You are on page 1of 9

Aplikasi Uji Statistik WHOQOL-BREF

Posted on October 13, 2011by efris kartikasari

World Health Organization (WHO) mengembangkan instrumen penelitian yaitu WHOQOL-BREF untuk mengukur kualitas hidup manusia. Proyek yang termasuk dalam program mental health tersebut mengkaji kualitas hidup melalui empat domain, yaitu fisik, psikologis, hubungan sosial, dan lingkungan. Karena instrumen ini berlaku secara internasional lintas-kultural, ada baiknya perawat mempelajarinya. Berikut saya kemukakan contoh aplikasi uji statistiknya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai WHOQOL-BREF, dapat mengunjungi http://www.who.int/substance_abuse/research_tools/whoqolb ref/en/. Kasus* Penelitian tentang kualitas hidup penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat antiretroviral. Input data ke SPSS. Jika anda diminta melakukan uji beda kualitas hidup penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV dengan statistik nonparametrik* maka uji apa yang digunakan. Jelaskan mengapa anda memilih untuk menggunakan uji tersebut dan jelaskan langkah-langkah analisis datanya dengan menggunakan SPSS beserta interpretasi hasilnya. *Data kasus tidak riil, jadi kesimpulan analisis statistiknya tidak menunjukkan realitas. **Dapat pula menggunakan statistik parametrik Langkah-langkah 1. Buka program SPSS (versi 17.0) 2. Lakukan input data dengan langkah: 1) Klik Variabel View 2) Ketik Q1 pada kolom Name, set Decimals pada angka 0, isi 1=Sangat Tidak Baik; 2=Tidak Baik; 3=Cukup Baik; 4=Baik; 5=Sangat Baik pada Values, set Measure pada level Ordinal. Ulangi langkah sama untuk Q2-Q31.

3) Ketik MOA pada baris dibawah Q31, set Decimals pada angka 0, ketik Minum Obat ARV pada Label, isi 1=Ya; 2=Tidak pada Values, set Measure pada level Nominal. 4) Klik Data View. 5) Isi data pada kolom Q1-MOA sesuai dengan soal. 3. Penjumlahan Data 1) Klik Transform, pilih Compute Variable. 2) Ketik Total pada Target Variable. 3) Masukkan Q1+Q2++Q31 pada Numeric Expression. 4) Klik OK, maka pada Data View muncul kolom Total di sebelah kolom MOA. 4. Compute Domain Scores

1) Klik Transform, pilih Compute Variable. 2) Ketik DOM1 pada Target Variable. 3) Masukkan rumus equations for computing domain scores WHOQOLBREF untuk Domain 1 yaitu: (6-Q3)+(6-Q4)+Q10+Q15+Q16+Q17+Q18 pada Numeric Expression. 4) Klik OK, maka pada Data View muncul kolom DOM1 disebelah kolom Total. 5) Ulangi langkah-langkah diatas dengan rumus equations for computing domain scoresWHOQOL-BREF sebagai berikut: DOM2: Q5+Q6+Q7+Q11+Q19+(6-Q26) DOM3: Q20+Q21+Q22 DOM4: Q8+Q9+Q12+Q13+Q14+Q23+Q24+Q25 Pada Data View akan muncul kolom DOM3-DOM4.

5.

Converting Raw Scores to Transformed Scores

1) Klik Transform, pilih Recode into Different Variables 2) Pilih DOM1, masukkan ke box Input Variable Output Variable 3) Ketik x1 pada Name, ketik Konversi DOM1 pada Label, klik Change 4) Klik Old and New Values, berpedoman pada Method for Converting Raw Scores to Transformed Scores WHOQOL-BREF untuk Domain 1, masukkan angka-angka Raw Score pada Value (Old Value) dan Transformed Scores (rentang 0-100) pada Value (New Value). Tiap angka klik Add sampai selesai. 5) Klik Continue 6) Klik OK, maka pada Data View muncul kolom x1 disebelah kolom DOM4. 7) Ulangi langkah-langkah diatas untuk DOM2-DOM4 sehingga muncul kolom x2-x4. 6. Mengkategorikan Domain 1) Klik Transform, pilih Recode into Different Variable. 2) Pilih x1, masukkan ke box Input Variable Output Variable. 3) Ketik Katx1 pada Name, ketik Kategori x1 pada Label, klik Change. 4) Klik Old and New Values. 5) Pada Old Value pilih Range, LOWEST Through Value, ketik angka 50. Pada New Value ketik angka 1. Klik Add. 6) Pada Old Value pilih Range, Value Through HIGHEST, ketik angka 56. Pada New Value ketik angka 2. Klik Add. 7) Klik Continue.

8) Klik OK, maka pada Data View muncul kolom Katx1 di sebelah kolom x4. 9) Ulangi langkah-langkah diatas untuk x2-x4 sehingga muncul kolom Katx2-Katx4. 7. Melakukan Uji Keacakan Data 1) Merumuskan hipotesis:

Ho: Data dalam penelitian ditentukan melalui proses acak. Ha: Data dalam penelitian tidak ditentukan melalui proses acak.

2) Lakukan uji keacakan data dengan Runs Test:


Klik Analyze, pilih Nonparametric Test, pilih Runs. Pilih Katx1-Katx4, masukkan ke Test Variable List. Pada Cut Point pilih Custom, ketik angka 2. Klik OK, muncul hasil sebagai berikut:
Runs Test Kategori x1 Kategori x2 Kategori x3 Kategori x4

2.00 Test Valuea 28 Total Cases 16 Number of Runs .691 Z Asymp. Sig. (2tailed) a. User-specified. .489

2.00

2.00

2.00

28

28

28

16

10

13

1.015

-.520

-.478

.310

.603

.633

3) Output: dari output data dapat dilihat nilai Test Value Kategori x1, x2, x3, dan x4 adalah 2.00. Total data tiap-tiap kategori (Kategori x1-Kategori x4) berjumlah sama yaitu 28. Jumlah runs untuk Kategori x1=16, Kategori x2=16,

Kategori x3=10, dan kategori x4=13. Nilai z Kategori x1 sebesar 0.691, Kategori x2 sebesar 1.015, Kategori x3 sebesar -0.520, dan Kategori x4 sebesar -0,478. Signifikasi (p) Kategori x1=0.489, Kategori x2=0.310, Kategori x3=0.603, Kategori x4=0.633. 4) Kriteria pengujian: Jika p>0.05 maka Ho diterima Jika p<0.05 maka Ho ditolak 5) Kesimpulan:

Nilai p Kategori x1 sebesar 0.489. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan data Kategori x1 dalam penelitian ditentukan melalui proses acak. Nilai p Kategori x2 sebesar 0.310. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan data Kategori x2 dalam penelitian ditentukan melalui proses acak. Nilai p Kategori x3 sebesar 0.603. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan data Kategori x3 dalam penelitian ditentukan melalui proses

acak. Nilai p Kategori x4 sebesar 0.633. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan data Kategori x4 dalam penelitian ditentukan melalui proses acak. 8. Melakukan Uji Beda 1) Merumuskan hipotesis: Ho: Tidak ada perbedaan kualitas hidup antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV. Ha: Ada perbedaan kualitas hidup antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV. 2) Lakukan uji beda dengan uji nonparametrik Mann Whitney U. Uji Mann Whitney U dipilih untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antara dua kelompok data yang independen, data yang akan diuji berskala ordinal (data Kax1-Katx4 berskala ordinal yaitu: 1= kualitas hidup rendah, 2= kualitas

hidup tinggi), dan tidak mensyaratkan data berdistribusi normal. Langkah ujinya yaitu:

Klik Analyze, pilih Nonparametric Test, pilih 2 Independent Samples. Pilih Katx1-Katx4, masukkan ke Test Variable List. Pilih MOA, masukkan ke Grouping Variable. Klik Define Group, ketik angka 1 pada Group 1, dang angka 2 pada Group 2. Klik Continue. Pada Test Type pilih Mann Whitney U. Klik OK, muncul hasil sebagai berikut:

Mann-Whitney Test
Ranks Minum Obat ARV N Mean Rank Sum of Ranks

15 Ya 13 Tidak 28 Kategori x1 Total 15 Ya 13 Tidak 28 Kategori x2 Total 15 Ya 13 Tidak 28 Kategori x3 Total

15.10

226.50

13.81

179.50

15.27

229.00

13.62

177.00

16.13

242.00

12.62

164.00

15 Ya 13 Tidak 28 Kategori x4 Total Test Statisticsb Kategori x1 Kategori x2

14.10

211.50

14.96

194.50

Kategori x3

Kategori x4

88.500 Mann-Whitney U 179.500 Wilcoxon W -.499 Z Asymp. Sig. (2tailed) Exact Sig. [2*(1tailed Sig.)] a. Not corrected for ties. b. Grouping Variable: Minum Obat ARV .618

86.000

73.000

91.500

177.000

164.000

211.500

-.654

-1.504

-.322

.513

.133

.747

.683a

.618a

.274a

.786a

3) Output: Output Ranks: Kategori x1: Jumlah data penderita HIV yang minum ARV adalah 15, yang tidak minum ARV 13. Total responden adalah 28. Pada penderita HIV yang minum ARV Mean Rank 15.10 dan Sum of Ranks 226.50. Pada penderita HIV yang tidak minum ARV Mean Rank 13.81 dan Sum of Ranks 179.50. Kategori x2: Jumlah data penderita HIV yang minum ARV adalah 15, yang tidak minum ARV 13. Total responden adalah 28. Pada penderita HIV yang minum ARV Mean Rank 15.27 dan Sum of Ranks 229.00. Pada penderita HIV yang tidak minum ARV Mean Rank 13.62 dan Sum of Ranks 177.00.

Kategori x3: Jumlah data penderita HIV yang minum ARV adalah 15, yang tidak minum ARV 13. Total responden adalah 28. Pada penderita HIV yang minum ARV Mean Rank 16.13 dan Sum of Ranks 242.00. Pada penderita HIV yang tidak minum ARV Mean Rank 12.62 dan Sum of Ranks 164.00.

Kategori x4: Jumlah data penderita HIV yang minum ARV adalah 15, yang tidak minum ARV 13. Total responden adalah 28. Pada penderita HIV yang minum ARV Mean Rank 14.10 dan Sum of Ranks 211.50. Pada penderita

HIV yang tidak minum ARV Mean Rank 14.96 dan Sum of Ranks 194.50. Output Test Statistics Pada Kategori x1 diketahui nilai Mann Whitney U sebesar 88.500,

Wilcoxon W 179.500, Z -0.449, Asymp. Sig. (2-tailed) 0.618, dan Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 0.683 . Pada Kategori x2 diketahui nilai Mann Whitney U sebesar 86.000, Wilcoxon W 177.000, Z -0.654, Asymp. Sig. (2-tailed) 0.513, dan Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 0.618 . Pada Kategori x3 diketahui nilai Mann Whitney U sebesar 73.000, Wilcoxon W 164.000, Z
a a a

-1.504, Asymp. Sig. (2-tailed) 0.133, dan Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 0.274 . Pada Kategori x4 diketahui nilai Mann Whitney U sebesar 91.500, Wilcoxon W 211.500, Z -0.322, Asymp. Sig. (2-tailed) 0.747, dan Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 0.786 . 6) Kriteria pengujian:

Jika p>0.05 maka Ho diterima Jika p<0.05 maka Ho ditolak 7) Kesimpulan:


Nilai Asymp. Sig. (2-tailed) atau signifikansi (p) Kategori x1 sebesar 0.618. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan tidak ada perbedaan kualitas hidup Domain Kesehatan Fisik antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV.

Nilai p Kategori x2 sebesar 0.513. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan tidak ada perbedaan kualitas hidup Domain Psikologis antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV. Nilai p Kategori x3 sebesar 0.133. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan tidak ada perbedaan kualitas hidup Domain Hubungan Sosial antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV. Nilai p Kategori x4 sebesar 0.747. Karena p>0.05 maka Ho diterima. Dapat disimpulkan tidak ada perbedaan kualitas hidup Domain Lingkungan antara penderita HIV yang minum obat dan tidak minum obat ARV.

You might also like