HIV/ AIDS

Nama NIM

: Hellena L Rehatta : 2010 39 098

Mata kuliah : Media em!ela"a#an

R$%RAM S&'DI SI($L$%I DAN )IM)IN%AN ($NS*LIN% +A('L&AS (*%'R'AN DAN ILM' *NDIDI(AN 'NIV*RSI&AS A&&IM'RA AM)$N 2013

en,e!a!- %e"ala dan .a#a en/e0ahan en,akit HIV/AIDS

en0e#tian 1en,akit HIV/AIDS AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) atau syndrome penurunan keke!alan tubuh yang di dapat, adalah infeksi yang disebabkan oleh virus yang disebut HIV (Human Immunodeficiency Virus). en,akit HIV/AIDS merujuk pada keadaan seseorang yang tidak lagi memiliki sistem kekebalan tubuh sehingga berbagai macam 1en,akit dapat menyerang dan sangat sulit untuk disembuhkan. Hampir semua penderita AIDS berakhir dengan kematian, karena hingga saat ini penyakit AIDS belum ada obatnya. Penderita penyakit AIDS di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. eadaan

ini tentu sangat memprihatinkan. Pada a!al tahun "##$ ada enam propinsi yang diprioritaskan berhubung tingginya jumlah kasus HI%&AIDS, yaitu 'akarta, Papua, (ali, 'a!a )imur, 'a!a (arat dan *iau. emudian pada akhir "##$ bertambah enam propinsi lagi yaitu alimantan (arat, Sumatera +tara, Sula!esi +tara, 'a!a )engah, ,ogyakarta dan (anten. Penyakit AIDS merupakan tahap akhir dari infeksi HI%. -amun tidak semua orang yang terinfeksi HI% akan mengalami gejala AIDS. AIDS dapat ditularkan le!at hubungan seksual, persalinan dan menyusui, dan kontak darah dengan penderita.

)e!e#a1a %e"ala in2ek3i HIV/AIDS 14 %e"ala in2ek3i HIV/AIDS taha1 a5al Sebagian besar orang yang terkena infeksi HI% tidak menyadari adanya 0e"ala in2ek3i HIV tahap a!al. arena, tidak ada gejala mencolok yang tampak segera setelah terjadi infeksi a!al, bahkan mungkin sampai bertahun.tahun kemudian. /eskipun infeksi HI% tidak disertai gejala a!al, seseorang yang terinfeksi HI% akan memba!a virus HI% dalam darahnya. 0rang yang terinfeksi tersebut akan sangat mudah menularkan virus HI% kepada orang lain, terlepas dari apakah penderita tersebut kemudian terkena AIDS atau tidak . +ntuk menentukan apakah virus HI% ada di dalam tubuh seseorang adalah dengan te3 HIV.

24 %e"ala in2ek3i HIV/AIDS taha1 menen0ah Gejala infeksi HIV pada tahap menengah sudah lebih jelas, misalnya flu yang berulang.ulang 1 lesu, demam, berkeringat, otot sakit, pembesaran kelenjar limfe, batuk. 2ejala infeksi HI% lainnya yaitu infeksi mulut dan kulit yang berulang.ulang, seperti saria!an, atau gejala.gejala dari infeksi umum lain yang selalu kambuh karena penurunan kekebalan tubuh. 34 %e"ala in2ek3i HIV/AIDS taha1 akhi# 2ejala infeksi HI% tahap akhir disebut juga 0e"ala AIDS, yaitu berat badan menurun dengan cepat, diare kronis, batuk, sesak nafas 3infeksi paru.paru, tuberculosis yang telah meluas4, bintik.bintik atau bisul ber!arna merah muda atau ungu 3kanker kulit yang disebut sarcoma kaposi4, pusing.pusing, bingung, infeksi otak.

en,e!a! 1en,akit HIV/AIDS en,e!a! 1en,akit HIV/AIDS adalah infeksi oleh virus HI%, yang menyerang system kekebalan tubuh sehingga sel.sel pertahanan tubuh makin lama makin banyak yang rusak. Penderita infeksi HI% menjadi sangat rentan terhadap semua bentuk infeksi. Pada tahap akhir, penderita tidak bisa tahan terhadap kuman.kuman yang secara normal bisa dila!annya dengan mudah. Infeksi HI% ditularkan melalui hubungan badan baik vagina, anus, dan kontak dengan darah penderita HI%, seperti le!at jarum suntik, bayi yang dilahirkan oleh ibu yang terinfeksi HI%, menerima transfusi darah yang terinfeksi, serta transplantasi organ tubuh. Apabila anda merasa telah terkena infeksi HI% segeralah periksa ke dokter. Hindari tempat.tempat yang banyak serangan penyakit. )idak melakukan hubungan badan dan mencegah kehamilan, serta jangan menjadi donor darah , sperma, ataupun organ tubuh. Sebagai tambahan 1 infeksi HI%&AIDS tidak bisa ditularkan le!at kontak sosial biasa seperti berjabat tangan dan berpelukan. /akanan atau alat.alat makan. )oilet dan kolam renang. 2igitan nyamuk atau serangga lain serta donor darah yang bebas virus HI%.

.a#a 1en/e0ahan 1en,akit HIV/AIDS Men/e0ah 1en,akit HIV/AIDS relatif lebih mudah dibandingkan dengan mengobatinya. /encegah penyakit HI%&AIDS akan semakin penting artinya berhubung penyakit ini belum ditemukan obatnya. (erikut ini beberapa /a#a 1en/e0ahan 1en,akit HIV/AIDS 1
1. Setialah dengan suami atau istri anda. 5akukan hubungan seksual hanya dengan

pasangan hidup anda (safe sex).

2. /enghindari seks bebas (free sex). 'angan melakukan hubungan badan dengan

pekerja seksual 3PS 4 atau berganti.ganti pasangan. 6. 2unakan kondom secara benar dalam berhubungan seksual, kecuali untuk pasangan. pasangan yang menginginkan bayi. tidak dapat mencegahnya secara total. ondom bisa menurunkan resiko infeksi tetapi ondom yang terbuat dari selaput 3membrane4

binatang terlalu tipis untuk dapat melindungi.

4. Hindari penyalah.gunaan obat terlarang, narkoba dan penggunaan jarum suntik

bersama.sama.
5. (ila ingin akupunctur, tattoo, atau tindik telinga pastikan bah!a alat.alat yang dipakai

telah disterilkan. 7. (ila perlu operasi, sebaiknya minta transfuse darah autologous, yaitu donor darah untuk nantinya dipakai sendiri. (e5a31adaan umum untuk men/e0ah in2ek3i HIV/AIDS Prinsip ke!aspadaan dalam menghindari penyakit AIDS mutlak diperlukan bagi mereka yang rentan terhadap penularan infeksi HI%. Prinsip ini dikenal sebagai prinsip ke5a31adaan umum(general precaution), yakni pedoman tentang cara pengendalian infeksi untuk melindungi para pekerja medis, pasien, maupun orang lain sehingga mereka terhindar dari berbagai penyakit yang disebarkan melalui darah dan cairan tubuh tertentu. e!aspadaan umum dalam mencegah infeksi HI%&AIDS meliputi 1

8. 9ara menangani dan membuang benda.benda tajam yang dapat menimbulkan luka, sayatan atau tusukan. )ermasuk dalam hal ini adalah jarum, jarum hipodermik, pisau bedah, gunting, perangkat infus, gergaji, pecahan kaca, dan lain.lain. ". /embersihkan tangan dengan sabun dan air sebelum maupun sesudah melakukan semua prosedur operasi. 6. /emakai alat pelindung seperti sarung tangan, jubah, masker, dan kacamata pelindung bila terpaksa harus bersentuhan langsung dengan darah dan cairan tubuh lainnya. $. /elakukan pembersihan atau desinfeksi peralatan kerja dan lain.lain yang terkontaminasi. :. Penanganan tempat tidur, seprei kotor, lantai yang terkena noda secara tepat. Sekalipun prinsip ke!aspadaan umum untuk mencegah HIV/AID ini terutama

ditujukan kepada para pekerja medis, tak ada salahnya bila kita semua berhati.hati dan !aspada untuk mencegah terjadinya luka yang disebabkan oleh jarum, pisau, gunting dan peralatan tajam lainnya. Apalagi bila kita hidup berdampingan dengan orang yang terkena infeksi HI%. Akhirnya, menerapkan gaya hidup sehat dan setia pada pasangan suami atau istri anda mungkin adalah cara paling sederhana yang bermanfaat agar terhindar dari penyakit HI%&AIDS yang mematikan ini.

%e"ala In2ek3i HIV/ AIDS

en,e!a! in2ek3i HIV/ AIDS

L606 HIV/ AIDS

Vi#u3 HIV/ AIDS

en06!atan HIV/ AIDS