You are on page 1of 14

BAB I PENDAHULUAN A.

LATAR BELAKANG Laser sekarang sudah semakin poppuler dilakukan di berbagai Negara (1) oftalmologi merupakan spesialisasi ilmu kedokteran pertama yang memanfaatkan energi laser dalam pengobatan pasien. kejernihan media optis memungkinkan sinar laser difokuskan ke struktur-struktur intraocular tanpa memerlukan endoskorin, tetapi laser berhasil membuat pengobatan bagi sejumlah penyakit mata serius menjadi lebih mudah dan aman. arena laser dapat menimbulkan kerugian sekaligus keuntungan, maka bedah mata dengan laser harus dilakukan oleh ahli oftalmologi yang berpengalaman dengan laser (!). "inar laser dapat dipergunakan untuk mengangkat kekeruhan yang terdapat pada permukaan kornea yang disebut foroterapeutik kedokteran. "elain itu laser dapat digunakan dalam kreksi refraksi anomaly atau lebih dikenal dengan LA"# . $engan metode LA"# , sekarang orang tidak perlu tergantung lagi pada kacamata maupun lensa kontak. LA"# (%). LA"# merupakan koreksi mata untuk mengurangi atau menghilangkan miopi, astigmatisme, dan hipermetropi. sangat aman dan memberikan tingkat penyembuhan yang relati&e singkat ('). Laser dapat pula untuk pengobatan pada retinopati diabetic, glaucoma dan penyakit, mata yang lain (!) (. TUJUAN )ujuan penulisan referat ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat menempuh program pendidikan profesi kedokteran bagian ilmu penyakit mata *i&ersitas #slam "ultan Agung di +"$ udus.

,.

MANFAAT $engan penulisan refarat ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasis-a . mahasis-i untuk belajar memahami dan menegakkan diagnosa penyakit mata sehingga dapat menentukan terapiu selanjutnya sesuai perkembangan teknologi.

'

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. SISTEM LASER MATA Laser adalah singkatan dari Light Amplificate "timulated /mmission of +adiator. )eori dasar laser ditemukan oleh /instein tahun 10'1 dan penemuan ini dikembangakn oleh doktor 2aiman dari 3erman. $imana sinar tersebut diarahkan dan sebaran cahayanya dikurung menggunakan batu delima (rubi) (1). Laser terdiri dari sebuah batang kristal transparan (laser padat) atau rongga . tabung berisi gas atau cairan (bergeser atau cairan) yang dibuat dengan sebuah cermin pemantul total dan cermin pemantul arsial. terdapat suatu sumber energi optis atau listrik yang mengelilingi batang atau rongga yang menaikkan tingkat energi atom ketingkat yang tingggi dan tidak stabil yang disebut dengan in&erse populasi. atom yang tereksitasi secara spontan meluruh kembali ke tingkat energi semula yang lebih rendah, kelebihan energinya dalam bentuk cahaya. $i dalam rongga laser cahaya . sinar dipancarkan diantara kedua cermin sehingga merangsang atom-atom yang lain untuk melepaskan energinya, sehingga tercipta berkas cahaya yang keluar dari rongga melalui cermin pemantul parsial. 4elombang cahaya mengikuti lintasan yang sejajar tanpa menyebar, sehingga sinar yang difokuskan ketitik sangat kecil dan terciptanya kepadatan energi yang sangat tinggi (!) (. MEKANISME EFEK LASER 1. 5otokoagulasi Laser yang banyak digunakan dalam terapi oftalmelogi adalah laser termal. "inar yang diserap diubah menjadi panas, sehingga terjadi peningkatan suhu jaringan sasaran dan menyebabkan koagulasi dan denaturasi komponen-komponen seluler. laser ini digunakan untuk fotokoagulasi retina, pengobatan retinopati diabetes dan penutupan lubang-

lubang retina, dan untuk fotokoagulasi jaringan trabekular, iris, dan badan siliaris dalam pengobatan glaucoma (!). '. 7hotodisruption Laser photodistuption melepaskan pulsa energi raksasa dengan lama pulsa beberapa nanodetik. 2enghasilkan efek memotong pada jaringan mata. $igunakan terutama untuk melubangi kapsul posterior setelah eksrtasi katarak dan untuk melakukan eridotomi laser (!). 6. 5otoe&aporasi Laser karbondioksida yang mnghasilkan berkas panas inframerah gelombang panjang. (erkas laser ini diserap oleh air sehingga tidak masuk ke bagian dalam mata. Laser ini dapat menguapkan lesi-lesi permukaan, misalnya tumor kelopak mata dan dapat untuk insisi pada kulit dan sclera tanpa mengeluarkan darah (!). %. 7hoto decomposition 2enghasilkan sinar ultra&iolet dengan panjang gelombang sangat pendek yang berinteraksi dengan ikatan-ikatan kimia benda biologis. Laser kelompok ini secara kolektf disebut e8cimer (!). /8cimer (/8icited dimmer) adalah gabungan dari ' atom misalnya argon dan fluorin. 7roses laser e8cimer adalah pemecahan ikatan jaringan dengan sinar. Lepasnya jaringan terjadi akibat adanya foton bertenaga tinggi dari sinar laser memecah atau melepaskan ikatan intermolekul pada jaringan kornea (%) ,. PENERAPAN TERAPETIK LASER 1. LASIK LA"# (Laser Assisted in-"itu eratomileusis) adalah prosedur koreksi penglihatan terkini dengan menggunakan teknologi laser e8cimer (laser dingin) guna mengkoreksi pandangan mata penderita dekat (myopia), rabun jauh (hypermetropia), silinder (astigmatism) dan kacamata baca (presbyopi). 7rosedurnya kurang dari '1 menit.mata dan tanpa rasa sakit

yang berarti. Lasik sangat aman dan memberikan tingkat penyembuhan yang relati&e singkat (') 7rosedur Lasik pertama kali dilakukan pada tahun 1090, sedangkan teknologi laser e8cimer telah digunakan sejak tahu 109!. "ampai dengan saat ini sudah lebih dari 11 juta prosedur Lasik dilal seluruh dunia ('). "yarat Lasik : 7ada umumnya calon pasien yang layak untuk menjalani Lasik : ; harus berumur '1 tahun keatas (pria) dan 19 tahun untuk -anita atau ; telah memiliki ukuran kacamat yang stabil dalam 1' bulan terakhir ; tidak sedang hamil ; memiliki kornea dan retina yang sehat serta bebas dari penyakit seperti katarak, glaucoma ; memiliki kondisi tubuh yang sehat pada umumnya ; untuk pengguna lensa kontak minimal dua minggu sebelum operasi harus sudah dilepaskan ('). Manfaat dari Lasik LA"# dapat mengurangi ketergantungan anda kepada kacamata dan nikmati lensa kontak. 2asa penyembuhan yang cepat. "etelah di LA"# kontak ('). Cara Kerja Lasik 7ertama, pada lapisan luar kornea dibuat irisan menyerupai <.! lingkaran. emudian lapisan tipis.flap tersebut secara perlahan diangkat dan dilihat kebelakang ('). 7embuatan flap ini menggunakan pisau otomatis yang bergerak cepat (6) edua, ruang yang terbuka kemudian disinari dengan laser e8cimer (laser dingin) untuk membentuk ulang kornea dengan melepaskan jaringan mikroskopik pada bagian dalam kornea atau storma (')

kebebasan anda berolah raga, berlibur dan bekerja tanpa kacamata dan lensa

<

etiga, setelah proses penyinaran selesai (kurang dari 61 detik) lalu flap dikembalikan pada posisi semula (') Pr!ses Pen"e#$%&an karena penyinaran terjadi diba-ah permukaan lapisan kornea maka

tingkat penyembuhan relati&e sangat cepat, hasil akhir dapat lebih terprediksi dan penyembuhan penglihatan pasien jauh lebih stabil. ornea memiliki suatu kemampuan penyembuhan yang sangat ajaib dan dengan cepat flap melekat kembali dengan jaringan di ba-ahnya, dimana akan tetap pada posisinya sampai mencapai kesembuhan yang sempurna (') Resik! dan K!#'(ikasi 1. K%ran) ata% ke(e$i&an k!reksi *%nder !r !+er ,!rre,ti!n)ingkat koreksi diba-ah target . kurang (undercorrection) lebih umum disbanding dengan tingkat koreksi di atas target . kelebihan (o&ercorrection). eduanya dapat diperbaiki dengan proses enhancement atau dengan pengulangan prosedur menggunakan sinar laser. )ingkat o&ercorrection : 1-6= dan undercorrection 6=. '. Re)resi +egresi mengacu pada kecenderungan mata untuk kembali ke refraksi a-al sebelum prosedur Lasik. $engan Lasik tingkat pengalaman regresi ringan sangat minim. Apabila terjadi regresi proses enhancement 6. akan direkomendasikan. ejadian regresi yang signifikan adalah 1:611. Pen%r%nan ketaja#an 'andan)an "ebagian kecil pasien mengalami sedikit penurunan ketajaman pandangan setelah operasi Lasik. 7ada beberapa kasus ketajaman kembali dalam 1-! bulan setelah oeparsi. ejadian akan terjadi myopia dan hypermetropia >'=.

%.

K!#'(ikasi K(a' LASIK omplikasi serius pada flap sangat jarang terjadi. Angka kejadian 1 dalam 911.

<.

Si(a% . G(are )ingkat sensi&itas terhadap cahaya pada beberapa pasien meningkat. "ilau pada malam hari mungkin lebih sering terjadi dan dapat berlangsung sampai dengan 6 bulan. ejadian 1 dalam 1111.

!.

Mata Kerin) . Dr" E"es 3ika sebelum di Lasik sudah ada masalah dengan mata kering, prosedur LAsik dapat memicu masalah pada tiga bulan pertama. "ebagian pasien harus tetap menggunakan obat tetes mata untuk 6-! bulan ejadian > 1=.

?.

Ketidakn"a#ana sete(a& !'erasi etidaknyamanan sangat jarang terkadi. )ermasuk di dalamnya iritasi ringan, sensi&itas terhadap cahaya meningkat dan mata kering atau basah. 4ejala ini biasanya terjadi dalam jangka -aktu pendek. etidaknyaman 1 dalam <1 sedangkan untuk sakit 1 dalam <11

9.

Infeksi @bat anti-biotik digunakan saat operasi dan < hari setelah prosedur. Anti biotic berguna untuk menghambat kuman yang dapat menyebabkan infeksi. infeksi merupakan masalah yang sangat serius dan jarang terjadi karena operasi dilakukan pada ruang bedah serta menggunakan peralatan bedah yang steril. <111 di dunia. (') ejadian infeksi 1 dalam

'. P&!t!refra,ti+e Kerate,t!#" *PRKAang dimaksud dengan keratektomi fotorefraktif adalah suatu prosedur di mana sinar laser dipergunakan untuk memperbaiki kelainan refraksi seseorang (%). Laser ditujukan pada permukaan kornea (6). 7ada penderita yang mengalami keraktomi fotorafraktif tidak perlu dira-at. 7enyinaran hanya berlangsung '1 detik, di mana sleuruh prosedur memakan -aktu '1-61 menit. )idak terdapat rasa sakit karena pada saat dilakukan diberi obat anestesi topical (%). 7enderita hanya akan mengalami rasa tidak enak selama '% jam setelah tindakan. (%) 7enyulit yang dapat timbul adalah koreksi lebih ataupun kurang, kekambuhan ringan dan kekeruhan stroma ringan. (%). eunggulan pembedahan dengan sinar ini adalah ketepatan pengukuran kedalaman pengangkatan jaringan, selain tidak terdapat kerusakan jaringan di sekitarnya (%). 7+ merupakan cara yang mempergunakan sinar e8imer untuk membentuk permukaan kornea. "inar pada e8imer akan memecah molekul sel kornea. Akibat lamanya sinar akan memberikan suatu pemecahan sejumlah molekul sel permukaan kornea. (%) 2elakukan ablasi dengan sinar permukaan kornea, tindakan bedah dapat diulang (%) 2enembus kornea kurang dari <=, sehingga bagian dalam tidak terganggu. etepatan yang tinggi (%). euntungan dan kerugian e8imer adalah mahalnya alat dengan efek samping yang lebih kurang. riteria untuk memenuhi syarat agar 7+ untuk dilakukan : ; ; ; )idak terdapat perubahan kacamata yang nyata selama 1 tahun *kuran hingga 9 dioptri Astigmat hingga < diotri

7enyulit 7+ yang mungkin terjadi adalah : ; ; ; ; oreksi lebih (overcorrection), koreksi kurang (undercorrection), $esentrasi "akit pasca tindakan #nfeksi terjadi karena lensa bebat.

6. Retin!'ati Dia$etes 7enderita diabetes mellitus akan secara bertahap mengalami obliet difus. 2ikrosirkulasi retina, terutama kapiler sehingga terjadi iskemia retina negeralisata. eadaan iskemik ini mendorong terjadinya neo&askularisasi retina dan iris. Neo&askularisasi retina yang tidak diterapi menyebabkan pendarahan korpus &itreous dan pelepasan retina. Neo&askularisasi iris menimbulkan glaucoma neo&askuler (%). 7engobatan laser untuk retinaopati diabetes dilaksanakan dalam dua cara. 5otokoagulasi fokal dan difus (grid pattern) macula memulihkan kompetensi sa&iar retina darah bagian dalam disertai pengurangan edema dan eksudat. 7engobatan fokal neo&askularisasi tidak dengan sendirinya cukup karena rekurensi dan ketidakmampuan mengobati daerah-daerah yang meninggi. Neo&askularisasi retina atau iris diterapi dengan fotokoagulasi panretina (panretinal photocoagulation, 7+7) (!) %. G(a%k!#a 7engobatan glaucoma sudut terbuka, glaucoma sudut tertutup dan glaucoma yang resisten terhadap pembedahan telah secara radikal diubah oleh tersedianya teknik-teknik laser yang efektif. 7enelitian iridotomi laser ruby dimulai pada he-an pada tahun 10!%, tetapi baru pada tahun 10?< teknik argon laser diterapkan pada mata manusia. 7ada tahun 10?0 iridotomi laser dibuat menjadi lebih efektif dengan lensa kontak Abraham yang tombol pemfokus !!-dioptrinya

meningkatkan kepadatan laser. Laser iridotomi-sfingterami -ise yang lebih baru memiliki tombol 116-dioptri yang menghasilkan densitas energi tertinggi yang dapat dilakukan dengan lensa kontak. "ehingga iridotomi laser hamper 111= berhasil baik dan hanya gagal apabila kornea sangat keruh sehingga laser tidak dapat difokuskan pada iris. 7roses diatas adalah untuk glaucoma sudut tertutup (!). *ntuk glaucoma sudut terbuka primer Bise dan Bitter mempublikasikan sebuah konsep baru tetapi glaucoma laser-trabekuloplasti laser-yang terdiri dari pembentukan luka baker nonperforasi sebanyak 111 buah atau lebih 6!1 derajat mengelilingi jaringan trabekular, mengurangi lingkaran serta garis tengah cincin trabekular, menarik lapisanlapisan trabekular sehingga terpisah disertai pembukaan kembali ruang-ruang antartrabekula dan kanalis "chlemm. 3uga dapat (!). <. Ka's%(ekt!#i Sete(a& Beda& Katarak (edah katarak modern menggunakan ekstrasi ekstrakapsular atau (fakoemulsifikasi yang diikuti oleh implantasi lensa intraocular di kamera posterior. Apabila kapsul posterior sisanya kemudian mengalami kekeruhan, maka penglihatan dapat dipulihkan dengan memfokuskan pulsa laser tepat posterior dari kapsul untuk menghasilkan kapsulotomi sentral sehingga menghindari bedah intraocular lebih lanjut. *ntuk menghindari kerusakan lensa intraocular maka perlu dilakukan pengarahan focus secara cermat melalui suatu lensa kontak kondensasi. "etelah kapsulotomi terdapat peningkatan kecil risiko pembentukan lubang di retina dan pelepasan retina. "aat ini, timbulnya kekeruhan kapsul tidak dapat dicegah, sehingga sebagian mata akan memerlukan kapsulotomi agar penglihatan tetap baik. Namun, terjadi pertumbuhan sel-sel trabekular baru, trabekuloplasti meningkatkan aliran keluar dan tidak mempengaruhi sekresi aCueous humor

11

risiko pelepasan retina akibat penundaan kapsulotomi sampai terjadi gangguan penglihatan hamper pasti lebih kecil daripada risiko kapsulotomi primer se-aktu bedah katarak, yang juga memba-a risiko tambahan berupa malposisi lensa yang ditanam dan penyulit korpus &itreosus (!)

11

BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN $ari pembahasan refarat di atas, dapat disimpulakn : 1. )etapi laser berhasil membuat pengobatan bagi sejumlah penyakit mata harus serius menjadi lebih mudah dan aman. '. 2ekanisme efek laser terdiri dari fotokoagulasi, photodisruption, fotoe&aporasi, dan photodecomposition. 6. 7enerapan terapetik laser diantaranya adalah LA"# , 7hotofracti&e eratectomy (7+ ), untuk retinopati, diabetes, glaucoma dan kapsulotomo posterior setelah bedah katarak

1'

DAFTAR PUSTAKA

1. '. 6. %. <. !.

Anonim,

'11!,

,antik

dengan

)erapi

Laser,

http:..---.7ikiran+akyat(andung.com.med.detail.pyk.php Anonim, '11?, LA"/+ sightcentres #ndonesia, http:..---.laser-indonesia.co.id (ron, AntonyD ,he-, ,hris: 3ames (ruce., '11<, Lecture Notes @ftalmologi, /disi 0, /rlangga, 3akarta hal 69. #lyas "idarta, 7rof.dr.E., 100?, edokteran *#, hal <'. 2angoenprasadjo, "etiono A, '11%, 2ata #ndah 2ata "ehat, )hinkfres, hal 9% Faughan, $aniel 4., '111, @ftalmologi *mum, /disi 1%, Bidya 2edika, 3akarta, hal %61-%6?. elainan +efraksi dan acamata, 5akultas

16

PENG/BATAN LASER PADA MATA


$iajukan untuk emmenuhi tugas dan melengkapi "alah satu syarat 7rogram 7endidikan $okter (agian #lmu 7enyakit 2ata

$isusun @leh : NA2A : N#55A ,A+L#"A N#2 : 11.'16.%!6'

FAKULTAS KED/KTERAN UNI0ERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 1223


1%

You might also like