2

Definisi
Bantalan adalah elemen mesin yang menumpu poros
seghingga putaran gerakan bolak-baliknya dapat
berlangsung secara halus dan aman

Jenis Bantalan:
1. Bantalan licin/luncur
Pada bantalan luncur, permukaan poros (tap)
bergesekan dengan permukaan bantalan. Guna
melicinkan gesekan-gesekan tersebut digunakanlah
minyak pelumas sebagai lapisan perantranya.
2. Bantalan gelinding (berputar)
Pada bantalan ini, terjadi gesekan gelinding antara
bagian yang berputar dengan yang diam melalui elemen
gelinding seperti bola (peluru), rol, rol jarum dan rol
bulat.
3

Keuntungan bantalan Luncur :
mampu menumpu poros berputaran tinggi
dengan beban geser.
Dapat dibuat dan dipasang dengan mudah,
Mudah menggantinya bila aus,
Dapat meredam getaran dan tumbukan
sehingga hampir tidak bersuara.
Kelemahannya :
Memerlukan momen awal yang besar,
Pelumasannya agak rumit.

4

Cara Pelumasan Untuk Bantalan Luncur:
1. Pelumasan tangan,
2. Pelumasan tetes,
3. Pelumasan pompa,
4. Pelumsan grafitasi,
5
Fungsi Minyak
Pelumas
Melawan tahanan gesek
Lapisan antara poros dan bantan
Menyerap pana
6
Perencanaan Bantalan Luncur
Radial
Beberapa petunjuk yang harus diikuti:
1. Jika beban bantalan dan putaran poros diberikan:
periksa apakah beban perlu dikoreksi.
tentukan beban rencana
pilihlah bahan bantalan,
tekanan bantalan yang diizinkan, diturunkan secara
empiris.
Tentukan panjang bantalan ( l ).
Periksa bahan bantalan dan tentukan diameter poros
sedemikian rupa hingga tahan terhadap lenturan.
Periksa juga tekanan bantalan dan ( l / d ).
7
2. Bila diameter poros sudah ditentukan
terlebih dahulu
mulailah dengan kekuatan bantalan.
Selanjutnyaperiksa tekanan bantalan,
harga p v dan ( l / d ).
8

l w W . =
2
.
2
.
2
l W l w
M = =
32
.
2
d
Z
t
=
a
o
Z M
a
. o s
( ) max
3 3
3
.
1 , 5
1
.
16
32
.
2
.
l d
W
d
W
l
d l W
a a
a
= = s
|
|
.
|

\
|
s
o o t
t
o
3
/ . 1 , 5
a
l W d o >
Kekuatan Bantalan
Misalkan terdapat suatu beban yang terbagi rata dan bekerja pada bantalan dari sebelah bawah seperti pada
gambar. Panjang bantalan l (mm).
w = beban persatuan panjang ( kg/mm)
W = beban bantalan (kg)
reaksi pada titik tumpuan dihitung, maka:
Besarnya momen lentur max yang ditimbulkan oleh gaya-gaya diatas adalah

,
sedangkan momen tahanan lentur untuk lingkaran pejal adalah ;

,
bila
( kg/mm2) adalah tegangan lentur yang diizinkan, maka;

9
Untuk bantalan radial
tengah seperti pada
gambar ambil L = 1,5
l, dan pandanglah
suatu batang yang
ditumpu kedua
ujungnya, maka:




8
. 5 , 1
8
l W L W
M = =
Z M
a
. o s
|
.
|

\
|
s
3
32 8
. 5 , 1
d
l W
a
t
o
( ) max
3
9 , 1
.
l
W
d
l
a
= s
o



10

Bahan bantalan

Kekerasa
m
H
B

Tekanan
maksimum
yang
diperbolehk
an
P
a
( kg/mm
2
)
Temperatur
maks yang
diperbolehk
an
(
o
C )
Besis cor
Perunggu
Kuningan
Perunggu fosfor
Logam putih
berdasar Sn
Logam pitih
berdasar Pb
Paduan cadmium
Kelmet
Paduan aluminium
Perunggu timah
hitam
160-180
50-100
80-150
100-200
20-30
15-20
30-40
20-30
45-50
40-80
0,3-0,6
0,7-2,0
0,7-2,0
1,5-6,0
0,6-1,0
0,6-0,8
1,0-1,4
1,0-1,8
2,8
2,0-3,2
150
200
200
250
150
150
250
170
100-150
220-250
Tekanan Bantalan
Tekanan bantalan adalah bebean radial
dibagi luas proyeksi bantalan, yang
besarnya sama dengan beban rata-rata
yang diterima oleh permukaan bantal,
dinyatakan dalam p ( kg/mm2).



Tabel Sifat-sifat bahan bantalan luncur.
d l
W
p
.
=
dengan ; d = diameter poros (mm)
dan l = panjang bantalan (mm).
Harga tekanan yang diizinkan pa
tergantung pada bahan bantalan
seperti diperlihatkan pada tabel
berikut: