BAB III KESIMPULAN

Penyakit ginjal kronik merupakan penyakit yang menyebabkan ginjal mengalami gangguan dalam mempertahankan homeostasis tubuh. Dalam managemen anestesi pada penyakit ginjal kronik evaluasi fungsi ginjal merupakan perihal yang harus diperhatikan sebelum melakukan tindakan anestesi. pemilihan agen-agen anestesi yang dinilai memiliki efek terhadap fungsi ginjal adalah hal yang menjadi pertimbangan dalam managemen anestesi pada penyakit ginjal kronik. Karena bila penggunaan obat-obatan yang banyak dieliminasi di ginjal (seperti pancuronium, doxacurium, rocuronium, gallamin, decamethonium), maka akan menumbulkan permasalahan didalam proses intraoperatif atau post operatif. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan evaluasi preoperatif guna mendapatkan informasi mengenai status pasien yang bertujuan terciptanya penatalaksanaan sebelum, selama dan sesudah anestesi yang sesuai.

22