PENGUJIAN KUALITAS GAS BUANG BOILER

Dosen Pembimbing : Ir. Teguh Sasono, MT 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Disusun Oleh : Algi Destia Arie Prasetio Arif Maulana Arin Suharyadi Hadi Purwana Hario Somapangestu Hasan Riyadi Herliani Syadiyah 101724004 101724005 101724006 101724007 101724015 101724016 101724017 101724018

Kelas : 4C TPTL

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK JURUSAN TEKNIK KONVERSI ENERGI POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2013

PENGUJIAN KUALITAS UAP DAN GAS BUANG BOILER

I. Tujuan Dari praktikum boiler ini bertujuan untuk: Menghitung dan mengetahui kualitas uap yang dihasilkan oleh boiler. Menghitung efisiensi boiler dengan menggunakan metoda langsung. Mengkaji dan menghitung mengenai emisi gas buang dari bahan bakar yang digunakan oleh boler didalam menghasilkan uap. II. Landasan Teori 2.1 Pengertian Boiler Air adalah media yang berguna dan murah untuk mengalirkan panas ke suatu proses. Jika air didihkan menjadi steam yang memungkinkan pada tekanan tinggi maka boiler beresiko meledak, oleh karena itu boiler perlu pengamatan terhadap kinerjanya. Boiler merupakan suata bejana tertutup dimana panas dari hasil pembakaran di gunakan untuk memanaskan air pada pipa pipa boiler agar berubah fasa menjadi uap Sistem boiler terdiri dari sistem air umpan, sistem steam, dan sistem bahan bakar. Sistem air umpan menyediakan air untuk boiler secara otomatis sesuai dengan kebutuhan steam. Berbagai kran disediakan untuk keperluan perawatan dan perbaikan. Sistem steam mengumpulkan dan mengontrol produksi steam dalam boiler. Steam dialirkan melalui sistem pemipaan ke titik pengguna. Pada keseluruhan sistem, tekanan steam diatur menggunakan kran dan dipantau dengan alat pemantau tekanan. Sistem bahan bakar adalah semua peralatan yang digunakan untuk menyediakan bahan bakar untuk menghasilkan panas yang dibutuhkan. Peralatan yang diperlukan dalam sistem bahan bakar tergantung pada jenis bahan bakar yang digunakan pada sistem. Air yang disuplai ke boiler untuk dirubah menjadi steam disebut air umpan.Dua sumber air umpan adalah:

1. Kondensat atau steam yang mengembun yang kembali ke proses. 2. Air make up (air baku yang sudah diolah) yang harus diumpankan dari luar ruang boiler ke plant proses. Untuk mendapatkan efisiensi boiler yang lebih tinggi, digunakan economizer untuk memanaskan awal air umpan menggunakan limbah panas pada gas buang.

2.2 Spesifikasi Boiler Boiler Pabrik pembuat No. 5127 Fulton Boiler Work GB LTD Bristol England In ACCordance Tekanan : Design : Test Kapasitas Prouksi uap Masukan thermal Efisiensi berdasarkan Desain Ukuran Nossel Sudut pancar nossel Laju aliran Bahan bakar Motor pembakar Ruang di atas boiler Keperluan persedian air Pompa pengisi air ketel 150 psi (10,34 Bar) 225 psi (15,51 Bar) 1050 lbs/jam (476,28 kg/jam) 1273 BTU (1343,297 kJ) 71% 7,00 gall us/jam (26,495 kg/jam) 80o 35,58 liter/35 menit (50,78 kg/jam) HP (0,559 kW) 2,743 m dari langit langit 643 liter buatan denmark, 1,5 kW; 2860 rpm; grunfos-3 Mot MG 90 SA ZF 115, 220 V/380 Y

Pompa water treatment

Housman HB. 40 kapasitas 40 liter/jam motor asinkron rotor.

Bahan bakar

Solar PT. Pertamina

Tabel 1.1 Karakteristik Solar PT. Pertamina

Keterangan : Data bahan bakar solar lebig lengkap dari PT. Pertamina terlampir

III.

Prosedur Percobaan

Prosedur percobaan sebagai berikut: A. Pelajari sistem peralatan untuk pengoperasian boiler B. Atur tekanan kerja boiler C. Siapkan data pengukuran dan pengamatan D. Persiapan sumber kelistrikan, air pengisi ketel, bahan bakar. Jika sudah siap boiler dapat dioperasikan dan pengujian dapat dilakukan. E. Atur blower masukan udara pada posisi maksimum, catat data penunjukan alat ukur baik dibagian parameter utama maupun parameter gas buang, pada bagian gas buang menggunakan gas analizer. F. Lakukan pengukuran kualitas uap dengan menggunakan pemisah penyeretan kalorimeter (separating throtling calorimeter) G. Lakukan pengujian No 5 pada variasi kecepatan udara yang berbeda-beda. H. Lakukan pengukuran terhadap parameter-parameter pengukuran untuk tiap variasi kecepatan udara sebanyak 3 kali pengukurang selang waktu 5 menit.

IV.

Tabel Pengambilan Data

Data gas buang DATA GAS BUANG kec. udara 8,6 m/s 6,4 m/s Pengukuran Pengukuran 2 3 Average 1 2 3 Average

No Parameter Satuan 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 O2 CO CO2 net. Temp CO/CO2 T.Ambient Flue. Temp P index Xair Pressure COn lossis SO2 SO2n NO NOx NOn NOxn Efisiensi T1 T2 T3 T4 T5 P uap P b.bakar Q air mbb air flow
o

3,9 m/s Pengukuran 2 3 Average

% ppm %
o

C C C

% mBar PPm % PPm PPm PPm PPm PPm PPm %

o o o o o

C C C C

C Bar Bar m^3 kg/jam