You are on page 1of 16

7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Perawatan payudara Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan semasa ibu hamil usia 7-9 bulan (Depkes, 1991). Selama kehamilan payudara harus dipersiapkan untuk fungsi uniknya dalam menghasilkan S! bagi bayi

ne"natus segera setelah lahir. #arena payudara mungkin meningkat beratnya lebih dari 1 p"und, $% yang dapat menyangga payudara dengan baik digunakan untuk perlindungan se&ak kehamilan '-( minggu ter&adi perubahan pada payudara berupa pembesaran payudara, terasa lebih padat, ken)ang, sakit dan tampak &elas gambaran pembuluh darah dipermukaan kulit bertambah serta melebar. #elen&ar * kelen&ar m"tg"mer daerah are"la tampak lebih nyata dan men"n&"l (%amilt"n, +,,-). Perawatan payudara sangat penting dilakukan selama hamil sampai masa menyusui. %al ini karena payudara merupakan satu-satu penghasil S! yang merupakan makanan p"k"k bayi yang baru lahir

sehingga harus dilakukan sedini mungkin ( nwar, +,,(). .u&uan perawatan payudara pada masa hamil yaitu / (1) 0ntuk memelihara kebersihan payudara, (+) melenturkan dan menguatkan puting susu, (1) mengatasi puting susu datar atau terbenam supaya dapat menyembul keluar sehingga siap untuk disusukan pada bayinya dan (2) mempersiapkan pr"duksi S!

%al * hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan payudara pada masa hamil antara lain / (1) Perawatan harus dilakukan se)ara teratur (+) men&aga kebersihan sehari- hari (1) nutrisi harus lebih baik dari sebelum hamil dan (2) memakai $% yang bersih dan men"pang (menyangga) payudara. Perawatan payudara selama hamil mempunyai banyak manfaat, antara lain/ (1) men&aga kebersihan payudara terutama kebersihan puting susu, (+) melenturkan dan menguatkan puting susu sehingga

memudahkan bayi untuk menyusu, (1) merangsang kelen&ar * kelen&ar air susu sehingga pr"duksi S! banyak dan lan)ar, (2) dapat mendeteksi

kelainan - kelainan payudara se)ara dini dan melakukan upaya untuk mengatasinya, dan (-) mempersiapkan mental (psikis) ibu untuk menyusui ( nwar, +,,(). pabila selama masa kehamilan ibu tidak melakukan perawatan payudara dengan baik, dan perawatan tersebut hanya dilakukan pas)a persalinan, maka sering di&umpai kasus * kasus yang akan menimbulkan masalah bagi ibu dan bayi, kasus * kasus yang sering ter&adi antara lain / 1) S! tidak keluar, +) susu akan keluar setelah beberapa hari kemudian,

1) puting susu tidak men"n&"l (puting in3erterd) sehingga bayi sulit menghisap, 2) pr"duksi S! sedikit dan tidak lan)ar sehingga tidak )ukup dik"nsumsi bayi, -) infeksi pada payudara, dan ') payudara bengkak atau bernanah dan mun)ul ben&"lan dipayudara (#ristiyansari, +,,9). 4ara melakukan perawatan payudara menurut 5ans&"er (+,,-), yaitu /

a. 5engganti kutang ($%) se&ak hamil + bulan dengan ukuran lebih besar dan dapat men"pang perkembangan payudara. $iasanya diperlukan $% dengan ukuran + n"m"r lebih besar
b. 6atihan gerakan "t"t badan yang berfungsi men"pang payudara untuk

menun&ang pr"duksi

S! dan mempertahankan bentuk payudara

setelah selesai masa laktasi


c. $entuk latihan / duduk senyaman mungkin. .angan kanan memegang

lengan bawah kanan. #edua siku diangkat hingga se&a&ar pundak. Pegangan tangan di tekan kuat- kuat kearah siku sehingga terasa adanya tarikan pada "t"t dasar payudara d. 5en&aga hygiene sehari * hari, termasuk payudara khususnya daerah puting dan are"la e. 6akukan persiapan puting susu agar lentur, kuat dan tidak ada sambutan se&ak usia 7 bulan, setiap hari sebanyak + kali
f.

4ara melakukan k"mpres puting susu selama + menit dengan kapas dibasahi minyak. Puting susu ditarik dan putar puting kearah luar +, kali dan kearah dalam +, kali untuk masing * masing puting. Pi&at daerah are"la untuk membuka saluran susu bila keluar )airan, "leskan ke puting dan sekitarnya.

g. Puting susu ditarik agar puting susu yang datar atau terbenam dapat

menyembul keluar, putar dalam keluar sebanyak +, kali. h. .elapak tangan kiri men"pang payudara, dengan &ari-&ari tangan kanan mengurut payudara ke arah puting +,-1, kali setiap payudara

10

i. .elapak tangan kanan men"pang payudara dan tangan lainnya menggenggam dan mengurut payudara dari arah pangkal kearah puting susu dilakukan +, * 1, kali
j.

#emudian lakukan penyiraman payudara dengan dengan air panas dulu lalu air dingin bergantian selama - menit, setelah itu pakai $% yang men"pang.

B. Manfaat perawatan payudara adalah memperlan)ar keluarnya

S!,

sedangkan manfaat S! adalah sebagai berikut / 1. $agi bayi a) Dapat membantu memulai kehidupannya dengan baik b) 5engandung antib"di )) S! mengandung k"mp"sisi yang tepat

d) 5engurangi ke&adian karies dentis e) 5emberi rasa nyaman dan aman pada bayi dan adanya ikatan antara ibu dan bayi f) .erhindar dari alergi g) S! meningkatkan ke)erdasan bagi bayi

h) 5embantu perkembangan rahang dan merangsang pertumbuhan gigi karena gerakan menghisap mulut bayi pada payudara +. $agi !bu a) spek k"ntrasepsi 5en&arangkan kehamilan, pemberian S! memberikan 9(7

met"de k"ntrasepsi yang efisien selama ' bulan pertama sesudah

11

kelahiran bila diberikan hanya ter&adi menstruasi kembali. b) spek kesehatan ibu !bu yang memberikan

S! sa&a (eksklusif) dan belum

S! se)ara eksklusif memiliki resik"

terkena kanker payudara dan kanker "3arium +27 lebih ke)il dibanding daripada yang tidak menyusui se)ara ekslusif. )) spek penurunan berat badan Dengan menyusui tubuh akan menghasilkan S! lebih banyak

lagi sehingga timbunan lemak yang berfungsi sebagai )adangan tenaga akan terpakai. d) spek psik"l"gis !bu akan merasa bangga dan diperlukan, rasa yang dibutuhkan "leh semua manusia 1. $agi keluarga a) spek ek"n"mi S! tidak perlu dibeli, sehingga dana yang diperlukan untuk membeli susu f"rmula dapat digunakan untuk keperluan lain b) spek psik"l"gi #ebahagiaan keluarga bertambah karena kelahiran lebih &arang )) spek kemudahan 5enyusui sangat praktis karena dapat diberikan kapan sa&a dan dimana sa&a. 2. $agi negara a) 5enurunkan angka kesakitan dan kematian bayi b) 5enghemat de3isa negara

12

)) 5engurangi subsidi untuk rumah sakit d) Peningkatan kualitas generasi penerus (#ristiyansari, +,,9).

C. Karakteristik ibu #arakteristik ibu menurut 8ursalam (+,,1) adalah/ 1. 0mur 0mur indi3idu yang dihitung mulai saat dilahirkan sampai saat berulang tahun. Semakin )ukup umur maka tingkat kematangan dan kekuatan sese"rang akan lebih matang dalam berpikir dan beker&a. %asil 0kur / 0mur dalam tahun dan dikel"mp"kkan/ 1) #urang dari +, tahun +) +,-1- tahun 1) 6ebih dari 1- tahun (8ursalam, +,,1)
2. Pendidikan

Pendidikan berarti bimbingan yang diberikan "leh ses"rang terhadap "rang lain menu&u kearah suatu )ita-)ita tertentu, semakin tinggi pendidikan "rang semakin tinggi tingkat pengetahuanya. %asil 0kur / Paritas diukur dengan kateg"ri/ 1) 8ulipara / belum punya anak +) Primipara /1 anak 1) 5ultipara / +- 1 anak 2) 9rade multipara / : 2 anak

13

1. Paritas Paritas adalah &umlah kehamilan yang dilahirkan ibu dan

menghasilkan &anin yang mampu hidup diluar rahim. %asil ukur / 1) SD +) S5P 1) S5 ;S5# 2) kademi ; P. (Depdiknas, 00.8".+, .ahun +,,1). D. Pengeta uan 1. Definisi Pengetahuan Pengetahuan adalah hasil tahu dari manusia setelah "rang melakukan penginderaan terhadap suatu "byek tertentu. Penginderaan ter&adi melalui pan)a indera manusia, yakni indera penglihatan, pendengaran, pen)iuman, rasa dan raba. Sebagian besar manusia diper"leh melalui mata dan telinga. Pengetahuan atau k"ngnitif merupakan d"minan yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan sese"rang. 8"t"adm"&" (+,,1). 5enurut penelitian yang dilakukan <inarni (+,,9) tingkat pengetahuan tentang perawatan payudara ibu pada masa hamil masih kurang, hal ini dikarenakan kurangnya inf"rmasi yang didapat dari tenaga kesehatan dan adanya rasa takut dan malas. Pengetahuan atau k"gnitif merupakan d"main yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan sese"rang ("3ert baha3i"r). Penelitian ="ger (1972) dalam 8"t"adm"&" (+,,1) mengungkapkan bahwa sebelum "rang mengad"psi perilaku baru

14

(berperilaku baru) didalam diri "rang tersebut ter&adi pr"ses yang berurutan, yaitu/
a)

wareness (kesadaran), dimana "rang tersebut menyadari dalam arti mengetahui terlebih dahulu terhadap stimulasi ("byek) terlebih dahulu.

b) !nterest (marasa tertarik) terhadap stimulus atau "byek tertentu,

disini sikap subyek sudah mulai timbul.


c) >3aluati"n (menimbang-nimbang) terhadap baik dan buruknya

stimulus bagi dirinya, hal ini berarti sikap resp"nden sudah lebih baik lagi. d) .rial (men)"ba), dimana subyek mulai men)"ba melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang dikehendaki "leh stimulus.
e)

d"pti"n (adaptasi), dimana subyek telah berperilaku baru sesuai dengan pengetahuan, kesadaran dan sikapnya terhadap stimulus.

2. .ingkat pengetahuan

5enurut 8"t"adm"&" (+,,1) tingkat pengetahuan yang ter)akup di dalam d"main k"gnitif pada manusia mempunyai ' tingkatan, yaitu/
a) .ahu (know)

.ahu diarahkan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipela&ari sebelumnya, termasuk kedalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali (re)all) sesuatu yang spesifik dari seluruh badan yang dipela&ari atau rangsangan yang telah diterima.

15

b) 5emahami (comprehension)

5emahami diartikan sebagai kemampuan untuk men&elaskan se)ara benar tentang "byek yang diketahui, dan dapat mengintrepestasikan materi tersebut se)ara benar.
c)

plikasi (aplication) plikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipela&ari pada k"ndisi yang sebenarnya.

d)

nalisis (analysis) nalisis adalah suatu kemampuan untuk men&abarkan materi atau suatu "byek kedalam k"mp"nen-k"mp"nen, tetapi masih didalam satu struktur "rganisasi dan masih ada kaitannya satu sama lain.

e) Sintesis (synthesis)

5enun&ukkan pada suatu kemampuan untuk meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk

keseluruhan yang baru.


f)

>3aluasi (evaluation) >3aluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan penelitian-penelitian terhadap suatu "b&ek. Penelitian itu

berdasarkan pada kriteria yang ditentukan sendiri dengan menggunakan kriteria yang telah ada, pengukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawan)ara atau angket yang

menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur dari sub&ek penelitian atau resp"n dan ke dalam pengetahuan yang ingin kita

16

ketahui atau kita ukur dapat disesuaikan dengan tingkat-tingkat tersebut. 1. ?akt"r-fakt"r yang mempengaruhi pengetahuan ?akt"r-fakt"r yang mempengaruhi pengetahuan ibu hamil menurut 8"t"adm"&" (+,,1) adalah/ a) 0mur 0mur merupakan 3ariabel yang selalu diperhatikan dalam penelitian-penelitian epidemi"l"gi yang merupakan salah satu hal yang mempengaruhi pengetahuan. 0mur adalah lamanya hidup sese"rang dalam tahun yang dihitung se&ak dilahirkan. Semakin tinggi umur sese"rang, maka semakin bertambah pula ilmu atau pengetahuan yang dimiliki karena pengetahuan sese"rang diper"leh dari pengalaman sendiri maupun pengalaman yang diper"leh dari "rang lain. b) Pendidikan Pendidikan merupakan pr"ses menumbuh kembangkan seluruh kemampuan dan perilaku manusia melalui pengetahuan sehingga dalam pendidikan perlu dipertimbangkan umur (pr"ses

perkembangan klien) dan hubungan dengan pr"ses bela&ar. .ingkat pendidikan &uga merupakan salah satu fakt"r yang mempengaruhi persepsi sese"rang untuk lebih mudah menerima ide-ide dan tekn"l"gi. Pendidikan meliputi peranan penting dalam menentukan kualitas manusia. Dengan pendidikan manusia dianggap akan memper"leh pengetahuan imlikasinya. Semakin tinggi tingkat pendidikan, hidup manusia akan semakin

17

berkualitas karena pendidikan yang tinggi akan membuahkan pengetahuan yang baik yang men&adikan hidup yang berkualitas. )) Paparan media massa 5elalui berbagai media massa baik )etak maupun elektr"nik maka berbagai inf"rmasi dapat diterima "leh masyarakat, sehingga sese"rang yang lebih sering terpapar media massa akan memper"leh inf"rmasi yang lebih banyak dan dapat

mempengaruhi tingkat pengetahuan yang dimiliki. d) >k"n"mi Dalam memenuhi kebutuhan primer, maupun sekunder keluarga, status ek"n"mi yang baik akan lebih mudah ter)ukupi dibanding "rang dengan status ek"n"mi rendah. e) %ubungan s"sial ?akt"r hubungan s"sial mempengaruhi kemempuan indi3idu sebagai k"munikan untuk menerima pesan menurut m"del k"munikasi media. f) Pengalaman Pengalaman adalah suatu sumber pengetahuan atau suatu )ara untuk memper"leh kebenaran pengetahuan. %al ini dilakukan dengan )ara mengulang kembali pengalaman yang diper"leh dalam meme)ahkan permasalahan yang dihadapi pada masa yang lalu. Pengalaman sese"rang indi3idu tentang berbagai hal biasanya diper"leh dari lingkungan kehidupan dalam pr"ses pengembangannya, misalnya sering mengikuti "rganisasi.

18

2. 4ara memper"leh pengetahuan dapun )ara memper"leh pengetahuan menurut 8"t"adm"&" (+,,+) adalah/ a) 4ara tradisi"nal atau n"n alamiah da 2 )ara tradisi"nal yang digunakan, yaitu/ 1) 4ara )"ba-salah (trial and err"r) 4ara ini dilakukan dengan menggunakan kemungkinan dalam meme)ahkan masalah, dan apabila kemungkinan tersebut tidak berhasil, di)"ba kemungkinan yang lain. pabila kemungkinan kedua ini gagal pula, maka di)"ba kembali dengan kemungkinan ketiga, dan apabila

kemungkinan ketiga gagal di)"ba kemungkinan keempat dan seterusnya, sampai masalah tersebut dapat terpe)ahkan. +) 4ara kekuasaan atau "t"ritas Pada )ara ini, pengetahuan didapatkan dari "rang yang berpengaruh dalam masyarakat kemudian diikuti tanpa rasi"nalisasi. 5isalnya sumber pengetahuan dapat berupa pemimpin-pemimpin masyarakat f"rmal, ahli agama,

pemegang pemerintahan dan sebagainya. Dengan kata lain, pengetahuan tersebut diper"leh berdasarkan "t"ritas atau kekuasaan, baik tradisi, "t"ritas pemerintah, "t"ritas pemimpin agama maupun ahli ilmu pengetahuan. 1) $erdasarkan pengalaman pribadi Pengalaman adalah guru yang baik, demikian bunyi pepatah. Pepatah ini mengandung maksud bahwa pengalaman

19

itu merupakan sumber pengetahuan atau pengalaman ini merupakan suatu )ara untuk memper"leh kebenaran

pengetahuan. @leh sebab itu pengalaman pribadi pun dapat digunakan sebagai upaya memper"leh pengetahuan. 2) 5elalui &alan pikiran Se&alan dengan perkembangan kebudayaan umat manusia, )ara berpikir manusia pun ikut berkembang. Dari sini manusia telah mampu menggunakan penalarannya dalam memper"leh memper"leh pengetahuan. kebenaran Dengan kata lain, dalam telah

pengetahuan

manusia

menggunakan &alan pikirannya, baik melalui induksi maupun deduksi. b) 4ara m"dern atau ilmiah Pada dewasa ini lebih sistemis, l"gis dan ilmiah yang disebut dengan met"de penelitian ilmiah (Research Methodology). 5et"de penelitian sebagai suatu )ara untuk memper"leh kebenaran ilmu pengetahuan atau peme)ahan suatu masalah. -. Pengukuran Pengetahuan Pengukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawan)ara atau angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur dari sub&ek penelitian atau resp"nden. #edalaman pengetahuan yang ingin kita ketahui atau kita ukur dapat kita sesuaikan dengan tingkatan*tingkatan di atas. (8"t"atm"d&", +,,1). Pengkateg"rian pengetahuan dibagi men&adi 1 yaitu / a) $aik &ika presentase 7'-1,,7

20

b) 4ukup &ika presentase -'-7-7 )) #urang &ika presentase A--7 (8ursalam, +,,1)

21

A. Kerangka Te!ri Sumber inf"rmasi lain Petugas kesehatan Pendidikan Peningkatan keluar S! Peningkatan pr"duksi S! %amil menyusui paritas usia

Pengetahuan tentang perawatan payudara

Pengalaman menyusui sebelumnya Perawatan payudara

Deteksi dini kanker payudara

Persiapan menyusui

$agan +.1/ #erangka te"ri (8"t"adm"&",+,,1) dan (8ursalam,+,,1)

22

B. Kerangka K!nsep #erangka k"nsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara k"nsep-k"nsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-penelitian yang dilakukan (8"t"adm"&", +,,-). #"nsep penelitian ini terdiri dari karakteristik, tingkat pengetahuan, meliputi perawatan payudara. Bariabel !ndependen / #arakteristik ibu/ 0mur Pendidikan Paritas Bariabel Dependen / Pengetahuan perawatan

payudara ibu hamil

$agan +.+ / #erangka k"nsep

C. "ip!tesis Pene#itian %1 / da hubungan antara pengetahuan perawatan payudara ibu hamil

dengan umur ibu %+ / da hubungan antara pengetahuan perawatan payudara ibu hamil

dengan pendidikan ibu %1 / da hubungan antara pengetahuan perawatan payudara ibu hamil

dengan paritas ibu

You might also like