You are on page 1of 2

PEMERIKSAAN ASTO (ANTI STREPTOLYSIN O) Streptolysin O adalah suatu toksin yang terdiri protein dengan berat molekul 60.

000 dalton, aktif dalam suasana aerob yaitu melisiskan sel darah merah juga neutrofil, platelet dan organella subsel. Streptolysin O bersifat meracuni jantung. Streptokokus grup A (Streptokokus beta hemolitik) dapat menghasilkan berbagai produk ekstraseluler yang mampu merangsang pembentukan antibody. Antibodi itu tidak merusak kuman dan tidak mempunyai dampak perlindungan, tetapi adanya antibody itu dalam serum menunjukkan bahwa didalam tubuh baru saja terdapat streptokokus yang aktif. Antibody yang dibentuk adalah Antistreptolysin O (ASO), Antihialuronidase (AH), Antistreptokinase (anti SK), antidesoksiribonuklease B (AND B), dan anti nikotinamid adenine dinukleotidase (anti-NADase). Tes ASO paling banyak digunakan, hasil tes ini positif pada 80% faringitis streptokokus, pada glumerulonefritis, demam rematik, enokarditis bacterial, dan scarlet fever.Banyak anak usia sekolah memiliki kadar titer ASO yang lebih tinggi daripada anak usia pra sekolah dan dewasa. Penetapan ASTO umumnya hanya memberi petunjuk bahwa telah terjadi infeksi oleh streptokokus. Yang lebih penting diperhatikan adanya kenaikan titer. Meskipun semula titer rendah tetapi bila terjadi peningkatan dan tetap tinggi pada pemeriksaan berikutnya, adanya infeksi oleh streptokokus. Hal-hal yang mempengaruhi hasil pemeriksaan ASTO: 1. Reagen yang sudah kadaluarsa. 2. Kurang meneteskan sampel. 3. Slide kotor berlemak. 4. Waktu pengadukan kurang

A. Prosedur kerja

a. Kualitatif b. Kuantitatif

Interpretasi hasil:

a. Kualitatif

(+) positif

: bila terjadi aglutinasi

(-) negative : bila tidak terjadi aglutinasi

b. Kuantitatif

Kalau tidak terjadi aglutinasi ASTO : Negatif(-). Jika terjadi aglutinasi : Positif (+) Misalkan aglutinasi sampai tabung C, ASTO : Positif (+) 1600 IU/ml.

Daftar Pustaka 1. Labkesehatan: Anti Streptolisin O (ASO).blogspot.com

You might also like