Professional Documents
Culture Documents
UNSUR ORGANISASI LEMBAGA DIKLAT A. Dasar Hukum No 1. 2. Indikator penilaian Keabsahan yang mendasari pendirian suatu Lembaga Diklat. kedudukan, tugas, fungsi, kewenangan dan susunan organisasi Jumlah nilai komponen Nilai Maksimal 60 40 100 Hasil Penilaian
B. Tenaga Kediklatan No 1. Indikator penilaian Pengelola Diklat: a. Jumlah pengelola Diklat yang pendidikan formalnya di bidang kediklatan. b. Jumlah pengelola Diklat yang telah mengikuti Diklat Kepemimpinan tertentu. c. Jumlah pengelola Diklat yang telah mengikuti Management of Training (MoT). d. Jumlah penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu yang telah dikelola oleh pengelola Diklat. Widyaiswara atau Tenaga Pengajar: a. Jumlah widyaiswara atau tenaga pengajar yang pendidikan formalnya sesuai dengan dengan mata Diklat yang diampu pada Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. b. Jumlah Widyaiswara atau tenaga pengajar yang telah mengikuti Training of Trainers (ToT) substansi mata Diklat pada Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. c. Jumlah Widyaiswara atau tenaga pengajar yang pengalaman mengajarnya atau kerjanya relevan dengan mata Diklat yang diampu. d. Jumlah Widyaiswara atau tenaga pengajar yang memiliki frekuensi mengajar yang tinggi pada Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu.
Nilai Maksimal Nilai Maksimal Sub Hasil Penilaian Komponen
30 5 5 10 10
2.
30 5
10
No
Indikator penilaian e. Jumlah widyaiswara atau tenaga pengajar yang mengikuti program pengembangan profesionalisme sesuai dengan mata Diklat yang diampu. Penyelenggara Diklat.
Nilai Maksimal
3.
20 5
a.
4.
Jumlah penyelenggara Diklat dalam kepanitian penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu yang pendidikan formal di bidang kediklatan. b. Jumlah penyelenggara Diklat dalam kepanitian penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu yang telah mengikuti Training Officer Course (TOC). c. Jumlah penyelenggara Diklat dalam kepanitian penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu tingkat frekuensinya menyelenggarakan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu tergolong tinggi. Pemutakhir Data SIDA.
10
20 10
a.
b. c.
Jumlah pemutakhir data SIDA yang terhadap pendidikan formalnya dibidang teknologi informasi. Jumlah pemutakhir data SIDA yang telah mengikuti sosialisasi penggunaan SIDA. Jumlah pemutakhir data SIDA yang telah berpengalaman memutakhirkan data SIDA. Jumlah nilai komponen
100
C. Perencanaan Strategis No 1. Indikator penilaian Pengalaman Menyelenggarakan Diklat: a. jumlah penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu yang telah diselenggarakan. b. jumlah lulusan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu yang telah dihasilkan. c. kualitas penyelenggaraan Diklat berdasarkan penilaian peserta Diklat
Nilai Maksimal Nilai Maksimal Sub Hasil Penilaian Komponen
20 10
No 2.
Nilai Maksimal
40
Perencanaan Strategis yang memuat visi, misi dan rencana penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu dalam kurun waktu 1 5 Tahun.
3.
Pembiayaan Diklat
40 20
a. Ketersediaan
biaya untuk menyelenggarakan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. b. Kejelasan sumber biaya untuk untuk menyelenggarakan Diklat Prajabatan dan/ atau Diklat Kepemimpinan tertentu. c. Kesesuaian pembiayaan penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tingkat tertentu dengan standar biaya yang ditetapkan. Jumlah nilai komponen D.Fasilitas Diklat. No 1. Indikator penilaian
10
10
100
Nilai Maksimal 45
Hasil Penilaian
Kesesuaian prasarana Diklat yang dimiliki/tersedia dengan pedoman penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. Kesesuaian sarana Diklat yang dimiliki/tersedia dengan pedoman penyelenggraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. Kemudahan aksesibilitas Lembaga Diklat, dan kenyaman kondisi lingkungan Lembaga Diklat sebagai tempat belajar Jumlah nilai komponen
2. 3.
35 20 100
E. Komite Penjamin Mutu Diklat No 1. 2. Indikator penilaian Kepemilikan Komite Penjamin Mutu Diklat Tingkat efektivitas kegiatan Komite Penjamin Mutu Diklat. Jumlah nilai komponen Nilai Maksimal 40 60 100 Hasil Penilaian
FORMULIR 1B: LEMBAR PENILAIAN UNSUR MANAJEMEN LEMBAGA DIKLAT A. Perencanaan Penyelenggaraan Diklat No 1. 2. 3. Indikator penilaian Kualitas proses penyusunan rancangan program penyelenggaraan Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. Kualitas proses penyusunan rancangan penugasan tenaga Kediklatan. Kualitas proses penyusunan rancangan penggunaan fasilitas Diklat Jumlah nilai komponen Penyelenggaraan Diklat. Indikator penilaian Kualitas proses pelayanan pembelajaran. Kualitas proses pelayanan terhadap kediklatan. Kualitas proses pelayanan fasilitas Diklat. tenaga Nilai Maksimal 35 35 30 100 Hasil Penilaian Nilai Maksimal 35 35 30 100 Hasil Penilaian
B. No 1. 2 3
Jumlah nilai komponen C. Monitoring dan Evaluasi penyelenggaraan Diklat No 1 2 3 Indikator penilaian Kualitas proses monitoring dan evaluasi program Diklat Prajabatan dan/atau Diklat Kepemimpinan tertentu. Kualitas proses monitoring dan evaluasi tenaga kediklatan. Kualitas proses monitoring dan evaluasi fasilitas Diklat Jumlah nilai komponen
Nilai Maksimal
Hasil Penilaian
35 35 30 100
FORMULIR 2A : LEMBAR REKAPITULASI PENILAIAN UNSUR ORGANISASI LEMBAGA DIKLAT No 1. 2. 3. 4. 5. Dasar Hukum Tenaga Kediklatan. Rencanaan Strategis. Fasilitas Diklat. Komite Penjamin Mutu Diklat. Jumlah nilai komponen Nilai rata-rata Komponen Nilai 5% 40 % 25 % 20 % 10 % 100 % Nilai Akhir Komponen
FORMULIR 2B : LEMBAR REKAPITULASI PENILAIAN UNSUR MANAJEMEN LEMBAGA DIKLAT No 1. 2. 3. Komponen Rencana penyelenggaraan Diklat. Penyelenggaraan Diklat. Monitoring dan Evaluasi penyelenggaraan Diklat. Jumlah nilai komponen Nilai rata-rata FORMULIR 3 : LEMBAR PENILAIAN KUMULATIF AKREDITASI Nilai 30 % 50 % 20 % 100 % Nilai Akhir Komponen
No 1. 2.
Unsur-Unsur Akreditasi Organisasi Lembaga Diklat Manajemen Lembaga Diklat Jumlah Keseluruhan
Bobot
Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 16 Oktober 2013 KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA,
AGUS DWIYANTO