You are on page 1of 12

BAB III ORGANISASI DATA

Dalam penulisan karya tulis ini, selain menggumpulkan bahan dari beberapa buku, penulis juga melakukan wawancara dengan Dr. Isna Farida selaku Dokter Puskesmas di Puskesmas Pelaihari. Berikut hasil wawancara penulis: Tanya : enurut dokter, bagaimana peranan organ ginjal dalam tubuh manusia!

"awab : Peranaanya sama pentingnya dengan organ#organ tubuh yang lain seperti jantung, hati, dan lainnya. $ang paling utama, ginjal sangat berperan penuh dalam mengatur keseimbangan cairan tubuh. Tanya : Faktor apa saja yang dapat menyebabkan gangguan %ungsi ginjal! "awab : &ebenarnya ada ' macam %aktor yang dapat menyebabkan gangguan %ungsi ginjal. $akni, %aktor dari luar dan %aktor dari dalam. Faktor dari luar misalnya akibat in%eksi, atau penyakit kanker, sedangkan %aktor dari dalam(%aktor bawaan, contohnya kelainan patalogis )anatomi ginjal* atau bentuk ginjal yang tidak normal. Tanya : +pa saja penyakit yang disebabkan oleh gangguan %ungsi ginjal! "awab : Banyak sekali penyakit yang diakibatkan oleh gangguan %ungsi ginjal antara lain glomerulone%ritis, sindrom he%rotik, ginjal diabetik, ,e%ropati interstisial, penyakit sistematik dan masih banyak lagi. Tanya : +pa ada kiat#kiat khusus untuk mencegah penyakit tersebut!

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

-.

"awab : Tentu saja ada. Dengan mengatur pola hidup yang sehat dan mengkonsumsi air minum yang cukup, ' liter air per harinya. Dan juga, sebaiknya tidak mengkonsumsi obat#obatan dalam jangka panjang misalnya mengkonsumsi obat paracetamol atau de/ametanon. 0arena obat tersebut dapat merusak atau mengganggu %ungsi ginjal apabila dikonsumsi terus menerus. Tanya : +pa saja yang dilakukan oleh tim medis apabila menemukan pasien yang mengalami gangguan ginjal! "awab : Biasanya pasien akan menyampaikan keluhan terlebih dahulu, pada umumnya pasien merasa nyeri pinggang dan gangguan kencing seperti kencing yang terlalu banyak atau tidak ada kencing sama sekali, kemudian dilakukan diagnosa awal, pertama#tama melalui pemeriksaan darah dan urine di laboratorium. Pemeriksaan darah dinamakan dengan pemeriksaan B1, )Blood 1rea ,itrogen* dan pemeriksaan kreatinin dalam darah tersebut. &edangkan pemeriksaan urine adalah pemeriksaan urinalisa )pemeriksaan urine secara menyeluruh*. Pemeriksaan ini di%okuskan pada pemeriksaan protein, albumin dan sedimentasi urine. +pabila di dalam urine ditemukan albumin yang merupakan pertikel protein paling besar, maka ginjal mengalami gangguan dan bisa dikatakan ginjal pasien tersebut sudah bolong. +pabila ginjal positi% akut, maka pengobatan yang biasa dilakukan hanya dengan obat saja. ,amun, jika ginjal sudah sangat parah, pasien harus mengalami cucu darah atau dialisis, dan yang terakhir dengan melakukan transplantasi ginjal. Tanya : enurut dokter, bagaimana kinerja organ tubuh donatur setelah dilakukan transplantasi ginjal !

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

--

"awab : 0inerja organ tubuh donatur khususnya pada ginjal akan menjadi lebih berat dalam melakukan tugasnya. 0arena ginjal yang semula bekerja dengan adil antara kedua belah bagian, sekarang harus bekerja sendiri untuk mengekskresikan sisa metabolisme tubuh. 2injal harus bekerja ekstra dibandingkan dengan sebelumnya. Tanya : +pa saja yang harus dilakukan oleh seorang pendonor ginjal setelah mendonorkan satu bagian dari ginjalnya! "awab : Donatur harus menjaga kondisi kesehatannya dengan memperhatikan pola hidup dan pola makan yang sehat dan berolahraga secara teratur. Tanya : Bagaimana dengan resipiennya! +pa yang perlu dan yang harus dilakukan untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh! "awab : &ama halnya dengan donatur, resipien harus menggatur dan melaksanakan pola hidup yang sehat dan menghindari segala sesuatu yang dapat menyebabkan gangguan ginjal dan dampak dari penolakan )rejection* pada saat proses transplantasi berlangsung. Tanya : +pa saja keuntungan yang diperoleh dari transplantasi ginjal bagi resipien! "awab : Tranplantasi tersebut menjadi metode penggobatan terakhir untuk dapat mempertahankan kondisi kesehatan penderita ginjal akut )resipien*. &ecara umum bahwa transplantasi merupakan terapi pengganti atau alternati% lain apabila sudah sangat mendesak. ,amun, transplantasi ginjal hampir tak dapat dilaksanakan sebagai suatu program bila %asilitas tranplantasi lainnya belum berjalan baik dan sulit sekali untuk mencari donor yang cocok.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

-3

Tanya : &ebaliknya, apakah ada dampak buruk dari transplantasi ginjal baik bagi donatur maupuan resipien! "awab : Bagi resipien, dapat mengalami dampak dari penolakan )rejiktion* pada saat proses transplantasi dilaksanakan. 2ajala yang biasanya timbul antara lain seperti panas )suhu tubuh yang tinggi*, badan lemas, sakit otot, berat badan naik, tekanan darah naik dan produksi urine turun. 0ematian pun bisa terjadi oleh karena usaha yang berlebihan untuk mempertahankan ginjal. Bagi donator sendiri, transplantasi dapat mengakibatkan ginjal bekerja lebih berat karena %ungsi dari organ ginjal tersebut ditopang oleh satu bagian ginjal saja.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

-4

BAB IV ANALISIS

Transplantasi ginjal sangat berpengaruh terhadap %ungsi kerja organ tubuh donatur. 0erja organ tubuh donatur khususnya ginjal akan mengalami kerja yang lebih berat karena satu bagian dari ginjal telah ditransplantasikan. Dihubungkan pula dengan 5italnya %ungsi ginjal dalam tubuh manusia. &ehingga apabila tidak diperhatikan dengan benar bisa jadi donatur akan terserang berbagai penyakit. Transplantasi ini pula tidak terlalu dianjurkan kecuali kalau memang terpaksa dilakukan mengingat kondisi pasien yang sudah tidak memungkinkan lagi. asalah yang sudah sejak semula diketahui pada prosedur transplantasi adalah penolakan atau tejeksi. &etiap ginjal yang dipindahkan ke dalam tubuh organisme lain walaupun spesisnya sama, selalu dikenal oleh organisme yang menerima, sebagai suatu protein atau benda asing, sehingga tubuh tersebut dengan segera mulai menghancurkan gra%t tersebut. 2ra%t yang dideteksi oleh suatu tubuh resipien akan merangsang sistem retikuloendotelial sehingga terjadi akti5asi yang menghasilkan populasi limposit yang tersensitasi. Populasi lim%osit ini kemudian akan mampu memproduksi antigen yang merusak gra%t dan juga mampu merusak gra%t secara langsung. &ebagaimana contoh, rejiksi hiperakut terjadi segera setelah anastomosis arteri terbuka. 2injal yang biasanya menjadi merah dan keras nampak biru, lembek dan tak menghasilkan urin. Biasanya, pada pemeriksaan histolagik akan nampak endapan trombosis yang berat, kerusakan sel endotil di pembuluh arteri besar dan kecil, in%iltrasi leukosit polimor%onuklear. Tetapi jarang limposit. 6ndapan antibadi akan nampak pada

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

-7

ginjal baru dan reaksi ini merupakan reaksi anti badi humoral terhadap aloantigen donor. 8ejeksi ini dapat dicegah apabila dilakukan crossmatch yang baik. ,amun demikian masih terjadi juga rejeksi hiperakut ini walaupun sangat jarang )9,:;* 8ejeksi akut masih tetap menjadi suatu masalah pada transplantasi ginjal dan merupakan penyebab kegagalan pada 73; transplantasi donor hidup bahkan <3; transplantasi donor jena=ah. 2ambaran klinis sangat jelas bila rejeksi telah berlangsung penuh, tetapi yang penting adalah mengetahui terjadinya rejeksi sedini mungkin. &uatu rejeksi akut bila dibiarkan berlanjut akan menyebabkan keadaan umum penderita menjadi buruk, gelisah, timbul gejala abdomen akut, renjatan karena pendarahan dari permukaan ginjal baru, dan tentu dapat menyebabkan kematian. engingat hal di atas transplantasi dapat dikatakan sebagai terapi pengobatan terakhir saja bukan merupakan metode pengobatan yang paling e%ikti% untuk dilaksanakan. &elain itu, transplantasi ginjal dapat menyebabkan komplikasi pada resipien yaitu: 0omplikasi medis 0omplikasi bedah

0omplikasi medis pada umumnya terdiri dari: - 0omplikasi yang berhubungan dengan tindakan bedah seperti nekrosis tubular akut - 0omplikasi yang berhubungan dengan pemberian obat imunosupresi, misalnya in%eksi dan ulkus peptikum - 0omplkasi imunologik seperti: berbagai macam rejeksi

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

->

0omplikasi bedah umumnya terjadi pada awal program transplantasi, kemudian menjadi sangat sedikit dan hanya terjadi pada keadaan yang sangat khusus. 0omplikasi bedah antara lain: - Perdarahan - 0ebocoran anastomosis ureter#kandungan kemih - Bendunan getah bening Pada umumnya, seorang penderita yang terpaksa harus menjalani transplantasi ginjal adalah penderita yang mengidap penyakit gagal ginjal akut atau gagal ginjal kronik. asalah#masalah khusus pada gagal ginjal antara lain: :. ?airan dan natrium 0ekuranga air )dehidrasi* dan kekurangan garam )penurunan 5olume cairan ekstraselular* adalah dua kelainan utama dan sering terjadi pada gagal ginjal kronik. 0elainan ini bersi%at re5ersibel dan apabila koreksi tidak segera dilaksanakan akan merupakan tahap pertama dari rangkaian kelainan yang akan merupakan %aal ginjal. ,atrium perlu dibatasi, karena natrium dipertahankan di dalam tubuh walaupun %aal ginjal sudah menurun. Prameter yang dapat dipergunakan untuk menilai kecukupan natrium adalah berat badan, kadar ,a urine dan serum dan laju %iltrasi glomerulus )@F2* '. 0alium 0alium jarang meningkat pada gagal ginjal kronik, bila terjadi hiperkalemia biasanya berkaitan oligoria, keadaan katabolik, obat#obat yang mengandung kalium, spironalakton, kekurangan natrium dan hiperkalemia spontan )pasien diabetes melitus*.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

-<

.. Diet rendah protein dan nutrisi Diet rendah protein, dianggap aka mengurangi akumulasi hasil akhir metabolisme protein, yakni ureum dan toksin uremik yang lain. -. +nemia +nemia pada gagal ginjal kronik sebabnya multi%aktorial. 0ehilangan darah dari traktus gastrointestinal, umur eritrosit yang pendek, kadar eritroprotein yang rendah serta adanya %aktor penghambat eritropoiesis memegang peranan dalam terjadinya anemia. 3. +sidosis metabolik Timbulnya penurunan serum kalsiau dan kelibahan cairan adalah e%ek samping pemberian natrium bikarbonat. Pemberian natrium bikarbonat hanya bila ada gagal asidosis. 4. 0alsium dan %os%or Fos%at meningkat keadaanya pada gagal ginjal kronik. Transplantasi sendiri diartikan sebagai pemindahan suatu bagian dari tubuh organisme ke tempat lain di dalam organisme itu sendiri atau ke dalam organisme lain. &ampai sekarang transplantasi ginjal yang berhasil hanya dapat dilaksanakan bila dpindahkan pada organisme dengan spesies yang sama. Di Indonesia transplantasiginjal pertama dilaksanakan di "akarta tahun :<77, dan sekarang telah dapat dilaksanakan di 3 kota terdiri dari > sentra. Aasil yang hidup yang terpanjang sampai sekarang :. tahun dan angka panjang hidup yang dicapai secara keseluruhan tidak banyak berbeda dengan hasil yang umumnya akseptabel. Balaupun pelayanan transplantasi ginjal berjalan erus, jumlah prosedur yang dilaksanakan belum memadai. &ampai sekarang jumlah

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

39

transplantasi ginjal yang dilaksanakan tidak lebih dari '99 kali dan semuanya dengan donor hidup, meman%aatkan donor jana=ah belum memungkinkan karena undang#undang mengenai hal tersebut dan mengenai batasan mati belum ada.batasan atau de%inisi mati yang memungkinkan untuk peman%aatan donor jana=ah hanyalah mati batang otak.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

3:

BAB V PENUTUP

Demikian karya tulis ini penulis buat dimana agar para pembaca pada umumnya dapat mengetahui hal#hal apa saja yang berkaitan dengan penyakit akibat gangguan ginjal dan metode penggobatannya, khususnya untuk transplantasi ginjal terhadap %ungsi kerja organ tubuh donatur. 5.1. Kesimpulan Berdasarkan data yang penulis kumpulkan, maka dapat penulis simpulkan beberapa hal sebagai berikut. :. Pengertian transplantasi ginjal adalah serangkayan tindakan yang diawali dengan memeriksakan calon resipien )penerima* dan calon donor, diikuti tindakan bedah untuk memindahkan ginjal donor ke tubuh resipien. '. Penyebab dilakukannya transplantasi ginjal adalah penyakit ginjal kronis yang merupakan sederetan sindrom klinis yang terjadi karena %ungsi ginjal mengalami gangguan. .. &alah satu %ungsi ginjal yang paling utama adalah sebagai alat ekskresi =at#=at sisa metabolisme. -. Faktor yang menyebabkan gangguan %ungsi ginjal adalah kelainan anatomis ginjal )%aktoe bawaan* dan in%eksi dari luar )%aktor luar*. 3. 0esehatan ginjal harus selalu dijaga mengingat %ungsi ginjal yang sangat 5ital bagi tubuh.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

3'

4. &ebelum dilakukan transplantasi ginjal, persiapan medis harus benar#benar lengkap dari peralatan medis sendiri, pemeriksaan tekanan darah, golongan darah, dan %aktor kesesuaian dalam darah, baik pihak donor maupun resipien. 7. Dalam transplantasi organ tubuh, dilakukan penekanan terhadap sistem kekebalan, jika sistem kekebalan resipien tidak dikendalaikan, maka organ yang dicangkokan biasanya ditolak. >. 0eberhasilan transplantasi ginjal sangat ditentukan oleh kecocokan atau kesesuaian antara ginjal donor dengan penderita dan kondisi medis lainya. <. &alah satu e%ek dari transplantasi ginjal adalah dapat menyebabkan komplikasi pada resipien. :9. Transplantasi ginjal bukanlah metode pengobatan yang paling e%ekti% dalam mengobati penyakit gagal ginjal melainkan sebagai terapi pengganti dalam pengobatan terakhir untuk penyakit tersebut. ::. Dalam transplantasi ginjal akan membawa pengaruh yang berdampak pada %ungsi kerja organ tubuh donatur khususnya pada organ ginjalnya. 5.2. Saran Bagi seluruh lapisan masyarakat, penulis mengharapkan memperhatikan makanan yang dikonsumsi dan juga memenuhi kebutuhan air minum setiap harinya, ' liter air per hari sehingga kesehatan ginjal akan tetap terjaga. &elain itu, olah raga yang teratur perlu dilaksanakan agar tubuh dapat bergerak dengan baik tidak hanya diam saja. &ebaiknya, tidak mengkomsumsi obat#obatan dalam jangka panjang karena dapat merusak ginjal. inumlah obat apabila benar#benar

memerlukan saja sebab bagaimana pun juga obat sangat penting dalam

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

3.

memerangi penyakit. Perlu diingat, menjaga kesehatan adalah hal yang paling utama bak sebuah pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati.

Pengaruh Transplantasi Ginjal Terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh Donatur

3-

You might also like