You are on page 1of 7

Penilaian Status Gizi Anak

sepertinya masyarakat atau keluarga hanya tahu bahwa anak harus diberikan makan seperti halnya orang dewasa harus makan tiap harinya............... Oleh Arsad Rahim Ali Staf Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar

Pendahuluan
Peningkatan derajat kesehatan masyarakat sangat diperlukan dalam mengisi pembangunan yang dilaksanakan oleh bangsa Indonesia. Salah satu upaya peningkatan derajat kesehatan adalah perbaikan gizi masyarakat, gizi yang seimbang dapat meningkatkan ketahanan tubuh, dapat meningkatkan kecerdasan dan menjadikan pertumbuhan yang normal (Depkes I, !""#$. %amun sebaliknya gizi yang tidak seimbang menimbulkan masalah yang sangat sulit sekali ditanggulangi oleh Indonesia, masalah gizi yang tidak seimbang itu adalah &urang 'nergi Protein (&'P$, &urang (itamin ) (&()$, *angguan )kibat &ekurangan +odium (*)&+$ dan )nemia *izi ,esi (Depkes I, !""# $. &husus untuk masalah &urang 'nergi Protein (&'P$ atau biasa dikenal dengan gizi kurang atau yang sering ditemukan secara mendadak adalah gizi buruk terutama pada anak balita, masih merupakan masalah yang sangat sulit sekali ditanggulangi oleh pemerintah, walaupun penyebab gizi buruk itu sendiri pada dasarnya sangat sederhana yaitu kurangnya intake (konsumsi$ makanan terhadap kebutuhan makan seseorang, namun tidak demikian oleh pemerintah dan masyarakat karena masalah gizi buruk adalah masalah ketersediaan pangan ditingkat rumah tangga, tetapi anehnya didaearah-daearah yang telah swasembada pangan bahkan telah terdistribusi merata sampai ketingkat rumah tangga (misalnya program raskin$, masih sering ditemukan kasus gizi buruk, padahal sebelum gizi buruk ini terjadi, telah melewati beberapa tahapan yang dimulai dari penurunan berat badan dari berat badan ideal seorang anak sampai akhirnya terlihat anak tersebut sangat buruk (gizi buruk$. .adi masalah sebenarnya adalah masyarakat atau keluarga balita belum mengatahui cara menilai status berat badan anak (status gizi anak$ atau juga belum mengetahui pola pertumbuhan berat badan anak, sepertinya masyarakat atau keluarga hanya tahu bahwa anak harus diberikan makan seperti halnya orang dewasa harus makan tiap harinya. /

Penilaian Status Gizi Anak


)da beberapa cara melakukan penilaian status gizi pada kelompok masyarakat. Salah satunya adalah dengan pengukuran tubuh manusia yang dikenal dengan )ntropometri. Dalam pemakaian untuk penilaian status gizi, antropomteri disajikan dalam bentuk indeks yang dikaitkan dengan 0ariabel lain. (ariabel tersebut adalah sebagai berikut 1 a. Umur. 2mur sangat memegang peranan dalam penentuan status gizi, kesalahan penentuan akan menyebabkan interpretasi status gizi yang salah. 3asil penimbangan berat badan maupun tinggi badan yang akurat, menjadi tidak berarti bila tidak disertai dengan penentuan umur yang tepat. &esalahan yang sering muncul adalah adanya kecenderunagn untuk memilih angka yang mudah seperti / tahun4 /,5 tahun4 ! tahun. 6leh sebab itu penentuan umur anak perlu dihitung dengan cermat. &etentuannya adalah / tahun adalah /! bulan, / bulan adalah 7" hari. .adi perhitungan umur adalah dalam bulan penuh, artinya sisa umur dalam hari tidak diperhitungkan ( Depkes, !""#$. b. erat adan ,erat badan merupakan salah satu ukuran yang memberikan gambaran massa jaringan, termasuk cairan tubuh. ,erat badan sangat peka terhadap perubahan yang mendadak baik karena penyakit in8eksi maupun konsumsi makanan yang menurun. ,erat badan ini dinyatakan dalam bentuk indeks ,,92 (,erat ,adan menurut 2mur$ atau melakukan penilaian dengam melihat perubahan berat badan pada saat pengukuran dilakukan, yang dalam penggunaannya memberikan gambaran keadaan kini. ,erat badan paling banyak digunakan karena hanya memerlukan satu pengukuran, hanya saja tergantung pada ketetapan umur, tetapi kurang dapat menggambarkan kecenderungan perubahan situasi gizi dari waktu ke waktu (Djumadias )bunain, /::"$. !. "in##i adan ;inggi badan memberikan gambaran 8ungsi pertumbuhan yang dilihat dari berat badan lahir keadaan kurus kering dan kecil pendek. ;inggi badan sangat baik untuk melihat keadaan gizi masa lalu terutama yang berkaitan dengan keadaan rendah dan kurang gizi pada masa balita. ;inggi badan dinyatakan dalam bentuk Indeks ;,92 ( tinggi badan menurut umur$, atau juga indeks ,,9;, ( ,erat ,adan menurut

;inggi ,adan$ jarang dilakukan karena perubahan tinggi badan yang lambat dan biasanya hanya dilakukan setahun sekali. &eadaan indeks ini pada umumnya memberikan gambaran keadaan lingkungan yang tidak baik, kemiskinan dan akibat tidak sehat yang menahun ( Depkes I, !""#$. ,erat badan dan tinggi badan adalah salah satu parameter penting untuk menentukan status kesehatan manusia, khususnya yang berhubungan dengan status gizi. Penggunaan Indeks ,,92, ;,92 dan ,,9;, merupakan indikator status gizi untuk melihat adanya gangguan 8ungsi pertumbuhan dan komposisi tubuh (<.&humaidi, /::#$. Penggunaan berat badan dan tinggi badan akan lebih jelas dan sensiti0e9peka dalam menunjukkan keadaan gizi kurang bila dibandingkan dengan penggunaan ,,92. Dinyatakan dalam ,,9;,, menurut standar =36 bila pre0alensi kurus9wasting > -!SD diatas /" ? menunjukan suatu daerah tersebut mempunyai masalah gizi yang sangat serius dan berhubungan langsung dengan angka kesakitan. ;abel / Penilaian Status *izi berdasarkan Indeks ,,92,;,92, ,,9;, Standart ,aku )ntropometeri =36-%@3S Indeks yang ,atas %o Sebutan Status *izi dipakai Pengelompokan / ,,92 > -7 SD *izi buruk - 7 s9d >-! SD *izi kurang - ! s9d A! SD *izi baik B A! SD *izi lebih ! ;,92 > -7 SD Sangat Pendek - 7 s9d >-! SD Pendek - ! s9d A! SD %ormal B A! SD ;inggi 7 ,,9;, > -7 SD Sangat &urus - 7 s9d >-! SD &urus - ! s9d A! SD %ormal B A! SD *emuk Sumber 1 Depkes I !""#. Data baku =36-%@3S indeks ,,92, ;,92 dan ,,9;, disajikan dalan dua 0ersi yakni persentil (persentile$ dan skor simpang baku (standar de0iation score C z$. <enurut =aterlow,et,al, gizi anak-anak dinegara-negara yang populasinya relati0e baik (wellnourished$, sebaiknya digunakan Dpresentil, sedangkan dinegara untuk anak-anak yang 7

populasinya relati0e kurang (under nourished$ lebih baik menggunakan skor simpang baku (SS,$ sebagai persen terhadap median baku rujukan ( Djumadias )bunaim,/::"$. ;abel !. Interpretasi Status *izi ,erdasarkan ;iga Indeks )ntropometri (,,92,;,92, ,,9;, Standart ,aku )ntropometeri =36-%@3S$ Indeks yang digunakan %o Interpretasi ,,92 ;,92 ,,9;, / endah endah %ormal %ormal, dulu kurang gizi endah ;inggi endah Sekarang kurang AA endah %ormal endah Sekarang kurang A ! %ormal %ormal %ormal %ormal %ormal ;inggi endah Sekarang kurang %ormal endah ;inggi Sekarang lebih, dulu kurang 7 ;inggi ;inggi %ormal ;inggi, normal ;inggi endah ;inggi 6bese ;inggi %ormal ;inggi Sekarang lebih, belum obese &eterangan 1 untuk ketiga indeks ( ,,92,;,92, ,,9;,$ 1 endah 1 > -! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S %ormal 1 -! s9d A! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S ;inggi 1 B A ! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S Sumber 1 Depkes I !""#. Pengukuran Skor Simpang ,aku (E-score$ dapat diperoleh dengan mengurangi %ilai Indu0idual Subjek (%IS$ dengan %ilai <edian ,aku ,aku ujukan (%S, $. )tau dengan menggunakan rumus 1 ujukan (%<, $ pada umur yang bersangkutan, hasilnya dibagi dengan %ilai Simpang

$%s!ore & '()S%(M R* + (S R

Status gizi berdasarkan rujukan =36-%@3S dan kesepakatan @ipanas !""" oleh para pakar *izi dikategorikan seperti diperlihatkan pada tabel / diatas serta di interpretasikan berdasarkan gabungan tiga indeks antropometri seperti yang terlihat pada tabel !.

2ntuk memperjelas penggunaan rumur Eskor dapat dicontohkan sebagai berikut Diketahui ,,C F" kg ;,C/#5 cm 2mur 1 karena umur dengan indeks ,,92, ;,92 dan ,,9;, berdasarkan =36-%@3S hanya dibatasi > /G tahun maka disini dicontohkan anak laki-laki usia /5 tahun ;able weight (kg$ by age o8 boys aged /5 year 8rom =36-%@3S )ge Standard De0iations +r mth -7sd -!sd -/sd <edian A/sd A!sd /5 " 7/.F 7:.: #G.7 5F.H F:.! G/.F Sumber1 =36, <easuring @hange an %utritional Status, *enewa /:G5 ;able weight (kg$ by stature o8 boys /#5 cm in 3eight 8rom =36-%@3S Stature Standard De0iations cm -7sd -!sd -/sd <edian A/sd A!sd /#5 " !#.G !G.G 7!.G 7F.: #7." #:.! Sumber1 =36, <easuring @hange an %utritional Status, *enewa /:G5 ;able stature (cm$ by age o8 boys aged /5 year 8rom =36-%@3S Stature Standard De0iations +r mth -7sd -!sd -/sd <edian A/sd A!sd /5 " /##.G /5!.: /F".: /F:." /HH./ /G5./ Sumber1 =36, <easuring @hange an %utritional Status, *enewa /:G5 ,adi untuk indeks +U adalah C E Score C ( F" kg I 5F,H $ 9 G.7 C A ",# SD C status gizi baik Untuk )ndeks" +U adalah C E Score C ( /#5 kg I /F: $ 9 G./ C - 7." SD C status gizi pendek Untuk )ndeks +" adalah C E Score C ( F" I 7F.: $ 9 # C A 5.G SD C status gizi gemuk Definisi Operasional Status Gizi Sebenarnya untuk mende8inisikan operasional status gizi ini dapat dilakukan di klinik kesehatan swasta maupun pemerintah yang menyediakan pengukuran status gizi, namun demikian yang perlu diketahui masyarakat adalah pengertian dan pemahaman dari status gizi anak, selanjutnya ketika mengunjungi klinik gizi hasilnya dapat segera diketahui termasuk upaya-upaya mempertahankan status gizi yang baik.

A7sd :#./

A7sd 55.#

A7sd /:7.!

Status Gizi Anak adalah keadaan kesehatan anak yang ditentukan oleh derajat kebutuhan 8isik energi dan zat-zat gizi lain yang diperoleh dari pangan dan makanan yang dampak 8isiknya diukur secara antroppometri ( Suharjo, /::F$, dan dikategorikan berdasarkan standar baku =36-%@3S dengan indeks ,,92, ;,92 dan ,,9;, Indikasi pengukuran dari 0ariabel ini ditentukan oleh 1 /. Penimbangan ,erat ,adan (,,$ dan pengukuran ;inggi ,adan (;,$ Dilakukan oleh petugas klinik gizi sesuai dengan syarat-syarat penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan yang baik dan benar penggunaan timbangan berat badan dan meteran tinggi badan (mikrotoise$ !. Penentuan umur anak ditentukan sesuai tanggal penimbangan ,, dan Pengukuran ;,, kemudian dikurangi dengan tanggal kelahiran yang diambil dari data identitas anak pada sekolah masing-masing, dengan ketentuan / bulan adalah 7" hari dan / tahun adalah /! bulan. a. &riteria objekti8nya dinyatakan dalam rata-rata dan jumlah E score simpang baku (SS,$ indu0idu dan kelompok sebagai presen terhadap median baku rujukan (=aterlow.et al, dalam, Djuamadias, )bunain, /::"$ 2ntuk menghitung SS, dapat dipakai rumus 1
Skor Baku Rujukan = NIS NMBR NSBR

Dimana 1 %IS %<, %S, -. a. b. c. .. a. b. c. /. a. b. c.

1 %ilai Indu0idual Subjek 1 %ilai <edian ,aku ujukan 1 %ilai Simpang ,aku ujukan Untuk +U *izi &urang *izi ,aik *izi Jebih Pendek %ormal ;inggi +" &urus %ormal *emuk ,ila SS, > -2 SD ,ila SS, -! s9d A! SD ,ila SS, B A! SD

3asil pengukuran dikategorikan sbb ,ila SS, < - 2 SD ,ila SS, -! s9d A! SD ,ila SS, B A! SD ,ila SS, > -! SD ,ila SS, -! s9d A! SD ,ila S,, B A! SD

" +U

Dan juga status gizi diinterpretasikan berdasarkan tiga indeks antropomteri, (Depkes, !""#$. Dan dikategorikan seperti yang ditunjuukan pada tabel 7 ;abel 7 &ategori Interpretasi Status *izi ,erdasarkan ;iga Indeks (,,92,;,92, ,,9;, Standart ,aku )ntropometeri =36-%@3S$ Indeks yang digunakan Interpretasi ,,92 ;,92 ,,9;, %ormal, dulu kurang gizi endah endah %ormal Sekarang kurang AA endah ;inggi endah Sekarang kurang A endah %ormal endah %ormal %ormal %ormal %ormal Sekarang kurang %ormal ;inggi endah Sekarang lebih, dulu kurang %ormal endah ;inggi ;inggi, normal ;inggi ;inggi %ormal 6bese ;inggi endah ;inggi Sekarang lebih, belum obese ;inggi %ormal ;inggi
&eterangan 1 untuk ketiga indeks ( ,,92,;,92, ,,9;,$ 1 endah 1 > -! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S %ormal 1 -! s9d A! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S ;inggi 1 B A ! SD Standar ,aku )ntropometri =36-%@3S

Sumber1 Depkes I, !""# Kesimpulan ;erjadinya gizi buruk pada anak bukan saja disebabkan oleh rendahnya intake makanan terhadap kebutuhan makanan anak, tetapi kebanyakan orang tua tidak tahu melakukan penilaian status gizi pada anaknya, sepertinya masyarakat atau keluarga hanya tahu bahwa anak harus diberikan makan seperti halnya orang dewasa harus makan tiap harinya. DAFTAR PUSTAKA )rsad. ), (!""F$, Perbedaan 0emo#lobin1 Status Gizi dan Prestasi ela2ar Anak SD 3ila4ah Gunun# dan Pantai di Kabupaten Polewali Mandar tahun .556, K&<2%3)S, <akassar. )bunain Djumadias, /::", Aplikasi Antropometri seb#ai Alat Ukur Status Gizi1 Puslitbang *izi ,ogor. Depkes, I, !""#, Analisis Situasi Gizi dan Kesehatan Mas4arakat, .akarta Suharjo, /::F, Gizi dan Pan#an, &anisius, +ogyakarta Supariasa, /:::, 7pidemiolo#i Gizi, )&EI <alang =36, /:G7. Measurin# 8han#e )n (utritional Status, *enewa.

You might also like