You are on page 1of 7

BAB I PENDAHULUAN A.

Latar Belakang
Kehamilan merupakan suatu peristiwa yang sangat penting bagi ibu hamil dan pasangannya. Selain itu kehamilan juga akan menyebabkan suatu peristiwa perubahan dalam kehidupan ibu hamil beserta pasangannya. Keadaan tersebut

berupa ibu hamil dapat mengalami kehamilan normal maupun kehamilan risiko tinggi. Pada saat ibu hamil dikategorikan pada kehamilan risiko tinggi, maka hal ini merupakan masalah paling kritis dalam asuhan keperawatan maupun asuhan medis. Saat ibu dinyatakan hamil, tentunya harapan ibu dan pasangannya adalah kehamilan tersebut normal, janin yang dikandung sehat dan pada akhirnya janin dapat lahir dalam keadaan ibu dan bayi selamat (Indriyani, 2011 1!.

Periode prenatal merupakan periode persiapan baik "isik (yaitu pertumbuhan janin dan adaptasi maternal! juga adaptasi psikologis dimana hal ini merupakan antisipasi menjadi orang tua. #asa prenatal merupakan masa yang panjang sehingga hal ini bisa menjadi masa belajar yang intensi" bagi ibu dan pasangan dan juga anggota keluarga yang lain. Kunjungan prenatal seyogyanya dimulai sejak pertama kali ibu terlambat haid, karena hal ini untuk memastikan keadaan kesehatan ibu juga janin. Kunjungan pertama ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan berguna untuk menentukan kehamilan selanjutnya. $imana kehamilan sendiri berlangsung selama % bulan atau sekitar &0 minggu. Kehamilan dibagi menjadi ' trimester yaitu trimester pertama dimulai pada minggu pertama sampai minggu ke(1' gestasi.

)rimester kedua adalah periode minggu ke(1& sampai ke(2*, sedangkan trimester ketiga adalah periode minggu ke 2+ sampai kehamilan ,ukup bulan ('- sampai &0 minggu! (Indriyani, 2011 +0!.

$alam periode prenatal tidak jarang gangguan masalah gi.i menyertai kehamilan ibu yang salah satunya adalah hamil dengan kekurangan energi kronis, istilah K/K atau kurang energi kronik merupakan istilah lain dari Kurang /nergi Protein (K/P! yang diperuntukkan untuk wanita yang kurus dan lemak akibat kurang energi yang kronis. $e"inisi ini diperkenalkan oleh 0orld 1ealth 2rgani.ation (012!. #enurut $epkes 3I (2002! dalam Program Perbaikan 4i.i #akro menyatakan bahwa Kurang /nergi Kronis merupakan keadaan dimana ibu penderita kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis! yang mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan pada ibu. K/K dapat terjadi pada wanita usia subur (05S! dan pada ibu hamil (bumil! (3ini, 2012!.

Selain itu Kekurangan /nergi Kronis (K/K! pada ibu hamil mempunyai dampak kesehatan terhadap ibu dan anak dalam kandungan, antara lain meningkatkan risiko bayi dengan berat lahir rendah, keguguran, kelahiran premature dan kematian pada ibu dan bayi baru lahir (Satriyani, 2010!.

Pada tahun 200% jumlah ibu hamil seluruh Indonesia sebanyak -1-+ ibu hamil. Pre6alensi ibu hamil risiko K/K di Indonesia sebesar 21,* persen dengan pre6alensi terendah terdapat di pro6insi 3iau (11,-7! dan tertinggi di 8usa )enggara )imur ('2,&7! dan Papua barat ('0,&7!. 9ila dilihat menurut wilayah, pre6alensi ibu

hamil risiko K/K umumnya lebih rendah di Indonesia bagian barat dibanding di Indonesia bagian )imur. $i wilayah Sumatra, pre6alensi risiko K/K tertinggi di pro6insi 9engkulu (2:,*7!, sedangkan di wilayah ;awa 9ali tertinggi di pro6insi 9anten (2+,-7! ($epkes 3I, 200%!. $ata $inas Kesehatan Kabupaten ;ember tahun 2012 terdapat 10 wilayah kerja puskesmas ke,amatan yang dari tahun ke tahun memiliki angka tertinggi untuk kejadian Ibu hami kekurangan energi kronis yang pertama Puskesmas ;elbuk sebanyak :1,:27 dengan jumlah 2:&, kedua Puskesmas <edokombo sebanyak &2,-%7 dengan jumlah &10, ketiga Puskesmas =rjasa sebanyak 2%,--7 dengan jumlah 1+*, keempat Puskesmas #angli sebanyak 2-,*:7 dengan jumlah 102, kelima Puskesmas Sukowono sebanyak 2+,+17 dengan jumlah 2:', keenam Puskesmas Sumberjambe sebanyak 2*,-07 dengan jumlah 2&*, ketujuh Puskesmas Kalisat sebanyak 2&,*2 7 dengan jumlah 2+', kedelapan Puskesmas #umbulsari sebanyak 21,%'7 dengan jumlah 20%, kesembilan Puskesmas =ndongsari sebanyak 20,%+7 dengan jumlah 12:, dan Kesepuluh Puskesmas >akru sebanyak 20,-17 dengan jumlah %'.

#alnutrisi bukan hanya melemahkan "isik dan membahayakan jiwa ibu, tetapi juga mengan,am keselamatan janin. Ibu yang bersikeras hamil dengan status gi.i buruk, berisiko melahirkan bayi berat badan lahir rendah 2(' kali lebih besar dibandingkan ibu dengan status gi.i baik, disamping kemungkinan bayi mati sebesar 1.: kali (Satriyani, 2010!.

Keberhasilan pemerintah dalam peningkatan produksi pangan dalam pembangunan jangka panjang )ahap 1 (P;P 1! disertai dengan perbaikan distribusi pangan,

pebaikan ekonomi, dan peningkatan daya beli masyarakat telah banyak memperbaiki keadaan gi.i masyarakat. 8amun empat masalah gi.i yang dikenal sejak pelita 1, hingga sekarang masih ada walaupun dalam tara" jauh berkurang. /mpat masalah gi.i tesebut ialah Kurang /nergi Kronis ? Kurang /nergi Protein, =nemia 4i.i 9esi, 4angguan akibat Kekurangan Iodium, Kurang @itamin = (=lmatsier, 200% '0+!.

Peran perawat dalam upaya penanggulangan masalah gi.i kurang yaitu dengan peningkatan upaya pelayanan gi.i terpadu dan sistem rujukan dimulai dari tingkat pos pelayanan terpadu (Posyandu!, hingga Puskesmas dan 3umah Sakit, inte6ensi langsung kepada sasaran melalui pemberian makanan tambahan (P#)!, distribusi kapsul 6itamin = dosis tinggi, tablet dan irup besi serta kapsul minyak beriodium (=lmatsier, 200% '11!.

Aakta di lapangan menunjukkan bahwa Ibu hamil kekurangan energi kronis semakin meningkat dan jumlahnya pun ,ukup banyak. 1al itu tentunya menjadi perhatian untuk layanan kesehatan berupa pemeriksaan kehamilan se,ara intensi" dan menyeluruh. $an salah satu penyebab meningkatnya minat melakukan pemeriksaan kehamilan adalah persepsi ibu yang memun,ulkan moti6asi ibu. 1al itulah yang membuat peneliti tertarik untuk menyingkap hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbuk.

B. Rumusan Masalah 1. Pernyataan Masalah Aenomena ibu hamil Kekurangan /nergi Kronis dalam tiap wilayah diIndonesia semakin meningkat. 9erbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam usaha men,egah terjadinya kejadian tersebut, selain itu persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis yang telah terbentuk di lingkungan rumah atau pelayanan kesehatan selama masa kehamilan belum ,ukup untuk memoti6asi ibu dalam melakukan pemeriksaan kehamilan. Sebagian besar ibu belum megetahui man"aat pemeriksaan kehamilan dan ibu kurang memiliki moti6asi untuk melakukan tindakan tersebut. 1al itu tentu dapat memperparah kondisi kehamilannya karena ibu hamil dengan kondisi kekurangan energi kronis juga akan berisiko pada kondisi perkembangan kesehatan janinnya. $engan demikian, kondisi ibu hamil dengan kekurangan energi kronis sangat rentan memburuk dikarenakan moti6asi ibu yang kurang dalam melakukan pemeriksaan kehamilan atau ante natal ,are. 2. Pertanyaan Masalah a. 9agaimanakah persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis di wilayah kerja Puskesmas ;elbukB b. 9agaimanakah moti6asi ibu hamil kekurangan energi kronis dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbukB ,. =dakah hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbukB

C. Tu uan Penel!t!an 1. Tu uan Umum #engidenti"ikasi hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbuk. 2. Tu uan "husus a. #engidenti"ikasi persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis di wilayah kerja Puskesmas ;elbuk. b. #engidenti"ikasi moti6asi ibu hamil kekurangan energi kronis dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbuk. ,. #enganalisa hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja Puskesmas ;elbuk.

D. Man#aat Penel!t!an #enurut peneliti, penelitian ini akan berman"aat bagi 1. Ibu. Ibu dapat mengetahui hubungan persepsi dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan sehingga ibu akan lebih termoti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilannya. 2. Keluarga?orang tua. Keluarga yang mengetahui hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan akan lebih mendukung persepsi ibu sehingga ibu dapat lebih termoti6asi dalam melakukan

pemeriksaan kehamilan. '. 3umah sakit Petugas rumah sakit diharapkan bisa memberikan penyuluhan terkait dengan hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan kepada keluarga sehingga keluarga lebih mendukung upaya ibu dalam melakukan pemeriksaan kehamilan. &. Puskesmas Petugas Puskesmas diharapkan bisa memberikan penyuluhan terkait dengan hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan kepada keluarga sehingga keluarga lebih mendukung upaya ibu dalam melakukan pemeriksaan kehamilan. :. $inas Kesehatan Pihak dinas kesehatan yang mengetahui hubungan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan dapat selalu memantau persepsi ibu dengan moti6asinya terhadap pelaksanaan pemeriksaan kehamilan. *. Peneliti Penelitian ini dapat menambah wawasan bagi peneliti dalam penyusunan riset dan masalah yang berhubungan dengan persepsi ibu hamil kekurangan energi kronis dengan moti6asi dalam melakukan pemeriksaan kehamilan.

You might also like

  • Askep Keluarga1
    Askep Keluarga1
    Document22 pages
    Askep Keluarga1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Bab 2
    Bab 2
    Document47 pages
    Bab 2
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Yang Diralat
    Yang Diralat
    Document1 page
    Yang Diralat
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • BAB I 3q
    BAB I 3q
    Document7 pages
    BAB I 3q
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover Askep
    Cover Askep
    Document1 page
    Cover Askep
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • NSTEMI
    NSTEMI
    Document12 pages
    NSTEMI
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Laporan Pendahuluan Stemi
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Document9 pages
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Alice Reis
    No ratings yet
  • Laporan Pendahuluan Praktikum Elektrokardiogram
    Laporan Pendahuluan Praktikum Elektrokardiogram
    Document5 pages
    Laporan Pendahuluan Praktikum Elektrokardiogram
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover Askep
    Cover Askep
    Document1 page
    Cover Askep
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • NSTEMI
    NSTEMI
    Document12 pages
    NSTEMI
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Bab I 2
    Bab I 2
    Document9 pages
    Bab I 2
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Laporan Pendahuluan Stemi
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Document5 pages
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Laporan Pendahuluan Stemi
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Document9 pages
    Laporan Pendahuluan Stemi
    Alice Reis
    No ratings yet
  • Copy Askep Keluarga
    Copy Askep Keluarga
    Document20 pages
    Copy Askep Keluarga
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Askep Keluarga1
    Askep Keluarga1
    Document22 pages
    Askep Keluarga1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Penguji Proposal
    Penguji Proposal
    Document1 page
    Penguji Proposal
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • SOP Pengukuran Lingkar Kepala
    SOP Pengukuran Lingkar Kepala
    Document2 pages
    SOP Pengukuran Lingkar Kepala
    Zakhi SiTopi Jerami
    57% (7)
  • Bab 1
    Bab 1
    Document12 pages
    Bab 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • 1
    1
    Document1 page
    1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Cover 1
    Cover 1
    Document1 page
    Cover 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Penguji Proposal
    Penguji Proposal
    Document1 page
    Penguji Proposal
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Pernyataan Persetujuan1
    Pernyataan Persetujuan1
    Document1 page
    Pernyataan Persetujuan1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • Bab 1
    Bab 1
    Document9 pages
    Bab 1
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet
  • DAFTAR ISI Hasil Revisiii
    DAFTAR ISI Hasil Revisiii
    Document2 pages
    DAFTAR ISI Hasil Revisiii
    Zakhi SiTopi Jerami
    No ratings yet