Professional Documents
Culture Documents
Seorang pasien laki-laki umur 58 tahun dibawa ke poliklinik Neurologi RS. DR. M. Djamil Padang tanggal 5 Mei 2013 : Keluhan utama : Sering lupa Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien sering lupa sejak 1 tahun yang lalu. Awalnya pasien lupa tanggal dan hari, kesulitan mengingat nama orang baik yang baru dikenal maupun teman yang telah lama dikenal, dan sering mengulang pertanyaan dan pekerjaan yang telah dilakukan sebelumnya. Selain itu pasien juga sering lupa meletakkan barang yang dipegang sebelumnya. Kemudian pasien juga sering tersesat di jalan yang sudah sering dilalui. Pasien juga cenderung menjadi mudah marah, tersinggung dan cemas sejak 6 bulan terakhir. Pasien merasa terganggu dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari. Tidak ada riwayat trauma dan pemakaian obat-obatan mengalami gejala ini. Sebelumnya, 1 tahun yang lalu pasien pernah mengalami lemah anggota gerak kiri yang terjadi tiba-tiba ketika pasien baru selesai shalat. Ketika berdiri, mendadak anggota gerak kiri terasa berat sehingga pasien berjalan dengan menyeret dan ketika memegang benda mudah terlepas. Kelemahan lengan dan tungkai sama beratnya. Pasien tetap sadar, tidak mengalami sakit kepala dan muntah, juga tidak ada riwayat trauma sebelumnya. Pasien dirawat di Bangsal Neurologi RS DR. M. Djamil Padang dengan diagnosa stroke iskemik. sebelum pasien
Riwayat Penyakit Dahulu Tidak pernah menderita sakit seperti ini sebelumnya Riwayat trauma tidak ada Riwayat stroke 1 tahun yang lalu. Riwayat menderita tekanan darah tinggi sejak kurang lebih 10 tahun yang lalu, namun tidak kontrol secara teratur ke dokter. Riwayat diabetes melitus dan penyakit jantung tidak ada.
Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada keluarga yang menderita penyakit seperti ini sebelumnya. Tidak ada keluarga yang menderita diabetes melitus, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Riwayat Pekerjaan dan Sosio Ekonomi Pasien seorang ibu pensiunan PNS dan aktivitas fisik kurang.
Pemeriksaan Fisik Keadaan umum Kesadaran Tekanan darah Nadi Napas Suhu : tampak sakit sedang : GCS 15 (E4 M6 V5) : 160/90 mmHg : 75x/menit : 19x/menit : 36,5 oC
Kulit dan kuku KGB Keadaan regional Kepala Mata Hidung Telinga Leher PARU Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi JANTUNG Inspeksi Palpasi Perkusi
: tidak ditemukan kelainan : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik : tak ditemukan kelainan : tidak ditemukan kelainan : JVP 5-2 cmH2O
: ictus tidak terlihat : ictus teraba 1 jari medial LCMS RIC V : Kiri Kanan Atas : 1 jari medial LMCS RIC V : linea sternalis dextra : RIC II
Auskultasi
ABDOMEN Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi : tak tampak membuncit : supel, hepar dan lien tak teraba : timpani : bising usus (+) Normal
Status Neurologis Kesadaran CMC, GCS 15 (E4 M6 V5) 1. Tanda Rangsangan Selaput Otak Kaku kuduk Brudzinski I Brudzinski II : (-) : (-) : (-)
Tanda Kernig : (-) 2. Tanda Peningkatan Tekanan Intrakranial Pupil : Isokor, 3mm/3 mm, Refleks cahaya +/+
Muntah proyektil (-) sakit kepala progresif (-) 3. Pemeriksaan Nervus Kranialis N.I (Olfaktorius) Penciuman Subjektif Objektif (dengan bahan) Kanan Baik Baik Kiri Baik Baik
N.II (Optikus) Penglihatan Tajam Penglihatan Lapangan Pandang Melihat warna Funduskopi Kanan Baik Baik Baik Tidak diperiksa Kiri Baik Baik Baik Tidak diperiksa
N.III (Okulomotorius) Kanan Bola Mata Ptosis Gerakan Bulbus Strabismus Nistagmus Ekso/Endopthalmus Bulat Kiri Bulat Bebas ke segala arah -
Pupil Bentuk Refleks Cahaya Refleks Akomodasi Refleks Konvergensi Bulat, isokor (+) (+) (+) Bulat, isokor (+) (+) (+)
N.IV (Troklearis) Kanan Gerakan mata ke bawah Sikap bulbus Diplopia Baik Ortho (-) Kiri Baik Ortho (-)
N.VI (Abdusens) Kanan Gerakanmata kemedial bawah Sikap bulbus Diplopia Baik Ortho (-) Kiri Baik Ortho (-)
N.V (Trigeminus) Kanan Motorik Membuka mulut Menggerakan rahang Menggigit Mengunyah Sensorik -Divisi Oftlamika Refleks Kornea Sensibilitas -Divisi Maksila Refleks Masseter Sensibilitas (+) Baik (+) Baik (+) Baik (+) Baik (+) (+) (+) (+) (+) (+) (+) (+) Kiri
N.VII (Fasialis) Kanan Raut wajah Sekresi air mata Fisura palpebra Menggerakan dahi Menutup mata Mencibir/bersiul Memperlihatkan gigi Sensasi lidah 2/3 belakang Hiperakusis Plika nasolabialis Baik Baik (-) Baik Baik (+) Baik Baik Baik (-) (-) Baik (-) Baik Kiri Baik (+) Baik Baik Baik
N.VIII (Vestibularis) Kanan Suara berbisik Detik Arloji Rinne test Webber test Scwabach test Memanjang Memendek (-) (+) (+) Baik (+) (+) Baik Kiri
N.IX (Glosofaringeus) Kanan Sensasi Lidah 1/3 belakang Refleks muntah (gag refleks) Baik (+) Baik (+) Kiri
N.X (Vagus) Kanan Arkus faring Uvula Menelan Artikulasi Suara Nadi Baik Baik Baik Teratur Simetris Di tengah Baik Kiri
N.XI (Asesorius) Kanan Menoleh kekanan Menoleh kekiri Mengangkat bahu kanan Mengangkat bahu kiri Baik Baik Baik Baik Kiri
N.XII (Hipoglosus) Kanan Kedudukan lidah dalam Kedudukan lidah dijulurkan Tremor Fasikulasi Atropi (-) (-) (-) Simetris Simetris (-) (-) (-) Kiri
Pemeriksaan Koordinasi Cara Berjalan Romberg test Ataksia Sukar dinilai (-) (-) Disatria Disgrafia Supinasi-Pronasi (-) (-) (+)
(-) (-)
(+) (+)
Pemeriksaan Fungsi Motorik A. Badan Respirasi Duduk B.Berdiri dan berjalan Tremor Atetosis Mioklonik Khorea (-) (-) (-) (-) (-) (-) (-) (-) Gerakan spontan (-) Teratur Dapat dilakukan (-)
Superior Kiri Aktif 444 Eutropi Eutonus Kanan Aktif 555 Eutropi
Eutropi Eutonus
Eutonus
Pemeriksaan Sensibilitas Sensibilitas taktil Sensibilitas nyeri Sensibilitas termis Sensibilitas kortikal Stereognosis Pengenalan 2 titik Pengenalan rabaan Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Sistem Refleks A. Fisiologis Kornea Kanan Kiri (+) (+) Biseps Kanan (++) Kiri (++)
Berbangkis Laring Masseter Dinding Perut Atas Tengah Bawah Kanan Kiri
(-)
(-)
Fungsi Otonom Miksi : baik, aninhibited bladder tidak ada Defikasi : baik Keringat : baik
Fungsi Luhur Kesadaran Reaksi bicara reaksi intelek Reaksi emosi Baik Baik Baik Tanda Demensia Refleks glabela Refleks Snout Refleks Menghisap Refleks Memegang (+) (-) (+) (+)
:3 :0 :1 :7 :13
Pemeriksaan Laboratorium Hb Leukosit LED Trombosit GDR Ureum Kreatinin Na K Cl : 11,7 g/dl : 9200/mm3 : 35% : 335000/mm3 : 106 gr% : 35 g/dl : 0,8 g/dl : 142mEq/L : 4,2mEq/L : 111 mEq/L
: Demensia Vaskuler : Subkorteks serebri hemisfer dextra : Cerebrovaskular Disease : Hipertensi Stage II Post Stroke Iskemik
Penatalaksanaan : 1. Umum : rehabilitasi kognitif dengan program harian yang sistematis dan teratur serta orientasi realitas 2. Khusus : Captopril 2 x 25 mg (po) HCT 1 x 12,5 mg (po) Asam Folat 1x 5 mg (po)