You are on page 1of 18

1. 2.

Sistem reproduksi pria Sistem reproduksi wanita 3. Sexualitas pada lansia

Penis

: rambut sedikit,keriting, venadorsalis mungkin terlihat. Glands penis disirkumsisi: tak ada preputium,kering,halus,merahmuda,tanpa smegma. Glands penis tak disirkumsisi : ada preputium ,lembab,halus, merah muda,sedikit smegma. Penyimpangan : inflamasi,edema, lesi- lesi,tdk dpt meretraksi preputium,retraksi nyeri,nyeri tekan, daerahkeras lokal.

Bervariasi

dalam pigmentasi,tetapi lebih gelap drpd kulit tubuh. Pendulus dng sedikit rugae, sisi kiri lebih rendah dr sisi kanan,sedikit penebalan /edema krn adanya retensi cairan bd penyakit jantung, ginjal,hepar. Penyimpangan : ruam, ekskoriasi,lesilesi,edemapiting. Testikel lebih kecil drpd orang dewasa,tp seimbang, halus,bebas digerakkan,lunak, tanpa nodulus,sedikit sensitif thd penekanan.

Penyimpangan

: pembesaran,atrofy nyata, nodular, , fiksasi, nyeri tekan. Epididimis : - pada posterolateral bentuk koma, halus,mempunyai ciritersendiri ,tak nyeri tekan. - penyimpangan : tak teratur,membesar,nodular, nyeri tekan. . Vas deferens : halus,mempunyai ciri tersendiri,tak nyeri tekan. - penyimpangan : penebalan, benjolan, berlikuliku, nyeri tekan.

Masing-

masing bila massa teridentifikasi atau ketidakteraturan dicurigai. Tehnik : ruangan digelapkan, pena senter diletakkan dibelakang kandungan skrotalis. Transiluminasi terjadi cairan serosa, bukan jaringan, dan darah. Inspeksi dan palpasi cincin dan kanalis inguinalis thd adanya hernia. Penyimpangan : penonjolan pada daerah cincin inguinalis, atau daerah femoralis, penonjolan terasa pd ujung jari,kmdn tonjolan tertarik.

Meliputi

: pemeriksaan genetalia eksternal , pemeriksaan vagina dengan spekulum, dan bimanual pada gemetalia internal, dan pemeriksaan retrovaginal. Alat alat : sarung tangan,spekulum vaginal dengan ukuran yg tepat,lampu yg dapat diatur aplikator berujung kapas steril,kaca mikroskup,pelumas. Posisi litotomi,pada lansia tergantung pada tingkat tubuh lainya (nyaman ).

Struktur-struktur

eksternal vulva atau pudendum yaitu: mons pubis, labia mayora dan minora,klitoris,vestibula ,dan perinium . Mons pubis : lapisan subkutan pada jaringan adiposa yg menutupi simfisis kubis. Labia mayora : dua lipatan yg besar pada jaringan adiposa yg terletak posterior pada mons dan memanjang pada perineum. lipatan yg lebih kecil dibawahnya adalah labia minora,memanjang secara posterior dr klitorus sampai batas anterior pada perineum membentuk lubang vagina.

Klitoris adalah struktur erektil, homolog dgn penis, kaya persyarafan dgn ujung aferen. Vestibula: area yg ditutupi oleh labia minoralubang uretra dan vagina. Meatus ureta kira-kira 2,5 cm dibelakang klitoris dan tepat didepan introitus vaginalis. Genitalia internal - organ organ internal adalah : vagina,uterus,dua tuba falopi, dua ovarium. -muskulomembranosa vagina adalah suatu organ seperti tuba yg panjangnya kira- kira 9 cm memanjang dr servic sampai vestibula.

Uterus

: organ muskuler, berlubang, berdinding tebal berbentuk seperti buah pir terbalik,terletak diantara kandung kemih dan rektum. Tuba falopi atau tuba uterina masuk pada bagian atas uterus dan berjalan lateral ke arah ovarium. Penyimpangan serviks ; hiperemik,sangat pucat, sianotik, penyimpangan ke kanan atau ke kiri , berbau , warna putih, kuning, hijau, abu-abu, rabas , kasar, mudah rapuh,hemoragi punctile.

Labia mayora : penyimpangan adanya lesi- lesi, nodulusnodulus, inflamasi,sangat asimetris. Klitoris penyimpangan: sangat besar ,atropi,inflamasi. Meatus uretra penyimpangan : eritema, rabas, polip. Introitus penyimpangan : inflamasi, rabas, lesi,prolaps uteri penonjolan jaringan mukosa sepanjang lubang,. Perinium penyimpangan : inflamasi vistula. Ovarium penyimpangan : massa, nodulus,nyeri tekan pada uterus.

Pemeriksaan

retro vagina penyimpangan: nodulus, massa, penebalan,nyeri tekan. keperawatan 1.gangguan rasa nyaman ( nyeri ) 2.gangguan ADL 3.gangguan personal hygiene 4.gangguan psikososial ( jelaskan.)

Masalah

DISFUNGSI SEKSUAL Definisi : perubahan pola seksualitas adalah keadaan dimana individu mengalami atau berisiko mengalami suatu perubahan dalam kesehatan seksual, kesehatan seksual merupakan integrasi aspek somatik,emosional,intelektual,dan sosial,dari seksualitas dalam cara mencapai dan meningkatkan kepribadian , komunikasi, dan cinta.

Diagnosa

perubahan seksualitas dan disfungsional seksual sulit untuk dibedakan. Perubahan pola seksualitas merupakan diagnosa yang luas dimana disfungsi seksual dapat menjadi salah satu bagian didalamnya. Kesehatan seksual adalah integrasi aspek somatik,emosional,intelektual,dan sosial dalam kehidupan. Disfungsi seksual mungkin lebih sesuai digunakan oleh seorang perawat dengan persiapan lebih lanjut dalam tx seksual.

Disfungsi

seksual dibedakan dari perubahan pola seksualitas, bukan merupakn suatu kebutuhan bagi kebanyakan perawat untuk menggunakan diagnosa ini. Contoh diagnosa keperawatan : - Perubahan yg diantisipasi. - Perubahan identitas seksual. intervensi ; ekspresikan perhatian mengenai fungsi seksual. : verbal dan non verbal.

Catatan : sebelum memulai pemeriksaan jaga privasi pasien , aman dan nyaman . 1.Pastikan klien baru saja mengosongkan kandungkemihnya. 2. Siapkan peralatan yg mudah dijangkau 3. Atur lampu untuk visualisasi yg baik. 4. Beritahu klien bahwa kita akan menyentuhnya dgn kedua tangan dgn memakai sarung tangan.

You might also like