You are on page 1of 2

Antara Menjadi Guru, Pendidik, dan Teman Bagi Siswa

Oleh: Miftahul Ulum Guru adalah profesi impianku. Meski saya tahu menjadi guru banyak tantangan dan tak mudah, namun saya justru merasa tertantang. Karena itu begitu ada program Talent S outing yang digelar Uni!ersitas "egeri Malang, saya tertarik dan terpilih. SMK "egeri # $ujon menjadi tempat ku mengabdi selama lima bulan di program ini. %%% Sambutan hangat saya terima dari sejumlah guru SMK" # $ujon, Kabupaten Malang saat kali pertama saya bertugas sebagai guru bantu. &inginnya suhu udara di lingkungan sekolah yang terletak di 'alan (rigjen )bd. Manan *ijaya "o. #+, &esa "groto, Ke amatan $ujon itu tak mengurangi kehangatan sambutan keluarga besar SMK" # itu. Satu per satu guru dan staf sekolah saling berkenalan dengan saya. Suasana itu menjadikan ku langsung merasa menjadi sebuah keluarga. Usai berkenalan dengan de,an guru, saya diajak oleh ketua program jurusan Multimedia -sebutkan namanya siapa. memasuki salah satu kelas program multimedia. &i sana, sudah ada sekitar +/ sis,a yang menunggu kehadiran ku. &i program multimedia ini lah, saya diserahi membantu membimbing sis,a. Kebetulan multimedia sudah menjadi bidang keahlianku. Klop sudah. 0ari pertama mengajar, saya masuk kelas 122 Multimedia. Sehari sebelum resmi mengajar di kelas multimedia, saya sudah diinformasikan oleh Ketua $rogram 'urusan Mutimedia, jika suasana di kelas itu bak berada pasar. Selalu gaduh dan sulit sekali diatur. (agi saya ini tantangan yang harus saya atasi. (enar saja, hari pertama mengajar, saya sudah 3disambut3 dengan suasana bak pasar krempyeng itu tadi. Tentu saya tak mau proses belajar terganggu karena suasana itu. Maka, hari pertama hanya saya gunakan untuk berkenalan dengan semua sis,a. )ku hafalkan satu per satu nama sis,a saya. Saya berusaha dekat se ara personal dengan semua sis,a. Sepintas saya bisa menangkap kenapa sebagian sis,a itu begitu sulit diatur. Salah satunya karena ada kesan meremehkan terhadap guru. 2ni satu masalah yang bakal menjadi bidang garapan saya selama lima bulan. Saya berkeyakinan, suasana kelas yang selalu gaduh itu pasti bisa dikendalikan. (eda dlagi karakter

sis,a kelas 1. &i kelas ini sis,anya rlatif pendiam. Tidak ada satu pun yang berani eometan atau meman ing kegaduhan di dalam kelas. (isa jadi karena mereka masih basu masuk di SMK. )tau memang karakter aslinya pendiam. Sehingga bagi saya pengajaran lebih mudah. Termasuk di kelas 12 juga tak seheboh kakak kelasnya. 0ari bertambah hari di SMK" # $uon ini, pengalaman saya terus bertambah. Selain mengajar rutin, saya juga banyak membantu para guru yang sedang kesulitan mengoperasikan koputer. )tau terkadang komputernya sedang rusak, saya yang diper aya membenahi. Tantangan baru saya hadapi ketika saya diminta untuk mengisi di kelas jurusan selain multimedia seperti jurusan Teknik Otomotif -TO., 'urusan )gribisnis Ternak 4uminansia -)T4m., 'urusan $era,atan Kesehatan Ternak -$KT., dan 'urusan Teknologi $engolahan 0asil $ertanian -T$0$..$ada ,aktu mengisi pelajaran di dalam kelas selain Multimedia, di situ saya bias belajar dari murid5murid mengenai pelajaran produktif mereka. Selama satu semester tersebut, saya banyak belajar dari sekolahan ini. Tak hanya belajar bagaimana menjadi guru yang baik, tapi belajar semangat dari para sis,a dan guru lain. Karena sis,a sekolah ini tak hanya berasal dari $ujon dan sekitarnya. )da yang datang dari 'ombang, Kediri. Mereka harus pulang pergi setiap hari. $adahal untuk menuju sekolahan ini, setidaknya butuh dua jam. )rtinya kalau masuk sekolah pukul /6.//, maka mereka setiap jam /7.// sudah harus bernagkat ke sekolah. "amun mereka bersekolah dengan penuh semangat. (ahkan juga ada guru yang berasala dari perbatasan Kabupaten (litar. Untuk menuju sekolah, sang guru ini harus tiga kali naik mobil angkutan berbeda. Sungguh perjalanan yang penuh perjuangan. Karena ini dilakukan setiap hari dan bertahun5tahun. Tak jarang guru ini terpaksa menginap di sekolahan jika ada jam mengajar pagi pada keesokan harinya. 2ni semata tidak ingin terlambat mengajar. 2tula se uil pengalaman yang saya alami selama mengikuti program Talent S outing ini. Selama mengjar di SMK" # $ujon ini, saya tak hanya sis,a di kelas saja, saya juga menjadi teman, sahabat, ataupun kakak buat mereka. 2ni lah mengapa sis,a kelas 122 yang terkenal ramai di kelas itu berhasil saya kendalikan. Mereka merasa kehadiran saya di kelas itu sebagai teman dan sahabat, tak sekadar guru. Karena saya tak sekadar mengajar, juga mendidik, mengarahkan sis,a agar menjadi terbaik. -%.

You might also like