi) = 5% = 0,05
Untuk pencarian t
hitung
dilakukan dengan menggunakan rumus:
n s
x
t
/
0

=
36 / 10
180 174
= t
6 / 10
6
= t
66 , 1
6
= t
t = -3,614
Maka nilai t
hitung
= -3,614
Sedangkan nilai t
tabel
= 1,689
t
hitung
-t
(1-0,05,35)

-3,614 -1,689
Maka H
0
ditolak.
Jadi iklan tersebut tidak benar karena kenyataannya baju tersebut tidak awet hingga 180 hari.



2. Suatu penelitian lingkungan bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan tingkat
emisi hydrokarbon (HC) dari mobil merk Honda dan Toyota.Untuk itu sebanyak 10 mobil
dipilih secara acak, kemudian diukur tingkat emisi HC-nya (dalam ppm). Hasil pengukuran
dapat dilihat pada tabel. Lakukan :
a. uji homogenitas
b. uji dua rata-rata (PILIH UJI PIHAK KANAN, UJI PIHAK KIRI ATAU UJI DUA
PIHAK)
Honda Toyota
553 540
590 430
608 670
650 815
700 635
680 834
834 725
752 621
845 930
960 580

Jawab:
Statistik Uji homogenitas menggunakan uji Levene dan statistik uji dua rata-rata menggunakan
independent sample t-test karena menguji dua rata-rata populasi yang berbeda.
a. Uji Homogenitas.
Hipotesis : 1= Honda
2 = Toyota
Statistik Uji : F =


2 2
0 1 2
2 2
1 1 2
:
:
H
H
o o
o o
=
=
Kriteria Uji :
Terima H
0
jika

Atau terima H
0
jika p -value > (dengan = 0,05)
Sebelu menghitung manual, dilakukan uji homogenitas dengan spss.

Variable view


Data view


( ) ( )
1 2 1 2
1 1
1 1, 1 1, 1
2 2
n n n n
F F F
o o
| | | |

| |
\ . \ .
< <


Dengan hasil output:
Descriptives

Merek Kendaraan
Statistic Std. Error
Emisi Karbon honda Mean 717.2000 41.01485
Variance 16822.178

Std. Deviation 129.70034

Minimum 553.00

Maximum 960.00

toyota Mean 678.0000 47.62492
Variance 22681.333

Std. Deviation 150.60323

Minimum 430.00

Maximum 930.00


Uji homogenitas dengan perhitungan F.
F
hitung
=

= 0,741
F
(0,025)(9,9)
= 4,025994
F
(1-0.025)(9,9) =

=
0,248386
Berdasar kriteria uji:
Terima H
0
jika F
(1-0.025)(9,9)
< F
hitung
< F
(0,025)(9,9)

0,248386 < 0,741 < 4,025994
Maka H
0
diterima. Data

homogen.










Uji homegenitas dengan analisis p-value.

Test of Homogeneity of Variance
Levene Statistic df1 df2 Sig.
Emisi Karbon Based on Mean .165 1 18
.689
Based on Median .172 1 18 .684
Based on Median and with
adjusted df
.172 1 17.687 .684
Based on trimmed mean .182 1 18 .675
Intrepetasi berdasar p-value:

F
hitung
=

= 0,741
Berdasar perhitungan F, dengan menggunakan excel, nilai p-value adalah 0,68878 ~ 0,689
Berdasar uji spss, nilai p-value adalah 0,689
Berdasar criteria uji:
Terima H
0
jika

p -value > (dengan = 0,05).
0,689 > 0,05
Maka H
0
diterima. Data Homogen.


b. Uji t berpasangan bebas (independent sample t test)
Dipilih uji dua pihak untuk menentukan perbedaan rata-rata emisi HC dari merk Toyota
dan Honda menggunakan hitung manual dan spss.
- Hipotesis:
H
0
:
honda
=
toyota
H
1:

honda

toyota

- Taraf Signifikan : =5%
- Statistik Uji : 1: Honda
2: Toyota


- Kriteria Uji
terima H0 jika
Atau tolak H0 jika pvalue <
( ) ( )
( ) ( )
1 2
1 2
2 2
1 1 2 2 2
1 2
1/ 1/
1 1
2
hitung
x x
t
s n n
n s n s
s
n n

=
+
+
=
+
( ) ( ) 1 2 1 2
1 ; 2 1 ; 2
2 2
n n n n
t t t
o o
+ +
< <
Uji perbandingan rata-rata dengan perhitungan t.

Descriptives

Merek Kendaraan
Statistic Std. Error
Emisi Karbon honda Mean 717.2000 41.01485
Variance 16822.178

Std. Deviation 129.70034

Minimum 553.00

Maximum 960.00

toyota Mean 678.0000 47.62492
Variance 22681.333

Std. Deviation 150.60323

Minimum 430.00

Maximum 930.00





s
2
=

= 19751,7555
s = 140,54

t
hitung
=

(

= 0,624
t
(1-/2);n1+n2-2
= 2,1
dengan terima H0
-2,1 < 0,624 < 2,1
Maka H
0
diterima. Rata-rata emisi HC Honda dan Toyota sama.




( ) ( )
( ) ( )
1 2
1 2
2 2
1 1 2 2 2
1 2
1/ 1/
1 1
2
hitung
x x
t
s n n
n s n s
s
n n

=
+
+
=
+
( ) ( ) 1 2 1 2
1 ; 2 1 ; 2
2 2
n n n n
t t t
o o
+ +
< <

Intrepetasi berdasar p-value:


Terima H
0
jika

p -value > (dengan = 0,05).
0,541 > 0,05
Maka H
0
diterima. Rata-rata emisi HC Honda dan Toyota sama.







Adella Anfidina Putri
250120130508

You might also like