3.

PENCEMARAN AIR
EDWARD HS

3.2.1. PENDAHULUAN AIR MERUPAKAN KOMPONEN LINGK YG PENTING BAGI KEHIDUPAN. MH DI MUKA BUMI INI TDK DAPAT TERLEPAS KEBUTUHAN AIR.

AIR MRPK KEBUTUHAN UTAMA BAGI PROSES KEHIDUPAN , SHG TIDAK ADA KEHIDUPAN SEANDAINYA DI BUMI TIDAK ADA AIR NAMUN DEMIKIAN, AIR DAPAT MENJADI MALAPETAKA BILAMANA TIDAK TERSEDIA DALAM KONDISIS YANG BENAR, BAIK KUALITAS MAUPUN KUANTITAS .
AKHIR-AKHIR INI AIR JADI MASALAH SERIUS BAIK SECARA KUALITAS MAUPUN KUANTITAS , SALAH SATU PENYEBABNYA ADALAH TELAH TERJADINYA PENCEMARAN AIR

3.2.2. PENGERTIAN PENCEMARAN AIR : ADALAH MASUKNYA ATAU DIMASUKKANNYA MH, ZAT, ENERGI DAN ATAU KOMPONEN LAIN KE DLM AIR OLEH KEGIATAN MANUSIA SEHINGGA KUALITAS AIR TURUN SAMPAI KE TINGKAT TERTENTU YANG MENYEBABKAN AIR TIDAK BERFUNGSI LAGI SESUAI DENGAN PERUNTUKANNYA. BAKU MUTU AIR : ADALAH BATAS ATAU KADAR MAKHLUK HIDUP, ZAT, ENERGI ATAU KOMPONEN LAIN KE DALAM AIR OLEH KEGIATAN MANUSIA

3.2.3. SUMBER AIR

1. 2. AIR HUJAN AIR TANAH
AIR YANG BERADA PADA TANAH HINGGA SEKITAR 5 m DARI PERMUKAAN AIR SUMUR ARTESIS GRAUND MATA AIR WATER AIR PERMUKAAN SUNGAI DANAU AIR PERMUKAAN BENDUNGAN (WADUK) (SURVACE WATER ) DLL AIR LAUT

3.

4.

 FUNGSI UTAMA AIR

SEBAGAI SUMBER ENERGI, DIMANA ENERGI POTENSIAL DAN KINETIK DIRUBAH MENJADI ETNERGI LISTRIK MERUPAKAN ZAT YANG DIPERLUKAN OLEH MAKHLUK HIDUP, MISALNYA PADA PROSES BIOKIMIA DAN METABOLISME MERUPAKAN HABITAT DARI SEBAGIAN MAKHLUK HIDUP MERUPAKAN SARANA DI DALAM INDUSTRI, MIS SBG BHN PELARUT MERUPAKAN ATAU MEMPUNYAI ASPEK GANDA DLM RUMAH TANGGA PENGGUNAAN AIR DI INDUSTRI 1. SBG SITEM PEMBANGKIT UAP (BOILER) 2. SBG SISTEM PENDINGIN (COOLING WATER) 3. SBG SISTEM PEMROSES (PROCES WATER) 4. SBG SISTEM PEMADAM KEBAKARAN 5. SBG SISTEM AIR MINUM

 PENGGOLONGAN AIR MENURUT PERUNTUKANNYA 1) GOLONGAN A : AIR YANG DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI AIR MINUM SECARA LANGSUNG TANPA PENGOLAHAN TERLEBIH DAHULU 2) GOLONGAN B : AIR YANG DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI AIR BAKU AIR MINUM DAN KEPERLUAN RUMAH TANGGA

3) GOLONGAN C: AIR YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK KEPERLUAN PERIKANAN DAN PETERNAKAN
4) GOLONGAN D : AIR YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK KEPERLUAN PERTANIAN DAN DAPAT DIMANFAATKAN UNTUK USAHA PERKOTAAN, INDUSTRI, PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR

SUMBER - Industri - Rumah tangga (pemukiman) - Pertanian, perkebunan dll.

PENCEMARAN AIR -indikator - Standar baku mutu

DAMPAK -Terhadap biota air -Terhadap air tanah -Terahadap kesehatan -Terhadap estetika

PENANGGULA NGAN - Secara teknis - Secara non teknis - Kebijakan

 KOMPONEN PENCEMAR AIR 1. PADAT KASAR ( KAYU, DAUNAN, DLL) HALUS (BHN TERSUSPENSI SPT LUMPUR) ORGANIK DAN OLAHAN BHN MAKANAN MINYAK, LEMAK, PROTEIN DETERJEN, ZAT WARNA, DLL AN0RGANIK ASAM-ASAM, BASA-BASA ( Ca, Mg) LOGAM-LOGAM (Hg, Cd, As, Pb, Ni, Zn, Cr, Cu, DLL) PESTISIDA, HERBISIDA PANAS EFFEK KENAIKAN PANAS DR LIMBAH INDUSTRI (AIR BOILER) BIOLOGIS BAKTERI PHATOGEN, ALGAE, AQUATIC WASTE ZAT RADIOAKTIF

2.

3.

4. 5. 6.

 INDIKATOR PENCEMARAN AIR INDIKATOR ATAU TANDA AIR TELAH TERCEMAR ADALAH ADANYA PERUBAHAN ATAU TANDA YANG DAPAT DIAMATI : 1. PENGAMATAN SECARA FISIS (KEKERUHAN, PERUBAHAN SUHU, WARNA, BAU DAN RASA. 2. PENGAMATAN SECARA KIMIAWI (BERDASARKAN ZAT KIMIA YG TERLARUT, PERUBAHAN pH) 3. PENGAMATAN SECARA BIOLOGIS (BERDASARKAN M.O YG ADA DLM AIR YAITU ADA TIDAKNYA M.O PATHOGEN) INDIKATOR UMUM PENGAMATAN PENCEMARAN AIR YAITU : Ph OKSIGEN TERLARUT ( DISSOLVED OXYGEN, DO) KEBUTUHAN OKSIGEN BIOKIMIA (BIOCHEMICAL OXYGEN DEMAND, BOD ) KEBUTUHAN OKSIGEN KIMIAWI (CHEMICAL OXYGEN DEMAND, COD)

 pH ATAU KONSENTAS ION HIDROGEN

AIR NORMAL YG MEMENUHI SYARAT UTK SUATU KEHIDUPAN pH 6,5 7,5 pH AIR > Ph NORMAL AIR BERSIFAT BASA Ph AIR < Ph NORMAL AIR BERSIFAT ASAM OKSIGEN TERLARUT (DO) O BERASAL UDARA FOTOSINTESA

O DIGUNAKAN M.O UNTUK HIDUP DEGRADASI LIMBAH O JENUH DALAM AIR PADA T = 25C SEBESAR 8,52 ppm (8,23 mg/L) P = 1 ATM

 KEBUTUHAN OKSIGEN BIOKIMIA (BOD) BOD ADALAH BANYAKNYA OKSIGEN YANG DIBUTUHKAN OLEH M.O DALAM LINGKUNGAN AIR UNTUK MEMECAH (MENDEGRADASI) BAHAN PENCEMAR ORGANIK YANG ADA DALAM AIR MENJADI KARBON DIOKSIDA DAN AIR. REAKSINYA CnNaObN + (n + a/4 b/2 3C/4) O nCO + (a/2 3c/2) H O + cNH Bhn org oksigen m.o (aerob) MAKIN BESAR KADAR BOD, INDIKASI BAHWA AIR TSB TELAH TERCEMAR

KADAR MAX BOD UNTUK SUMBER AIR BAKU AIR MINUM DAN YANG DAPAT MENOPANG KEHIDUPAN AQUATIK : 3,0 - 6,0 ppm.

 KEBUTUHAN OKSIGEN KIMIAWI (COD) COD ADALAH JUMLAH OKSIGEN YANG DIPERLUKAN AGAR BAHAN PENCEMAR YANG ADA DALAM AIR DAPAT TEROKSIDASI MELALAUI REAKSI KIMIA BAIK YANG DPT DIDEGRADASI SECARA BIOLOGIS MAUPUN YANG SUKAR DIDEGRADASI. BHN PENCEMQAR TERSEBUT AKAN DIOKSIDASI OLEH KALIUM BIKHROMAT YANG DIGUNAKAN SEBAGAI SUMBER OKSIGEN (OXIDIZING AGENT) MENJADI GAS KARBON DIOKSIDA DAN AIR REAKSI : CaHbOc + CrO CO + HO + Cr JIKA PADA PERAIRAN TERDAPAT BHN ORGANIK YANG RESISTEN TERHADAP DEGRADASI BIOLOGIS , MAKA LEBIH COCOK DILAKUKAN PENGUKURAN COD DARI PADA BOD NILAI COD PADA PERAIRAN YG -TIDAK TERCEMAR 20 ppm - TERCEMAR > 200 ppm

 DAMPAK PENCEMAR AIR 1. DAMPAK TERHADAP KEHIDUPAN BIOTA AIR MENURUNNYA O TERLARUT ZAT-ZAT BERACUN TERLARUT DEKOMPOSER MATI PERUBAHAN SUHU DAMPAK TERHDAP KUALITAS AIR TANAH PENCEMARAN OLEH TINJA BIASANYA DIUKUR DENGAN FAECAL COLIFORM. DAMPAK TERHADAP KESEHATAN MUNCULNYA PENYAKIT WATER BORN DISEASES DAMPAK TERHADAP ESTETIKA BAU YANG MENYENGAT, TUMPUKAN LIMBAH DLL

2.

3.

4.

 PENANGGULANGAN PENCEMARAN AIR 1. SECARA NON TEKNIS - UNDANG-UNDANG - AMDAL SECARA TEKNIS - INSTALASI PENGOLAHAN AIR BERSIH - INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH

2.

SEKIAN
TERIMA KASIH