You are on page 1of 26

LAPORAN TUTORIAL PARKINSON

DISUSUN OLEH : Yevi Nabila 2009730119 Fari A!"ar 200973001#

Pe$bi$bi%& Dr' S( a%)*+ S,'S

Ta%&&al -a.( Pre e%)a i : 23 Se,)e$ber 2013

KEPANITERAAN /A0IAN IL-U PENYAKIT SARAF RSUD 1IAN2UR PRO0RA- STUDI KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN UNI3ERSITAS -UHA--ADIYAH 2AKARTA 2013

KATA PEN0ANTAR

Assalammualaikum Wr. Wb. Puji syukur kami panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua. Tak lupa salawat serta salam kepada junjungan besar Rasulullah SAW beserta para sahabatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tutorial parkinson ini. Laporan tutorial ini di susun berdasarkan kepustakaan dan dari berbagai buku ajar dan internet sehingga kami bisa mengetahui lebih lanjut mengenai parkinson. Selain itu kami ingin mengu apkan terima kasih kepada dokter pembimbing! 4r'S( a%)*+ S,'S yang telah banyak membantu dalam penyusunan laporan kasus ini. Tak ada gading yang tak retak! maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik demi perbaikannya laporan kasus ini. Terima kasih. Wassalamualaikum Wr. Wb.

"ianjur! September #$%&

Penulis

STATUS PASIEN IDENTITAS Nama (sia Pekerjaan Pendidikan Status Agama Alamat Tanggal masuk +,' Tn. R ' &$ Tahun ' )aryawan ' S*A ' *enikah ' +slam ' "iranjang ' ' %% September #$%& pukul %..$$ R(a%& Ra5a) : 0ANDARIA

,AN-AR+A ' %% September #$%& pukul #%.$$

AUTOANA-NESIS Kel("a% ()a$a Pasien mengeluh tidak bisa menggerakkan bagian tubuh sebelah kiri. Ri5a6a) ,e%6a7i) e7ara%& Pasien datang dengan keluhan lemas pada tangan / kaki kiri sejak 0 % bulan sebelum masuk rumah sakit 1S*RS2 dan memburuk atau bertambah dalam % bulan belakangan ini. # bulan yang lalu pasien sudah mengeluh lemas dan lemah pada kedua tangan dan kaki. Apabila pasien memegang sesuatu terasa bergetar! tangan dirasakan bergetar terus menerus. Pasien juga merasakan kekakuan jika kepalan tangan yang bergetar tersebut digerakkan dan terasa ada tahanan! pasien juga menjadi lambat jika berjalan. Pasien juga merasa bergetar tanpa sadar dan tak terkendali. Pasien merasa leher menjadi kaku! bahu juga menjadi kaku dan perut terasa tegang. 3A3 / 3A) dalam keadaan normal. Ri5a6a) ,e%6a7i) 4a"(l( Pasien tidak pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya.

Riwayat ken ing manis disangkal Riwayat darah tinggi disangkal Riwayat trauma disangkal Riwayat stroke disangkal Riwayat penyakit jantung disangkal

Ri5a6a) ,e%6a7i) 7el(ar&a Riwayat mengalami keluhan yang sama disangkal. Riwayat darah tinggi disangkal. Riwayat ken ing manis pada ibu Riwayat penyakit jantung disangkal.

Ri5a6a) ,e%&*ba)a% Pasien sempat berobat ke klinik dokter dekat rumah tetapi tidak ada perubahan. PE-ERIKSAAN FISIK )eadaan umum )esadaran ,"S Tanda 9ital - T- %%$:;$ mm<g - Nadi .. kali: menit - Suhu &6!8 =" - Pernapasan #$ kali: menit S)a)( &e%erali )epala Wajah *ata Telinga <idung *ulut ' Normo ephal ' Hipomimia ' )onjungti9a anemis -:-! sklera ikterik -:' -alam batas normal ' -alam batas normal ' -alam batas normal ' Tampak sakit sedang ' "ompos mentis ' 45*678 %8

Leher T"*ra8 - +nspeksi - Palpasi - Perkusi

' Pembesaran ),3 1-2! tiroid 1-2! massa 1-2

' Pergerakan dada simetris saat statis dan dinamis ' )repitasi -:' Sonor pada seluruh lapang paru

- Auskultasi ' 7esikuler kiri dan kanan! ronki >:>! whee?ing -:2a%)(%& +nspeksi Perkusi Auskultasi ' +ktus kordis tidak terlihat ' 3atas jantung normal ' 3unyi jantung + dan ++ reguler! gallop 1-2! murmur 1-2 Palpasi ' +ktus kordis teraba di +"S 8 L*"S

Ab4*$e% +nspeksi ' -atar! jejas 1-2 Auskultasi ' 3ising usus 1>2 normal Palpasi ' Nyeri tekan 1-2! Nyeri epigastrium 1-2 Perkusi ' Timpani

E7 )re$i)a - Atas 3awah ' akral hangat! R"T @ # detik ' akral hangat! R"T @ # detik

S)a)( Ne(r*l*&i
Ke a4ara% 01S R' -e%i%&eal ? )aku )uduk - )uduk )aku - Lasegue sign - )ernig sign - 3rud?inski + ' 1-2 ' 1>2 ' tidak terbatas ' tidak terbatas ' 1-2 : 9*$,* $e%)i : E:3;-< =1;>

- 3rud?inski ++ - 3rud?inski +++ Nerv( 9ra%iali N' I =Ol@a7)*ri( > -aya penghidu N' II =O,)i7( > 7isus

' 1-2 ' 1-2

' Normal

' Tidak dapat dilakukan

Lapangan pandang ' Normal N' III =O7(l*$*)*ri( > ReAleB ahaya langsung 3entuk pupil Ptosis Strabismus di9ergen ,erak bola mata N' I3 =Tr*7leari > Strabismus kon9ergen ,erak bola mata N' 3 =Tri&e$i%( > *enggigit ' 1>2 ReAleB bersin ReAleB masseter ' ' > > > > *embuka mulut ' 1>2 kaku Sensibilitas wajah ' 1>2 ReAleB kornea N' 3I =Ab4( e%> Strabismus kon9ergen -iplopia ,erak bola mata lateral ' 1-:-2 ' 1-:-2 ' Normal ' 1>:>2 ' 1-:-2 ' Normal ' 1>:>2 ' 3ulat! isokor ' 1-:-2 ' 1-:-2 ' Normal ReAleB ahaya konsensuil ' 1>:>2

ReAleB ?ygomatikum ' ,erakan mengunyah '

N' 3II =Fa iali 2 *engerutkan dahi *engedip *enutup mata R. glabella ' Normal ' 1>:>2 ' 1>:>2 ' 1-2 3ersiul *eringis Ti Aa ialis ' 1-2 Sulit ' 1>:>2 kaku ' 1-:-2

*engembungkanpipi ' 1>:>2 kaku N' 3III =3e )ib(l*?7*7leari > Tes berbisik TesRinne Tes Weber TesS hwaba h ' 1>:>2 ' 1>:>2 ' Tidak terdapat lateralisasi ' normal ! sama dengan pemeriksa

N' IA =0l* *@ari%&e( > ReAleB muntah N'A =3a&( > 3ersuara ' 1>2 ReAleks muntah ' 1>2 N'AI =A e *ri( > *emalingkan kepala Sikap bahu N' AII =Hi,*&l* ( > Artikulasi Tremor *enjulurkan lidah Pe$eri7 aa%-*)*ri7 Tonus o 4kstremitas atas )ontur otot o AtroAi 1-2 o <ipertroAi 1-2 ' Tonus tangan kiri meningkat ' Normal ' 1-2 ' Normal -e9iasi lidah )ekuatan lidah ' 1-2 ' 1>2 normal ' 1>:>2 ' Simetris )ekuatan bahu AtroAi otot bahu ' 1>:>2 ' 4utrophy ' 1>2

o 4kstremitas bawah ' Tonus kaki kiri meningkat

LenganAtas Ke7(a)a% T*%( 8 N S 5 Hi,er)*%i

Lengan3awah 8 N S 5 Hi,er)*%i 8 N

Tangan S 8 N )aki 8 N S 8 N

TungkaiAtas Ke7(a)a% T*%( 8 N S 5 N

Tungkai3awah 8 N S 5 Hi,er)*%i

,erak Spontan Abnormal ' Tremor 1>:>2 Rigiditas ' Tangan -ekstra:Sinistra 1>:>2 ! )aki -ekstra:Sinistra 1>:>2 ,aya 3erjalan Cog Wheel Phenomen Frozen Shoulder ' Langkah *enggeser Pendek-pendek 1Parkinson Gait2 ' 1>:>2 ' 1>:>2

Pe$eri7 aa% Se% *ri7+ O)*%*$+ K**r4i%a i Se% *ri7+ O)*%*$+ K**r4i%a i )esan sensorik ' Normal Ctonom +nkontinensia urin 1-2 +nkontinensia al9i 1-2 Retensio urin 1-2 )oordinasi Point to point test ' baik Re@le8 @i i*l*&i 4e8)raB i%i )ra 3isep >:>! Tri ep >:>! 3ra hioradialis >:> Patella >:>! A hilles >:>

Re@le8 ,a)*l*&i DBS

3abinski -:-! "haddo k -:Cppenheim -:-! <oAAman-tromner -:-

Pe$eri7 aa%Pe%(%.a%& Pemeriksaan Penunjang'


PARA-ETER W3" - LD - *C - ,R - LD - *C - ,R R3" <,3 <"T *"7 *"< *"<" PLT R-W P"T *P7 P-W ,-S NILAI .!6 %.!; 5!$ ;;!& %!6 $!5 6!6 5!&. %#!6 &.!6 ..!% #.!. &#!6 &$. %5!& $!%# 5!# %;!# NILAI NOR-AL 5!.-%$!. #$!$-5$!$ $!$-%%!$ 5$!$-;$!$ %!$-5!& $!$-%!# %!E-;!6 5!#$-8!5$ %#!$-%6!$ &;!$-5;!$ .$!$-E5!$ #;!$-&%!$ &&!$-&;!$ %8$-58$ E!$-%5!$ $!%$$-$!8$$ .!$-%#!$ %$!$-%.!$ %$$ mg:dl

DIA0NOSIS KER2A : Parkinsonisme DIA0NOSIS /ANDIN0 : Tremor 4sensial <untington -iseases REN1ANA PE-ERIKSAAN PENUN2AN0 "T S an 1-2

REN1ANA TERAPI
REN1ANA TERAPI =-EDIKA-ENTOSA>

TriheByphenidyl & B # mg

Le9a?ide Amantadine
FISIOTERAPI

&B% tab #$$-&$$ mg:hari

*engatasi kaku pada anggota gerak *emperbaiki sikap tubuh "ara melangkah / meregangkan tangan PRO0NOSIS Fuo ad 9itam Fuo ad Aun tionam FOLLOC UP ' dubia ad bonam ' dubia ad malam

?????????????????????????????????????????? RESU-E ?????????????????????????????????????????? Se*ra%& la7i?la7i ber( ia 30 )a"(% e*ra%& 7ar6a5a% 4a)a%& 7e RSUD 1ia%.(r ,a4a )a%&&al 11Se,)e$ber 2013 : ????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Kel("a% U)a$a Ri5a6a) Pe%6a7i) Se7ara%& : Pasien dengan keluhan lemas pada tangan / kaki kiri sejak 0 % bulan sebelum masuk rumah sakit 1S*RS2 dan memburuk atau bertambah dalam % bulan belakangan ini. mengeluh lemas dan lemah pada kedua tangan dan kaki. Apabila pasien memegang sesuatu terasa bergetar! tangan dirasakan bergetar terus menerus. Pasien juga merasakan kekakuan jika kepalan : Tidak bisa menggerakkan anggota tubuh sebelah )iri.

tangan yang bergetar tersebut digerakkan dan terasa ada tahanan! pasien juga menjadi lambat jika berjalan. Pasien juga merasa bergetar tanpa sadar dan tak terkendali. Pasien merasa leher menjadi kaku! bahu juga menjadi kaku dan perut terasa tegang. Ri5a6a) Pe%6a7i) Da"(l( : Riwayat trauma ! stroke! -*! <ipertensi! penyakit jantung disangkal Ri5a6a) Pe%6a7i) Kel(ar&a : Tidak ada yang mempunyai keluhan seperti pasien! sakit darah tinggi! -*! sakit jantung disangkal. Ri5a6a) Pe%6a7i) P i7* * ial : Selama di rumah! pasien berobat di klinik dokter dekat rumahnya.

STATUS INTERNA )eadaan umum ' Pasien tampak sakit sedang! ,"S 14578*62 G %8

TT3 ' T- ' %%$:;$ mm<g Pulse' .. kali:menit 1regular2 RR S ' #$ kali: menit 1reguler2 ' &6!8$"

STATUS 0ENERALIS )esadaran )epala *ata <idung *ulut Telinga Leher ' "* ' normo hepal! Ca.a" =Hipomimia> ' konjungti9a anemis 1-:-2! sklera ikterik 1-:-2! edema palpebra 1-:-2 ' normonasi! de9iasi septum 1-2! sekret 1-2 ' mukosa bibir kering 1-2! sianosis 1-2! ' normotia! sekret 1-2 ' ),3 tidak membesar! H7P tidak meningkat

T"*ra8 +nspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi 2a%)(%& +nspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi Ab4*$e% +nspeksi Auskultasi Palpasi Perkusi E7 )re$i)a Atas 3awah ' akral hangat! R"T @ # detik! edema 1-:-2! sianosis 1-:-2 ' akral hangat! R"T @ # detik! edema 1-:-2! sianosis 1-:-2! 3ekas luka 1-2 ' -atar! jejas 1-2 ' 3( 1>2 normal ' nyeri tekan 1-2! nyeri epigastrium 1-2 ' timpani ' +ktus kordis tidak terlihat ' +ktus kordis teraba di +"S 8 L*"S ' 3atas jantung normal ' 3unyi jantung + dan ++ reguler! gallop 1-2! murmur 1-2 ' Pergerakan dada simetris saat statis dan dinamis ' )repitasi -:' Sonor pada seluruh lapang paru ' 7esikuler kiri dan kanan! ronki -:-! whee?ing -:-

PE-ERIKSAAN NEUROLO0IS )esadaran ,"S R' -e%i%&eal - )aku )uduk - K(4(7 Ka7( - Lasegue sign - )ernig sign - 3rud?inski + ' 1-2 : =D> ' tidak terbatas ' tidak terbatas ' 1-2 ' ompos mentis ' 4578*6 1%82

- 3rud?inski ++ - 3rud?inski +++

' 1-2 ' 1-2

HASIL RESU-E DARI PE-ERIKSAAN NER3US KRANIALIS ADALAH : N' I =Ol@a7)*ri( > -aya penghidu N' II =O,)i7( > 7isus Lapangan pandang N' III =O7(l*$*)*ri( > ReAleB ahaya langsung 3entuk pupil Ptosis Strabismus di9ergen ,erak bola mata N' I3 =Tr*7leari > Strabismus kon9ergen ,erak bola mata N' 3 =Tri&e$i%( > *enggigit *embuka ReAleB kornea N' 3I =Ab4( e%> Strabismus kon9ergen -iplopia ,erak bola mata lateral ' 1-:-2 ' 1-:-2 ' Normal Sensibilitas wajah ' 1>2 mulut ' 1>2 kaku ' 1>2 ' 1>:>2 ReAleB bersin ReAleB masseter ' ' > > > > ' 1-:-2 ' Normal ' 1>:>2 ' 3ulat! isokor ' 1-:-2 ' 1-:-2 ' Normal ' Tidak dapat dilakukan ' Normal ' Normal

ReAleB ?ygomatikum ' ,erakan mengunyah '

N' 3II =Fa iali 2 *engerutkan dahi *engedip *enutup mata R. glabella ' Normal ' 1>:>2 ' 1>:>2 ' 1-2 3ersiul *eringis Ti Aa ialis ' 1-2 Sulit ' 1>:>2 kaku ' 1-:-2

*engembungkanpipi ' 1>:>2 kaku

N' 3III =3e )ib(l*?7*7leari > Tes berbisik TesRinne Tes Weber ' 1>:>2 ' >:> ' 1tidak terdapat lateralisasi2

TesS hwaba h' normal ! sama dengan pemeriksa N' IA =0l* *@ari%&e( > ReAleB muntah N'A =3a&( > 3ersuara ' 1>2 ReAleks muntah ' 1>2 N'AI =A e *ri( > *emalingkan kepala Sikap bahu N' AII =Hi,*&l* ( > Artikulasi Tremor *enjulurkan lidah ' Normal ' 1-2 ' Normal -e9iasi lidah )ekuatan lidah ' 1-2 ' 1>2 normal ' 1>:>2 ' Simetris )ekuatan bahu AtroAi otot bahu ' 1>:>2 ' 4utrophy ' 1>2

HASIL RESU-E PE-ERIKSAAN -OTORIK PADA PASIEN ADALAH I T*%( I I I 4kstremitas atas ' Tonus tangan kiri meningkat 4kstremitas bawah ' Tonus kaki kiri meningkat = T*%( $e%i%&7a) e)ela" ,a ie% 4i&era77a%> K*%)(r *)*)

I I

AtroAi 1-2 <ipertroAi 1-2

LenganAtas Ke7(a)a% T*%( 8 N S 5 Hi,er)*%i

Lengan3awah 8 N S 5 Hi,er)*%i 8 N

Tangan S 8 N )aki 8 N S 8 N

TungkaiAtas Ke7(a)a% T*%( 8 N S 5 N

Tungkai3awah 8 N S 5 Hi,er)*%i

,erak Spontan Abnormal ' Tremor 1>:>2 Rigiditas ,aya 3erjalan Frozen Shoulder ' Tangan -ekstra:Sinistra 1>:>2 ! )aki -ekstra:Sinistra 1>:>2 ' Langkah *enggeser Pendek-pendek 1Parkinson Gait2 ' 1>:>2 Cog Wheel Phenomenon ' 1>:>2

PE-ERIKSAAN SENSORIK + OTONO- DAN KOORDINASI )esan sensorik ' Normal Ctonom )oordinasi Point to point test ' baik +nkontinensia urin 1-2 +nkontinensia al9i 1-2 Retensio urin 1-2

R.Aisiologis

' 3TR >:> 3ra hioradialis >:> )PR >:>

APR >:> ReAleB patologis -:S 3abinski -: "haddo k -: Cppenheim -: <oAAman-tromner 1-:-2 Ha il ,e$eri7 aa% lab*ra)*ri($ 11B9B13

DIA0NOSIS KER2A : Parkinsonisme di dapatkan gejala 1TRAP2 yaitu ' Tremor! Rigiditas! Akinesia! Postural +nstabilitas

DIA0NOSIS /ANDIN0 : Tremor 4sensial <untington diseases

Ha il 4ari ,e$eri7 aa% 4i a)a $a7a ,e$eri7 a% i%&i% $e%&( (l7a% ,e$eri7 aa% :
1T S9a% 1untuk melihat daerah ganglia basalis apakah ada suatau massa atau perdarahan2 / "T s an belum dapat dilakukan di RS(- "ianjur dikarenakan kerusakan alat dan di saran kan untuk ke sukabumi

REN1ANA TERAPI =-EDIKA-ENTOSA> : )era,i 6a%& 4iberi7a% 7e,a4a ,a ie% e)ela" ,e$eri7 aa% a4ala" TriheByphenidyl ' &B#mg 1 untuk pasien Parkinson +diopatik2 Le9a?ide Amantadine FISIOTERAPI : *engatasi kaku pada anggota gerak *emperbaiki sikap tubuh "ara melangkah / meregangkan tangan PRO0NOSIS : Fuo ad 9itam Fuo ad Aun tionam ' dubia ad bonam ' dubia ad malam 1pasien akan mengalami gangguan gerak ' &B% tab 1 isinya mengandung ' bensera?id #8 mg / le9odopa %$$mg2 ' #$$-&$$ mg:hari

sehingga mempengaruhi kualitas hidup pasien dibandingkan saat sehat2

FOLLOC UP

/A/ II DAFTAR -ASALAH DAN TIN2AUAN KASUS

A' DAFTAR -ASALAH : %. #. &. 5. 3agaimana dasar diagnosa pada penderita iniJ 3agaimana klasiAikasi tingkat keparahan pasien ini J 3agaimana penatalaksanaan pada pasien iniJ )enapa pada pasien ini menjadi sulit tidur saat malam hari J

PARKINSON
DEFINISI

Penyakit Parkinson yaitu bagian dari Parkinsonism yang se ara patologi ditandai oleh degenerasi ganglia basalis terutama di substansia nigra pars kompakta 1SN"2 yang disertai adanya inklusi sitoplasmi ke osinoAilik 1Lewy bodies2. Parkinsonism adalah suatu sindroma yang ditandai oleh tremor waktu istirahat! rigiditas! bradikinesia dan hilangnya reAleB postural akibat penurunan kadar dopamine dengan berbagai ma am sebab. EPIDE-IOLO0I Penyakit Parkinson terjadi di seluruh dunia! jumlah penderita antara pria dan wanita & ' #. 8K %$L orang yang terjangkit penyakit parkinson! gejala awalnya mun ul sebelum usia 5$ tahun! tapi rata-rata menyerang penderita pada usia 68 tahun. Se ara keseluruhan! pengaruh usia pada umumnya men apai %L di seluruh dunia dan %!6 L di 4ropa! meningkat dari $!6 L pada usia 6$ K 65 tahun sampai &!8 L pada usia .8 K .E tahun. PENYE/A/ Penyakit parkinson terjadi ketika sel saraA atau neuron di dalam otak yang disebut substantia nigra mati atau menjadi lemah. Se ara normal sel ini menghasilkan bahan kimia yang penting di dalam otak yang disebut dopamin. -opamin adalah suatu bahan kimia yang dapat menghantarkan sinyal-sinyal listrik diantara substantia nigra dan di sepanjang jalur sel saraA yang akan membantu menghasilkan gerakan tubuh yang halus. )etika kira-kira .$L sel yang memproduksi dopamine rusak! gejala penyakit parkinson akan nampak.

FAKTOR RESIKO

Maktor resiko 1multiAaktorial2 yang telah diidentiAikasi! yaitu ' a. (siameningkat pada usia lanjut. b. Rasial orang kulit putih lebih sering daripada orang Asia dan AArika. . ,enetik d. Lingkungantoksin! penggunaan pestisida! inAeksi. e. "edera kranioserebralmasih belum jelas. A. Stres emosional. 0A-/ARAN KLINIS %. Tremor saat istirahat #. Rigiditas &. Akinesia : bradikinesia o )edipan mata berkurang o Wajah sepert itopeng o "ara berjalan ' langkah ke il-ke il o )egelisahan motorik 1sulit duduk atau berdiri2 5. <ilangnya reAleB postural 1lost oA postural reAleB2 Dia&%* i Par7i% *% 4a,a) 4i7e)a"(i 4ari ,e$eri7 aa% @i i7+ ber(,a:
1. TR Tremor' terlihat saat istirahat dan memegang benda

#. Rigiditas ' Aleksi dan ekstensi berulang &. Akinesia:3radikinesia 5. Postural instabilitas Kri)eria Dia&%* )i7 =Kri)eria H(&"e >: Possible ' terdapat salah satu gejala utama yaitu tremor istirahat! rigiditas! bradikinesia! kegagalan reAleB postural. Probable ' bila terdapat # gejala utama atau % dari & gejala pertama yang tidak simetris. De@i%i)e : bila terdapat kombinasi tiga dari empat gejala atau dua gejala dengan satu gejala lain yang tidak simetris.

STADIU- PENYAKIT Skala menurut Hoehn dan Yahr merupakan skala penilaian yang paling sering digunakan untuk menggambarkan progresifitas penyakit $ I. II. +++. +7. 7. Tidak tampak tanda-tanda penyakit TRAP unilateral TRAP bilateral Terdapat gangguan keseimbangan Pasien butuh bantuan untuk akti9itas sehari-hari Pasien hanya dapat berada di kursi atau tempat tidur bila tidak dibantu Nwheel hair boundO Ta%4a 7"( ( : *eyersonPsign ' Tidak dapat men egah mata berkedipK kedip bila daerah glabela diketuk berulang. )etukan berulang 11#B:detik2 pada glabela membangkitkan reaksi berkedip-kedip 1terus menerus2.

PE-ERIKSAAN PENUN2AN0 -ilakukan bila ada indikasi! antara lain' Neuro imaging ' "T-S an! *R+ Laboratorium 1Parkinson sekunder2 ' patologi anatomi

0E2ALA PADA PASIEN %. Tremor saat istirahat #. Rigiditas &. Akinesia : bradikinesia o Wajah sepert topeng o "ara berjalan ' langkah ke il-ke il o )egelisahan motorik 1sulit duduk atau berdiri2 5. <ilangnya reAleB postural 1lost oA postural reAleB2 8. Mro?en Shoulder

PENATALAKSANAAN PADA PASIEN Anti)olinergik 3en?tropine 1"ogentin2! triheByphenidyl 1Artane2. 3erguna untuk mengendalikan gejala dari penyakit parkinson. (ntuk mengaluskan pergerakan. "arbidopa:le9odopa Pengobatan utama untuk penyakit parkinson. -i dalam otak le9odopa dirubah menjadi dopamine. Cbat ini mengurangi tremor! kekakuan otot dan memperbaiki gerakan.Penderita penyakit parkinson ringan bisa kembali menjalani akti9itasnya se ara normal. Le9odopa diberikan bersama eAekti9itasnya dan mengurangi eAek sampingnya. "C*T K inhibitors 4nta apone 1"omtan2! Tol apone 1Tasmar2. (ntuk mengontrol Aluktuasi motor pada pasien yang menggunakan obat le9odopa. -opamine agonis 3romo riptine 1Parlodel2! Pergolide 1PermaB2! PramipeBole 1*irapeB2. Cbat ini di berikan pada awal pengobatan! dan sering kali ditambahkan pada pemberian le9odopa untuk meningkatkan kerja le9odopa atau diberikan kemudian ketika eAek samping le9odopa menimbulkan masalah baru. *AC K 3 inhibitor Selegiline 14ldepryl2! Rasagaline 1A?ile t2. 3erguna untuk mengendalikan gejala dari penyakit parkinson. (ntuk mengaluskan pergerakan. Amantadine 1Symmetrel2 3erguna untuk perawatan akinesia! dyskinesia! kekakuan! gemetaran. Selain terapi obat yang diberikan! pemberian makanan harus benar-benar diperhatikan!karena kekakuan otot bisa menyebabkan penderita mengalami kesulitan untuk menelan sehingga bisa terjadi kekurangan gi?i 1malnutrisi2 pada penderita. *akanan berserat akan membantu mengurangi ganguan pen ernakan yang disebabkan kurangnya akti9itas! airan dan beberapa obat. FISIOTERAPI : *engatasi kaku pada anggota gerak *emperbaiki sikap tubuh "ara melangkah / melenggangkan tangan arbidopa untuk meningkatkan

KENAPA PASIEN -EN0ALA-I KESULITAN TIDUR SAAT -ALA- HARI : +nsomnia adalah gangguan tidur dan diklasiAikasikan sebagai masalah permulaan tidur! Aragmentasi tidur atau bangun lebih awal. Pada #:& pasien Parkinson mengalami +nsomnia Penyebab +nsomnia pada Parkinson berhubungan dengan ' Penuaan Patologi otak dari proses penyakit itu sendiri -opaminergik gangguan pada psikiatri ,ejala neuropsikiatri ,angguan pernapasan saat tidur )esulitan 3A)

<AS+L -AR+ P4N4L+T+AN ' ,angguan pada tidur di malam hari pada pasien Parkinson dipengaruhi oleh ' )ram pada malam hari )etidak nyaman terhadap tempat tidur *impi buruk )elebihan waktu tidur pada siang hari 14-S2 Excessive daytime sleepiness

Q 8$ L pasien Parkinson mengalami +nsomnia pada tahun %EE& dan .& L pada tahun #$$% ' #EL pasien melaporkan insomnia pada kunjungan ketiga #;L pasien dengan insomnia pada kunjungan awal

SU-/ER : %. -iagnosis Topik Neurologi ! -((S !4disi ke-5 ! Tahun #$%$ Penerbit ' 4," ! hal &$%&$&. #. "larke "4! *oore AP. Parkinsons isease. http'::www.aaAp.org:aAp: #$$6%#%8:#$56.html! & Huni #$$.. &. *ekanisme terjadinya Parkinson disease. www.parkinson. om:P--ama-s hemati :,+M. & Huni #$$.. 5. Hanko9i . H! Tolosa. 4! #$$#. ParkinsonPs -isease And *o9ements -isorders 5th.Philadelpia ' Lippin ott /Wilkins. Pp E%-EE! &E-8&.

You might also like